You are on page 1of 11

Investasi Jangka Pendek

Definisi

Investasi jangka pendek atau investasi sementara


dilaporkan dalam Laporan Posisi Keuangan sebagai
aktiva lancar, apabila sekuritas tersebut mudah
diperdagangkan dan untuk jangka waktu yang relatif
pendek.

Investasi Jangka Pendek dilakukan dalam bentuk :


1.      Surat berharga ( Obligasi, Saham dan SBPU)
2.      Sertifikat Bank
Sifat-Sifat Investasi Jangka Pendek
Obligasi

Dilakukan dengan cara membeli surat obligasi perusahaan.


Harga Perolehan obligasi adalah harga kurs ditambah dengan biaya-
biaya pembelian (provisi, komisi dan materai).

Contoh :
Tanggal 1 Agustus 2015 dibeli 10 lembar obligasi PT. Poltek NSC
nominal Rp 50.000 dengan kurs 101, bunga 12 % pertahun dibayar
tanggal 1 Mei dan 1 November. Biaya provisi dan materai Rp 5.000
Tanggal 1 Desember 2015 seluruh obligasi tersebut dijual dengan kurs
102, biaya penjualan Rp 3.000
Pembelian obligasi
1/8 Surat Berharga- Obligasi Rp 510.000 1)
Pendapatan bunga Rp 15.000 2)  Mei sd
Juli
Kas Rp 525.000

1)Rp500.000 x 101% = Rp505.000 + 5.000 = Rp510.000


2)3/12 x 12% x Rp500.000 = Rp15.000
Obligasi
Penerimaan Bunga
1/11 Kas Rp 30.000,-
Pendapatan Bunga Rp 30.000,-
Pembayaran Bunga 6 bulan : 1/5-1/11
6/12 x 12 % x Rp 500.000,- = Rp 30.000,-

Penjualan obligasi
1/12 Kas Rp 512.000,-
Rugi Penj. Surat Berharga Rp 3.000,-
Surat Berharga-Obligasi Rp 510.000,-
Pendapatan Bunga Rp 5.000,-
Harga Kurs 102/100 x Rp 500.000,- = Rp 510.000
Biaya Penjualan Rp 3.000
Harga Jual Rp 507.000
Bunga berjalan (1/11 – 1/12) : 1/12 x 12 % x Rp 500.000,- = Rp 5.000,-
Pengakuan Laba/Rugi Penjualan Obligasi :
Harga Jual Rp 507.000,-
Harga Perolehan Rp 510.000,-
Rugi Rp 3.000,-
Surat Berharga - Saham

Pembelian saham dicatat sebesar harga perolehan yaitu harga kurs


ditambah biaya-biaya yang menyertainnya. (Scriptless Trading)

Contoh :

Tanggal 1 Agustus 2015, dibeli 100 lembar saham preferen 14 %


dari PT. Diyan, nominal Rp 10.000,- perlembar dengan kurs 104.
Provisi dan materai Rp 5.000,-. Deviden dibayarkan setiap akhr
tahun.. Tanggal 15 Februari 2015 dijual kembali dengan kurs 108
dan biaya penjualan Rp 4.000,-

Pembelian saham
1/8 Surat Berharga- Saham Rp 1.045.000,-
Kas Rp 1.045.000,-

100 lbr x Rp10.000 x 104% = Rp1.040.000+Rp5.000 = Rp1.045.000


Surat Berharga - Saham

Penerimaan Deviden
31/12 Kas Rp 140.000,-
Pendapatan dividen Rp 140.000,-
( 14 % x Rp 100.000,- = Rp 140.000,-)

Penjualan Saham
15/2 Kas Rp 1.076.000,-
Surat Berharga-Saham Rp 1.045.000,-
Laba Penj. Surat Berharga Rp 31.000,-

100 lbr x Rp10.000 x 108% = Rp1.080.000-Rp4.000 = Rp1.076.000


SERTIFIKAT BANK INDONESIA (SBI)

Adalah deposito berjangka yang dapat diperjual belikan setiap saat


perusahaan investor membutuhkan dana.

Keuntungan investor adalah diskonto (bunga yang dibayarkan dimuka


oleh bank)

Contoh : PT. Agung membeli SBI nilai nominal Rp 50.000.000,-


Tingkat bunga 15 %, Jangka waktu 2 bulan.

Harga Perolehan SBI =


Rp 50.000.000 - (2/12 x 0.15 x Rp 50.000.000) = Rp 48.750.000

Surat berharga Rp 48.750.000,-


Kas Rp 48.750.000,-
Penilaian Surat Berharga
Ada 2 penilaian surat berharga dalam Laporan Posisi Keuangan
1.   Harga Perolehan (Cost)
2.   Nilai yang lebih rendah antara harga perolehan dan harga pasar.

Contoh penilaian surat berharga dengan nilai yang lebih rendah


antara harga prolehan dengan harga pasar.

Harga Harga Pasar Hg.perolehan/


Perolehan Hg Pasar
10 lb saham PT.A 50.000 45.000 45.000
5 lb obligasi PT. B 75.000 80.000 75.000
1lb obligasi PT.C 20.000 10.000 10.000
145.000 135.000 130.000
Penilaian Surat Berharga
Diterapkan secara individual

Jurnal 31 Desember 2000


Rugi penurunan nilai S.B Rp 15.000,-
Cad. Penurunan Nilai S.B.S. PT. A Rp 5.000,-
Cad. Penurunan Nilai S.B.O. PT. C Rp 10.000,-

Penyajian dalam Laporan Posisi Keuangan


Surat-surat berharga :
Saham PT. A Rp 50.000,-
Cad. Penurunan Nilai Rp 5.000,-
Rp 45.000,-
Obligasi PT. B Rp 75.000,-
Obligasi PT.C Rp 20.000
Cad. Penurunan Nilai Rp 10.000,-
Rp 10.000,-
Rp130.000,-
Penilaian Surat Berharga

Diterapkan secara keseluruhan

Jurnal 31 Desember 2000


Rugi Penurunan Nilai S.B Rp 10.000,-
Cad. Penurunan Nilai S.B. Rp 10.000,-

Penyajian dalam Laporan Posisi Keuangan


Surat Berharga Rp 145.000,-
Cad. Penurunan Nilai S.B. Rp 10.000,-
Rp 135.000,-

You might also like