You are on page 1of 9

TINDAK PIDANA KORUPSI

DALAM PERATURAN
PERUNDANG-UNDANGAN DI
INDONESIA
HERI MAHYUZAR, S.E., M.M.
PEMBAHASA
N
Sejarah Pemberantasan Korupsi di Indonesia.

Latar belakang lahirnya delik korupsi dalam perundang-undangan.

Delik korupsi menurut Undang-undang.


Sejarah pemberantasan
tindak pidana korupsi

Berbagai upaya pemerintah dalam pemberantasan


korupsi sejak kemerdekaan.

-Melalui peraturan-perundang-undangan.
-Membuat peraturan Perundang-undangan yang baru khususnya
pemberantasan tindak pidana korupsi.
Peraturan perundang-undangan yang pernah
digunakan untuk memberantas korupsi:
1. Delik korupsi dalam KUHP.
2. Peraturan Pemberantasan Korupsi Penguasa Perang Pusat
Nomor Prt/Peperpu/013/1950.
3. Undang-Undang No.24 (PRP) Tahun 1960 tentang Tindak
Pidana Korupsi.
4. Undang-Undang No.3 Tahun 1971 tentang pemberantasan
Tindak Pidana Korupsi.
5. TAP MPR No.XI/MPR/1998 tentang Penyelenggara Negara
yang bersih dan Bebas Korupsi, Kolusi dan Nepotisme.
6. Undang-Undang No.28 Tahun 1999 tentang Penyelenggara
Negara yang bersih dan Bebas Korupsi, Kolusi dan
Nepotisme.
7. Undang-Undang No.31 Tahun 1999 tentang Pemberantasan
Tindak Pidana Korupsi.
8. Undang-Undang No.20 Tahun 2001 tentang perubahan atas
Undang-Undang No.31 tahun 1999 tentang Pemberantasan
Tindak Pidana Korupsi.
Peraturan perundang-undangan yang pernah
digunakan untuk memberantas korupsi:

9. Undang-Undang No.30 tahun 2002 tentang Komisi


Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi.
10. Undang-Undang No.7 tahun 2006 tentang Pengesahan
United Nation Convention Against Corruption (UNCAC)
2003.
11. Peraturan Pemerintah No.71 Tahun 2000 tentang Peran
Serta Masyarakat dan Pemberian Penghargaan dalam
Penceghan dan Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi.
12. Instruksi Presiden No.5 tahun 2004 tentang Percepatan
Pemberantasan Korupsi.
LATAR BELAKANG LAHIRNYA DELIK KORUPSI
DALAM PERUNDANG-UNDANGAN KORUPSI
1. Delik Korupsi yang dirumuskan oleh pembuat Undang-
undang.
2. Delik Korupsi yang diambil dari KUHP (Kitab Undang-
Undang Pidana).
Delik korupsi menurut Undang-undang No.31
Tahun 1999 JO UU NO.20 Tahun 2002

- Berdasarkan UU, terdapat 30 perbuatan yang masuk


kategori sebagai delik Korupsi.
- Adapun 30 perbuatan korupsi diatur dalam 13 pasal.
-Adapun delik-delik Korupsi yang diatur dalam Undang-
Undang adalah:

-Pasal 2 -Pasal 9
-Pasal 3 -Pasal 10
-Pasal 5 -Pasal 11
-Pasal 6 -Pasal 12
-Pasal 7 -Pasal 13
-Pasal 8 -Pasal 15
Perbuatan yang masuk kategori sebagai delik Korupsi.

-Memperkaya diri sendiri/ memperkaya orang


lain/memperkaya korporasi dengan cara melawan
hukum.
-Mengambil/mencari keuntungan dengan cara
menyalahgunakan kewenangan, kesempatan atau
sarana.
-Memberikan sesuatu kepada pegawai negeri sipil
terutama dengan pejabat dengan memandang jabatan
dan atau kewenangan yang melekat kepda jabatan dan
kedudukannya.
THANKS
FOR
WATCHING
HERI MAHYUZAR, S.E.,
M.M.
Mahyuzar.heri@gmail.com

You might also like