Teknologi Pengemasan & Pelabelan 2021 (Perka BPOM No 31 Tahun 2018)

You might also like

You are on page 1of 40

TEKNOLOGI

PENGEMASAN DAN PELABELAN


Oleh:

DIREKTORAT PENGOLAHAN DAN BINA MUTU


DITJEN PENGUATAN DAYA SAING PRODUK KELAUTAN DAN PERIKANAN

S
Dasar Hukum KEMASAN
 UU No. 7 Tahun 1996 tentang Kemasan Pangan (Pasal 1, Pasal 16, Pasal 17, Pasal 18, dan
Pasal 19)
 UU No. 8 Tahun 1999 tentang Perlindungan Konsumen (Pasal 8)
 UU No. 18 Tahun 2012 tentang Pangan (Pasal 82, Pasal 83, Pasal 96, Pasal 97, dan Pasal 98)
 PP No. 69 Tahun 1999 tentang Label dan Iklan Pangan
 Peraturan Kepala BPOM No.13 Tahun 2016 tentang Pengawasan Klaim pada Label dan Iklan
Pangan Olahan
 Peraturan Kepala BPOM No. 31 Tahun 2018 tentang Label Pangan Plahan
S Kualitas Pemasaran
dan
Modal
Merk &daya tahan produk
Branding
Banyak hal yang a
n
menyebabkan i
t I
produk pangan UKM aK P
T
se
tidak BERDAYA im E
K
a
SAING, &s
a
diantaranya : hn
i
g
i
Secara umum KEMASAN produk lokal masih sangat sederhana
n
i
Kemasan merupakan elemen penting dalam
mendongkrak kualitas produk dan pemasaran

Berdasarkan hasil survey, 80% pengunjung konsumen


membeli sesuatu secara spontan karena melihat
kemasan yang sangat menarik.

Dari hasil penelitian tersebut, apabila dibandingkan


dengan produk yang sama antara kemasan produk
pangan Import dengan produk pangan olahan lokal
akan terlihat bahwa kemasan produk pangan Import
jauh lebih menarik.

Lebih lanjut, dengan kemasan yang baik akan membuat sebuah opini di konsumen
bahwa produk pangan tersebut diolah melalui mekanisme pengolahan yang sangat
baik dan hygienis.
Apakah
Ini?
Tahukah Anda?

Dahulu...
Kemasan MELINDUNGI
produk yang diJUAL
Sekarang...
Kemasan MENJUAL
produk yang dia
LINDUNGI
Apa itu KEMASAN?
Bahan yang digunakan
untuk mewadahi dan atau
Merupakan salah satu cara dalam membungkus produk , baik
proses penyediaan makanan yang bersentuhan secara
baik dan higienis agar pada saat langsung atau tidak
sampai di konsumen masih dalam
keadaan baik.
Sesuatu yang melindungi suatu
produk dari interaksi zat-zat
Gabungan Ilmu, Seni disekitarnya sehingga bisa
dan Teknologi untuk mempertahankan kualitas
melindungi produk produk
Fungsi KEMASAN
• Kemasan berfungsi untuk mencegah terjadinya pembusukan atau kerusakan ,
melindungi produk dari kotoran dan membebaskan pangan dari fasad renik
patogen
• Kemasan dapat melaksanakan program pemasaran. Melalui kemasan
identifikasi produk menjadi lebih efektif dan dengan sendirinya mencegah
pertukaran oleh produk pesaing. Kemasan merupakan satu- satunya cara
perusahaan membedakan produknya
• Kemasan memenuhi syarat keamanan dan kemanfaatan. Kemasan melindungi
produk dalam perjalanannya dari produsen ke konsumen. Produk-produk yang
dikemas biasanya lebih bersih, menarik dan tahan terhadap kerusakan yang
disebabkan oleh cuaca
• Menggunakan

Aspek- bahan yang tidak


membahayakan
Keamanan
aspek lingkungan dan
kesehatan
• Tidak berinteraksi
dalam dengan zat-zat
disekitarnya
Kemasan Estetika
Komunikat
if Berisi informasi
mengenai produk

