You are on page 1of 4

TUGAS DISEMINASI HASIL PENELITIAN

PERKEMBANGAN PROTEKSI KEBAKARAN YANG EFEKTIF PADA STUDI


KENDARAAN MOBIL LISTRIK

Disusun Oleh:
Mutmainah – 1518622033

Dosen Pengampu:
Dr. Himawan Hadi Sutrisno

PROGRAM STUDI REKAYASA KESELAMATAN KEBAKARAN


FAKULTAS TEKNIK
UNIVERSITAS NEGERI JAKARTA
2023
Latar Belakang
Mobil Listrik adalah alat transportasi yang tidak banyak menggunakan sumber energy
dari fosil dan minyak bumi. Mobil listrik adalah mobil yang digerakkan oleh tenaga listrik
yang disimpan dalam baterai maupun tempat penyimpanan energi lainnya. Mobil listrik
sangat banyak di kembangkan oleh para pabrikan-pabrikan mobil guna menarik konsumen
dan bersaing dengan yang lainnya. Perkembangan pada komponen-komponen maupun
perangkat elektronik yang terdapat pada mobil listrik sangat mendominasi dari harga maupun
kualitas. Semakin tinggi kualitas perangkat elektronik yang terdapat pada mobil listrik, maka
semakin mahalnya harga jual beli.

Kebakaran mobil listrik yang sering terjadi biasanya dipicu oleh baterai mobil listrik
yang memiliki kandungan logam, seperti nikel, kobalt, dan zinc, serta cairan asam cair, akan
memberikan energi yang berbeda pada api. Jika dibandingkan dengan kebakaran mobil biasa,
sumber utamanya adalah BBM yang merupakan senyawa karbon. Sedangkan kebakaran
mobil listrik, sumber utamanya adalah senyawa elektrolit.

Pada skala tersebut, panas api yang dihasilkan baterai EV diklasifikasikan pada kategori
‘F’ dengan rerata suhu 1.600 derajat celsius. Berbanding jauh dengan api hasil kebakaran
biasa yang ada di kategori ‘D’ dengan rerata suhu 800 derajat celsius. Kebakaran mobil listrik
sangat susah dipadamkan adalah karena adanya thermal runaway. Randall, 2023
menjelaskan, ini adalah situasi ketika api bisa menyala kembali secara mendadak.
State of The Art

Berdasarkan hasil penelitian yang penulis temukan, penulis dapat membedakan dari
tahun ke tahun tentang pengembangan proteksi kebakaran pada kendaraan mobil listrik. Pada
kasus ini dibutuhkan penelitian lanjutan untuk menemukan inovasi proteksi kebakaran yang
tepat untuk kendaraan mobil listrik yang terbakar.

Penelitian sebelumnya untuk memadamkan kebakaran pada kendaraan mobil listrik,


dikutip pada laman firecek.com, pada saat kebakaran, selimut api dapat digunakan
menyelimuti mobil listrik yang terbakar. Hal ini akan menutupi sumber api dan
menghentikan pasokan oksigen.

Pada kebakaran baterai mobil listik segitiga api tak berlaku, yang terdiri dari oksigen,
panas, dan materi flammable (mudah terbakar). Pada baterai mobil listrik, kebakaran bisa
muncul akibat reaksi kimia yang menyebabkan combustion tanpa harus bertemu ketiga unsur
segitiga api. Sel baterai lithium menggunakan elemen kimia sebagai penyimpan dan
penghantar arus listrik. Baterai bisa terbakar akibat adanya damage (kerusakan) yang
memungkinkan antara anoda dan katoda bertemu. (Randall, 2023). Anoda dan katoda
dipisahkan oleh separator, jika bertemu maka terjadi combustion akibat dari reaksi kimia.

Lalu penelitian terbaru yang ditemukan oleh Randall, 2023, satu-satunya cara untuk
memadamkan kebakaran mobil listrik secara efektif adalah dengan menggunakan senyawa
kimia khusus yang berfungsi sebagai penetralisasi reaksi pemicu api. Ini sepenuhnya topik
kimia yang intinya adalah harus ada senyawa khusus yang bisa memecah chemical reaction
dari kebakaran supaya api padam. Dari yang awalnya reaktif menjadi netral, Untuk diketahui,
Randall, 2023, telah melakukan penelitian terhadap api baterai sejak tahun 1984. Hasilnya,
dia berhasil menemukan bahwa senyawa penetral terbaik untuk kebakaran EV adalah
potasium. Senyawa ini biasanya dijumpai pada umbi-umbian seperti ubi dan kentang.

Jika menggunakan APAR serbuk, Randall, 2023, meyakini sumber nyala api dari baterai
bisa padam tapi sementara saja. Sementara serbuk seperti dry chemical hanya menutup
pasokan oksigen atau memutus panas dengan material mudah terbakar. Reaksi kimia dari
dalam sel baterai tidak terputus, dalam beberapa hari kedepan dan api bisa muncul kembali.
Untuk itu, APAR yang cocok untuk kebakaran mobil listrik adalah potasium klorida.
Potasium klorida ini dibuat dalam bentuk cairan. Senyawa potasium klorida bisa menarik
elemen kimia dari salah satu atau kedua anoda dan katoda (Randall, 2023) Heat transfer yang
bisa menciptakan combustion tidak terjadi sehingga aman dan api benar-benar padam
sempurna.
Referensi
Andrean, N. Y. (2013). Sistem Kelistrikan Mobil Listrik Roda 3 (Doctoral
Dissertation, Universitas Gadjah Mada)
Mulyadi, R., Artika, K. D., & Khalil, M. (2019). PERANCANGAN SISTEM
KELISTRIKAN PERANGKAT ELEKTRONIK PADA MOBIL LISTRIK. ELEMEN :
JURNAL TEKNIK MESIN, 6(1), 07–12.
Tanpa penulis. (2021). Cara Memadamkan Mobil Listrik Terbakar Bisa Pakai Selimut, Loh!.
Firecek.com. https://firecek.com/mobil-listrik-terbakar/
Daafa, A., Aditya, M. (24 Mei 2023). Ini Penyebab Kebakaran Mobil Listrik yang Susah
Dipadamkan. Otomotif.kompas.com.
https://otomotif.kompas.com/read/2023/05/24/071200415/ini-penyebab-kebakaran-mobil-
listrik-yang-susah-dipadamkan.
Galih, P. (7 Agustus 2023). Baterai Mobil Listrik Rentan Terbakar dan Sulit Dipadamkan? Ini
Faktanya. Infobanknews.com. https://infobanknews.com/baterai-mobil-listrik-rentan-
terbakar-dan-sulit-dipadamkan-ini-faktanya/

You might also like