You are on page 1of 4

ETIKA PROFESI DAN

ASPEK HUKUM
KONSTRUKSI

D011 18 1514
DZIKRI IKHLASUL NAUFAL
STUDI KASUS
A dan B bersahabat sejak kuliah, keduanya sangat
menjunjung tinggi etika dankejujuran, dan keduanya masih
sering kumpul-kumpul seperti karaoke bersama.
A punya perusahaan kontraktor, dan B bekerja di
perusahaan konsultan
A memenangkan proyek yang ditangani oleh B.
Apakah A dan B tidak boleh lagi karaoke bersama sampai
proyek selesai?
JAWAB :
Pemilik proyek
“Boleh-boleh aja asalkan tidak menganggu proses pelaksanaan
pekerjaan proyek yang telah diamanahkan”
dimana sudah ada tugasnya masing-masing untuk
menyelesaikan tanggung jawab yang ada, tentu harusnya secara
profesionalisme perorangan tersebut akan menyelesaikan
tugasnya terlebih dahulu sebelum melakukan hal-hal yang dapat
dinilai hanya untuk hiburan semata seperti karaoke bersama.
JAWAB :
Perusahaan Konsultan si A
A dan B tetap bersahabat seperti biasa, namun tetap harus membatasi antara
hubungan persahatan dengan profesionalisme di tempat bekerja nya masing-
masing.
Hal tersebut dilakukan guna memberikan kenyamanan dalam bekerja dan tidak
menjadi perbincangan atau gunjingan dari karyawan lainnya ataupun pimpinan
perusahaan di tempat kerja masing-masing.

Perusahaan Kontraktor si B
A dan B tidak boleh karaoke bersama dalam konteks sedang bekerja menjalankan
proyek namun diperbolehkan diluar waktu bekerja. Tentunya A dan B memahami
betul etika yang berlaku dalam perusahaan dan profesinya.
seperti yang telah diketahui dari dalam faktanya bahwa mereka adalah teman lama
dan bisa dianggap wajar ketika mereka melakukan karaoke bersama. secara
keseluruhan juga disebutkan bahwa A dan B merupakan pribadi orang yang
menjunjung tinggi etika dan kejujuran.

You might also like