Mudah dibawa,
Atraktif dan Menarik Praktis dibuka dan ukuran
Tulisan mudah dibaca disesuaikan dengan
Mampu menjual dirinya produk dan segmen
sendiri pasarnya
Syarat Bahan KEMASAN
 Tidak bersifat toksik (beracun) baik langsung
maupun tak langsung
 Mudah dan aman untuk mengeluarkan isi produk

 Melindungi produk terhadap tumpahan,


penguapan, kotoran, serangga, mikroorganisme, dll
 Secara fisik tahan terhadap keretakan, gesekan,
perubahan suhu/cuaca,dan kelembaban
Jenis KEMASAN& FUNGSINYA

1. Kemasan Kontak (Primer)


kemasan yang langsung
berhubungan/bersentuhan dengan produk,
biasanya ukuran relatif kecil dan disebut juga
kemasan eceran
2. Kemasan Display/ transport pack (Sekunder)
Kemasan yang fungsi utamanya melindungi
kelompok kemasan kontak/ primer
3. Kemasan Tersier (Transpot)
Kemasan yang diperlukan sebagai pelindung
selama pengiriman/ pengangkutan
BAHAN KEMASAN
Ragam Kemasan Berdasarkan SUMBER BAHAN
KEMASAN ALAMI
Kemasan yang diperoleh dari
tumbuhan atau hewan tanpa
mengalami proses dan tidak KEMASAN BUATAN
mengalami perubahan sifat atau
Kemasan yang langsung
karakteristik dasarnya
Dibuat oleh tangan
manusia/mesin pengemas
Kemasan Berbahan KERTAS

Kertas adalah bahan


dalam bentuk lembaran
koheren atau jaringan
yang dibuat dengan
diposisi serat tumbuhan,
mineral, hewan atau
sintetis, atau
Penggunaan kertas campurannya, dengan
untuk pengemasan atau tanpa penambahan
dimulai 1035 bahan lain.
Kemasan Berbahan PLASTIK

Plastik adalah senyawa


makro molekul organik yang
diperoleh dengan cara
polimerisasi,
polikondensasi, poliadisi,
atau proses serupa lainnya
dari monomer atau oligomer
atau dengan perubahan
kimiawi makromolekul
alami.
Kemasan Berbahan LOGAM

Logam adalah bahan logam, homogen pada skala


makroskopik, terdiri dari dua atau lebih unsur yang
bergabung sedemikian rupa sehingga bahan tersebut tidak
mudah dipisahkan secara mekanis.
Kemasan Berbahan KACA/GELAS

Kaca adalah campuran pasir


dengan soda abu (serbuk
mineral/pasir putih dengan
titik leleh rendah), batu kapur
dan pecahan atau limbah
atau gelas yang didaur
ulang.
LABEL, MEREK DAN PATEN
LABEL dalam kemasan
Keterangan mengenai pangan yang berbentuk gambar, tulisan, kombinasi
keduanya yang disertakan pada produk, dimasukkan ke dalam , ditempelkan
pada atay merupakan bagian kemasan
LABEL sebaiknya:
 Tidak mudah lepas dari kemasannya
 Tidak mudah luntur atau rusak
 Terletak pada bagian kemasan pangan yang mudah untuk dilihat dan dibaca
 Keterangan yang dicantumkan harus benar dan tidak menyesatkan
MEREK dalam kemasan
Tanda yang berupa gambar, nama, kata, huruf, angka, susunan warna, atau
kombinasi dari unsur-unsur tersebut yang memiliki daya pembeda dan
digunakan dalam kegiatan perdagangan barang dan jasa

Merek dapat diperjelas sbb:


- Nama (Brand Name): Aqua, Rinso, dll
- Simbol (Mark): gambar beruang pada susu Bear Brand, gambar kereta
kuda pada Californis Fried Chicken, dll
- Karakter Dagang (Trade Character); si domar pada indomaret, dll
PATEN
Hak eksklusif yang diberikan oleh Negara kepada inventor atas hasil invensinya di
bidang teknologi, yang untuk selama waktu tertentu melaksanakan sendiri invensinya
tersebut atau memberikan persetujuannya kepada pihak lain untuk melaksanakannya

