You are on page 1of 16

E-ISSN : 2964-898X

P-ISSN : 2964-8750
Jurnal Mahasiswa Entrepreneur (JME)
FEB UNARS
Vol. 2, No. 3, Maret 2023 : 408-423
ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI NILAI
PERUSAHAAN PADA PERUSAHAAN MAKANAN DAN MINUMAN YANG
TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA DENGAN KEBIJAKAN
DIVIDEN SEBAGAI VARIABEL INTERVENING (2019-2021)

Siti Amina Ratna Sintia Lita Permata Sari Triska Dewi Pramitasari
sitiamina920@gmail.com litapermatasari@unars.ac.id triska_dewi@unars.ac.id
Universitas Abdurachman Saleh Universitas Abdurachman Saleh Universitas abdurachman Saleh
Situbondo Situbondo Situbondo

ABSTRACT

Investment decisions and appropriate funding decisions can effect company profits and the
distribution of dividends to shareholders and firm value. The purpose of this study is to analyze
and examine factors Influencing firm value in food and beverage companies listed on the
Indonesia Stock Exchange with dividend policy as an intervening variable (2019-2021). The
population in this study are all food and beverage companies that have listed on the Indonesia
Stock Exchange during 2019-2021 period, totaling 72 companies. The sampling technique is
determined by purposive sampling. Data analysis and hypothesis test of this study use Partial
Least Square – Structural Equation Modeling (PLS-SEM).
The results of the direct effect hypothesis test using the Smart PLS 3.0 application show
that investment decisions have a significant positive effect on dividend policy, funding decisions
have an insignificant negative effect on dividend policy, investment decisions have a significant
positive effect on firm value, funding decisions have an significant negative effect on firm value,
dividend policy has an insignificant positive effect on firm value. The results of the indirect effect
hypothesis test show that the investment decisions variable has a significant positive effect on firm
value through dividend policy, funding decisions have an insignificant negative effect on firm value
through dividend policy.

Keywords: Investment decisions, Funding decisions, Dividend policy, Firm value

1. PENDAHULUAN pihak lain untuk membeli atau menjual


Bursa Efek Indonesia (BEI) efek guna keperluan dan pengaturan
sekarang ini mengalami banyak transaksi efek antara pihak-pihak
kemajuan dan perkembangan yang tersebut”. Salah satu perusahaan yang
sangat pesat pada berbagai sektor. terdaftar di Bursa Efek Indonesia yaitu
Bagi perusahaan, Bursa Efek perusahaan makanan dan minuman
Indonesia membantu perusahaan yang perkembangannya sangat pesat,
mendapatkan tambahan modal dengan dilihat dari semakin bertambahnya
cara listing (go public) kepada perusahaan tersebut di Indonesia dari
masyarakat. Menurut Undang-Undang tahun 2019-2021 sebanyak 72
Nomor 8 Tahun 1995 Pasal 1 Ayat (4) perusahaan yang terdaftar.
tentang Pasar Modal, yaitu dijelaskan sugeng (2017:9) mengemukakan
bahwa “Bursa Efek merupakan suatu “Nilai perusahaan merupakan harga
badan yang menyelenggarakan dan jual dari barang tersebut apabila
menyediakan sistem dan atau fungsi barang tersebut hendak dijual”.
yang terkoordinasi dengan penawaran Pernyataan tersebut dapat disimpulkan

408
E-ISSN : 2964-898X
P-ISSN : 2964-8750
Jurnal Mahasiswa Entrepreneur (JME)
FEB UNARS
Vol. 2, No. 3, Maret 2023 : 408-423
bahwa Nilai perusahaan merupakan kombinasi dari sumber-sumber dana
suatu keadaan yang dicapai manajer yang ekonomi bagi perusahaan guna
dalam mengelola sumber daya membelanjai kebutuhan investasi serta
perusahaannya yang dijadikan kegiatannya”. Keputusan pendanaan
gambaran oleh masyarakat maupun merupakan bentuk dan komposisi
investor yang biasanya berkaitan pendanaan yang akan digunakan oleh
dengan saham. perusahaan. Sumber pendanaan bisa
Sutrisno (2015:25) mengemukakan berasal dari internal maupun eksternal
“Dividen merupakan bagian keuntungan perusahaan, tetapi ketika perusahaan
yang dibayarkan oleh perusahaan meminjam atau berhutang dana dapat
kepada para pemegang saham”. Oleh menambah nilai bagi perusahaan.
karena itu, dividen ini merupakan Hubungan antara Keputusan pendanaan
bagian dari penghasilan yang dan Nilai perusahaan memaksimalkan
diharapkan oleh pemegang saham. kemakmuran pemegang saham, karena
Kebijakan dividen merupakan kebijakan ketika harga saham dan pendanaan
manajemen keuangan untuk menentukan meningkat mempengaruhi kemakmuran
besarnya persentase laba yang pemegang saham. Peneliti memilih
dibagikan kepada para pemegang perusahaan yang terdaftar di BEI
saham dalam bentuk cash dividend, yaitu perusahaan makanan dan
stabilitas dividen yang dibagikan, minuman. Perusahaan makanan dan
dividen saham, pemecahan saham, minuman merupakan perusahaan yang
serta penarikan kembali saham yang bergerak di bidang pembuatan produk
beredar, yang semuanya ditujukan yang di jual dengan tujuan untuk dapat
untuk meningkatkan kemakmuran memperoleh laba atau keuntungan.
para pemegang saham. Potensi industri makanan dan minuman
Menurut Tandelilin (2010:3) di Indonesia sendiri memiliki potensi
“Pengambilan Keputusan investasi yang besar, dikarenakan masyarakat
yang baik dapat mempengaruhi laba membutuhkan makanan dan minuman
perusahaan dan mempengaruhi untuk dikonsumsi setiap harinya. Hal ini
pembayaran dividen kepada para adalah peluang yang besar dalam sektor
pemegang saham. Investasi adalah usaha di bidang industri makanan dan
komitmen terhadap sekumpulan dana minuman. Bedasarkan latar belakang
atau sumber daya lain yang saat ini diatas, semakin besar Nilai perusahaan
dilakukan dengan tujuan untuk maka kinerja perusahaan semakin
menghasilakan banyak keuntungan di baik. Nilai perusahaan yang tinggi
masa depan. Sudana (2015:6) akan menarik minat investor untuk
menyatakan “Keputusan investasi berinvestasi. Nilai perusahaan dapat
berhubungan dengan proses berdampak bagi kesejahteraan
pemilihan satu atau lebih pilihan pemegang saham. Pergerakan indeks
investasi yang dianggap menguntungkan saham menjadi acuan penting bagi
dari sekumpulan pilihan investasi investor dalam mengambil keputusan
yang tersedia bagi perusahaan”. apakah mereka akan menjual,
Sutrisno (2015:14) menyatakan menahan atau membeli saham.
“Keputusan pendanaan merupakan
kebijakan manajer keuangan dalam
mempertimbangkan dan menganalisis

