You are on page 1of 14

P-ISSN : 2549-7480

S. A. Nugroho dkk/ JIMI 6 (1) pp. 20-32 E-ISSN : 2549-6301

Faculty of Sains and Technology, Ibrahimy University


S4-Accredited : 85/M/KPT/2020
Journal page is available to : https://journal.ibrahimy.ac.id/index.php/JIMI

ASSET MANAGEMENT MENGGUNAKAN QR CODE DENGAN METODE QR CODE


GENERATOR (STUDI KASUS : BADAN NARKOTIKA NASIONAL KARAWANG)

Satria Adi Nugroho1), Arip Solehudin2), Didi Juardi3)


1,2,3 Teknik Informatika, Universitas Singaperbangsa Karawang

email: 1 satria.adi17196@student.unsika.ac.id, 2 arip.solehudin@unsika.ac.id, 3 didi.juardi@staff.unsika.ac.id

ARTICLE INFO ABSTRACT

Article History:
The problem that occurs at the Karawang National Narcotics Agency
Recieved : 07 May 2021 (BNNK) is that there is no information regarding existing asset data, both
Revised : 29 June 2021 from the name of the item, year of acquisition, item code, and item serial
Accepted : 29 June 2021 number. Therefore, the author will create a QR code that contains
Published : 30 June 2021 information about the items in BNNK so that it can be easily accessed and
information about these items can be known and can make it easier for
Keywords: employees there when the Ministry of Finance will audit the items related
QR Code to assets at the BNNK office. Therefore, this study proposes a research
QR Code generator
related to asset management using a QR code for items at BNNK. The
Beta Testing
method used in making this QR code is using the QR generator method
BNN Karawang
Asswets Management
to simplify the process of making QR codes and making designs for QR
codes that will made. For testing the QR code we use beta testing so that
IEEE style in citing this article: we can know in advance the performance and output generated by the QR
S. A. Nugroho, A. Solehudin, code. This study produces a QR code that is in accordance with the request
and D. Juardi, “Asset of related parties and makes it easier for employees in the goods section to
Management Menggunakan find out data about assets owned by BNNK and help BNNK to carry out
QR Code dengan Metode QR asset management on items in the office.
Code Generator (Studi Kasus :
Badan Narkotika Nasional
Karawang)”,
Jurnal.ilmiah.informatika, vol.
6, no. 1, pp. 20-32, Jun. 2021.

© 2021 Jurnal Ilmiah Informatika (Scientific Informatics Journal) with CC BY NC licence

1. PENDAHULUAN segala macam jenis pekerjaan pasti ingin


Di era modern ini sangat wajar jika dilakukan secara cepat dan mudah. Salah
rata-rata atau hampir semua manusia di satu penjabaran dari kemudahan yang
setiap negara sangat menyukai dan sudah disebutkan sebelumnya yaitu untuk
mengharapkan sesuatu yang mudah dan mengetahui sumber data dari suatu barang
cepat untuk diakses maupun digunakan. bisa dengan menggunakan QR code.
Contohnya untuk mengetahui suatu Salah satu kasus yang ditemukan di
informasi mengenai berita, data, dan Badan Narkotika Nasional Karawang

Assets Management Menggunakan QR Code Dengan Metode QR Code Generator


DOI : https://doi.org/10.35316/jimi.v6i1.1239 © 2021 Jurnal Ilmiah Informatika with CC BY NC licence
21
P-ISSN: 2549-7480
S. A. Nugroho dkk/ JIMI 6 (1) pp. 20-32 E-ISSN: 2549-6301

