Introduction to Sociology

Kelompok 1
AYU ISLAMIATI SAM 176020300111016
RAISA ANASTASYA UMAMA 176020300111036
 What is Sociology?
Auguste comte
Sosiologi adalah Suatu disiplin ilmu yang bersifat positif yaitu mempelajari gejala-gejala
dalam masyarakat yang didasarkan pada pemikiran yang bersifat rasional dan ilmiah.

Max weber
Sosiologi adalah Ilmu yang mempelajari tentang tindakan sosial atau perilaku-perilaku
manusia

Herbert spencer
Sosiologi adalah ilmu yang menyelidiki tentang susunan-susunan dan proses
kehidupan sosial sebagai suatu keseluruhan atau suatu sistem.

Emile durkheim
sosiologi adalah suatu ilmu yang mempelajari fakta-fakta sosial, yakni fakta yang
mengandung cara bertindak, berpikir, berperasaan yang berada di luar individu di mana
fakta-fakta tersebut memiliki kekuatan untuk mengendalikan individu.

Selo Sumardjan dan Soelaeman Soemardi mengatakan bahwa sosiologi adalah ilmu
kemasyarakatan yang mempelajari struktur sosial dan proses-proses sosial termasuk
perubahan sosial.
Sejarah Sosiologi

Sumber: Ritzer, 2010

Sosiologi adalah ilmu yang mempelajari hubungan yang terjadi dalam masyarakat.
Manusia hendaknya dipelajari dalam kehidupan berkelompok.

Faktor penting yang mempengaruhi perkembangan sosiologi:

Political revolution.

Feminism= gerakan yang dilakukan oleh perempuan yang merasa disisihkan.

Faktor yang bisa di angkat di Indonesia mungkin menjadi sebuah teori sosiologi.
Auguste Comte (1798-1853)
Tahap Teologis

• Fiktif- manusia menafsirkan kehidupan berdasarkan kekuatan teologis

Tahap Metafisik

• Varian teologis- kekuatan keuatan abstrak, dipersatukan dengan

suatu yang bersifat umum atau alam.

Tahap Positif

• Melakukan lebih dengan pengamatan.

Masa Setelah Comte
Geografi dan Lingkungan

•Adward= masyarakat bisa berkembang bila ada t4 hidup

Organis dan evolusioner

•Analogi antara massa, dan organisme

Psikologi

•Kondisi psikologi sifat manusia

Ekonomi

•Carl max

Hukum

•Dorkeim= jenis-jenis solidaritas dalam masyarakat.

 Sifat Hakikat Sosiologi
a. Sosiologi merupakan suatu ilmu sosial dan bukan merupakan ilmu
pengetahuan alam ataupun ilmu pengetahuan kerohanian.
b. Sosiologi bukan merupakan disiplin yang normatif tetapi merupakan suatu
disiplin yang kategoris.
c. Sosiologi merupakan ilmu pengetahun yang murni (pure science) dan bukan
merupakan ilmu pengetahuan terapan atau terpakai (applied science)
d. Sosiologi merupakan ilmu pengetahuan yang abstrak dan bukan merupakan
ilmu pengetahuan yang kongkret.
e. Sosiologi bertujuan untuk menghasilkan pengertian-pengertian dan pola-pola
umum.
f. Sosiologi merupakan ilmu pengetahuan yang empiris dan rasional.
g. Sosiologi merupakan ilmu pengetahuan yang umum dan bukan merupakan
ilmu pengetahuan yang khusus.
 Masyarakat sebagai Objek Sosiologi

Objek Masyarakat yang

dilihat dari
hubungan antar

Sosiol manusia dan

proses yang timbul
dari hubungan
POPULASI

ogi manusia di dalam

masyarakat.

ORGANISASI SOSIAL kEBUDAYAAN

Teori-Teori Sosiologi

Teori Sosiologi • Pemikiran tokoh-tokoh

• Pemikiran 7 tokoh:

Klasik • Aguste conte

Teori Sosiologi • Memusatkan analisisnya pada aliran-

aliran pergeseran dari para ahli ke
pemikiran sosiologi secara individu.
Modern • Pada fakta lapangan. (kritik)

Teori sosiologi • Analisis seluruh hasil pemikiran teoritikus

• Kritik yang dilakukan oleh pemikir-pemikir

postmodern postmo…
 KONSEP DASAR SOSIOLOGI

Interaksi Sosioal Sosialisasi Kelompok Sosial

Lapisan Sosial Perubahan Sosial Mobilisasi Sosial

Bentuk dari Kemajuan massa Mobilitas vertical
kelompok sosial/ mengalami proses dan mobilitas
tingkatan modern horisontal

Patologi Sosial
Modernisasi Penyakit massa.
Perubahan positif Dampak negative
bagi sosiologi.
 Manfaat Sosiologi
Sosiologi membantu memberikan solusi terhadap masalah atau fenomena yang terjadi dalam masyarakat.

Mengetahui tentang pola interaksi yang terjadi dalam masyarakat.

Membantu masyarakat untuk mengatur perilaku dalam bermasyarakat.

Masyarakat dapat memahami nilai, norma yang ada sehingga dapat bermasyarakat dengan baik

Dapat mengetahui status dan peran yang ada dalam masyarakat.

Mengetahui tentang kebiasaan masyarakat dan perbedaannya.

Membantu masyarakat berfikir rasional tentang fenomena-fenomena sosial yang terjadi.

Referensi

Johnson, Doyle P. (1986). Teori Sosiologi Klasik dan Modern. Jakarta: Gramedia.
Jones, (2009). Pengantar teori teori Sosial, Jakarta: Yayasan Pustaka Obor Indonesia
Ritzer, G .(2010). Sociological Theory. University of Maryland: McGraw Hill.
Soekanto, S dan Sulistyowati. (2013). Sosiologi Suatu Pengantar. Jakarta: Rajawali Pers.