409
E-ISSN : 2964-898X
P-ISSN : 2964-8750
Jurnal Mahasiswa Entrepreneur (JME)
FEB UNARS
Vol. 2, No. 3, Maret 2023 : 408-423
2. TINJAUANlPUSTAKA dan persediaan, ataupun investasi
Manajemen Keuangan jangka panjang dalam bentuk tanah,
“Manajemen keuangan perusahaan gedung, kendaraan, mesin, peralatan,
merupakan cabang keuangan yang produksi, dan aktiva tetap lainnya. Dan
menerapkan prinsip-prinsip keuangan investasi juga merupakan komitmen
dalam organisasi perusahaan untuk terhadap sekumpulan dana yang
menciptakan dan memelihara Nilai dialokasikan saat ini atau sumber daya
perusahaan melalui pengambilan lainnya dengan tujuan untuk
keputusan dan pengelolaan sumber mendapatkan keuntungan atau
daya yang tepat” (Sudana, 2015:2). keuntungan di masa depan. Rasio yang
Menurut Musthafa (2017:3) digunakan dalam penelitian ini adalah
“Manajemen keuangan menjelaskan Price Earning Ratio (PER).
berbagai keputusan yang harus PER merupakan indikasi
diambil, yaitu Keputusan investasi, penilaian pasar modal terhadap
keputusan keuangan atau keputusan kemampuan perusahaan dalam
untuk memenuhi kebutuhan keuangan, menghasilkan laba atau keuntungan
dan keputusan kebijakan dividen”. potensial perusahaan di masa yang
Pelaksanaan dari manajemen keuangan akan datang. Semakin besar Price
adalah manajer keuangan. Fungsi Earning Ratio suatu saham maka
utama seorang manajer keuangan harga saham tersebut akan semakin
adalah merencanakan, mencari, dan tinggi terhadap pendapatan bersih per
memanfaatkan berbagai cara untuk sahamnya. Menurut Tandelilin
memaksimalkan efisiensi (daya guna) (2010:320) “Price Earning Ratio
dari operasi-operasi perusahaan. (PER) merupakan rasio perbandingan
antara harga saham terhadap earning
Laporan Keuangan perusahaan”. Rumus untuk
Menurut Kasmir (2017:7) menghitung PER adalah sebagai
“Laporan keuangan merupakan berikut:
laporan yang menunjukkan kondisi
keuangan perusahaan saat ini atau
periode kedepannya”. Menurut Kasmir
(2017: menyatakan bahwa secara Keputusan Pendanaan
umum ada lima macam jenis laporan Menurut Yuesti (2019:7)
keuangan yang bisa disusun, yaitu: “Keputusan pendanaan merupakan
1) Neraca keputusan dalam kaitannya dengan
2) Laporan Laba Rugi penentuan sumber daya yang akan
3) Laporan Perubahan Modal digunakan untuk menentukan
4) Laporan Arus Kas keseimbangan keuangan yang optimal
5) Catatan Atas Laporan Keuangan dan bagi perusahaan yang
menggunakan sumber dana dari dalam
Keputusan Investasi maupun dari luar perusahaan”. Rasio
Menurut Tandelilin (2019:65) yang digunakan dalam penelitian ini
“Keputusan investasi bisa digabungkan adalah Debt to Equity Ratio (DER).
ke dalam investasi jangka pendek Menurut Kasmir (2017:157)
berupa investasi ke dalam kas, surat- “Debt to Equity Ratio adalah rasio
surat berharga jangka pendek, piutang, yang digunakan untuk menilai utang

410
E-ISSN : 2964-898X
P-ISSN : 2964-8750
Jurnal Mahasiswa Entrepreneur (JME)
FEB UNARS
Vol. 2, No. 3, Maret 2023 : 408-423
terhadap ekuitas”. Rasio ini dicari saham, yaitu jika jumlah lembar
dengan membandingkan seluruh saham dikalikan dengan nilai pasar
utang, termasuk utang lancar terhadap (market value) per lembar ditambah
total ekuitas. Rumus menghitung juga nilai pasar hutang, dimana
DER adalah sebagai berikut: apabila kita mengasumsikan nilai
hutang konstan, maka setiap kenaikan
harga saham dengan sendirinya
meningkatkan Nilai perusahaan.
Keberhasilan manajer dalam
Kebijakan Dividen mengelola sumber daya perusahaan
Kebijakan dividen menurut yang dipercayakan kepadanya yang
Husnan (2012:297) “Berhubungan sering dihubungkan dengan harga
tentang penggunaan keuntungan yang saham”. Rasio yang digunakan dalam
menjadi hak para pemegang saham. penelitian ini adalah Price Book Value
Pada dasarnya, keuntungan tersebut (PBV).
bisa dibagikan sebagai dividen atau Menurut Darmadji (2012:157)
ditahan guna diinvestasikan kembali”. “Price Book Value menggambarkan
Sutrisno (2015:25) menyatakan seberapa besar pasar menghargai nilai
“Dividen merupakan bagian dari buku suatu saham. Semakin besar
keuntungan yang dibayarkan perusahaan rasio ini menunjukkan kepercayaan
kepada para pemegang saham”. Rasio pasar terhadap prospek perusahaan.
yang digunakan dalam penelitian ini PBV menunjukkan seberapa jauh
adala Dividend Payout Ratio (DPR). perusahaan dapat menciptakan Nilai
DPR adalah rasio pembayaran perusahaan relatif terhadap modal
dividen dihitung dengan membagi yang diinvestasikan. Semakin besar
jumlah dividen per lembar saham rasio, maka semakin besar pula nilai
dengan laba bersih per lembar saham. pasar (market value) dibandingkan
Menurut Gitman (2015:577) “Dividend dengan nilai buku (book value).
Payout Ratio adalah rasio yang Rumus Price Book Value (PBV):
menunjukkan persentase semua laba
perusahaan untuk dibagikan kepada
para pemilik saham dalam bentuk
uang tunai”. Dividend Payout Ratio
dapat dihitung dengan membagi
Kerangka Konseptual
dividen tunai perusahaan per saham Sarmanu (2017:36)
dengan laba per saham. Secara mengemukakan bahwa “Kerangka
sistematis, Dividend Payout Ratio konseptual memuat tentang variabel
menurut Gitman (2015:630) dapat Kebijakan dividen menurut yang
dirumuskan sebagai berikut: diteliti serta pengaruh atau hubungan
antara variabel satu dengan variabel
lain”. Hal tersebut menunjukkan kalau
kerangka konsep merupakan jalur
penelitian yang akan dibahas secara
Nilai Perusahaan
Menurut Kamaludin (2014:4) detail dan jelas terkait dengan topik
Nilai perusahaan sama dengan harga

