Novita

Sari Prodi Pendidikan

Agama Islam

22201011155

Semester I
 Pendekatan Pendekatan
Psikologis dan kawasan dan Pendekatan Pendekatan
Pendekatan Pendekatan Teologis dan sosiologi dan
Pendekatan Pendekatan
Filosofis . Antropologi
Arkeologi Historis
pendekatan psikologis pendekatan kawasan adalah
adalah pendekatan suatu pengkajian daerah pendekatan teologis pendekatan sosiologi
yang bertujuan untuk tertentu secara sistematis, adalah ilmu yang merupakan ilmu yang
artinya bagaimana kondisi mempelajari dan mempelajari hubungan
melihat keadaan jiwa Islam yang dipahami oleh membicarakan tentang sosial dalam
pribadi-pribadi yang masyarakat suatu daerah Allah masyarakat
beragama tertentu

pendekatan Arkeologi dapat pendekatan historis adalah

pendekatan filosofis merupakan kajian
Islam yang berusaha untuk sampai
kepada kesimpulan-kesimpulan yang
universal dengan meneliti dari akar
permasalahannya, metode ini bersifat
mendasar dengan cara radikal dan
integral karena memperbincangkan
sesuatu dari segi esensi atau hakikat
sesuatu.
pendekatan antropologis
adalah ilmu yang mempelajari
tentang manusia dalam segi
manapun, baik dari segi fisik,
kebudayaan, ras, suku
bangsa, tradisi, nilai – nilai
keagamaan dsb.
diartikan sebagai Ilmu yang penelaahan sumber-sumber
mempelajari tentang yang berisi tentang informasi-
kehidupan atau kebudayaan informasi mengenai masa
kuno dari benda lampau dan dilaksanakan
peninggalannya secara sistematis.
 hukum yang menganalisis hukum
Islam secara metodologis dan
sistematis (secara terarah dan
teratur), sehingga mendapatkan
keterangan yang mendasar atau
menganalisis hukum Islam secara
ilmiah dengan pendekatan filsafat
sebagai alatnya. Maka dari itu
islam yang ada pada zaman
Epistemolo
Rasulullah dan yang ada pada
zaman sekarang berbeda, karena
adanya pendekatan setiap
zaman . tiga yaitu, pandangan islam
dalam kajian islam menurut
ilmu pengetahuan bersifat
universal, mutlak, dan
gi kajian
Islam
Konsep manusiawi. Adapun konsep
kebenaran
kebenaran dibagi menjadi
terhadap ilmu sosial, ilmu
sosial yang bernuansa
islam, dan peran ilmu sosial
profetik era globalisasi.
 OBJEK
KAJIAN
ISLAM

Sabagai
Sebagai Ilmu
Agama Pengetahua
n
islam sebagi ilmu
Objek kajian islam pengetahuan dipelajari
sebagai agama atau dikaji secara logis
dipelajari untuk (dikaji dengan logika
kepercayaan, masalah dan realita). Yang
akidah akhlak dan bersifat tidak terikat nilai
syariah.Islam sebagai (tidak dipelajari dari
agama memiliki sifat wahyu, biasanya
terikat nilai, formatif dipelajari melalui buku-
tektual (bersifat wahyu), buku tentang islam),
dan bersifat historis – bersifat metodologis
empiris (sejarah dan yang secara ilmiah
kajian).Islam sebagi disepakati dan harus
agama biasanya lolos hipotesis dan
dipelajari di daerah diverifikasi. Biasanya
timur contohnya dipelajari di negara
indonesia, malaysia, bagian barat.
dan lain-lain.