sekaligus menjadi permintaan oleh kepala Asset management secara umum adalah
BNNK. Permintaan yang di ajukan oleh sebuah pengambilan keputusan, sikap,
pimpinan disana adalah untuk membuat dan pembagian atau penggunaan suatu
sebuah QR code agar dapat ditempelkan asset dengan bijaksana [1]. Dengan
pada setiap barang yang berada di kantor memanajemen sebuah asset pada suatu
untuk mengetahui data barang, tahun perusahaan akan memudahkan pegawai
perolehan serta nama barang, yang disana untuk mengetahui informasi dari
bertujuan untuk mempermudah jika ada setiap barang dan dapat dengan mudah
pemeriksaan barang yang dilakukan oleh untuk memberikan keputusan bahwa
kementrian keuangan. barang yang digunakan pada saat ini
Masalah yang terdapat di tempat sudah layak untuk digantikan atau belum
penelitian ini perlu diselesaikan karena, di dengan melihat informasi yang telah di
kantor BNNK sendiri tidak berikan pada setiap barang dengan
mencantumkan informasi mengenai menggunakan QR Code salah satunya
barang yang ada disana, yang nantinya dengan melihat tahun perolehan dari
akan mengakibatkan ketidak tahunya barang tersebut [2].
masyarakat yang berkunjung maupun Setelah QR code selesai dibuat, QR code
pegawai yang bertanggung jawab akan di test menggunakan software
mengenai informasi dari barang tersebut bernama QR & Barcode Scanner dengan
dan akan menyulitkan jika ada pengecekan menggunakan pengujian beta testing.
atau audit barang oleh kementrian Pengujian ini akan menggunakan
keuangan. Penelitian ini mengusulkan spesifikasi smartphone android yang
untuk melakukan asset management pada berbeda agar dapat diketahui apakah QR
barang yang berada disana agar informasi code dapat bekerja secara optimal dengan
barang dapat dikumpulkan pada QR code kinerja smartphone yang berbeda.
untuk setiap barang.

Gambar 1. Aplikasi QR & Barcode Scanner

Aplikasi pada gambar 1 diatas adalah Pada penelitian sebelumnya, QR Code


aplikasi yang digunakan untuk memindai digunakan sebagai validasi KHS dan KRS.
QR code yang telah selesai dibuat Karena sulitnya sistem tanda tangan dan
menggunakan QR code generator. Dengan pengecekan KHS dari hasil KRS yang ada
aplikasi itu penulis dapat membandingkan di Universitas Airlangga jadi penulis
kecepatan dan output yang dikeluarkan membuat sebuah sistem untuk tanda
oleh setiap device yang akan dipakai tangan online [3].
dalam pengujian QR code nanti. Implementasi dari tanda tangan digital
dan teknologi QR code sebagai solusi yang

Assets Management Menggunakan QR Code Dengan Metode QR Code Generator


DOI : https://doi.org/10.35316/jimi.vi.idpublikasi © 2021 Jurnal Ilmiah Informatika with CC BY NC licence
22
P-ISSN : 2549-7480
S. A. Nugroho dkk/ JIMI 6 (1) pp. 20-32 E-ISSN : 2549-6301

dapat membuktikan validasi KRS dan KHS pemrosesan image yang akan dimasukan
yang dikembang kan oleh Signature dan kedalam QR Code sebelum QR Code di
QR code. QR code disini adalah suatu jenis download dan tidak adanya proses
kode matriks yang memiliki kecepatan pengkodingan pada QR Code yang akan
tinggi untuk menterjemahkan apa yang dibuat [5].
ada di dalam QR code tersebut sementara
digital Signature memiliki fungsi sebagai 3. METODOLOGI PENELITIAN
penanda pada data untuk memastikan Langkah-langkah yang digunakan
bahwa data tersebut adalah data asli [3]. untuk menyelesaikan penelitian ini
Pada kajian literature berikutnya, QR menggunakan metode SDLC. Software
code dijadikan sebagai watermarking untuk Development Life Cycle (SDLC) adalah
hak cipta. Penulis dalam jurnal ini tahapan-tahapan atau proses yang
mengambil QR code sebagai gambar dilakukan untuk sebuah proyek atau suatu
operator, yang dihasilkan oleh informasi penelitian yang menghasilkan suatu
yang relevan dari pemilik hak cipta, dan produk bagi suatu organisasi [6], [7].
kemudian menaruh informasi dari pemilik Pada Penelitian ini SDLC yang
hak cipta tersebut kedalam QR code sebagai digunakan adalah SDLC model prototype.
watermark [4]. Alasan penulis menggunakan model
Setelah itu barulah penulis bisa prototype karena dengan menggunakan
menemukan informasi watermark yang model tersebut penulis dapat
terkandung dalam QR code dengan menyuguhkan sebuah protoype dari QR
menggunakan deteksi watermark serta code yang akan dibuat terlebih dahulu
alat pemindaian kode batang dua dimensi sebelum menunjukan hasil akhir dari QR
atau yang sering disebut dengan QR code code. Tujuanya agar kekurangan serta
scanner [4] ketidak cocokan dari design serta
tambahan-tambahan komponen pada QR
2. METODE PENELITIAN code dapat di perbaiki kembali pada proses
Metode yang digunakan pada revisi. Contohnya pada penelitian ini saat
peneltian ini menggunakan metode Qr code penulis memberikan sebuah hasil prototype
generator. QR Code generator akan meminta dari QR code yang dibuat dengan design
masukan sebuah file image yang dapat awal yang terlah di rencanakan bersama
diambil dari komputer atau laptop. dengan pihak BNNK ternyata masih
Kemudian file gambar tersebut dibaca terdapat tambahan komponen yang perlu
sebagai byte stream sebelum diubah di edit kembali untuk menambahkan data
menjadi representasi byte, numerik, atau pada QR code yang menjadi informasi bagi
alfanumerik dengan algoritma tertentu assets di BNNK. Untuk gambar dari alur
untuk kemudian diubah menjadi QR Code yang digunakan pada SDLC model
dengan algoritma yang sudah tersedia [5]. prototype yang digunakan oleh penulis
Dengan menggunakan QR Code generator terdapat pada gambar 2 di bawah ini :
hanya perlu mendesain QR Code yang
diinginkan dan dapat melakukan