411
E-ISSN : 2964-898X
P-ISSN : 2964-8750
Jurnal Mahasiswa Entrepreneur (JME)
FEB UNARS
Vol. 2, No. 3, Maret 2023 : 408-423
yang akan dibahas. Penelitian ini yaitu Keputusan investasi (X1) dan
menggunakan Nilai perusahaan (Y2) Keputusan pendanaan (X2). Berikut
sebagai variabel terikat, Kebijakan ini merupakan kerangka konseptual
dividen (Y1) sebagai variabel penelitian:
intervening dan dua variabel bebas

Gambar 1. Kerangka Konseptual Penelitian

Hipotesis Penelitian H5: Kebijakan dividen berpengaruh


Sugiyono (2020:63) signifikan terhadap Nilai
mengemukakan bahwa “Hipotesis yaitu perusahaan;
jawaban sementara terhadap rumusan H6: Keputusan investasi berpengaruh
masalah penelitian”. Dibilang sementara, signifikan terhadap Nilai
dikarenakan jawaban yang diberi baru perusahaan melalui Kebijakan
berdasarkan dari fakta-fakta empiris dividen;
yang didapat melalui pengumpulan data. H7: Keputusan pendanaan berpengaruh
Berdasarkan kerangka konseptual signifikan terhadap Nilai
penelitian tersebut, maka dapat perusahaan melalui Kebijakan
disusun: dividen.
H1: Keputusan investasi berpengaruh 3. METODE PENELITIAN
signifikan terhadapm Kebijakan Tempat dan Waktu Penelitian
dividen; Tempat penelitian dilakukan di
H2: Keputusan pendanaan berpengaruh perusahaan makanan dan minuman
signifikan terhadap Kebijakkan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia
dividen; (BEI) pada periode 2019-2021 dengan
H3: Keputusan investasi berpengaruh mengumpulkan data-data sekunder,
signifikan terhadap Nilai yang dapat diakses melalui website
perusahaan; resmi Bursa Efek Indonesia yaitu
H4: Keputusan pendanaan berpengaruh www.idx.co.id. Waktu penelitian
signifikan terhadap Nilai dilaksanakan kurang lebih selama 3
perusahaan; bulan yaitu pada bulan Februari

412
E-ISSN : 2964-898X
P-ISSN : 2964-8750
Jurnal Mahasiswa Entrepreneur (JME)
FEB UNARS
Vol. 2, No. 3, Maret 2023 : 408-423
sampai April tahun 2023. seperti buku, koran, jurnal dan berbagai
sumber tertulis lainnya yang berhubungan
Populasi dan Sampel dengan objek yang akan diteliti.
Populasi pada penelitian ini. yaitu
seluruh perusahaan makanan dan Dokumentasi
minuman yang terdaftar di Bursa Efek Sugiyono (2020:476)
Indonesia (BEI) dengan periode menyatakan bahwa “Dokumentasi
penelitian tahun 2019-2021 yang merupakan cara yang digunakan untuk
berjumlah 72 perusahaan. Sedangkan memperoleh data dan informasi dalam
sampel yang digunakan dalam bentuk dokumen, buku, tulisan angka,
penelitian ini sebanyak 10 arsip, dan gambar berupa laporan
perusahaan, dengan teknik serta keterangan yang mendukung
pengambilan sampel purposive penelitian”. Jenis data yang
sampling. Teknik ini digunakan digunakan dalam penelitian ini adalah
berdasarkan pertimbangan atau data sekunder berupa laporan
kriteria-kriteria tertentu. keuangan dan laporan tahunan dimana
data diambil dari perusahaan makanan
Teknik Pengumpulan Data dan minuman yang terdaftar di Bursa
Observasi Efek Indonesia (BEI).
Menurut Tersiana (2018:12)
“Observasi merupakan suatu proses Metode Analisis Data
pengamatan menyeluruh dan Metode analisis data merupakan
mencermati perilaku pada suatu cara mengkaji dan mengolah data awal
kondisi tertentu”. Menurut Sugiyono sehingga menjadi informasi tentang
(2020:228) “Manfaat observasi adalah cara menganalisisnya. Metode
dapat menemukan hal-hal yang analisis data dalam penelitian ini
sedianya tidak akan terungkapkan menggunakan Structural Equation
oleh info dalam wawancara karena Model – Partial Least Square (PLS
bersifat sensitif”. Teknik ini merupakan SEM) dengan menggunakan Uji
teknik awal yang digunakan untuk Asumsi Klasik yaitu Uji Normalitas
mengamati laporan keuangan dan dan Uji Multikolinieritas, Uji
laporan tahunan pada perusahaan yang Koefisien Determinasi, Analisis
menjadi objek penelitian yaitu Persamaan Struktural (inner model),
perusahaan makanan dan minuman. dan Uji Hipotesis Penelitian.
Studi Pustaka
Sugiyono (2020:274) 4. HASIL DAN PEMBAHASAN
mengemukakan bahwa “Studi Deskripsi Data
kepustakaan adalah langkah yang Penelitian ini dimaksudkan
penting dimana setelah peneliti untuk menganalisis Analisis Faktor-
menetapkan topik penelitian, maka Faktor yang Mempengaruhi Nilai
selanjutnya adalah melakukan kajian perusahaan pada Perusahaan Makanan
teoritis dan referensi terkait dengan dan Minuman yang Terdaftar di Bursa
penelitian yang dilakukan”. Metode Efek Indonesia dengan Kebijakan
ini bisa dilakukan dengan cara Dividen sebagai Variabel Intervening
mempelajari, mengkaji serta menelah (2019-2021). Data yang digunakan
berbagai macam literatur, contohnya adalah data sekunder yang diperoleh

