You are on page 1of 23

SKENARIO C BLOK 5

2nd Group
ANGGOTA KELOMPOK
 Muhammad Fahmi (04011381419142)
 Imam Adli Muhammad (04011381419143)
 M. Aldo Giansyah (04011381419144)
 Sarah Qonitah (04011381419145)
 M. Rizky Surya Pratama (04011381419157)
 Essy Avida Tholibiyah (04011381419158)
 Annisa Istiqomah (04011381419159)
 Muhammad Hasanain (04011381419180)
 Nadia Mutiara (04011381419181)
 Widya Audisti (04011381419182)
 NP Ayu Oka Shinta (04011381419188)
 Rahma Kurnia Lestari (04011381419189)
 Darmawan (04011381419190)
OUTLINE
 Scenario
 Term Classification

 Problem Classification

 Problem Analysis

 Learning Issue

 Concept framework
SCENARIO
 Asmawati 12 year old girl is brought to emergency room (ER) at
03.00 am by parent with a severe shortness of breath (SOB). Her
mother tells the attending doctor that asmawati been suffering
from common cold for 2 days and takes cold medicine from over
counter. She also tells the doctor that her daughter is on her
period. Asmawati has been suffering from intermittent SOB since
she was 3 year old usually triggered by physical exercise, but
usually can be controlled by salbutamol pills prescribed by her
family doctor. This is the first attack that need hospitalization.
Oninitial survey the doctor sees a pale breathless girl gasping for
air using her respiratory muscle, RR 38 BP 130/90, on
auscultation expiration is prolonged with fine rhonchi and
distinct expiratory wheezing. With a diagnose of acute asthma
exacerbation the doctor immediately put her on nebulizer with
salbutamol which relieves her malady after 10 minutes. Further
anamnesis reveals that her brother is allergic to dust, mother has
allergic rhinitis and father is a heavy smoker.
TERM CLASSIFICATION
 Common cold
 Salbutamol
 Intermitten
 Onititial survey
 Pale
 Respiratory muscle
 Fine ronchi
 Distinc respiratory wheezing
 Acute asthma exacerbation
 Nebulizer
 Malady
 Allergic rhinitis
 Shortness of breath
PROBLEM CLASSIFICATION
Sentence Priority

Asmawati 12 year old girl is brought VVV


to emergency room (ER) at 03.00 am
by parent with a severe shortness of
breath (SOB)
Her mother tells the attending VV
doctor that asmawati been suffering
from common cold for 2 days and
takes cold medicine from over counter
She also tells the doctor that her V
daughter is on her period
Asmawati has been suffering from VV
intermittent SOB since she was 3
year old usually triggered by physical
exercise, but usually can be
controlled by salbutamol pills
prescribed by her family doctor. This
is the first attack that need
hospitalization
CONT.

Oninitial survey the doctor sees VV


a pale breathless girl gasping for
air using her respiratory muscle,
RR 38 BP 130/90, on auscultation
expiration is prolonged with fine
rhonchi and distinct expiratory
wheezing.
With a diagnose of acute asma VV
exacerbation the doctor
immediately put her on
nebulizer with salbutamol which
relieves her malady after 10
minutes
Further anamnesis reveals that V
her brother is allergic to dust,
mother has allergic rhinitis and
father is a heavy smoker.
PROBLEM ANALYSIS
1. Anatomi dan histologi sistem pernafasan
a. Organ dan otot apayang terlibat dalam
pernapasan?
b. beda respiratory muscle normal dengan
abnormal
c. apakah organ yang terkait dalam sesak nafas?

2. Fisiologi dari sistem pernafasan?


a. mekanisme pernafasan normal?
b. apa saja pemeriksaan fisik orang yang
mengalami sesak nafas?
CONT.

3. Asma
a. hubungan respiratory muscle abnormal dengan
keluhan pasien?
b. kegiatan fisik apa saja yang bisa menyebabkan
sesak nafas?
c. mengapa salbutamol bisa mengontrol sesak nafas
yang dipengaruhi aktivitas fisik?
d.Apakah faktor umur dan pubertas berpengaruh
pada SOB?
e. apa dampak dari asmawati tidak mengonsumsi
salbutamol?
f. Apa hubungan menstruasi dengan sesak nafas?
g. Apa beda asma orang yang menstruasi dengan
yang tidak menstruasi?
CONT.

h. Bagaimana mekanisme sesak nafas parah?


i. apa hubungan sesak nafas yang parah dengan
diagnosis?
j. Apa penyebab sesak nafas yang parah?
k. Apa hubungan common cold dengan sesak nafas
yang parah?
l. Apa dampak darifine ronchi dengan expiratory
wheezing>
m. Apa hubungan comma cold dengan sesak nafas
yang berlebihan?

