Professional Documents
Culture Documents
Jurnal Buah Apel Untuk Kolestrol - Fitri Meilani 205130016
Jurnal Buah Apel Untuk Kolestrol - Fitri Meilani 205130016
Kolesterol
Darah
ABSTRAK
Kadar kolesterol dipengaruhi oleh asupan lemak dan kolesterol dalam makanan. Konsumsi makanan yang tinggi lemak
dapat menyebabkan peningkatan kadar kolesterol dalam darah atau dislipidemia. Berdasarkan hasil Riskesdas tahun 2018,
45% penduduk Indonesia yang berusia diatas 3 tahun memiliki kebiasaan konsumsi makanan berlemak/gorengan 1 – 6 kali
perminggu. Dislipidemia memiliki peran utama dalam terjadinya aterosklerosis pada dinding pembuluh darah yang
merupakan penyebab terjadinya penyakit jantung koroner (PJK). Malus domestica atau apel adalah salah satu jenis buah
yang tinggi kadungan serat dan fitokimia terutama fenolik dan flavonoid. Kandungan flavonoid yang paling penting salah
satunya adalah quercetin. Quercetin memiliki efek proteksi terhadap dislipidemia. Quercetin dapat menurunkan kadar
kolesterol darah dengan mencegah oksidasi LDL sehingga pembentukan sel busa dan kerusan lipid tidak terjadi. selain itu,
serat pada apel yaitu pektin dapat menurunkan kolesterol darah. Pektin berperan menghambat reabsorpsi asam empedu
sehingga kolesterol diekskresikan lebih banyak melalui feses.
Abstract
Cholesterol levels are influenced by the intake of fat and cholesterol in diet. Consumption of foods that are high in fat can
cause increased levels of cholesterol in the blood or dyslipidemia. Based on the results of Riskesdas 2018, 45% of the
Indonesian population aged over 3 years has a habit of consuming fatty/fried foods 1-6 times per week. Dyslipidemia has a
major role in the occurrence of atherosclerosis in the walls of blood vessels which is the cause of coronary heart disease
(CHD). Malus domestica or apple is one type of fruit that is high in fiber and phytochemicals, especially phenolics and
flavonoids. One of the most important flavonoid content is quercetin. Quercetin has a protective effect against
dyslipidemia. Quercetin can lower blood cholesterol levels by preventing LDL oxidation so that foam cell formation and lipid
breakdown do not occur. In addition, the fiber in apples, pectin, can lower blood cholesterol. Pectin plays a role in inhibiting
the reabsorption of bile acids so that more cholesterol is excreted through the feces.
Korespondensi: Alyzah Nabila Miranda, Alamat Kampus Unila Jl. Prof. Dr. Ir. Sumantri Brojonegoro No. 1, Gedong Meneng,
Kota Bandar Lampung, HP 085368486464, email: alyzah.nabila@gmail.com
Pendahuluan
Gaya hidup masyarakat sekarang seperti memiliki kadar kolesterol abnormal ≥ 200
mengkonsumsi makanan berlemak, makanan mg/dL (Perkeni, 2019).
cepat saji dan kurangnya melakukan olahraga Kadar kolesterol dipengaruhi oleh asupan
dapat menjadi faktor risiko berbagai penyakit lemak dan kolesterol dalam makanan.
seperti penyakit kardiovaskular. Konsumsi makanan yang tinggi lemak dapat
Hiperkolesterolemia merupakan salah satu menyebabkan peningkatan kadar kolesterol
penyebab penyakit kardiovaskular. dalam darah atau disebut hiperkolesterolemia
Berdasarkan hasil Riskesdas tahun 2018, 45% (kadar kolesterol total darah ≥ 240 mg/dL).
penduduk Indonesia yang berusia diatas 3 Hiperkolesterolemia merupakan faktor
tahun memiliki kebiasaan konsumsi makanan dominan yang menyebabkan terjadinya
berlemak/berkolesterol/gorengan 1 – 6 kali dislipidemia (Andari dan Rahayuni, 2014).
perminggu (Riskesdas, 2018). Hasil Riskesdas Dislipidemia memiliki peran utama dalam
tahun 2013 menunjukan 35,9 % dari terjadinya aterosklerosis pada dinding
penduduk Indonesia yang berusia ≥ 15 tahun pembuluh darah yang merupakan penyebab
terjadinya penyakit jantung koroner (PJK)
J Agromedicine Unila | Volume xx | Nomor xx| Bulan Tahun |Halaman
Alyzah Nabila Miranda, Helmi Ismunandar, Novita Carolia | Potensi Buah Apel (Malus domestica) dalam Menurunkan Kadar Kolesterol
Darah
(Perkeni, 2019). Penyakit jantung koroner Di dalam plasma, kolesterol dibawa oleh
merupakan salah satu penyakit tidak menular lipoprotein dengan proporsi paling besar
dengan angka mortalitas yang cukup tinggi sebagai ester kolesteril dan proporsi paling
meluas di seluruh dunia dan semakin tinggi pada manusia terdapat pada LDL.