413
E-ISSN : 2964-898X
P-ISSN : 2964-8750
Jurnal Mahasiswa Entrepreneur (JME)
FEB UNARS
Vol. 2, No. 3, Maret 2023 : 408-423
dari Indonesian Stock Exchange berdistribusi normal atau tidak, dalam
(IDX) yaitu www.idx.co.id dengan arti distribusi data tidak menjauhi nilai
melihat data pada laporan tahunan tengah (median) yang berakibat pada
perusahaan. penyimpangan (standard deviasi) yang
Uji Asumsi Klasik tinggi. Dikatakan tidak melanggar
Uji Normalitas asumsi normalitas apabila nilai Excess
Uji normalitas bertujuan untuk Kurtosis atau Skewness berada dalam
mengetahui apakah masing-masing rentang -2,58 hingga 2,58. Hasil yang
data penelitian tiap variabel didapat adalah sebagai berikut:
Tabel 1
Uji Asumsi Klasik Normalitas
Indikator Excess Kurtosis Skewness Keterangan
X1 -0.364 0.578 Normal
X2 -1.439 -0.065 Normal
Y1 5.309 2.374 Normal
Y2 -0.627 0.185 Normal
Berdasarkan Tabel diatas, maka ditemukan adanya korelasi antar
dapat diartikan bahwa sebaran data variabel bebas. Uji multikolinieritas
seluruh indikator tersebut dapat dilakukan dengan melihat nilai
berdistribusi normal. Colliniearity Statistic (VIF) pada
“Inner VIF Values” pada hasil
Uji Multikolinieritas analisis aplikasi Smart PLS 3.0,
Uji multikolinieritas bertujuan dalam jurnal disajikan Tabel Uji
untuk menguji apakah model regresi Asumsi Klasik Multikolinieritas
ditemukan adanya korelasi antar seperti berikut:
variabel bebas. Uji multikolinieritas
Tabel 2
Uji Asumsi Klasik Multikolinieritas
X1. X2. Y1. Y2.
Variabel
Keputusan Keputusan Kebijakan Nilai
Penelitian
Investasi Pendanaan Dividen Perusahaan
X1. Keputusan investasi 1.001 1.036
X2. Keputusan pendanaan 1.001 1.018
Y1. Kebijakan dividen 1.049
Y2. Nilai perusahaan
menguji hubungan konstruk eksogen
dengan endogen yang telah dihipotesiskan.
Berdasarkan Tabel diatas, dapat
Uji ini dapat diketahui melalui nilai R-
disimpulkan sebaran data seluruh
Square nuntuk nivariabel nidependen.
indikator memiliki nilai VIF (Variant
Inflation Factor) ≤ 5,00, maka dapat
Perubahan nilai R-Square dapat
dikatakan tidak terjadi pelanggaran
menilai pengaruh variabel laten
asumsi klasik “multikolinieritas”.
independen tertentu terhadap variabel
Uji Koefisien Determinasi laten dependen. Pada output R-Square,
Uji inner model dilakukan untuk selanjutnya disajikan dalam Tabel 3
Uji Koefisien Determinasi berikut ini:

414
E-ISSN : 2964-898X
P-ISSN : 2964-8750
Jurnal Mahasiswa Entrepreneur (JME)
FEB UNARS
Vol. 2, No. 3, Maret 2023 : 408-423

Tabel 3
Tabel uji Koefisien Determinasi
Variabel Terikat R-Square R Square Adjusted
Y1. Kebijakan dividen 0.397 0.354
Y2. Nilai perusahaan 0.469 0.408

Berdasarkan Tabel tersebut dapat pengaruh sedang, sedangkan


diartikan bahwa: sisanya 54% dipengaruhi variabel
a. Variabel Keputusan investasi (X1) lain yang tidak masuk dalam
dan Keputusan pendanaan (X2) penelitian.
mempengaruhi Kebijakan dividen
(Y1) sebesar 0,39 (39%) dengan Analisis Persamaan Struktural
pengaruh lemah, sedangkan sisanya Analisis persamaan struktural
61% dipengaruhi variabel lain yang (inner model) merupakan model struktural
tidak masuk dalam penelitian. yang bertujuan untuk menguji korelasi
b. Variabel Keputusan investasi (X1) antar variabel terikat dengan variabel
dan Keputusan pendanaan (X2) yang dikumpulkan. Hasil uji statistik
mempengaruhi Nilai perusahaan dapat dijabarkan ke dalam persamaan
(Y2) sebesar 0,46 (46%) dengan linier inner model sebagai berikut:
Tabel 4
Analisis Persamaan Struktural (inner model)
Original Sample Standard
T Statistic P
Sample Mean Deviation
(|O/STDEV|) Values
(O) (M) (STDEV)
X1. Keputusan investasi → 0.181 0.208 0.129 2.402 0.037
Y1. Kebijakan dividen
X1. Keputusan investasi → 0.604 0.572 0.152 3.982 0.000
Y2. Nilai perusahaan
X2. Keputusan pendanaan -0.126 -0.120 0.128 0.987 0.324
→ Y1. Kebijakan dividen
X2. Keputusan pendanaan -0.142 -0.167 0.147 0.963 0.336
→ Y2. Nilai perusahaan
Y1. Kebijakan dividen → 0.204 0.224 0.194 1.165 0.198
Y2. Nilai perusahaan
Y2 = b5Y1 + e
Hasil analisis penelitian dengan
= 0,204Y1 + e
menggunakan analisis Smart PLS,
selanjutnya dibuat persamaan struktural. a. Persamaan Struktural (Inner Model)
dengan Variabel Intervening
a. Persamaan Struktural (Inner Model)
Hasil persamaan struktural dengan
Hasil uji statistik selanjutnya menggunakan variabel intervening
dapat dijabarkan ke dalam persamaan sebagai berikut:
linier inner model sebagai berikut: Y2 = b3X1 + b4X2 + b5Y1 + e
Y1 = b1X1 + b2X2 + e = 0,604X1 − 0,142X2 + 0,204Y1 + e
= 0,181X1 − 0,126X2 + e Persamaan linier tersebut
Y2 = b3X1 + b4X2 + e menunjukkan arti dan dapat
= 0,604X1 − 0,142X2 + e dijelaskan sebagai berikut:

415
E-ISSN : 2964-898X
P-ISSN : 2964-8750
Jurnal Mahasiswa Entrepreneur (JME)
FEB UNARS
Vol. 2, No. 3, Maret 2023 : 408-423
B1 (0,181) : Koefisien regresi Keputusan satuan, maka Nilai perusahaan
investasi (X1) untuk uji meningkat sebesar 0,604,
pengaruh terhadap Kebijakan dengan asumsi variabel
dividen (Y1), artinya lain (Keputusan pendanaan)
kenaikan variabel Keputusan nilainya konstan.
investasi sebesar 1 (satu) B4 (-0,142) : Koefisien regresi Keputusan
satuan, maka Kebijakan pendanaan (X2) untuk uji
dividen meningkat sebesar pengaruh pada Nilai
0,181, dengan asumsi perusahaan (Y2), artinya
variabel lain (Keputusan kenaikan variabel Keputusan
pendanaan) nilainya konstan. pendanaan sebesar 1 (satu)
B2 (-0,126) : Koefisien regresi Keputusan satuan, maka Nilai perusahaan
pendanaan (X2) untuk uji menurun sebesar 0,142,
pengaruh pada Kebijakan dengan asumsi variabel
dividen (Y1), artinya lain (Keputusan investasi)
kenaikan variabel Keputusan nilainya konstan.
pendanaan sebesar 1 (satu) B5 (0,204) : Koefisien regresi Kebijakan
satuan, maka Kebijakan dividen (Y1) untuk uji
dividen menurun sebesar pengaruh terhadap Nilai
0,126 dengan asumsi Perusahaan (Y2), artinya
variabel lain (Keputusan kenaikan variabel Kebijakan
investasi) nilainya konstan. dividen sebesar 1 (satu)
B3 (0,604) : Koefisien regresi Keputusan satuan, maka Nilai perusahaan
investasi (X1) untuk uji meningkat sebesar 0,204.
pengaruh pada Nilai
perusahaan (Y2), artinya Uji Hipotesis Penelitian
kenaikan variabel Keputusan a. Uji Hipotesis Penelitian
investasi sebesar 1 (satu) (Pengaruh Langsung)

Gambar 2. Hasil Uji Model Struktural PLS

416
E-ISSN : 2964-898X
P-ISSN : 2964-8750
Jurnal Mahasiswa Entrepreneur (JME)
FEB UNARS
Vol. 2, No. 3, Maret 2023 : 408-423
Berdasarkan Gambar diatas, dalam Tabel 5 Uji Hipotesis
hasil uji hipotesis menggunakan Penelitian seperti berikut ini:
aplikasi Smart PLS 3.0 disajikan
Tabel 5
Uji Hipotesis Penelitian
Original Sample Standard
T Statistic P
Sample Mean Deviation
(|O/STDEV|) Values
(O) (M) (STDEV)
X1. Keputusan investasi 0.181 0.208 0.129 2.402 0.037
→ Y1. Kebijakan dividen
X1. Keputusan investasi 0.604 0.572 0.152 3.982 0.000
→ Y2. Nilai perusahaan
X2. Keputusan pendanaan -0.126 -0.120 0.128 0.987 0.324
→ Y1. Kebijakan dividen
X2. Keputusan pendanaan -0.142 -0.167 0.147 0.963 0.336
→ Y2. Nilai perusahaan
Y1. Kebijakan dividen → 0.204 0.224 0.194 1.165 0.198
Y2. Nilai perusahaan

Berdasarkan Tabel diatas, 3) Keputusan investasi (X1)


selanjutnya hasil uji hipotesis berpengaruh signifikan terhadap
disajikan sebagai berikut: Nilai perusahaan (Y2)
1) Hipotesis 1. Keputusan investasi Hasil uji hipotesis ketiga dengan
(X1) berpengaruh signifikan mengacu pada nilai original
terhadap Kebijakan dividen (Y1) sample yaitu positif (0.604), dan
Hasil uji hipotesis pertama dengan nilai P Value yaitu sebesar 0.000
mengacu pada nilai original sample (<0,05). Maka dapat disimpulkan
yaitu positif (0.181), dan nilai P bahwa Keputusan investasi (X1)
Value yaitu sebesar 0.037 (<0,05). berpengaruh positif signifikan
Maka dapat disimpulkan bahwa terhadap Nilai perusahaan (Y2),
Keputusan investasi (X1) berpengaruh dengan demikian Hipotesis ke 3
positif signifikan terhadap Kebijakan diterima.
dividen (Y1), dengan demikian 4) Hipotesis 4. Keputusan pendanaan
Hipotesis ke 1 diterima. (X2) berpengaruh signifikan
2) Hipotesis 2. Keputusan pendanaan terhadap Nilai perusahaan (Y2)
(X2) berpengaruh signifikan Hasil uji hipotesis keempat dengan
terhadap Kebijakan dividen (Y1) mengacu pada nilai original
Hasil uji hipotesis kedua dengan sample yaitu negatif (0.142), dan
mengacu pada nilai original sample nilai P Value yaitu sebesar 0.336
yaitu negatif (0.126), dan nilai P (>0,05). Maka dapat disimpulkan
Value yaitu sebesar 0.324 (>0,05). bahwa Keputusan pendanaan (X2)
Maka disimpulkan bahwa Keputusan berpengaruh negatif tidak signifikan
pendanaan (X2) berpengaruh terhadap Nilai perusahaan (Y2),
negatif tidak signifikan terhadap dengan demikian Hipotesis ke 4
Kebijakan dividen (Y1), dengan ditolak.
demikian Hipotesis ke 2 ditolak.

