You are on page 1of 30

Pertemuan 8

Geografi Regional
Indonesia
“Aktifitas Ekonomi
Dan Pemanfaatan
Dosen Pengampu : Dra. Rahmanelli, M.Pd
Disusun Oleh : Nadiah Kurnia Wati (20045055)
SDA”
01
PERTAMBAN
GAN
Pertambangan, menurut Undang-Undang Nomor 4 tahun 2009 tentang Pertambangan Mineral dan Batubara (UU No.
4/2009) adalah sebagian atau seluruh tahapan kegiatan dalam rangka penelitian, pengelolaan dan pengusahaan mineral atau
batubara yang meliputi penyelidikan umum, eksplorasi, studi kelayakan, konstruksi, penambangan, pengolahan dan
pemurnian, pengangkutan dan penjualan, serta kegiatan pascatambang.
New
Paradigm
• Penyelidikan Umum (prospecting)
• Eksplorasi: eksplorasi pendahuluan, eksplorasi rinci
• Studi kelayakan: teknik, ekonomik, lingkungan (termasuk studi amdal)
• Persiapan produksi (development, construction)
• Penambangan (Pembongkaran, Pemuatan,Pengangkutan, Penimbunan)
• Reklamasi dan Pengelolaan Lingkungan
• Pengolahan (mineral dressing)
• Pemurnian / metalurgi ekstraksi
• Pemasaran
• Corporate Social Responsibility (CSR)
• Pengakhiran Tambang (Mine Closure)
“Ilmu Pertambangan: ialah ilmu yang mempelajari
secara teori dan praktik hal-hal yang berkaitan
dengan industri pertambangan berdasarkan prinsip
praktik pertambangan yang baik dan benar (good
mining practice)
Pertambangan di Indonesia
Menurut UU No. 4/2009, Usaha pertambangan dikelompokkan atas pertambangan mineral, dan pertambangan
batubara. Pertambangan mineral digolongkan atas:

• pertambangan mineral radioaktif

• pertambangan mineral logam

• pertambangan mineral bukan logam

• pertambangan batuan.

Pengaturan mengenai penggolongan bahan galian pada UU No. 4/2009 dijelaskan pada Peraturan Pemerintah
Republik Indonesia Nomor 23 Tahun 2010 Tentang Pelaksanaan Kegiatan Usaha Pertambangan Mineral dan
Batubara di Pasal 2 ayat 2:

• Pertambangan mineral dan batubara sebagaimana dimaksud dikelompokkan ke dalam 5 (lima) golongan
komoditas tambang:

• Mineral radioaktif meliputi: radium, thorium, uranium, monasit, dan bahan galian radioaktif lainnya
● Mineral bukan logam meliputi: intan, korundum, grafit, arsen, pasir kuarsa,fluorspar, kriolit,
yodium, brom, klor, belerang, fosfat, halit, asbes, talk, mika,magnesit, yarosit, oker, fluorit,
ball clay, fire clay, zeolit, kaolin, feldspar, bentonit,gipsum, dolomit, kalsit, rijang, pirofilit,
kuarsit, zirkon, wolastonit, tawas, batukuarsa, perlit, garam batu, clay, dan batu gamping
untuk semen

● Batuan meliputi: pumice, tras, toseki, obsidian, marmer, perlit, tanah diatome,tanah serap
(fullers earth), slate, granit, granodiorit, andesit, gabro, peridotit,basalt, trakhit, leusit, tanah
liat, tanah urug, batu apung, opal, kalsedon, chert,kristal kuarsa, jasper, krisoprase, kayu
terkersikan, gamet, giok, agat, diorit, topas,batu gunung quarry besar, kerikil galian dari
bukit, kerikil sungai, batu kali, kerikilsungai ayak tanpa pasir, pasir urug, pasir pasang, kerikil
berpasir alami (sirtu),bahan timbunan pilihan (tanah), urukan tanah setempat, tanah merah
(laterit),batu gamping, onik, pasir laut, dan pasir yang tidak mengandung unsur mineral
logam atau unsur mineral bukan logam dalam jumlah yang berarti ditinjau darisegi ekonomi
pertambangan

● Batubara meliputi bitumen padat, batuan aspal, batubara, dan gambut.


