You are on page 1of 10

PERKEMBANGAN

KOGNITIF
MATERI PEMBAHASAN

Pengertian Perkembangan Kognitif

Konsep dasar Perkembangan Kognitif

Fakor-faktor Perkembangan

Tahap –tahap Perkembangan

Stimulasi dan Optimalisasi Kognitif


PENGERTIAN PERKEMBANGAN
KOGNITIF

Salah satu aspek


perkembangan peserta didik
yang berkaitan dengan salah satu teori yang
pengetahuan, yaitu semua menjelaskan cara anak
proses psikologis yang
beradaptasi dengan
berkaitan dengan bagaimana
individu mempelajari dan menginterprestasikan objek
memikirkan lingkungannya. dan kejadian
sekitarnya;mempelajari cirri-
ciri dan fungsi
(Piaget)
Konsep dasar
Skemata

Skemata adalah struktur mental seseorang ketika secara intelektual beradaptasi


dengan lingkungan.

2 proses adaptasi

Asimilasi adalah proses kognitif ketika seseorang mengintegrasikan


presepsi,konsep,atau pengalamn baru kedalam skema atau pola yang sudah ada
dalam pikirannya

Akomodasi adalah menciptakan langkah baru atau memperbaharui


atau menggambungkan istilah lama untuk menghadapi tantangan
baru
Faktor-faktor Perkembangan
Kematangan
proses perubahan fisiologis dan anatomis, proses pertumbuhan tubuh, sel-sel
otak, sistem saraf dan manifestasi lainnya yang mempengaruhi
perkembangan kognitif.
Pengalaman logika matematika
pengalaman membangun hubungan-hubungan atau membuat abstraksi yang
didapat dari hasil interaksi terhadap obyek
Transmisi sosial
proses interaksi sosial dalam menyerap unsur-unsur budaya yang berfungsi
mengembangkan struktur kognitif
Ekuilibrasi
kemampuan untuk mencapai kembali keseimbangan selama periode ketidak
seimbangan.
Tahap-tahap pekembangan
Tahap preoperasi (2-7 tahun)
Tahap Sensori Motorik ( 0-2tahun) Ciri-ciri
Ciri-ciri • Pada tahap ini,anak berpikir
• Anak belajar mengembangkan internal ( penghayatan
dan menyalaraskan jasmaninya kedalam),sedangkan pada tahap
dengan perbuatan mentalnya sensori motor dengan gerak atau
menjadi tindakan-tindakan atau perbuatan.
perbuatan yang teratur dan pasti. • Anak mengaitkan pengalaman
• Anak berpikir melalui perbuatan yang ada pada dunia luar dengan
dan gerak pengalaman yang ada pada dunia
dengan pengalaman pribadinya.
• Anak tidak dapat membedakan
antara kejadian yang sebenarnya
(fakta) dengan khayalannya
(fantasi)
Lanjutan..
Tahap operasi Konkret (7-12 tahun) Tahap operasi formal(12-Dewasa)
Ciri-ciri Ciri-ciri
• Pada permulan tahap • Tidak memerlukan perantara operasi
ini,egoismennya mulai berkurang konkret lagi untuk menyajikan
anak mulai bersedia bermain abstarksi mental secara verbal
dengan teman-temannya • Mulai belajar merumuskan
hipotesis(perkiraan) sebelum ia
• Anak mampu melihat sudut
berbuat..
pandangan orang lain
• Dapat menghayati derajat kebaikan
• Dapat menyelesaikan soal dan kesalahan,dapat memandang
defenisi,aturan,dan dalil dalam
konteks yang benar objektif.
Stimulasi dan Optimalisasi Kognitif

Stimulasi.
– Stimulasi dilakukan dengan dilandasi rasa cinta dan kasih sayang.
– Selalu tunjukkan sikap dan perilaku yang baik karena anak akan meniru
tingkah laku orang-orang yang terdekat dengannya
– Berikan stimulasi sesuai dengan kelompok umur
– Lakukan stimulasi dengan mengajak anak bermain, bernyanyi,
menyenangkan, tanpa paksaan, tanpa hukuman dan bervariasi
– Lakukan stimulasi secara bertahap dan berkelanjutan sesuai umur anak.
– Gunakan alat bantu atau permainan yang sederhana, aman dan ada di
sekitar anak.
Lanjutan..
Optimalisasi
Optimalisasi berasal dari kata optimal artinya terbaik atau tertinggi.
Mengoptimalkan berarti menjadi paling baik atau paling tinggi
sedangkan optimalisasi adalah proses mengoptimalkan sesuatu dengan
kata lain proses menjadikan sesuatu menjadi paling baik atau paling
tinggi.
– Cara Optimalkan Pertumbuhan Otak
Kasih sayang dan stimulasi dini adalah bekal pembentukan otak
anak yang cerdas. Lengkapi dengan pola tidur berkualitas sejak
bayi supaya otak buah hati tumbuh optimal.

You might also like