Assets Management Menggunakan QR Code Dengan Metode QR Code Generator


DOI : https://doi.org/10.35316/jimi.vi.idpublikasi © 2020 Jurnal Ilmiah Informatika with CC BY NC licence
23
P-ISSN: 2549-7480
S. A. Nugroho dkk/ JIMI 6 (1) pp. 20-32 E-ISSN: 2549-6301

Gambar 2. SDLC Prototype

Pada gambar 2 diatas menunjukan 3.2 Developing The Initial Prototype


tahapan atau proses dari metodologi yang Pada tahap developing the initial QR
digunakan pada penelitian ini, yag code penulis melakukan perancangan pada
pertama yaitu, basic requirement QR code yang telah disepakati design nya
identification, developing the initial prototype, oleh pihak BNN Karawang, tetapi sebelum
review of the prototype, revise and enhance the itu harus terlebih dahulu dilakukan proses
prototype. management assets pada data, karena pada
tahap ini terdapat 2 proses yaitu :
3.1 Basic Requirement Identification
Pada tahapan ini terdapat dua proses 1. Assets Management
yang diperlukan yaitu observasi dan Tahap manajemen asset ini adalah
wawancara. proses untuk memanajemen data
barang antara barang elektronik dan
1. Observasi
non elektronik pada asset barang di
Observasi dilakukan untuk
BNNK, serta memanajemen tahun
mengetahui kondisi tempat penelitian
perolehan barang.
dilakukan yaitu di BNN Karawang,
serta ruangan yang di perbolehkan 2. Pembuatan QR code dengan QR code
untuk proses penelitian. Generator
Pada proses ini QR code dengan desain
2. Wawancara
yang telah disepakati oleh pihak BNN
Proses wawancara ini dilakukan untuk
Karawang akan di buat menggunakan
mendapatkan data yang dibutuhkan
QR code generator.
pada proses pembuatan QR code untuk
aset data barang di BNN Karawang, 3.3 Review of The Prototype
agar informasi dapat tercantum Tahapan Review of The prototype
dengan benar pada QR code yang akan adalah tahapan yang dilakukan oleh pihak
di buat. Selain untuk mendapatkan BNN Karawang untuk mengulas kembali
data barang dari BNN Karawang, QR code yang telah selesai dibuat pada
proses dari wawancara ini dilakukan tahapan sebelumnya. Pada tahapan ini
untuk mendiskusikan tentang design pihak BNN Karawang mengulas QR code
QR code yang diinginkan oleh pihak dari segi design yang telah disepakati. Jika
BNNK. pada tahapan ini pihak BNN Karawang
merasa ada yang perlu di tambahkan atau