Pengusahaan pertambangan di Indonesia
dilakukan melalui pemrosesan Izin Usaha
Pertambangan (IUP). IUP terdiri atas dua
• IUP Eksplorasi meliputi kegiatantahap:
penyeledikan umum, eksplorasi, dan studi
kelayakan;
• IUP Operasi Produksi meliputi kegiatan konstruksi, penambangan, pengolahan
dan pemurnian, serta pengangkutan dan penjualan.

IUP diberikan kepada badan usaha, koperasi atau perseorangan oleh Gubernur atau
Menteri sesuai dengan kewenangannya.
PETA PERSEBARAN PERTAMBANGAN
NKRI
Rincian Sebaran Hasil Tambang
• Pulau Sumatra kaya akan hasil tambang, yakni minyak bumi, emas, perak, batu bara, mangan, gas alam, belerang,
platina, timah, bauksit, granit, tembaga, bijih besi, dan batu kapur.

• Pulau Jawa dan Nusa Tenggara juga menyimpan potensi kekayaan alam, berupa batu kapur, marmer, emas, perak,
mangan, belerang, bijih besi, batu bara, gypsum, fosfat, minyak bumi, gas alam dan timah hitam.

• Pulau Kalimantan terkenal sebagai salah satu Pulau “Terkaya” di dunia akan sumber daya alamnya. Komoditas
tambang yang utama di pulau ini adalah minyak bumi, intan, bauksit, aluminium, nikel, batu bara, bijih besi, emas,
perak, mangan, gas alam, perunggu, belerang, dan gypsum

• Sulawesi dan Maluku juga memiliki kekayaan tambang yang banyak dicari manufaktur baterai saat ini, yakni Nikel.
Selain itu bahan tambang di Sulawesi meliputi: emas, perak, tembaga, granit, batu kapur, timah hitam, gypsum,
belerang, marmer, minyak bumi, bijih besi, dan mangan.

• Daerah di ujung timur Negara kita, namun menyimpan kekayaan alam terbesar di Indonesia. Papua terkenal akan
hasil tambang logam mulia yang melimpah, yakni emas, nikel, tembaga, marmer, minyak bumi, alumunium dan batu
bara.
02
PERINDUSTRI
AN
Industri adalah suatu bidang atau kegiatan ekonomi yang berkaitan dengan pengolahan bahan baku atau pembuatan barang
jadi di pabrik dengan menggunakan keterampilan dan tenaga kerja dan penggunaan alat-alat di bidang pengolahan hasil
bumi, dan distribusinya sebagai kegiatan utama.
Industri & Jenis Industri
Industri dapat juga diartikan kumpulan berbagai perusahaan yang menawarkan produk yang sama.
Dengan kata lain, masing-masing produk saling mensubstitusi satu sama lain karena perusahaan
menggunakan input yang sama dan menghadapi lebih kurang sekelompok pemasok dan pembeli
yang sama juga.

Bidang industri dibedakan menjadi dua, yaitu industri barang dan industri jasa. Industri barang
merupakan usaha mengolah bahan mentah menjadi barang setengah jadi atau barang jadi. Kegiatan
industri ini menghasilkan berbagai jenis barang, seperti pakaian, sepatu, mobil, sepeda motor,
pupuk, dan obat-obatan. Sementara itu, industri jasa merupakan kegiatan ekonomi yang dengan
cara memberikan pelayanan jasa. Contohnya, jasa transportasi seperti angkutan bus, kereta api,
penerbangan, dan pelayaran. Perusahaan jasa ada juga yang membantu proses produksi.
Contohnya, jasa bank dan pergudangan. Pelayanan jasa ada yang langsung ditujukan kepada para
konsumen. Contohnya asuransi, kesehatan, penjahit, pengacara, salon kecantikan, dan tukang
cukur.
Industri Manufaktur &
Jasa
Istilah manufaktur berasal dari dua kata bahasa latin, yaitu manus dan factus yang berarti manus adalah
tangan dan factus adalah mengerjakan. Jadi manufaktur artinya mengerjakan dengan tangan atau proses
pembuatan produk yang dikerjakan dengan tangan. Pengertian manufaktur sekarang adalah proses
pembuatan produk dengan bantuan mesin dan pengontrolan bahkan dikerjakan secara automatis penuh,
tetapi tetap melalui pengawasan secara manual. Contoh industri Manufaktur, yaitu: Industri semen, obat-
obatan, otomotif, elektronika, pakaian, makanan & minuman, tekstil, sepatu, barang keperluan rumah
tangga, dan lain lain.

