Professional Documents
Culture Documents
DENGUE
KSM ILMU KESEHATAN ANAK
RSUD AJIBARANG
Pendahuluan
• Suatu penyakit demam akut yg disebabkan oleh virus genus Flavivirus, mempunyai 4
serotype DEN-1, DEN-2, DEN-3 dan DEN-4.
• Ditularkan melalui vektor nyamuk Stegomiya aegypti dan Stegomiya albopictus.
Transmisi virus tergantung faktor biotik (virus, vektor nyamuk dan pejamu manusia)
dan faktor abiotik ( suhu lingkungan, kelembaban dan curah hujan)
• Banyak ditemukan di negara tropis dan subtropis
• Di daerah endemis diperkirakan 50jt manusia terinfeksi virus dengue dan 90% pasien
rawat inap adalah anak-anak
• Ketepatan dan tatalaksana yang baik menurunkan angka mortalitas penyakit
Kapan mencurigai dengue?
Presumptive Diagnosis (Probable Dengue)
Riwayat tinggal di atau berkunjung ke daerah endemis
( laporan kasus Dengue)
3
Days of illness 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Temperature
40
Shock Reabsorption
Potential Dehydration Bleeding
Fluid overload
clinical issues
Organ Impairment
Platelet
Laboratory
changes Hematocrit
Viraemia IgM/IgG
Serology and
virology
W HO /T D R 20 0 9
Laboratory confirmed decrease in platelet count
• CNS: Impaired
dengue
(important when no sign of plasma * Requiring strict observation consciousness
leakage) and medical intervention • Heart and other organs
PENEGAKKAN DIAGNOSIS
Anamnesis dan pemeriksaan fisik
Curiga Dengue bila terdapat gejala :demam
+ nyeri kepala, retro orbital, sendi, perut
+ muka kemerahan (flushing)
+ ruam kulit
Ig M Ig G Interpretasi
+ - Infeksi primer
+ + Infeksi sekunder
- + Tsk inf sekunder
- - Tdk ada infeksi
Bila hasil IgG & IgM(-) dan klinis (+), ulang pemeriksaan
TATALAKSANA
Indikasi rawat inap
Tersangka DBD
• HARUS DIEVALUASI:
darah lengkap dan Hct setiap hari sampai keluar dari fase kritis
• APA YANG DIPANTAU?
Perkembangan penyakit: keluhan memberat?
15
Critical Phase – Warning signs
• Sekitar fase devervescene: pasien membaik/memburuk
cek warning sign (tanda awal fase kritis)
Warning Signs
• Abdominal pain or tenderness
• Persistent vomiting atau water intake <<
• Clinical fluid accumulation
• Mucosal bleed
• Lethargy; restlessness; perubahan perilaku tiba-tiba
• Liver enlargement >2cm
• pening/pusing >>
• Pucat, kaki tangan dingin lembab
• Urine output (-)/<< selama 4-6 jam
• Laboratory: Increase in HCT concurrent with rapid
decrease in platelet count
WHO 2009& 2011 16
TERAPI CAIRAN
1997 2009 2011
DHF grade I-II Dengue with warning signs DHF grade I-II
1-2 jam
Monitor tanda vital/jam
Hb, Hct, trombo tiap 6-12jam
Perbaikan Tidak ada perbaikan
Tidak gelisah Gelisah
Nadi kuat Distres nafas
Tek drh stabil Frek nadi naik
Hct turun Hct tinggi
Diuresis 1 ml/kgBB/jam Tek nadi <20mmHg
Diuresis kurang
Tetesan dikurangi
3-5ml/kgBB/jam SYOK KOMPENSATA ?
Ya Tidak
Syok teratasi
IVFD 10ml/kg.BB, 1-2 jam Periksa Ht, AGD, gula darah,
kalsium, perdarahan (ABCS) *
Koreksi asidosis, hipoglikemia, hipokalsemia
Tanda vital stabil
Turunkan IVFD bertahap
Ht naik Ht turun
7, 5, 3 , dan 1,5 ml/kg.BB/jam
Resusitasi Awal
( volume)
Tatalaksana
Cairan & Obat Spesifik
Vasoaktif (mis transfusi )
20
PEMANTAUAN SAAT SYOK
Setelah resusitasi
22
Pemantauan DBD saat syok
1. Tanda Vital setiap 15-30 menit, selanjutnya setiap jam jika sudah
teratasi
2. AGD, Gula darah, Kalsium pd saat masuk RS terutama syok
dekompensasi atau syok berkepanjangan.
3. Hematokrit harus diperiksa sebelum pemberian cairan resusitasi
pertama dan kedua , selanjutnya setiap 4-6 jam
4. Produksi urin harus ditampung dan diukur
5. Jika ditemukan ganggan fungsi organ misalnya ginjal, hati,
pembekuan,jantung maka periksa fungsi hati,fungsi ginjal, fungsi
koagulasi dan EKG
23
Nilai Normal
Usia Hemoglobin Hematokrit
%
< 3 Bln 13.5-19.5 38 + 6
> 3 Bln 9.5-13.5 40 + 5
1 Thn 10.5-13.5 41 + 4
3-6 Thn 12 - 14 41 + 4
10-12Thn 11.5-14.5 41+4
Laki 14 - 18 42 – 52
Perempuan 12 - 16 37 - 47
24
Parameter penilaian dan perubahan hemodinamik
Parameter Sirkulasi stabil Syok kompensata Syok hipotensif/
dekompensata
Tingkat Sadar penuh sadar – syok dapat Perubahan status mental –
kesadaran terlewatkan bila Anda gelisah/rewel, melawan
tidak menyentuh pasien
Waktu pengisian cepat (<2 detik) lambat (>2 detik) Sangat lambat, mottled
kapiler skin,
Ekstremitas Ekstremitas hangat Perifer dingin Ekstremitas lembab dan
dan merah muda dingin
Volume nadi Volume baik Lemah, cepat, dan Lemah atau tidak ada
perifer dangkal denyut
Denyut jantung Denyut jantung Takikardi Takikardia berat dengan
menurut umur bradikardia pada syok
lanjut
Tekanan darah Tekanan darah Tekanan sistolik normal Tekanan nadi menyempit
normal menurut tapi tekanan diastolik (<20 mmHg)
umur meningkat Hipotensi (lihat definisi di
Tekanan nadi Tekanan nadi menyempit bawah)
normal menurut Hipotensi postural Tekanan darah tidak
umur terukur
Frekuensi Frekuensi Takipnea Asidosis metabolik /
pernapasan pernapasan normal hiperpnea/ pernapasan
Kussmaul
Cairan kristaloid vs koloid?
Penyebab terjadinya “ fluid overload”
Pemberian cairan IV yang terlalu banyak atau terlalu cepat
Penggunaan cairan hipotonik yang seharusnya cairan isotonic
Pemberian tranfusi FFP, TC, kriopresipitat yang kurang tepat
Pemberian cairan IV yg dilanjutkan walau kebocoran plasma
teratasi ( 24-48 jam setelah fase defervescence)
Adanya kondisi komorbid seperti penyakit jantung iskemi, penyakit
paru dan ginjal kronik
Terima kasih