You are on page 1of 23

By PresenterMedia.

com

PENATALAKSANAAN GANGGUAN
PUSING, VERTIGO dan KESEIMBANGAN
DI RUANG GAWAT DARURAT

Dr. Hari Purnomo, Sp.S(K)


Department of Neurology
Faculty of Medecine, Brawijaya University
Dr. Saiful Anwar Hospital, Malang
PENDAHULUAN
Pasien Pusing ..
Dokterpun ikut Pusing ..
KLASIFIKASI KLINIS
Physiologic (motion
sickness)
Vestibular neuronitis
Begign positional vertigo
Peripheral Menieres disorders
Posttraumatic vertigo
Labyrinthine imbalance,
etc
Sensation of Disturbances of
motion vestibular function
(Vertigo) Brainstem ischemia
Multiple scorosis
Central
Posterior fossa tumors
Basilar migraine, etc

Vasovagal (reflex
syncope)
Cardiac Arrhythmias
Obstructive
Sensation of Disturbances of Carotid sinus syncope
impending faint cardiovascular Cerebral Hyperventilation
(presyncope) function vasospasm syndrome

Drug induced
Orthostatic
I am dizzy hypotension
Volume depletion
Automatic insufficiency

Multiple sensory deficits


Cerebellar dysfunction
Nonfunctioning labyrinths
Neurologic Extrapyramidal disorders
Disequilibrium disorders Drug intoxications
Posterior fossa tumors, etc

Anxiety neurosis (panic


Psychophysiologi
Psychiatric disorders)
c (Floating or
disorders Hysterical neurosis
swimming )
Affective disorders, etc
Black out spell
Near-syncope

Rotary Vertigo

Unsteadines
(Floating)
Algoritma diagnosis dan manajemen dizziness berdasarkan gambaran
klinis yang paling sering didapat dan memiliki gambaran yang khas.
Ringkasan Gambaran Klinis dari Kategori Dizziness yang paling sering ditemui
Kategori Gejala utama Tanda Vestibular Perifer Tanda Sistem Saraf Pusat Penyebab Potensial
Presentasi
Dizziness
Dizziness Akut Onset mendadak, Nystagmus spontan Nistagmus downbeat atau PV : Vestibular
yang Berat dizziness berat dan searah, tes head thrust gaze evoked nystagmus neuritis
konstan, mual dan positif dua arah, gangguan CNS : Stroke
muntah serta gangguan keseimbangan berat
keseimbangan

Dizziness Serangan dizziness dipicu Serangan kurang dari 1 Durasi serangan dapat PV : BPPV
Positional yang oleh gerakan kepala menit. Normal diantara pendek atau lama. Gejala CNS : Malformasi
Berulang serangan. dizziness yang lebih ringan Chiari, Tumor
Tes Dix Hallpike : dapat menetap diantara serebelum, ataksia
Nistagmus upbeat serangan degeneratif
torsional yang mendadak Tes Dix Hallpike :
Manuver epley : resolusi nystagmus downbeat
dari tanda dan gejala persisten atau nistagmus
torsional murni
Manuver Epley : tidak ada
efek

Serangan Serangan dizziness Durasi > 20 menit sampai Durasi : dalam menit. PV : Menieres
Dizziness yang spontan jam. Disertai dengan Onset baru dan memiliki Disease
Berulang penurunan pendengaran pola kresendo CNS : TIA
unilateral, tinitus
mendengung atau rasa
penuh di telinga

PV = peripheral vestibular; CNS = central nervous system; TIA = transient ischemic attack
POLA, LAMA SERANGAN & PERJALANAN KLINIS DIAGNOSA PENYAKIT

Vestibular Neuronitis

Menieres disease

Benign positional
vertigo

Basilar insufficiency

Acoustic neurinoma

Psychogenic vertigo
(Floating)

: Vertigo

: Tinnitus and deatness

: Brainstem symptom
ACUTE SEVERE DIZZINES
(Dizziness Berat yang Akut)
Nistagmus pada Gejala Acute Severe Dizziness

Nistagmus istilah untuk menggambarkan gerakan lambat &


cepat yang bergantian dari mata.
Mata dapat bergerak ke satu arah atau lebih

Pasien dengan neuritis vestibular memiliki pola

nistagmus vestibular perifer satu arah / nistagmus horisontal


nistagmus sentral : nistagmus dua arah akibat lirikan

(bi-directional gaze-evoked nystagmus)


Pola nistagmus lain : nistagmus torsional murni atau nistagmus

spontan vertikal, kearah nistagmus bawah (downdbeat


nistagmus)
Test Head-Thrust (Tes dorongan kepala)
Tes Head-Thrust. Pasien duduk di depan
pemeriksa dan pemeriksa memegang stabil kepala
pasien di garis tengah. Pasien diinstruksikan
untuk mempertahankan pandangan pada hidung
pemeriksa. Pemeriksa kemudian dengan cepat
memutar kepala pasien 10 sampai 15 derajat ke
satu sisi dan mengamati kemampuan dari pasien
untuk menjaga mata terkunci pada hidung
pemeriksa. Jika mata pasien tetap terkunci pada
hidung pemeriksa (tidak ada saccade korektif)
(A), maka sistem vestibular perifer diasumsikan
baik, sehingga pada pasien dengan dizziness akut,
temuan ini akan mengarahkan kepada lesi sentral.
Namun, jika mata pasien bergerak sesuai dengan
kepala (B) dan kemudian pasien membuat
gerakan mata volunter kembali ke hidung
pemeriksa (yaitu, perbaikan saccade), maka ini
menunjukkan lesi dari sistem vestibular perifer
dan bukan sistem saraf pusat. Jadi, ketika pasien
datang dengan sindrom vestibular akut, hasil tes
pada (A) akan menunjukkan lesi sistem saraf
pusat, sedangkan hasil tes dalam (B) akan
menunjukkan lesi vestibular perifer (neuritis
vestibular).
Penyebab Vaskular dari Acute Severe Dizziness
Manajemen Acute Severe Dizziness
Tes Posisi dan Resposisi Partikel

Dix-Hellpike Test
Manuver Epley
DIZZINESS POSISIONAL SENTRAL
Kelainan vertigo posisional sentral berasal dari lesi
serebelum atau batang otak.
Vertigo posisional & nistagmus adalah gejala yang
umum dari malformasi Chiari, Tumor otak, Multiple
Sclerosisi, Migrainous Vertigo dan Gangguan ataksia

degeneratif
Kunci untuk membedakan gangguan saraf pusat dari
gangguan vestibular perifer adalah pola nistagmus
Pola yang paling sring dari nistagmus posisional
sentral adalah nistagmus downbeat murni.
Nistagmus torsional murni adalah jenis lain dari
nistagmus posisional sentral.
SERANGAN DIZZINES BERULANG
PENYEBAB POTENSIAL LAINNYA
TERAPI SIMPTOMATIS

You might also like