Industri pelayanan/jasa yaitu industri yang bergerak dibidang pelayanan atau jasa, baik untuk melayani
dan menunjang aktivitas industri yang lain maupun langsung memberikan pelayanan/jasa kepada
konsumen. Contoh Industri Jasa, yaitu: Asuransi, Bursa efek, Perbankan, Transportasi, Pendidikan,
Perdagangan, Perawatan kesehatan, Telekomunikasi, dan lain lain.
Industri & Kebutuhan
Barang
Kegiatan proses produksi dalam industri itu disebut dengan perindustrian. Dari definisi tersebut, istilah industri sering
disebut sebagai kegiatan manufaktur (manufacturing). Padahal, pengertian industri sangatlah luas, yaitu menyangkut semua
kegiatan manusia dalam bidang ekonomi yang sifatnya produktif dan komersial. Karena merupakan kegiatan ekonomi yang
luas maka jumlah dan macam industri berbeda-beda untuk tiap negara atau daerah.

Pada umumnya, makin maju tingkat perkembangan perindustrian di suatu negara atau daerah, makin banyak jumlah dan
macam industri, dan makin kompleks pula sifat kegiatan dan usaha tersebut. Cara penggolongan atau pengklasifikasian
industri pun berbeda-beda. Tetapi pada dasarnya, pengklasifikasian industri didasarkan pada kriteria yaitu berdasarkan
bahan baku, tenaga kerja, pangsa pasar, modal, atau jenis teknologi yang digunakan. Selain faktor-faktor tersebut,
perkembangan dan pertumbuhan ekonomi suatu negara juga turut menentukan keanekaragaman industri negara tersebut,
semakin besar dan kompleks kebutuhan masyarakat yang harus dipenuhi, maka semakin beranekaragam jenis industrinya.
Istilah industrialisasi secara ekonomi juga diartikan sebagai himpunan perusahaan-perusahaan sejenis dimana kata industri
dirangkai dengan kata yang menerangkan jenis industrinya. Misalnya, industri obat-obatan, industri garmen, industri
perkayuan, dan sebagainya
Cabang Industri
• Makanan, dan minuman • Barang galian bukan logam
• Tembakau • Logam dasar
• Tekstil • Barang-barang dari logam, dan peralatannya
• Pakaian jadi • Mesin, dan perlengkapannya
• Kulit, dan barang dari kulit • Peralatan kantor, akuntansi, dan pengolahan data
• Kayu, barang dari kayu, dan anyaman • Mesin listrik lainnya, dan perlengkapannya
• Kertas, dan barang dari kertas • Radio, televisi, dan peralatan komunikasi
• Penerbitan, percetakan, dan reproduksi • Peralatan kedokteran, alat ukur, navigasi, optik,
• Batu bara, minyak, dan gas bumi, dan bahan dan jam
bakar dari nuklir • Kendaraan bermotor
• Kimia, dan barang-barang dari bahan kimia • Alat angkutan lainnya
• Karet, dan barang-barang dari plastik • Furniture, dan industri pengolahan lainnya
PETA PERSEBARAN INDUSTRI NKRI
03
PERDAGANG
AN
Perdagangan atau perniagaan adalah kegiatan tukar menukar barang atau jasa atau keduanya yang berdasarkan kesepakatan
bersama bukan pemaksaan. Pada masa awal sebelum uang ditemukan, tukar menukar barang dinamakan barter yaitu
menukar barang dengan barang. Pada masa modern perdagangan dilakukan dengan penukaran uang.
Badan Pusat Statistik menulis dalam laman resminya, perdagangan adalah kegiatan yang terkait dengan transaksi barang
dan atau jasa di dalam negeri dan melampaui batas wilayah negara dengan tujuan pengalihan hak atas barang dan atau jasa
untuk memperoleh imbalan atau kompensasi.