Assets Management Menggunakan QR Code Dengan Metode QR Code Generator


DOI : https://doi.org/10.35316/jimi.vi.idpublikasi © 2021 Jurnal Ilmiah Informatika with CC BY NC licence
24
P-ISSN : 2549-7480
S. A. Nugroho dkk/ JIMI 6 (1) pp. 20-32 E-ISSN : 2549-6301

di ubah maka proses akan berlanjut pada 4. HASIL DAN PEMBAHASAN


tahap revise and enhance the prototype. Penelitian yang dilakukan oleh penulis
3.4 Revise and Enhance The Prototype menghasilkan sebuah QR code yang dapat
Tahap Revisi dan peningkatan dari menjadi informasi bagi pihak BNN
QR code ini menjadi tahapan terakhir dari Karawang pada setiap barang yang berada
proses pembuatan QR code. Pada tahapan di BNN Karawang, serta memudahkan
ini penulis akan melakukan revisi yang dalam kegiatan pengecekan barang atau
sesuai dengan arahan dari pihak BNN audit yang akan dilakukan oleh pihak
Karawang pada tahap pengulasan di kementrian keuangan di BNN Karawang.
dalam review of the prototype. Jika pada Selain itu penelitian ini juga telah
tahap ini QR code telah disetujui oleh pihak memanajemen asset barang untuk
BNN Karawang dan dinyatakan telah memudahkan dari pihak BNNK melihat
sesuai maka QR code akan melalui tahapan tahun perolehan barang, agar menegetahui
beta testing yang akan dilakukan oleh pihak barang apa yang sudah harus digantikan
BNN karawang di bagian barang-barang dengan barang yang baru serta
untuk di tes oleh pegawai di bagian memanajeman jenis barang yang berada di
tersebut. sana yaitu antara barang elektronik dan
Pada tahap beta testing ini akan non elektronik.
dilakukan menggunakan 3 device dengan
4.1 Observasi
spesifikasi berbeda yaitu smartphone
Hasil Observasi pada tahapan basic
android dengan kamera 3, 2 dan 1. Selain itu
requirement identification menghasilkan
ketiga smartphone tersebut juga memiliki
ruangan seperti tabel di bawah ini :
resolusi kamera yang berbeda untuk
menegetes QR code apakah masih akan
berjalan secara optimal.

Tabel 1. Hasil Observasi di BNN Karawang


Nama Ruangan Kegunaan
Ruang Rapat BNNK Digunakan untuk wawancara
mengenai kebutuhan BNN
Ruang Kabag BMN Digunakan untuk konsultasi masalah
data barang, dan design QR code.

Tabel 1 di atas merupakan hasil dari 4.2 Wawancara


observasi yang dilakukan oleh penulis di Hasil dari proses wawancara yang
BNN Karawang yang menghasilkan dua didapat yaitu design dan asset data barang
ruangan yang dapat difungsikan dengan dari BNNK. Hasil data barang dapat
fungsi yang berbeda oleh penulis. dilihat pada gambar 3 di bawah ini :

Assets Management Menggunakan QR Code Dengan Metode QR Code Generator


DOI : https://doi.org/10.35316/jimi.vi.idpublikasi © 2020 Jurnal Ilmiah Informatika with CC BY NC licence
25
P-ISSN: 2549-7480
S. A. Nugroho dkk/ JIMI 6 (1) pp. 20-32 E-ISSN: 2549-6301

Gambar 3 Data Barang BNN Karawang

Gambar 3 di atas merupakan data barang manajemen tahun perolehan yang


yang berada di BNN Karawang tetapi di dilakukan oleh penulis untuk
dalam file asset data barang tersebut belum dicantumkan pada file tersebut.
mencantumkan tahun perolehan dari Untuk hasil design yang disepakati
masing-masing barang jadi pada tahap oleh pihak BNN Karawang dapat dilihat
p e m b u at a n na n ti , ak a na da p r o s es pada gambar 4 berikut ini :

Gambar 4 Hasil design QR code yang disepakati

Gambar 4 diatas adalah hasil dari 4.3 Assets Management


design yang telah disepakati oleh pihak Hasil dari asset manajemen ini
BNN Karawang dan oleh penulis, jika merupakan pemisahan antara barang jenis
tidak ada perubahan pada tahap review of elektronik dan non elektronik, serta
the prototype. penulisan tahun perolehan dari asset data
barang milik BNN Karawang. Dapat
dilihat pada gambar 5 di bawah ini

