Professional Documents
Culture Documents
61
Tahun 2023 Volume 1, Nomor 1, 61-77
| DOI: https://doi.org/10.33558/kinerja.v1i1.5852
PENDAHULUAN
E-ISSN : XXXX-XXXX
Dwi Wahyu Iskandar
63
Kinerja: Jurnal Manajemen Pendidikan Islam
Tahun 2023 Volume 1 Nomor 1
Menurut Ubaid Ridho (2018) Bahasa Arab berperan sangat besar untuk
warga Indonesia, ialah selaku bahasa keagamaan, kebudayaan, ilmu pengetahuan,
pula selaku bahasa komunikasi dengan bangsa- bangsa Arab. Sedangkan menurut
Mahmudah (2018) bahwa tercatat ada tiga alasan mengapa bahasa arab dipelajari
oleh masyarakat Indonesia; pertama, Bahasa Arab sebagai bahasa agama
verbalistik, yaitu sebagai pemenuhan kebutuhan masyarakat muslim untuk
melakukan ritual ibadah kepada Tuhannya seperti sholat, doa-doa dan pujian.
Kedua, Bahasa Arab sebagai media memahami agamanya. Ketiga, Bahasa Arab
sebagai media komunikasi (Syaifullah & Izzah, 2019;Aziz & Saihu, 2019).
Evaluasi dalam suatu Lembaga merupakan hal yang harus ada, baik dalam
sebuah lembaga pendidikan formal ataupun lembaga pendidikan non formal,
lembaga pemerintahan ataupun lembaga masyarakat tertentu sebagai bagian dari
sebuah manajemen program. Program Praktik bahasa arab yang diaplikasikan
dalam keseharian pendidikan belum mendapat sentuhan evaluasi secara
komprehensif, sehingga sesungguhnya keberhasilan program yang menjadi ikon
ini dipertanyakan keberhasilannya, apakah sudah efektif dalam pelaksanaanya?
apakah dapat memenuhi kebutuhan peserta didik? bagaimana outputnya? dan
pertanyaan lainnya.
E-ISSN : XXXX-XXXX
64 Dwi Wahyu Iskandar
Kinerja: Jurnal Manajemen Pendidikan Islam
Tahun 2023 Volume 1 Nomor 1
METODE
Maka titik berat penelitian ini ialah pada upaya untuk memberikan
gambaran umum secara faktual, sistematis dan akurat mengenai fakta-fakta, sifat-
sifat fenomena yang diselidiki dari suatu objek penelitian serta dipaparkan dengan
apa adanya (Putra & Sawarjuwono, 2019; Sugiyono, 2018).
E-ISSN : XXXX-XXXX
Dwi Wahyu Iskandar
65
Kinerja: Jurnal Manajemen Pendidikan Islam
Tahun 2023 Volume 1 Nomor 1
Temuan
Dalam penelitian ini, sebagai dasar acuan penetapan kriteria evaluasi yaitu
dengan merujuk kepada buku dokumen kurikulum tahun 2020 Pesantren Islam
Internasional Al- Andalus, peraturan-peraturan, dokumen pendukung lainnya
serta hasil penelitian. Kriteria inilah nantinya akan menjadi patokan ukuran untuk
dapat mengukur pencapaian program praktik bahasa arab di lingkungan
Pesantren Al-Andalus. Adapun kriteria komponen context ialah terdiri dari latar
belakang program, tujuan pelaksanaan program, analisis kepentingan peserta,
identifikasi target peserta. Kriteria komponen input terdiri dari; para pengajar,
santri/santriwati, kurikulum, alokasi anggaran dan sarana prasarana. Untuk
kriteria komponen proses adalah terdiri dari; desain program, pelaksanaan
E-ISSN : XXXX-XXXX
66 Dwi Wahyu Iskandar
Kinerja: Jurnal Manajemen Pendidikan Islam
Tahun 2023 Volume 1 Nomor 1
Berdasarkan hasil penelitian yang telah diperoleh melalui data- data dari
studi dokumen, hasil wawancara serta hasil observasi, tentang program praktik
Bahasa Arab di lingkungan Pesantren Al-Andalus maka peneliti akan memberikan
gambaran secara rinci tentang program praktik berbahasa arab yang
dilaksanakan, disajikan dalam pembahasan komponen-komponen sasaran
evaluasi yang meliputi 4 sasaran evaluasi yaitu : context (konteks), input
(masukan), process (proses) dan product (hasil).
Sasaran
Aspek Indikator Analisis
Evaluasi
Latar belakang 1. Memiliki dokumen 1. Program praktik bahasa telah
Context program dasar, pelaksanaan memiliki dokumen dasar
program. pelaksanaan berdasarkan
2. Memiliki dokumen kepada dokumen kurikulum
dasar unit atau Pesantren Al-Andalus dan
bagian pelaksana Blueprint Program Praktik
Program. Bahasa di lingkungan
3. Kesesuaian materi Pesantren.
pesantren & tujuan 2. Dokumen program yang ada
program praktik belum terlalu detail seperti
bahasa arab tidak adanya tema- tema,
materi-materi tertentu yang
disampaikan ke peserta
didik.