Perdagangan di Indonesia diatur di Undang-Undang Nomor 7 Tahun 2014. Dalam UU ini menyebutkan bahwa peranan
pengertian perdagangan adalah sangat penting dalam meningkatkan pembangunan ekonomi.

Tetapi dalam perkembangannya, pengertian perdagangan belum memenuhi kebutuhan untuk menghadapi tantangan
pembangunan nasional sehingga diperlukan keberpihakan politik ekonomi yang lebih memberikan kesempatan, dukungan,
dan pengembangan ekonomi rakyat yang mencakup koperasi serta usaha mikro, kecil, dan menengah sebagai pilar utama
pembangunan ekonomi nasional.

Dalam perdagangan, ada yang disebut produsen yaitu pihak yang membuat atau menyediakan bahan untuk diperdagangkan.
Kemudian konsumen adalah pihak yang membeli barang atau jasa yang diperdagangkan produsen. Berdasarkan situs
Investopedia, apa yang dimaksud dengan perdagangan adalah konsep ekonomi dasar yang melibatkan pembelian dan
penjualan barang dan jasa, dengan kompensasi yang dibayarkan oleh pembeli kepada penjual, atau pertukaran barang atau
jasa antar pihak. Dalam dunia internasional, apa yang dimaksud dengan perdagangan memungkinkan negara-negara untuk
memperluas pasar baik barang maupun jasa yang mungkin belum tersedia.
Pengertian perdagangan secara luas mengacu pada transaksi mulai dari kompleksitas pertukaran kartu
bisbol antara kolektor hingga kebijakan pengaturan protokol multinasional untuk impor dan ekspor antar
negara. Pengertian perdagangan antar negara memungkinkan konsumen dan negara terpapar barang dan
jasa yang tidak tersedia di negara mereka sendiri. Hampir setiap jenis produk dapat ditemukan di pasar
internasional seperti makanan, pakaian, suku cadang, minyak, perhiasan, anggur, saham, mata uang, dan
air. Tak hanya barang, jasa juga turut diperdagangkan seperti pariwisata, perbankan, konsultasi, dan
transportasi.

Defisit perdagangan adalah situasi di mana suatu negara membelanjakan lebih banyak untuk impor
agregat dari luar negeri daripada yang diperolehnya dari ekspor agregatnya. Defisit perdagangan
menunjukkan arus keluar mata uang domestik ke pasar luar negeri. Ini juga dapat disebut sebagai neraca
perdagangan negatif.
Neraca Dagang RI 2021 Lanjutkan
Tren Surplus
Tahun ini merupakan periode pemulihan ekonomi Indonesia setelah sempat tertekan sangat dalam akibat Covid-19. Neraca
perdagangan mencetak surplus selama 19 bulan berturut-turut hingga November 2021. Neraca perdagangan Indonesia
melanjutkan tren surplus sebesar US$3,51 miliar pada November 2021 seiring dengan menguatnya permintaan ekspor dan
kenaikan harga komoditas. Badan Pusat Statistik mencatat neraca perdagangan Indonesia pada Januari-November 2021
secara keseluruhan mencatat surplus sebesar US$34,32 miliar, jauh lebih tinggi dibandingkan dengan capaian pada periode
yang sama pada 2020 sebesar US$19,52 miliar.