meningkat setiap tahunnya. Lebih dari 17 juta Metabolisme lipoprotein dibagi menjadi jalur
kematian global disebabkan oleh penyakit eksogen, endogen dan reverse cholesterol
jantung setiap tahun, angka ini diperkirakan transport. Jalur eksogen dan endogen
akan terus meningkat menjadi 23,6 juta angka berhubungan dengan metabolisme K-LDL dan
kematian sampai tahun 2030 (Wong, 2014). trigliserida. Sedangkan jalur reverse
Cara mengatasi kelebihan kolesterol di cholesterol transport khusus untuk
dalam darah dapat dilakukan secara metabolisme K-HDL (Jim, 2013). Pada jalur
farmakologi dan non farmakologi. Salah satu eksogen, Lemak yang diserap oleh usus halus
cara yang dapat menurunkan kadar kolesterol akan diubah menadi kilomikron dan akan
adalah dengan memnafaatkan jus apel sebagai dikatabolisme oleh enzim LPL (Lipoprotein
alternatif obat dalam menurunkan kadar Lipase) mejadi asam lemak bebas yang
kolesterol di dalam darah. Apel memiliki kemudian diserap oleh otot dan jaringan
kandungan pectin (serat yang larut dalam air) adiposa. Kilomikron yang telah dikatabolisme
yang dikenal sebagai anti kolesterol ((Izzati et akan menjadi kilomikron remnant, kemudian
al., 2018). Kandungan fitokimia seperti dibawa ke liver oleh reseptor LDL.
flavonoid dan fenolik yang terdapat pada apel Jalur endogen, liver mensekresikan VLDL
terbukti dapat menurunkan kadar kolesterol yang akan dihidrolisis oleh LPL menjadi asam
darah dan obesitas yang merupakan faktor lemak bebas. VLDL dikonversi ke IDL dan
risiko terjadinya kardiovaskular dengan dapat diambil oleh reseptor LDL di hepar. IDL
menurunkan penyerapan kolesterol dihidrolisis menjadi LDL. Sebagian kolesterol
(Mahardinar, 2015). Kandungan fitokimia LDL akan diangkut ke hati dan jaringan
pada apel bervariasi antara kulit dan daging steroidogenik, Sebagian kecil kolesterol LDL
buahnya. Apel jika dikonsumsi bersamaan masuk ke subendotel (Jim, 2013; Nabila,
dengan kulitnya akan memiliki kandungan 2016), sedangkan pada jalur reverse
fitokimia dan aktivitas antioksidan yang lebih cholesterol transport, kolesterol bebas dari
banyak dibandingkan hanya memakan daging makrofag diambil oleh HDL baru yang berasal
buahnya saja (Puspaningtyas, 2013). dari hati dan usus halus dengan bantuan
Oleh karena itu, pada artikel ini akan adenosine triphosphate binding cassette A-1
membahas kolesterol, dislipidemia, apel dan (ABC A-1) dan menjadi HDL matang. Kolesterol
pengaruh buah apel terhadap penurunan bebas ang dibawa oleh HDL akan diesterifikasi
kadar kolesterol darah. menjadi kolesterol ester dan dibawa ke hati
melalui dua jalur, yaitu: jalur pertama
Isi langsung diawa ke hati dan jalur kedua melalui
Kolesterol adalah suatu lipid amfipatik VLDL atau LDL (Jim, 2013; Nabila, 2016).
(memiliki daerah polar dan non polar Menurut American Heart Association
memberikan keduanya sifat hidrofilik dan (2016) terdapat beberapa faktor yang
lipofilik) yang membentuk komponen mempengaruhi kadar kolesterol, yaitu : 1)
struktural esensial pada membran sel dan faktor yang menjadi risiko utama atau
lapisan luar lipoprotein plasma. Terdapat dua langsung (major risk factor) contohnya seperti
jenis lipoprotein yaitu HDL (High Density faktor genetik, radikal bebas, dan asupan
Lipoprotein) dan LDL (Low Density makanan tinggi lemak jenuh. 2). Faktor risiko
Lipoprotein). Secara alami kadar LDL di dalah yang tidak langsung (contributing risk factor)
tubuh lebih banyak daripada HDL (Murray et seperti obesitas, kurang aktifitas fisik, dan
al., 2014). Kolesterol disintesis dibanyak stress.3). Faktor lain yang memengaruhi kadar
jaringan dan merupakan prekusor semua kolesterol seperti jenis kelamin, faktor usia,
steroid lain di tubuh seperti kortikosteroid, mengonsumsi alkohol berlebihan, kebiasaan
hormon seks, asam empedu dan vitamin D minum kopi berlebihan, dan merokok.
(Murray et al., 2014). Hiperkolesterolemia adalah salah satu
abnormalitas fraksi lipid dalam darah atau