4. Alergi
a. Apakah alergi rhinitis adalah penyakit tuurunan?
b. Apa dampak dari alergi rhinitis?
CONT.

c. apakah penyakit asma termasuk penyakit


alergi?
d. bagaimana mekanisme dari alergi?
e.kegiatan fisik apa saja yang dapat
menyebabkan sesak nafas semakin parah?
f. Apa hubungan riwayat keluarga dengan
penyakit pasien?
g. Bagaimana mekanisme penetralan toxin
dalam tubuh?
h. Apa penyebab common cold?
CONT.

i. Bagaiman mekanisme common cold?


j. Ciri- ciri common cold?
k. Apa saja dampak dari common cold?

5. Pemeriksaan fisik paru


a. Bagaimana pemeriksaan fisik yang normal?
b. Bagian manakah yang diperiksa untuk
respiratory muscle?
LEARNING ISSUE
Anatomi dan
Pemeriksaan fisik
histologi sistem
paru
pernafasan

Fisiologi dari
sistem pernafasan

Asma

Alergi
ANATOMI SISTEM PERNAFASAN
HISTOLOGI SISTEM PERNAPASAN

BACK
FISIOLOGI DARI SISTEM PERNAFASAN

 Fungsi paru – paru ialah pertukaran gas oksigen dan


karbon dioksida.Pada pernapasan melalui paru-paru
atau pernapasan eksterna, oksigen dipungut melalui
hidung dan mulut pada waktu bernapas; oksigen
masuk melalui trakea dan pipa bronkial ke alveoli,
dan dapat berhubungan erat dengan darah di dalam
kapiler pulmonaris. Hanya satu lapis membran, yaitu
membran alveoli-kapiler, yang memisahkan oksigen
dari darah. Oksigen menembus membran ini dan
dipungut oleh hemoglobin sel darah merah dan
dibawa ke jantung. Dari sini dipompa di dalam arteri
ke semua bagian tubuh. Darah meninggalkan paru –
paru pada tekanan oksigen 100 mm Hg dan pada
tingkat ini hemoglobinnya 95 persen jenuh oksigen.
BACK
ASMA

 Asma ditandai dengan kontraksi spastic dari otot


polos bronkhiolus yang menyebabkan sukar
bernafas. Penyebab yang umum adalah
hipersensitivitas bronkhioulus terhadap benda-
benda asing di udara.
 Ketika seorang perempuan menstruasi maka
menstruasi itu ditentukan oleh proses hormonal
yang kompleks sepanjang siklusnya. Selama
masa itu, level hormon-hormonnya yang
berbeda-beda naik dan turun, dan temperatur
tubuhnya naik pada sekitar masa ovulasi.

BACK
ALERGI
 seorang yang alergi mempunyai kecenderungan untuk
membentuk sejumlah antibody Ig E abnormal dalam
jumlah besar dan antibodi ini menyebabkan reaksi alergi
bila reaksi dengan antigen spesifikasinya.
Pada asma, antibody ini terutama melekat pada sel mast
yang terdapat pada interstisial paru yang berhubungan
erat dengan brokhiolus dan bronkhus kecil. Bila seseorang
menghirup alergen maka antibody Ig E orang tersebut
meningkat, alergen bereaksi dengan antibodi yang telah
terlekat pada sel mast dan menyebabkan sel ini akan
mengeluarkan berbagai macam zat, diantaranya histamin,
zat anafilaksis yang bereaksi lambat (yang merupakan
leukotrient), faktor kemotaktik eosinofilik dan bradikinin.
Efek gabungan dari semua faktor-faktor ini akan
menghasilkan adema lokal pada dinding bronkhioulus
kecil maupun sekresi mucus yang kental dalam lumen
bronkhioulus dan spasme otot polos bronkhiolus sehingga
menyebabkan tahanan saluran napas menjadi sangat
meningkat Pada asma , diameter bronkiolus lebih
berkurang selama ekspirasi dari pada inspirasi.
BACK
PEMERIKSAAN FISIK PARU

 Inspeksi
 Palpasi

 Perkusi

 Auskultasi
CONCEPT FRAMEWORK
CONCLUSION
 Asmawati mengalami sesak nafas karena
asthma bronkial akut yang dideritanya
DAFTAR PUSTAKA
 http://www.medistra.com/index.php?option=com_content&v
iew=article&id=169
 Eccles, Ron. 2005. Understanding the Symptoms of the
Common Cold and Influenza. Vol 5, November 2005.
 Muttaqin, Arif. 2008. Buku Ajar Asuhan Keperawatan
dengan Gangguan Sistem Pernapasan. Jakarta: Penerbit
Salemba Medika.
 Pasterkamp H, Kraman SS, Wodicka GR. 1997.
Respiratory Sounds. American Journalof Respiratory and
Critical Medicine.
 Price dan Wilson. 2006. Patofisiologi, Konsep Klinis
Proses-Proses Penyakit, Edisi 6, Volume 2. Jakarta:
Penerbit Buku Kedokteran EGC.
 Dra. Suhargo, Listijani M,Si. 2010. Histologi Sistem
Respirasi. http://biologi.fst.unair.ac.id Diakses pada 17
Desember 2014.
TERIMA KASIH

You might also like