“Tren ekspor terus meningkat dan kembali mencetak rekor tertinggi pada November 2021,” kata Kepala Badan Pusat
Statistik (BPS) Margo Yuwono dalam konferensi pers virtual, Seperti diketahui, neraca perdagangan Indonesia terus
mencatat nilai positif sejak Mei 2020 hingga November 2021. “BI [Bank Indonesia] memandang surplus neraca
perdagangan tersebut berkontribusi positif dalam menjaga ketahanan eksternal perekonomian Indonesia,” kata Kepala
Departemen Komunikasi Bank Indonesia Erwin Haryono dalam siaran pers, yang dikutip Bisnis, Sayangnya, kinerja
surplus ini tercatat turun dibandingkan dengan surplus Oktober 2021 sebesar US$5,74 miliar. Pasalnya, kinerja impor impor
Indonesia pada November 2021 mencapai US$19,33 miliar. Angka tersebut merupakan capaian yang tertinggi sepanjang
sejarah. BPS menyebut impor di November tersebut secara nilai tertinggi sepanjang masa.
PETA PERSEBARAN PERDAGANGAN
NKRI
04
PARIWISATA
Pariwisata atau turisme adalah suatu perjalanan yang dilakukan untuk rekreasi atau liburan dan juga persiapan yang
dilakukan untuk aktivitas ini. Seorang wisatawan atau turis adalah seseorang yang melakukan perjalanan paling tidak sejauh
80 km (50 mil) dari rumahnya dengan tujuan rekreasi, merupakan definisi oleh Organisasi Pariwisata Dunia.
Pariwisata atau turisme adalah suatu perjalanan yang dilakukan untuk rekreasi atau liburan dan juga persiapan yang
dilakukan untuk aktivitas ini. Seorang wisatawan atau turis adalah seseorang yang melakukan perjalanan paling tidak
sejauh 80 km (50 mil) dari rumahnya dengan tujuan rekreasi, merupakan definisi oleh Organisasi Pariwisata Dunia. Definisi
yang lebih lengkap,turisme adalah industri jasa. Mereka menangani jasa mulai dari transportasi, jasa keramahan, tempat
tinggal, makanan, minuman dan jasa bersangkutan lainnya seperti bank, asuransi, keamanan dll. Dan juga menawarkan
tempat istirahat, budaya, pelarian,petualangan,pengalaman baru dan berbeda lainnya.

Banyak negara bergantung banyak dari industri pariwisata ini sebagai sumber pajak dan pendapatan untuk perusahaan yang
menjual jasa kepada wisatawan. Oleh karena itu pengembangan industri pariwisata ini adalah salah satu strategi yang
dipakai oleh Organisasi Non-Pemerintah untuk mempromosikan wilayah tertentu sebagai daerah wisata untuk
meningkatkan perdagangan melalui penjualan barang dan jasa kepada orang non-lokal. Menurut Undang Undang No.
10/2009 tentang Kepariwisataan, yang dimaksud dengan pariwisata adalah berbagai macam kegiatan wisata yang didukung
oleh berbagai fasilitas serta layanan yang disediakan masyarakat, pengusaha, Pemerintah dan Pemerintah Daerah.

Kata pariwisata berasal dari bahasa Sanskerta "pari" (berkali-kali) dan "wisata" (bepergian). Secara harfiah, pariwisata
berarti "perjalanan yang dilakukan berkali-kali ke suatu tempat.
Pariwisata di Indonesia
Pariwisata di Indonesia merupakan sektor ekonomi penting di Indonesia. Pada tahun 2009, pariwisata menempati urutan ketiga
dalam hal penerimaan devisa setelah komoditas minyak dan gas bumi serta minyak kelapa sawit. Berdasarkan data tahun 2016,
jumlah wisatawan mancanegara yang datang ke Indonesia sebesar 11.525.963 juta lebih atau tumbuh sebesar 10,79% dibandingkan
tahun sebelumnya. Kekayaan alam dan budaya merupakan komponen penting dalam pariwisata di Indonesia. Alam Indonesia
memiliki kombinasi iklim tropis, 17.508 pulau yang 6.000 di antaranya tidak dihuni,[2] serta garis pantai terpanjang ketiga di dunia
setelah Kanada dan Uni Eropa. Indonesia juga merupakan negara kepulauan terbesar dan berpenduduk terbanyak di dunia.[4]
Pantai-pantai di Bali, tempat menyelam di Bunaken, Gunung Rinjani di Lombok, dan berbagai taman nasional di Sumatra
merupakan contoh tujuan wisata alam di Indonesia. Tempat-tempat wisata itu didukung dengan warisan budaya yang kaya yang
mencerminkan sejarah dan keberagaman etnis Indonesia yang dinamis dengan 719 bahasa daerah yang dituturkan di seluruh
kepulauan tersebut.[5] Candi Prambanan dan Borobudur, Toraja, Yogyakarta, Minangkabau, dan Bali merupakan contoh tujuan
wisata budaya di Indonesia. Hingga 2010, terdapat 7 lokasi di Indonesia yang telah ditetapkan oleh UNESCO yang masuk dalam
daftar Situs Warisan Dunia.[6] Sementara itu, empat wakil lain juga ditetapkan UNESCO dalam Daftar Representatif Budaya
Takbenda Warisan Manusia yaitu wayang, keris, batik dan angklung.