417
E-ISSN : 2964-898X
P-ISSN : 2964-8750
Jurnal Mahasiswa Entrepreneur (JME)
FEB UNARS
Vol. 2, No. 3, Maret 2023 : 408-423
5) Hipotesis 5. Kebijakan dividen signifikan terhadap Nilai
(Y1) berpengaruh signifikan perusahaan (Y2), dengan demikian
terhadap Nilai perusahaan (Y2) Hipotesis ke 5 ditolak.
Hasil uji hipotesis kelima dengan
b. Uji Hipotesis Penelitian
mengacu pada nilai original
(Pengaruh Tidak Langsung/Uji
sample yaitu positif (0.204), dan
melalui Variabel Intervening)
nilai P Value yaitu sebesar 0.198 Penyajian Tabel uji Hipotesis
(>0,05). Maka dapat disimpulkan Penelitian (Pengaruh Tidak
bahwa Kebijakan dividen (Y1) Langsung) dalam skripsi yaitu
berpengaruh positif namun tidak sebagai berikut:
Tabel 6
Uji Hipotesis Penelitian
Original Sample Standard
T Statistic P
Sample Mean Deviation
(|O/STDEV) Values
(O) (M) (STDEV)
X1. Keputusan investasi 0.037 0.053 0.052 2.412 0.032
→ Y1. Kebijakan dividen
→ Y2. Nilai Perusahaan
X2. Keputusan Pendanaan -0.026 -0.021 0.031 0.433 0.205
→ Y1. Kebijakan dividen
→ Y . Nilai perusahaan

6) Hipotesis 6. Keputusan investasi pendanaan (X2) berpengaruh


(X1) berpengaruh positif signifikan negatif tidak signifikan terhadap
terhadap Nilai perusahaan (Y2) Nilai perusahaan (Y2) melalui
melalui Kebijakan dividen (Y1) Kebijakan dividen (Y1), dengan
Hasil uji hipotesis keenam dengan demikian Hipotesis ke 7 ditolak.
mengacu pada nilai original sample
yaitu positif (0.037) dengan nilai P Pembahasan
Value yaitu sebesar 0.032 (<0,05). Pengaruh Keputusan investasi
Maka dapat disimpulkan bahwa terhadap Kebijakan dividen
Keputusan investasi (X1) Hasil uji hipotesis menyatakan
berpengaruh positif signifikan bahwa Keputusan investasi (X1)
terhadap Nilai perusahaan (Y2) berpengaruh positif signifikan terhadap
melalui Kebijakan dividen (Y1), Kebijakan dividen (Y1) dengan nilai
dengan demikian Hipotesis ke 6 original sample yaitu positif (0.181)
diterima. dengan nilai P Value yaitu sebesar
7) Hipotesis 7. Keputusan pendanaan 0.037 (<0,05), berdasarkan pengujian
(X2) berpengaruh positif signifikan maka dapat disimpulkan H1 diterima,
terhadap Nilai perusahaan (Y2) maka Keputusan investasi berpengaruh
melalui Kebijakan dividen (Y1) positif signifikan terhadap Kebijakan
Hasil uji hipotesis ketujuh dengan dividen mengindikasikan bahwa
mengacu pada nilai original sample Keputusan investasi yang diterapkan
yaitu negatif (0.026) dengan nilai P oleh suatu perusahaan akan berdampak
Value yaitu 0.205 (>0,05). Maka terhadap Kebijakan dividen yang
dapat disimpulkan bahwa Keputusan akan diambil perusahaan. Keputusan

418
E-ISSN : 2964-898X
P-ISSN : 2964-8750
Jurnal Mahasiswa Entrepreneur (JME)
FEB UNARS
Vol. 2, No. 3, Maret 2023 : 408-423
investasi yang diambil perusahaan Nilai perusahaan. Hal tersebut
apabila dinilai tepat dan dikarenakan apabila tingkat investasi di
menguntungkan akan berdampak juga sebuah perusahaan tinggi maka akan
terhadap peningkatan nilai dividen meningkatkan kepercayaan investor
yang dibagikan kepada para terhadap perusahaan tersebut karena
pemegang sahamnya. Hasil penelitian pertumbuhan investasi tersebut dapat
ini mendukung penelitian terdahulu dipersepsikan sebagai sinyal positif
oleh Setya (2020) dan Putri (2018). bagi bagi para investor, selain itu
peningkatan ini akan dianggap
Pengaruh Keputusan pendanaan sebagai pertumbuhan perusahaan
terhadap Kebijakan dividen dimasa yang akan datang dan penentu
Hasil uji hipotesis kedua Nilai perusahaan. Hasil penelitian ini
dengan mengacu pada nilai original mendukung penelitian terdahulu oleh
sample yaitu negatif (0.126) dengan Chamidah (2018), Putri (2018), dan
nilai P value yaitu 0.324 (>0.05), Putri (2020).
maka dapat disimpulkan bahwa
Keputusan pendanaan (X2) berpengaruh Pengaruh Keputusan pendanaan
negatif tidak signifikan terhadap terhadap Nilai perusahaan
Kebijakan dividen (Y1), dengan Hasil uji hipotesis keempat
demikian H2 ditolak. Berdasarkan dengan mengacu pada nilai original
pengujian maka meningkatnya sample yaitu negatif (0.142) dengan
Keputusan pendanaan tidak nilai P value yaitu 0.336 (>0.05),
mempengaruhi rasio pembayaran maka dapat disimpulkan bahwa
dividen, hal tersebut bisa terjadi Keputusan pendanaan (X2)
karena perusahaan lebih mengutamakan berpengaruh negatif tidak signifikan
membayar utang dan beban-beban terhadap Nilai perusahaan (Y2),
yang timbul akibat penggunaan utang dengan demikian H4 ditolak.
daripada membayar dividen. Hasil Berdasarkan pengujian maka dapat
penelitian ini menolak hasil penelitian disimpulkan bahwa Keputusan
terdahulu oleh Putri (2018) dan Anam pendanaan tidak dapat dijadikan
et al (2022). sebagai faktor pertimbangan dalam
meningkatkan Nilai perusahaan. Hal
Pengaruh Keputusan investasi tersebut bisa terjadi karena apabila
terhadap Nilai perusahaan perusahaan melakukan pendanaan
Hasil uji hipotesis ketiga dengan bersumber dari pendanaan
dengan mengacu pada nilai original internal maka perusahaan akan
sample yaitu positif (0.604) dengan memperoleh pajak atas modal yang
nilai P Value yaitu 0.000 (<0,05), dimiliki. Semakin besar dana yang
maka dapat disimpulkan bahwa dimiliki perusahaan untuk pendanaan
Keputusan investasi (X1) berpengaruh maka akan semakin tinggi pajak yang
positif signifikan terhadap Nilai dikenakan. Hasil penelitian ini
perusahaan (Y2), dengan demikian menolak hasil penelitian terdahulu
H3 diterima. Berdasarkan pengujian oleh Putri (2018), Putri (2020) dan
maka dapat disimpulkan bahwa Rahmawati et al (2022).
meningkatnya Keputusan investasi
akan diikuti dengan meningkatnya