Assets Management Menggunakan QR Code Dengan Metode QR Code Generator


DOI : https://doi.org/10.35316/jimi.vi.idpublikasi © 2021 Jurnal Ilmiah Informatika with CC BY NC licence
26
P-ISSN : 2549-7480
S. A. Nugroho dkk/ JIMI 6 (1) pp. 20-32 E-ISSN : 2549-6301

Gambar 5. Hasil Manegement Assets BNNK

Proses manajemen asset barang diatas pemisahan jenis barang ini dilakukan
dilihat dari fungsi dan fisik dari barang menggunakan ms.excel.
untuk memisahkan antara jenis barang. Untuk hasil manajemen tahun
Barang elektronik dintandai dengan warna perolehan di ambil dari asset data BNNK
biru dan barang non elektronik di tandain yang terdapat di file kementrian keuangan.
dengan warna hijau, manajemen dapat dilihat pada gambar 6 di bawah ini :

Gambar 6. File asset barang BNNK milik Kementrian Keuangan

Gambar di atas merupakan file yang mengetahui tahun perolehan dari barang
pakai oleh penulis untuk melakukan tersebut.
manajemen tahun perolehan pada barang File asset data BNNK yang telah di
milik BNNK. Jadi penulis harus cantumkan tahun peroleh dari kementrian
menyamakan antara kode barang yang keuangan dapat dilihat pada gambar 7 di
berada di asset data BNNK dengan file bawah ini :
milik kementrian keuangan untuk

Assets Management Menggunakan QR Code Dengan Metode QR Code Generator


DOI : https://doi.org/10.35316/jimi.vi.idpublikasi © 2020 Jurnal Ilmiah Informatika with CC BY NC licence
27
P-ISSN: 2549-7480
S. A. Nugroho dkk/ JIMI 6 (1) pp. 20-32 E-ISSN: 2549-6301

Gambar 7. hasil manajemen tahun perolehan barang BNNK

Gambar 7 di atas merupakan hasil dari dari kode barang, nomor seri, tahun
proses manajemen asset data barang perolehan serta nama barang.
BNNK dari sebelum dicantumkanya tahun
perolehan dan sesudah dicantumkanya 4.4 Pembuatan QR Code dengan QR
tahun perolehan barang. Setelah tahun Code Generator
perolehan telah dicantumkan, maka QR Langkah awal pembuatan QR code
code sudah bisa dibuat karena informasi generator dapat dilihat pada gambar di
mengenai data barang telah lengkap mulai bawah ini :

Gambar 8. Tampilan awal QR code generator


Buka terlebih dahulu website QR code kategori pembuatan QR code. Setelah itu
generator dan lakukan registrasi dan login. maka akan diberikan beberapa kategori
Lalu setelah login tekan Create QR code untuk membuat QR Code, dapat dilihat
untuk masuk ke tahap selanjutnya yaitu pada gambar di bawah ini :

Gambar 9. Kategori pembuatan QR code


Pada gambar 9 di atas merupakan berupa text maka kategori pembuatan QR
pemilihan kategori pembuatan QR code. code yang akan dipilih adalah text.
Karena pada penelitian ini data barang

Assets Management Menggunakan QR Code Dengan Metode QR Code Generator


DOI : https://doi.org/10.35316/jimi.vi.idpublikasi © 2021 Jurnal Ilmiah Informatika with CC BY NC licence
28
P-ISSN : 2549-7480
S. A. Nugroho dkk/ JIMI 6 (1) pp. 20-32 E-ISSN : 2549-6301

Gambar 10. Memasukan data pada QR code


Gambar 10 di atas adalah proses input sampai tahun perolehan. selanjutnya tahap
data barang BNN Karawang yang telah di mengedit QR code sesuai dengan design
manajemen sebelumnya, mulai dari jenis yang disepakati di awal.