Berdasarkan data dari Badan Pusat Statistik, sebelas provinsi yang paling sering dikunjungi oleh para turis adalah Bali sekitar lebih
dari 3,7 juta disusul, DKI Jakarta, Daerah Istimewa Yogyakarta, Jawa Timur, Jawa Barat, Sumatra Utara, Lampung, Sulawesi
Selatan, Sumatra Selatan, Banten dan Sumatra Barat. Sekitar 59% turis berkunjung ke Indonesia untuk tujuan liburan, sementara
38% untuk tujuan bisnis.[9] Singapura dan Malaysia adalah dua negara dengan catatan jumlah wisatawan terbanyak yang datang ke
Indonesia dari wilayah ASEAN.
Sementara dari kawasan Asia (tidak termasuk ASEAN) wisatawan Tiongkok berada di urutan pertama disusul Jepang,
Korea Selatan, Taiwan dan India. Jumlah pendatang terbanyak dari kawasan Eropa berasal dari negara Britania Raya
disusul oleh Belanda, Jerman dan Prancis.. Pengelolaan kepariwisataan, kebijakan nasional, urusan pemerintahan di bidang
kebudayaan dan kepariwisataan di Indonesia diatur oleh Kementerian Kebudayaan dan Pariwisata Indonesia.

Objek wisata di Indonesia


• Wisata Alam Indonesia memiliki kawasan terumbu karang terkaya di dunia dengan lebih dari 18% terumbu karang
dunia, serta lebih dari 3.000 spesies ikan, 590 jenis karang batu, 2.500 jenis moluska, dan 1.500 jenis udang-udangan.
Kekayaan biota laut tersebut menciptakan sekitar 600 titik selam yang tersebar dari Sabang hingga Merauke.[25] Raja
Ampat di Provinsi Papua Barat adalah taman laut terbesar di Indonesia yang memiliki beraneka ragam biota laut dan
dikenal sebagai lokasi selam scuba yang baik karena memiliki daya pandang yang mencapai hingga 30 meter pada siang
hari.

• Wisata Belanja di Indonesia dibagi menjadi dua jenis: pusat perbelanjaan tradisional dengan proses tawar-menawar
antara pembeli dan penjual dan pusat perbelanjaan modern. Pasar tradisional umumnya menjual barang-barang
kebutuhan sehari-hari yang berlokasi dalam satu gedung atau jalan tertentu. Beberapa daerah dengan relief sungai-sungai
panjang memiliki pasar terapung seperti Pasar Terapung Muara Kuin di Sungai Barito, Banjarmasin dan Pasar Terapung
Lok Baintan di Banjar, namun ada pula yang khusus menjual barang-barang seni atau benda khas setempat seperti Pasar
Sukawati di Gianyar yang menjual berbagai kerajinan tangan dan barang seni khas Bali dll.
• Wisata budaya Salah satu peserta dalam Karnaval Batik Solo. Berdasarkan data sensus 2010, Indonesia terdiri dari 1.128
suku bangsa. Keberagaman suku bangsa tersebut mengakibatkan keberagaman hasil budaya seperti jenis tarian, alat
musik, dan adat istiadat di Indonesia. Beberapa pagelaran tari yang terkenal di dunia internasional misalnya Sendratari
Ramayana yang menceritakan tentang perjalanan Rama dan dipentaskan di kompleks Candi Prambanan. Desa Wisata
Batubulan yang terletak di Sukawati, Gianyar merupakan desa yang sering dikunjungi untuk pentas Tari Barongan, Tari
Kecak dan Tari Legong.