Pidana Paten, antara lain:


 Melanggar hak pemegang paten, dengan pidana penjara paling lama 4 tahun dan
atau denda paling banyak Rp 500 juta
 Melanggar hak pemegang paten sederhana, dengan pidana penjara paling lama 2
tahun dan atau denda paling banyak Rp 250 juta
Keterangan yang harus
dicantumkan didalam
KEMASAN?
1. Nama produk
2. Daftar bahan
3. Berat bersih atau isi bersih
4. Nama dan alamat produsen/importir
5. Halal bagi yang dipersyaratkan
6. Tanggal dan kode produksi
7. Tanggal, bulan dan tahun
kedaluwarsa
8. Nomor izin edar
9. Asal usul bahan pangan tertentu
Wajib dicantumkan pada bagian yang paling mudah dilihat dan dibaca
(Peraturan BPOM No.31/2018)

Sumber: Bahan Paparan Direktorat Standardisasi Pangan Olahan-BPOM, 2020


Merek Dagang
nama produk
keterangan
daftar bahan tentang halal
yang digunakan
berat bersih (padat) ijin edar yang
atau
isi bersih (cair) berkesesuaian
nama dan alamat
pihak yang tanggal, bulan, dan
memproduksi
atau Tahun
memasukkan
pangan kedalam Kadaluwarsa &
wilayah Indonesia Kode Produksi
INFORMASI TAMBAHAN LAIN
DALAM KEMASAN

1. Informasi Nilai Gizi


2. Barcode
3. Kode Produksi
4. Saran Penyimpanan
(simpan di tempat kering, hindarkan sinar
matahari langsung)
5. Saran Penyajian
(akan terasa nikmat bila disajikan setelah
dipanaskan terlebih dahulu atau dingin
lebih nikmat)
6. Saran Membuka Kemasan
(buka disini, atau tanda gunting)
7. Saran/Peringatan Khusus
(tidak cocok untuk balita, tidak disarankan
dikonsumsi penderita diabetes)
INFORMASI TAMBAHAN LAIN
DALAM KEMASAN

Pengiriman bahan berbahaya atau barang berbahaya memiliki informasi dan simbol khusus


(label). Pada paket transportasi, simbol standar juga digunakan untuk mengkomunikasikan
kebutuhan penanganan.

ISO 780 : 2015


Packaging – Distribution Packaging – Graphical symbols for handling and storage of packages
MESIN DAN PERALATAN KEMASAN
MESIN DAN PERALATAN KEMASAN
MESIN DAN PERALATAN KEMASAN
MESIN DAN PERALATAN KEMASAN
MESIN DAN PERALATAN KEMASAN
Standing Pouch
GUSSETED
Center sealed
Kegunaan Centre Seal Machine ini
adalah untuk membuat kantong pada
bahan yang telah terlapisi.
Rotogravure Printing
Teknologi cetak yang
biasa digunakan
untuk mencetak
media yang terbuat
dari bahan yang
fleksibel,

misalnya berbagai
jenis plastik,
alumunium, kertas,
serta PVC. Bahan
yang akan dicetak
adalah dalam bentuk
rol atau gulungan.
Mesin-mesin khusus lainnya
Pertimbangan Lingkungan

 Pengembangan teknologi
pengemasan sebaiknya
memperhatikan
keberlajutan dan
tanggung jawab
lingkungan dengan
menerapkan 3R (reduce,
reuse, recycle) yang
merupakan bagian dari 
waste hierarchy.
Usaha untuk mengurangi sampah kemasan

Packaging alami dari rumput laut

Kemasan Rumput Laut


TERIMA KASIH

DITJEN_PDSPKP DITJEN PDSPKP


direktoratpbm Direktorat Bina Mutu

You might also like