Gambar 11. Tahap mengedit QR code

Gambar 11 di atas adalah tahap QR code dan tahap pembuatan QR code


mengedit QR code, ketika QR code telah di dengan QR code generator telah selesai.
edit sesuai dengan design yang telah Hasil QR code yang telah di download dapat
disepakati maka hanya perlu mengunduh di lihat pada gambar di bawah ini :

Gambar 12 Hasil Pembuatan QR code

Gambar 12 di atas merupakan hasil code akan di revisi.


akhir dari pembuatan QR code untuk data
4.5 Review of The Prototype
barang di BNN Karawang jika pada tahap
Tahap pengulasan atau review dari QR
review of the prototype tidak ada tambahan
code menghasilkan sebuah revisi yaitu
mengenai QR code yang dibuat. Jika pada
sebagai berikut :
tahap tersebut terjadi perubahan maka QR

Tabel 2. Revisi QR code


Revisi 1 Menambahkan frame
pada QR code
Revisi 2 Mencantumkan data
barang

Assets Management Menggunakan QR Code Dengan Metode QR Code Generator


DOI : https://doi.org/10.35316/jimi.vi.idpublikasi © 2020 Jurnal Ilmiah Informatika with CC BY NC licence
29
P-ISSN: 2549-7480
S. A. Nugroho dkk/ JIMI 6 (1) pp. 20-32 E-ISSN: 2549-6301
Tabel 2 di atas menunjukan bahwa QR 4.6 Revise and Enhance The Prototype
code yang sudah dibuat sebelumnya akan Tahap revisi dan peningkatan ini
ada revisi yaitu, penambahan frame dan menghasilkan QR code dengan frame dan
penulisan data pada bagian bawah frame letak data dari QR code yang sudah
yang nanti akan dibuat. disepakati, dapat dilihat pada gambar 13
di bawah ini :

Gambar 13. Hasil Revisi QR code

Gambar 13 merupakan hasil revisi dari telah di revisi untuk mengetahui apakah
QR code sebelumnya, dan dari pihak BNN QR code akan berjalan secara optimal pada
karawang sudah menyetujui untuk 3 smartphone dengan spesifikasi berbeda.
menggunakan hasil revisi QR code pada
gambar 13 di atas. Untuk menambahkan 4.7 Hasil Beta Testing
frame dan menulis informasi mengenai Hasil pengujian dengan menggunakan
data dari QR code penulis menggunakan 3 smartphone yang berbeda spesifikasi
Canva agar mudah pada tahap editting. dapat dilihat pada tabel di bawah ini :
Maka tahap selanjutnya yaitu
melakukan beta testing pada QR code yang
Tabel 3. Hasil Beta Testing

Tabel 3 menunjukan bahwa smartphone resolusi kamera dari smartphone dengan


dengan jumlah kamera lebih banyak jumlah kamera lebih sedikit tersebut
belum tentu lebih cepat dalam memindai memiliki resolusi yang lebih baik. berikut
QR code dibandingkan dengan smartphone adalah hasil test menggunakan Oppo A7 :
berjumlah kamera lebih sedikit jika

Assets Management Menggunakan QR Code Dengan Metode QR Code Generator


DOI : https://doi.org/10.35316/jimi.vi.idpublikasi © 2021 Jurnal Ilmiah Informatika with CC BY NC licence
30
P-ISSN : 2549-7480
S. A. Nugroho dkk/ JIMI 6 (1) pp. 20-32 E-ISSN : 2549-6301

Gambar 14. Hasil Scan Oppo A7

Gambar 15. Hasil waktu Scan QR code Oppo A7

Pada gambar 14 dan 15 di atas adalah kedua smartphone lainya dengan


hasil beta testing dari Oppo A7 yang menghasilkan output dari QR code yang
memiliki 2 kamera dan resolusi 13+2Mp sesuai dengan data BNN karawang. Di
dengan waktu yang paling cepat diantara bawah ini adalah hasil dari Oppo A31 :

Gambar 16. Hasil Scan Oppo A31

Assets Management Menggunakan QR Code Dengan Metode QR Code Generator


DOI : https://doi.org/10.35316/jimi.vi.idpublikasi © 2020 Jurnal Ilmiah Informatika with CC BY NC licence
31
P-ISSN: 2549-7480
S. A. Nugroho dkk/ JIMI 6 (1) pp. 20-32 E-ISSN: 2549-6301

Gambar 17. Hasil waktu Scan QR code Oppo A31

Pada smartphone dengan kamera yang output yang dikeluarkan masih sesuai
lebih banyak dan resolusi yang lebih dengan data BNN Karawang. Di bawah ini
rendah, QR code terbaca sedikit lebih lama adalah hasil dari Oppo Neo 7 :
daripada kamera dengan resolusi lebih
tinggi meskipun tidak signifikan dan