• Wisata budaya diantaranya Karnaval Batik Solo.Berdasarkan data sensus 2010, Indonesia terdiri dari 1.128 suku bangsa..
Keberagaman suku bangsa tersebut mengakibatkan keberagaman hasil budaya seperti jenis tarian, alat musik, dan adat
istiadat di Indonesia. Beberapa pagelaran tari yang terkenal di dunia internasional misalnya Sendratari Ramayana yang
menceritakan tentang perjalanan Rama dan dipentaskan di kompleks Candi Prambanan. Desa Wisata Batubulan yang
terletak di Sukawati, Gianyar merupakan desa yang sering dikunjungi untuk pentas Tari Barongan, Tari Kecak dan Tari
Legong.
Fasilitas
Setiap pulau besar di Indonesia setidaknya memiliki satu bandar udara internasional. Bandar udara terbesar adalah Bandar Udara
Internasional Soekarno-Hatta yang terletak di Tangerang, Banten. Lima bandar udara internasional lainnya yang berada di Pulau
Jawa adalah Adisumarmo di Solo, Juanda di Surabaya, Husein Sastranegara, di Bandung dan Adisucipto di Yogyakarta.
Transportasi darat lain seperti kereta api dan taksi tersedia hampir di seluruh pulau di Indonesia.[butuh rujukan] Beberapa kota
menyediakan sistem transportasi Bus Rapid Transit seperti TransJakarta di Jakarta, Trans Jogja di Yogyakarta, Trans Metro
Bandung di Bandung, Batik Solo Trans di Surakarta, dan Trans Semarang di Semarang. Kendaraan khas seperti bajaj, becak, dan
bemo tersedia di kota-kota tertentu, selain itu transportasi umum informal seperti ojeg dapat ditemukan di kota-kota besar seperti
Jakarta, Bandung dan Surabaya.

Fasilitas penginapan terus dikembangkan.[butuh rujukan] Berdasarkan data tahun 2008, terdapat 1.169 hotel dengan 112.079 kamar
dan 174.321 tempat tidur di Indonesia. Selain berkembangnya jumlah hotel, sebagai upaya meningkatkan kedatangan wisman lewat
MICE pemerintah menetapkan 10 kota yang dikenal sebagai destinasi MICE yaitu Jakarta, Yogyakarta, Surabaya, Bali, Balikpapan,
Medan, Batam-Bintan, Padang-Bukittinggi, Makassar, dan Manado. Beberapa lokasi MICE di Indonesia telah berhasil mengadakan
acara-acara penting seperti KTT ASEAN yang diadakan di Jakarta Convention Center pada bulan Mei 2011,Konferensi Kelautan
Dunia di Manado pada tahun 2009 di Grand Kawanua Hall,[64] dan UNFCCC di Bali International Convention Center, Bali pada
tahun 2007.
Regulasi Visa
Pada 1 Februari 2004, Indonesia meluncurkan kebijakan yang memperketat regulasi visa.
Walaupun visa turis gratis dan berlaku selama 60 hari, wisatawan dari berbagai negara kini
diwajibkan untuk membeli satu dari dua Visa On Arrival (VOA): US$15 yang berlaku untuk 10
hari atau US$25 untuk 30 hari. Negara-negara yang termasuk dalam kebijakan ketat ini antara
lain: Argentina, Australia, Brasil, Kanada, Denmark, Finlandia, Prancis, Jerman, Hungaria, Italia,
Jepang, Selandia Baru, Norwegia, Polandia, Afrika Selatan, Swiss, Taiwan, Uni Emirat Arab,
Amerika Serikat dan Britania Raya. Pada 14 Juli 2004, Kementerian Kebudayaan dan Pariwisata
Indonesia menambah daftar negara untuk VOA di antaranya Iran, Arab Saudi, Kuwait, Belgia,
Spanyol, Portugal, Rusia, Mesir, Austria, Irlandia, Qatar dan Luxemburg.
PETA PERSEBARAN PARIWISATA NKRI
TERIMAKAS
IH

You might also like