You are on page 1of 8

Artikel Summary

Pengaruh Konservatisme Akuntansi Dan Corporate Social


Responsibility Disclosure Terhadap Kualitas Laba Melalui
Manajemen Laba Sebagai Variabel Intervening Pada
Perusahaan Pertambangan Yang Terdaftar Di BEI Periode
2016-2019
Dibuat oleh:
Rifka Silviani (1112201019)
S 1 Akuntansi - B

Tersedia pada Jurnal:


https://adaindonesia.or.id/journal/index.php
D IS CUS S ION
AGENDA

1 Introduction 3 R es ul
t

Alasan Menggunakan
2 Literature Review 4
Metode Agency Theory
Introduction
Laporan Keuangan merupakan salah satu elemen penting dalam suatu perusahaan, karena
1 merupakan sumber informasi yang dibuat manajemen untuk mempertanggungjawabkan tugas
1 yang dibebankan pemilik perusahaan

laba merupakan salah satu informasi penting dalam laporan keuangan yang membantu investor
2 dalam membuat keputusan. Karena itu adalah salah satu faktor pertimbangan investor untuk
berinvestasi.

laba juga dapat digunakan untuk mengukur kinerja operasional perusahaan, memperkirakan
3 earning power, dan memprediksi laba pada masa yang akan datang.

Dalam Laporan Keuangan diharapkan perusahaan dapat dapat menyajikan laba yang
4 berkualitas yang disajikan sesuai kenyataan dan laba yang dapat mencerminkan keberlanjutan
laba (sustainable earnings) di masa depan yang ditentukan komponen akrual dan aliran kasnya.

konservatisme akuntansi berpengaruh negatif terhadap kualitas laba, sehingga menggunakan


5 variabel Corporate Social Responsibility Disclosure (CSRD) untuk pengungkapan laporan yang
disajikan perusahaan mengenai tanggung jawab sosial perusahaan terhadap masyarakat dan
lingkungan sekitarnya.
CSRD berpengaruh positif terhadap kualitas laba, Dan beberapa penelitian lainnya
6 pengungkapan CSRD berpengaruh negatif terhadap kualitas laba, sehingga manajemen laba
sebagai variabel mediasi untuk mengurai gap yang terjadi dalam hubungan antara
konservatisme akuntansi dengan kualitas laba.
Goals
Penelitian ini bertujuan untuk
mengungkapkan bag aimana pengaruh
konservat isme akunt ansi,
Corporate Social Responsibility
Disclosure terhadap kualitas laba juga
manajemen laba, sert a bag aimana
manajemen laba memediasi
hubung an ant ara konservat isme
akunt ansi, Corporate Social
Responsibility Disclosure terhadap
Literature
Review
Agency Theory
Teori ini menjelaskan bahwa
manajer seb ag ai ag en yang
d ib eri kekuasaan oleh pem2ilik
perusahaan yang bertanggung
jaw ab seb ag ai p emeg ang
saham dalam membuat
keputusan yang bertujuan untuk
kepentingan
perusahaan.
R e su lt
Hasil penilitan menunjukan bahwa Persamaan konsep untuk melaporkan
laba dengan sebenar-benarnya menghadirkan hubungan positif antara
konservatisme akuntansi dan kualitas laba, dengan penggunaan prinsip
konservatisme akuntansi membuat laba yang dilaporkan lebih
berkualitas.
Perusahaan melaksanakan CSRD atas dasar kewajiban bukan karena
kesadaran bahwa CSRD mampu memberi peningkatan terhadap kualitas
laba, sehingga CSRD tidak dapat mempengaruhi kualitas laba.
Manajemen laba tidak berpengaruh terhadap kualitas laba. Dan
Konservatisme akuntansi mampu mengurangi praktik manajemen laba
perusahaan, namun keuntungan yang tidak terlalu berarti saat
manajemen melakukan manajemen laba membuat kualitas laba tidak
Alasan Mengapa
Menggunakan Metode Agency
TheoryDalam penelitian tersebut menggunakan metode
Agency Theory dikarenakan berdasarkan teori
agensi disebutkan jika salah satu penyebab
kualitas laba menjadi rendah adalah adanya
konflik keagenan yang melatarbelakanginya.
Konflik keagenan tersebut yang menjadi
awal
mula permasalahan manajemen laba.
Thank
You
By : Rifka Silviani

You might also like