Gambar 18. Hasil Scan Oppo Neo7

Gambar 19. Hasil waktu Scan QR code Oppo Neo7

Gambar 18 dan 19 menunjukan bahwa berterimakasih kepada rekan-rekan semua


hasil kamera dengan jumlah yang lebih karena tanpa kalian semua penelitian tidak
sedikit dan resolusi yang rendah akan akan bisa selesai dengan baik.
memerlukan waktu pemindaian yang
cukup lama pada QR code walaupun tidak 6. KESIMPULAN
terlalu signifikan, tetapi hasil output dari Berdasarkan dari hasil penelitian maka
QR code masih sesuai dengan data barang dapat ditarik beberapa kesimpulan sebagai
dari BNN Karawang. berikut :
1. Dengan Menggunakan tiga smartphone
5. UCAPAN TERIMA KASIH yang berbeda spesifikasi dari ketiga
Terimakasih kepada dosen pegawai BNNK yang ditempatkan
pembimbing yang telah membantu untuk pada bagian asset barang, dapat
membuat peneltian ini yaitu, Bapak. Arip diketahui bahwa QR code yang dibuat
Solehudin, M.Kom, dan Bapak. Didi dengan metode QR code generator serta
Juardi, ST., M.Kom. menggunakan frame masih dapat
Tidak lupa ucapan terimakasih untuk dipindai dengan baik meski dengan
Bapak. Apriyanto Butar Butar dan Bapak. waktu pemindaian yang berbeda,
Fredi yang membantu proses penelitian di karena dipengaruhi oleh resolusi dari
BNN Karawang. Penulis sangat kamera smartphone yang dipakai.

Assets Management Menggunakan QR Code Dengan Metode QR Code Generator


DOI : https://doi.org/10.35316/jimi.vi.idpublikasi © 2021 Jurnal Ilmiah Informatika with CC BY NC licence
32
P-ISSN : 2549-7480
S. A. Nugroho dkk/ JIMI 6 (1) pp. 20-32 E-ISSN : 2549-6301
2. Metode QR code generator dapat Software Development Life Cycle
digunakan dengan baik dan sangat (SDLC),” Z-SDLC Model A New Model
berguna pada proses pembuatan QR Softw. Dev. Life Cycle, vol. 3, no. 2, p. 8,
code. 2017.
3. Hasil pengujian beta testing pada ketiga
device yang berbeda menghasilkan
ouput yang sama meski dengan waktu
pemindaian yang berbeda.

7. REFERENSI
[1] Sugi. (2020, Sep. 1). Pengertian
Lengkap Manajemen Aset, Tujuan
dan Siklusnya [online]. Available :
https://accurate.id/marketing-
manajemen/pengertian-lengkap-
manajemen-aset.
[2] J. Hull and I. J. Ewart, “Conservation
data parameters for BIM-enabled
heritage asset management,” Autom.
Constr., vol. 119, no. June, p. 103333,
2020.
[3] F. F. Rochman, I. K. Raharjana, and T.
Taufik, “Implementation of QR Code
and Digital Signature to Determine
the Validity of KRS and KHS
Documents,” Sci. J. Informatics, vol. 4,
no. 1, pp. 8–19, 2017.
[4] D. Li, X. Gao, Y. Sun, and L. Cui,
“Research on Anti-counterfeiting
Technology Based on QR Code image
Watermarking Algorithm,” Int. J.
Multimed. Ubiquitous Eng., vol. 12, no.
5, pp. 57–66, 2017.
[5] wirahadiecom. (2016, Oct. 28). Cara
Membuat Barcode dengan QR Code
Generator [online]. Available :
https://wirahadie.com/cara-membuat-
barcode-dengan-qr-code-generator.
[6] S. Madhukar Salve, S. Neha Samreen,
and N. Khatri-Valmik, “A
Comparative Study on Software
Development Life Cycle Models,” Int.
Res. J. Eng. Technol., vol. 05, no. 02, pp.
696–700, 2018.
[7] Syed Zaffar Iqbal and Idrees, “Z-
SDLC Model A New Model For

Assets Management Menggunakan QR Code Dengan Metode QR Code Generator


DOI : https://doi.org/10.35316/jimi.vi.idpublikasi © 2020 Jurnal Ilmiah Informatika with CC BY NC licence

You might also like