419
E-ISSN : 2964-898X
P-ISSN : 2964-8750
Jurnal Mahasiswa Entrepreneur (JME)
FEB UNARS
Vol. 2, No. 3, Maret 2023 : 408-423
Pengaruh Kebijakan dividen akan diambil perusahaan. Keputusan
terhadap Nilai perusahaan investasi yang diambil perusahaan
Hasil uji hipotesis kelima apabila dinilai tepat dan
dengan mengacu pada nilai original menguntungkan akan berdampak
sample yaitu positif (0.204) dengan terhadap peningkatan nilai dividen
nilai P Value yaitu 0.198 (>0,05), yang akhirnya akan mempengaruhi
maka dapat disimpulkan bahwa Nilai perusahaan. Teori Kebijakan
Kebijakan dividen (Y1) berpengaruh dividen mengasumsikan bahwa
positif tidak signifikan terhadap Nilai investor melihat dari dividen yang
perusahaan (Y2), dengan demikian H5 mengalami kenaikan maka menjadi
ditolak. Berdasarkan pengujian maka daya tarik bagi investor untuk
dapat disimpulkan bahwa menanamkan modalnya, dan bagi
meningkatnya dividen tidak selalu perusahaan dapat dijadikan sinyal
diikuti dengan meningkatnya Nilai positif untuk perkembangan
perusahaan, dikarenakan rasio perusahaan di masa depan. Dengan
pembagian dividen tidak menjadikan begitu investor akan menanamkan
investor tertarik untuk membeli modalnya pada perusahaan dan akan
saham perusahaan tersebut yang mempengaruhi Nilai perusahaan.
mengakibatkan harga saham dan Nilai Hasil penelitian ini mendukung
perusahaannya naik, namun investor penelitian terdahulu oleh Septya (2020),
lebih menyukai keputusan perusahaan Chamidah (2018), dan Putri (2018).
untuk menahan laba bersih dan
diinvestasikan kembali agar Pengaruh Keputusan pendanaan
memperoleh tingkat pengembalian terhadap Nilai perusahaan melalui
atau laba yang lebih besar pada masa Kebijakan dividen
yang akan datang. Hasil penelitian ini Hasil uji hipotesis ketujuh
menolak hasil penelitian terdahulu dengan mengacu pada nilai original
oleh Septya (2020), Mubaraq (2020), sample yaitu negatif (0.026) dengan
dan Putri (2018). nilai P Value yaitu 0.205 (>0,05),
maka dapat disimpulkan bahwa
Pengaruh Keputusan investasi Keputusan pendanaan (X2)
terhadap Nilai perusahaan melalui berpengaruh negatif tidak signifikan
Kebijakan dividen terhadap Nilai perusahaan (Y2),
Hasil uji hipotesis keenam melalui Kebijakan dividen (Y1)
dengan mengacu pada nilai original dengan demikian H7 ditolak. Besar
sample yaitu positif (0.037) dengan kecilnya penggunaan utang tidak
nilai P Value yaitu 0.032 (<0,05), mempengaruhi besar kecilnya
maka dapat disimpulkan bahwa pembagian dividen, hal tersebut
Keputusan investasi (X1) berpengaruh dikarenakan utang yang dimiliki
positif namun tidak signifikan perusahaan dianggap belum terlalu
terhadap Nilai perusahaan (Y2), memiliki risiko yang besar, sehingga
melalui Kebijakan dividen (Y1) tidak mempengaruhi Keputusan
dengan demikian H6 diterima. pendanaan dalam membagikan
Kebijakan dividen yang diterapkan dividen. Besar kecilnya pembagian
oleh suatu perusahaan akan berdampak dividen tidak akan berpengaruh
terhadap Keputusan investasi yang terhadap Nilai perusahaan

420
E-ISSN : 2964-898X
P-ISSN : 2964-8750
Jurnal Mahasiswa Entrepreneur (JME)
FEB UNARS
Vol. 2, No. 3, Maret 2023 : 408-423
dikarenakan investor hanya ingin melakukan investasi, khususnya dalam
mengambil keuntungan dalam jangka penelitian ini analisis Nilai perusahaan
waktu yang pendek dengan cara ditentukan berdasarkan Keputusan
memperoleh capital gain. Hasil investasi, Keputusan pendanaan, dan
penelitian ini menolak hasil penelitian Kebijakan dividen dari suatu
terdahulu oleh Putri (2018). perusahaan tersebut. Hasil penelitian ini
menunjukkan bahwa:
5. KESIMPULAN DAN SARAN a. Kebijakan dividen mampu
Berdasarkan hasil analisis dan memediasi pengaruh Keputusan
pembahasan yang telah diuraikan investasi terhadap Nilai perusahaan,
sebelumnya, maka dapat ditarik maka menunjukkan bahwa
beberapa kesimpulan dari keseluruhan perusahaan harus lebih
hasil penelitian yaitu sebagai berikut: memperhatikan Kebijakan dividen.
1. Keputusan investasi berpengaruh Kebijakan dividen yang optimal
positif signifikan terhadap akan membantu perusahaan dalam
Kebijakan dividen, (H1 diterima); memenuhi kesempatan investasi
2. Keputusan pendanaan berpengaruh bernilai positif, sehingga mampu
negatif tidak signifikan terhadap meningkatkan Nilai perusahaan.
Kebijakan dividen, (H2 ditolak); b. Keputusan investasi berpengaruh
3. Keputusan investasi berpengaruh terhadap Nilai perusahaan tanpa
positif signifikan terhadap Nilai harus melalui Kebijakan dividen,
perusahaan, (H3 diterima); hal tersebut terjadi apabila
4. Keputusan pendanaan berpengaruh Keputusan investasi yang diambil
negatif tidak signifikan terhadap dinilai tepat dan dapat
Nilai perusahaan, (H4 ditolak); menguntungkan bagi perusahaan.
5. Kebijakan dividen berpengaruh Maka menunjukkan perusahaan
positif tidak signifikan terhadap harus lebih memperhatikan
Nilai perusahaan, (H5 ditolak); Keputusan investasi.
6. Keputusan investasi terhadap Nilai Kedepannya perusahaan agar
perusahaan melalui Kebijakan lebih memperhatikan Kebijakan dividen,
dividen berpengaruh positif karena Kebijakan dividen dapat
signifikan, (H6 diterima); menunjukkan likuiditas perusahaan
7. Keputusan pendanaan terhadap yang akan berpengaruh terhadap
Nilai perusahaan melalui Kebijakan pandangan investor terhadap perusahaan
dividen berpengaruh negatif tidak yang akan berakibat pada Nilai
signifikan, (H7 ditolak). perusahaan.
Berdasarkan hasil kesimpulan
yang telah diuraikan, maka terdapat Bagi Universitas Abdurachman
beberapa sarantiyangtidapat dijadikan Saleh Situbondo
sebagai bahan pertimbangan untuk Hasil Penelitian ini bagi
penelitian-penelitian selanjutnya. Universitas dapat menjadi dasar
Adapun saran-saran akan dituliskan pengembangan kurikulum Manajemen
sebagai berikut: Keuangan, yang selanjutnya dapat
Bagi Perusahaan menambah pengetahuan dan
Nilai perusahaan merupakan salah informasi bagi sivitas akademika
satu alternatif yang menentukan untuk tentang pentingnya penggunaan