3. Adanya perbedaan materi
antara program pembelajaran
E-ISSN : XXXX-XXXX
Dwi Wahyu Iskandar
67
Kinerja: Jurnal Manajemen Pendidikan Islam
Tahun 2023 Volume 1 Nomor 1
E-ISSN : XXXX-XXXX
68 Dwi Wahyu Iskandar
Kinerja: Jurnal Manajemen Pendidikan Islam
Tahun 2023 Volume 1 Nomor 1
Sasaran
Aspek Indikator Analisis
Evaluasi
E-ISSN : XXXX-XXXX
Dwi Wahyu Iskandar
69
Kinerja: Jurnal Manajemen Pendidikan Islam
Tahun 2023 Volume 1 Nomor 1
E-ISSN : XXXX-XXXX
70 Dwi Wahyu Iskandar
Kinerja: Jurnal Manajemen Pendidikan Islam
Tahun 2023 Volume 1 Nomor 1
Sasaran
Aspek Indikator Analisis
Evaluasi
E-ISSN : XXXX-XXXX
Dwi Wahyu Iskandar
71
Kinerja: Jurnal Manajemen Pendidikan Islam
Tahun 2023 Volume 1 Nomor 1
Sasaran
Aspek Indikator Analisis
Evaluasi
E-ISSN : XXXX-XXXX
72 Dwi Wahyu Iskandar
Kinerja: Jurnal Manajemen Pendidikan Islam
Tahun 2023 Volume 1 Nomor 1
Pembahasan
E-ISSN : XXXX-XXXX
Dwi Wahyu Iskandar
73
Kinerja: Jurnal Manajemen Pendidikan Islam
Tahun 2023 Volume 1 Nomor 1
yaitu ; Tahun Akademik 2018- 2019, 2019-2020 dan 2020-2021 maka dihasilkan
data nilai rata-rata bagi seluruh peserta didik 3 angkatan sebagai berikut.
Rerata Nilai
Jenis Membaca Menulis Menyimak Berbicara
No Angkatan Jumlah
Kelamin
قراءة كتابة استماع محادثة
1 2018- Putra 23 86 86 86 86
2019 Putri 4 86 86 86 86
2 2019- Putra 21 82 86 80 87
2020 Putri 7 82 86 80 87
3 2020- Putra 53 87 86 85 89
2021 Putri 21 87 86 85 89
E-ISSN : XXXX-XXXX
74 Dwi Wahyu Iskandar
Kinerja: Jurnal Manajemen Pendidikan Islam
Tahun 2023 Volume 1 Nomor 1
E-ISSN : XXXX-XXXX
Dwi Wahyu Iskandar
75
Kinerja: Jurnal Manajemen Pendidikan Islam
Tahun 2023 Volume 1 Nomor 1
lancar yaitu ketika dibutuhkan belum bisa dicairkan karena satu atau dua hal yang
masih mengganjal. Adapun pada aspek sarana dan prasarana secara umum dapat
dinilai sudah baik dan bagus, akan tetapi khususnya dalam program ini, sisi sarana
prasarana belum dapat dimaksimalkan dengan baik sesuai strategi yang telah
ditetapkan untuk kesuksesan program praktik ini. Pada sasaran evaluasi proses
aspek-aspek yang di evaluasi yang masih menjadi catatan adalah ; didapati bahwa
para asatidz atau guru belum dapat memberikan contoh yang baik dalam praktik
berbahasa arab dihadapan para-murid-muridnya, dimana tidak semua dari para
asatidz atau guru berkomunikasi secara aktif dengan menggunakan bahasa arab.
Masih dalam evalusai proses dalam aspek pengawasan program, PJ Bahasa masih
sangat mengandalkan keterlibatan OSIS dan memberikan peran kepada mereka
dengan porsi yang banyak, padahal mereka terhitung memiliki beban belajar yang
besar juga, sehingga dapat menganggu pelaksanaan program atau menganggu
konsentrasi belajar mereka. Masih pada aspek pengawasan program ditemukan
bahwasanya belum didapati standar operasional prosedur dalam pelaksanaan
kegiatan program praktik bahasa arab yang mengatur pada sisi pengawasan
program. Belum adanya sistem evaluasi yang komprehensif dalam menilai dan
mengukur pencapaian peserta didik dalam mengikuti program praktik bahasa
arab di Pesantren, apakah memang sudah mencapai tujuan yang telah ditetapkan
oleh Pesantren, sampai sejauh manakah peningkatan kemampuannya,
pemahamanya terhadap program dan lain- lain. Pada sasaran evaluasi produk
bahwa target pencapaian produk telah memenuhi kriteria- kriteria dimana para
santri pada khususnya tingkat SMA telah dapat berkomunikasi dengan
menggunakan bahasa arab dimana mereka dapat mengungkapan lewat lisan dan
tulisan mereka, hal ini dibuktikan dengan; bahasa pengantar yang disampaikan
dalam pembelajaran khususnya mapel-mapel diniyah (keagamaan) menggunakan
bahasa arab, begitu juga buku-buku ajar yang digunakan pada mapel-mapel
tersebut juga menggunakan bahasa arab ditambah terdapatnya tenaga pengajar
E-ISSN : XXXX-XXXX
76 Dwi Wahyu Iskandar
Kinerja: Jurnal Manajemen Pendidikan Islam
Tahun 2023 Volume 1 Nomor 1
native yang mengharuskan para santri untuk berbicara dengan terpaksa dalam
bahasa arab, kemudian para alumni Pesantren Al-Andalus juga banyak yang
diterima untuk belajar melalui program beasiswa ke Universitas-universitas di
timur tengah seperti Al-Azhar-Kairo, UIM (Universitas Islam Madinah),
Universitas Yordania dan lain-lain. Hal-hal diatas juga dikuatkan dengan penilaian
yang didapatkan dari tiga tahun ajaran berturut-turut yaitu para peserta didik
secara memperoleh rata-rata nilai melampaui KKM yang telah ditetapkan oleh
Pesantren, artinya adalah bahwa secara pemerolehan bahasa arab produk
pesantren (alumnus) telah tuntas.
KESIMPULAN
E-ISSN : XXXX-XXXX
Dwi Wahyu Iskandar
77
Kinerja: Jurnal Manajemen Pendidikan Islam
Tahun 2023 Volume 1 Nomor 1
REFERENCES
E-ISSN : XXXX-XXXX