You are on page 1of 11

CHAPTER 2

ACCOUNTING UNDER IDEAL CONDITION

041624253004 T E O F I L U S P R ATA M A P U T R A
041624253010 MUCHAMMAD BAIHAQI
041624253011 MUHAMMAD ISMAIL SALEH
ORGANISASI BAB 2
Kondisi ideal Kondisi non ideal

PV di bawah
Kepastian Relevansi
& keandalan
sempurna
Akuntansi Ak Biaya Historis
berbasis Relevns & kandaln
nilai Aki pengakuan medium
PV di bawah
Ketidakpastian Cadangan
Relevansi & keandalan Relevansi tinggi
sempurna Reliabilitas rendah
KONDISI IDEAL

• suatu perekonomian yang dicirikan oleh pasar


sempurna dan lengkap, atau tidak adanya
asimetri informasi dan halangan-halangan lainnya
bagi operasi pasar yang wajar dan efisien
• Model nilai sekarang (present value model)
menyediakan informasi yang relevan sepenuhnya
kepada pengguna laporan keuangan.
• informasi yang relevan didefinisikan sebagai
informasi mengenai prospek ekonomi perusahaan
di masa depan, terutama terkait dengan dividen,
arus kas, dan profitabilitas.
MODEL PV DI BAWAH KEPASTIAN

• “Kepastian” diartikan bahwa arus kas masa


depan perusahaan dan tingkat bunga dalam
ekonomi secara luas diketahui dengan pasti. Hal
ini disebut sebagai kondisi yang ideal.
• Dibawah kondisi yang ideal dari arus kas masa
depan diketahui dengan pasti dan tingkat bunga
tetap yang bebas resiko dalam ekonomi
memungkinkan untuk menyiapkan laporan
keuangan yang relevan dan andal.

5
MODEL PV DI BAWAH KETIDAKPASTIAN

Karakteristik kondisi yang ideal dibawah ketidakpastian

1) Tingkat bunga yang diberikan tetap pada arus kas


perusahaan masa depan yang didiskontokan,
2) Susunan keadaan alami yang lengkap dan diketahui
secara publik,
3) Keadaan probabilitas yang objektif dan diketahui
secara publik,
4) Realisasi keadaan dapat diobservasi secara publik.
PERBEDAAN ANTARA KONDISI PASTI
DAN KONDISI TIDAK PASTI

• laba bersih yang diharapkan dan direalisasi yang


diperlukan tidak lagi sama dibawah kondisi yang
tidak pasti, dan perbedaan itu disebut laba
abnormal (abnormal earning)
RESERVE RECOGNITION
ACCOUNTING (RRA)

 Kenyataan tidak seperti kondisi ideal, tetapi praktik akuntansi


bergerak cepat ke arah penggunaan nilai wajar untuk kelompok
utama aset dan kewajiban (eg: pensiun, tunjangan hari tua)

 Tahun 1982, FASB menerbitkan SFAS 69 yang mensyaratkan


pengungkapan suplemen atas inforamsi tertentu tentang operasi
perusahaan minyak dan gas yang diperdagangkan secara
publik
• Perusahaan minyak dan gas beroperasi di bawah kondisi
kepastian
• SFAS 69 dalam hubungannya dengan model PV di bawah
ketidak pastian
• Akuntansi Pengakuan Cadangan (Reserve Recognition
Accounting/RRA): akuntansi PV yang diaplikasikan pada
cadangan minyak dan gas
RESERVE RECOGNITION
ACCOUNTING (RRA)

 RRA lebih relevan daripada informasi biaya historis, sehingga


memiliki potensi yang menjadi berguna bagi investor

 Ada tradeoff antara dua kualitas informasi (relevan dan reliabel)


• Perusahaan minyak & gas tidak beroperasi di bawah kondisi
ideal seperti yang diasumsikan dalam model teoretikal
• Informasi cadangan kehilangan reliabilitas, tetapi mendaptkan
keuntungan lebih relevan
HISTORICAL COST ACCOUNTING

• Tidak memungkinkan menyusun laporan


keuangan yang secara sempurna relevan dan
reliabel
• Akuntansi berbasis biaya historis dianggap
sebagai pertukaran antara relevan & reliabel
• HC, Market Value (MV), dan PV mungkin sama
pada tanggal akuisisi, tetapi MV dan PV akan
berubah selama kondisi pasar berubah.
• Akuntan terus menggunakan akuntansi berbasis
biaya historis untuk sebagian besar aset, sebab
akan mempertukarkan relevansi untuk mencapai
reliabilitas.
HISTORICAL COST ACCOUNTING

• Akuntansi PV (PVA): akuntansi pendekatan neraca =


perspektif pengukuran
• peningkatan (penurunan) aset & kewajiban diakui
(diukur) saat terjadinya, dg mendiskonto arus kas
mendatang dan mengkapitalisasikannya pd neraca
• laba (income) = perubahan neto dalam PV untuk
periode tersebut.
• HCA : pendekatan laba rugi = perspektif informasi
• Akuntan menunggu sampai peningkatan dalam nilai
divalidasi melalui realisasi seperti
• Laba = proses mempertemukan pendapatan dengan
perolehan pendapatan
THE NON-EXISTENCE OF TRUE NET
INCOME
• Aplikasi pendekatan PV pada aset tunggal
(apalagi semua tipe aset) timbul masalah
• Masalah menyebabkan kesimpulan penting &
menarik:
• 1. Di bawah kondisi dunia nyata tempat akuntansi
beroperasi, laba neto tidak ada seperti
didefinisikan konstrak ekonomik dengan baik
(dengan definisi nilai sekarang).
• 2. Akuntan merasa bahwa HCA bg kelompok
utama aset operasi dan utang menunjukkan cara
yg lebih berguna untuk membukukan, selama kita
mengobservasi.

You might also like