421
E-ISSN : 2964-898X
P-ISSN : 2964-8750
Jurnal Mahasiswa Entrepreneur (JME)
FEB UNARS
Vol. 2, No. 3, Maret 2023 : 408-423
variabel Keputusan investasi, Keuangan Konsep Dasar dan
Keputusan pendanaan, dan Kebijakan Penerapannya. Bandung:
dividen dalam meningkatkan Nilai Mandar Maju.
perusahaan. Kasmir. 2017. Analisis Laporan
Keuangan. Edisi ke-8. Jakarta:
Bagi Peneliti lainnya Rajawali Pers.
Hasil penelitian ini bagi peneliti Musthafa. 2017. Manajemen
lain hendaknya dapat menjadi bahan Keuangan. Yogyakarta: CV.
masukan untuk mengembangkan Andi Offset.
model-model penelitian terbaru yang Purwanto, S.K. 2016. Statistik Untuk
berkaitan dengan Nilai perusahaan Ekonomi dan Keuangan.
serta sesuai dengan kebutuhan Jakarta: Salemba Empat.
keilmuan saat ini. Putri, N.K., Isnurhadi., Yuliani. 2018.
Pengaruh Keputusan Pendanaan
DAFTAR PUSTAKA dan Keputusan Investasi
Abdeldayem, M.M. 2016. Is There a terhadap Nilai Perusahaan
Relationship Between Financial dengan Kebijakan Dividen
Literacy and Investment. sebagai Variabel Intervening
Decisions in the Kingdom of pada Sektor Manufaktur yang
Bahrain. UCT Journal of Terdaftar di Bursa Efek
Management And Accounting Indonesia. Jurnal Berkala
Studies. Volume 4 (2) : 68-77. Kajian Ekonomi dan Studi
Anam, L., Pramitasari, T.D, Pembangunan “Media Trend”.
Permatasari, L. 2022. Pengaruh Fakultas Ekonomi Universitas
Earning per Share dan Debt to Sriwijaya Palembang. Volume
Equity Ratio terhadap Return 13 (2) : 199 – 218.
Saham dengan Kebijakan Rahmawati, E., Pramitasari, T.D.,
Dividen sebagai Variabel Wiryaningtyas, D.P. 2022.
Intervening (Studi Empiris Pada Pengaruh Growth Opportunity
Perusahaan Perbankan dan Leverage terhadap Nilai
Konvensional Yang Terdaftar Perusahaan dengan Struktur
Di BEI Periode (2018-2020). Modal sebagai Variabel
Jurnal Mahasiswa Enterpreneur Intervening pada Perusahaan
(JME). Vol. 1, No. 8, Manufaktur Sub Sektor
September 2022 : 1690-1708. Makanan dan Minuman yang
Darmadji dan Fakhruddin. 2012. Terdaftar di BEI Tahun 2016-
Pasar Modal di Indonesia. Edisi 2020. Jurnal Mahasiswa
3. Jakarta: Salemba Empat. Enterpreneur (JME). Vol. 1,
Gitman, L.J. and Zutter, C.J. 2015. No. 3, April 2022 : 647-662.
Principles of Managerial Sarmanu. 2017. Dasar Metodologi
Finance. Pearson Addison penelitian Kuantitatif, Kualitatif,
2015. Wesley, Edinburgh. dan Statistika. Surabaya:
Husnan, S. dan Pudjiastuti, E, 2012. Airlangga University Press.
Manajemen Keuangan. Septya, N. 2020. “Pengaruh Keputusan
Yogyakarta: UPP STIM YKPN. Investasi terhadap Nilai
Kamaludin. 2014. Manajemen Perusahaan dengan Kebijakan

422
E-ISSN : 2964-898X
P-ISSN : 2964-8750
Jurnal Mahasiswa Entrepreneur (JME)
FEB UNARS
Vol. 2, No. 3, Maret 2023 : 408-423
Dividen sebagai Variabel Tandelilin, E. 2010. Analisis Investasi
Intervening”. Diterbitkan. Skripsi. dan Manajemen Portofolio.
Palembang: Universitas Islam Yogyakarta: BPFE,
Negeri (UIN) Raden Fatah. Tersiana, A. 2018. Metode Penelitian.
Sudana, I. 2015. Manajemen Yogyakarta: Penerbit
Keuangan Perusahaan. Edisi Yogyakarta.
Kedua. Jakarta: Erlangga. Wijaya, T. 2013. Metode Penelitian
Sugeng, B. 2017. Manajemen Ekonomi dan Bisnis Teori dan
Keuangan Fundamental. Praktik. Yogyakarta: Graha
Yogyakarta: Deepublish. Ilmu.
Sugiyono. 2020. Metode Penelitian Yuesti, A., dan Kepramareni, P. 2019.
Kuantitatif, Kualitatif, dan Manajemen Keuangan Jendela
R&D. Bandung: Alfabet. Pengelolaan Bisnis. Bali: CV.
Sutrino. 2015. Manajemen Noah Aletheia.
Keuangan Teori Konsep, dan www.idx.id
Aplikasi. Yogyakarta: Ekonisis.

423

You might also like