You are on page 1of 34

Kegiatan pengusahaan dan

pemanfaatan geotermal
Pertemuan 11 – Vulkanologi dan geotermal
Mana yang benar? (jika ditulis dalam Bahasa
Indonesia).
1. Geothermal
2. Geotermal
3. Panasbumi
4. Panas bumi
Perusahaan Panas Bumi di Indonesia
• PT Pertamina Geothermal Energy
• PT Geo Dipa Energi (Persero)
• PT PLN Gas & Geothermal
• Star Energy Geothermal
• PT. Hitay Energy
• PT. Optima Nusantara Energi
• PT. Ormat Geothermal
• PT Supreme Energy
Aturan tentang panas
bumi
• Tercantum dalam
Buku Regulasi
Bidang Panas
Bumi tahun 2018
yang disusun oleh
ESDM
Kegiatan Survei dan Eksplorasi
Obyektif

1. Identifikasi area dengan potensi geotermal

2. Mengestimasi temperatur reservoir

3. Mengetahui karakteristik fluida termal, termasuk pola aliran fluida

4. Mendelineasi geometri (bentuk, ukuran dan kedalaman) potensi

5. Merangking area prospek sesuai prioritas pengembangan

6. Membuat model konseptual

7. Merekomendasi letak/target pemboran

8. Mengetahui parameter-parameter yang berhubungan dengan


lingkungan dan hazard
Methodology

1. Combs and Muffler (1973): “A large number of methods and


technologies are available in order to reach these objectives;
many of these methods are in current use and have already been
widely experimented in other sectors of research.

2. The techniques and methodologies that have proved successful


in mineral and oil or gas exploration will however not necessarily
be the best solution in geothermal exploration.

3. Conversely, techniques of little use in oil exploration could turn out


to be ideal tools in the search for natural heat.

Rina Herdianita - KK PVG ITB


Methodology due to Differences

Differences between geothermal and petroleum reservoirs:

1. Dynamic – need active hot fluid influx

2. Self-Modifying - modifies its permeability structure through fluid


circulation and degassing

3. Fractured - must be highly fractured to be commercial

4. Heat mining - Hot water /steam are mediums to carry the real
resource, which is heat. Water is reused

5. Rock-Independent - can occur in any rock type and is usually


not stratigraphically controlled

6. Fluid density - does not form through segregation of fluid of


different densities

Rina Herdianita - KK PVG ITB


Eksplorasi Panas Bumi

Tujuan utama kegiatan eksplorasi panas bumi:


1. Model (konseptual) sistem panas bumi
• Reservoir
• Sumber panas (heat source)
• Batuan penutup
• Pola aliran fluida panas bumi (daerah resapan, upflow dan
outflow/lateral flow)
2. Potensi panas bumi
• Sumber Daya (resource)
• Cadangan (reserve)
3. Rekomendasi

Rina Herdianita - KK PVG ITB


Kajian

1. Kajian geologi menyelidiki sistem vulkanik, struktur geologi, umur


batuan, jenis dan tipe batuan ubahan dalam kaitannya dengan
sistem panas bumi.

2. Kajian geokimia menyelidiki tipe dan tingkat maturasi air, asal mula
air panas, model hidrologi dan sistem fluidanya.

3. Kajian geofisika menyelidiki parameter fisik batuan dan struktur


bawah permukaan sistem panas bumi

4. Kajian teknik reservoir menyelidiki sifat fisik dari batuan dan fluida
serta perpindahan fluida dari reservoir

+ Sosial Budaya, Ekonomi, Infrastruktur, dll.

Rina Herdianita - KK PVG ITB


Kegiatan Survei dan Eksplorasi

 Survei Pendahuluan adalah kegiatan yang meliputi pengumpulan,


analisis, dan penyajian data yang berhubungan dengan informasi
kondisi geologi, geofisika, dan geokimia, serta survei landaian suhu
apabila diperlukan, untuk memperkirakan letak serta ada atau
tidak adanya sumber daya Panas Bumi.
 Eksplorasi dibedakan menjadi eksplorasi dan eksplorasi rinci.

Eksplorasi adalah rangkaian kegiatan yang meliputi penyelidikan


geologi, geofisika, geokimia, pengeboran uji, dan pengeboran
sumur eksplorasi yang bertujuan untuk memperoleh informasi
kondisi geologi bawah permukaan guna menemukan dan
mendapatkan perkiraan cadangan Panas Bumi.

UU No. 21 Tahun 2014: Panas Bumi


Rina Herdianita - KK PVG ITB
Kegiatan Survei dan Eksplorasi

 Studi Kelayakan adalah kajian untuk memperoleh informasi secara


terperinci terhadap seluruh aspek yang berkaitan untuk
menentukan kelayakan teknis, ekonomis, dan lingkungan
atas suatu rencana usaha dan/atau kegiatan pemanfaatan Panas
Bumi yang diusulkan.
 Eksploitasi adalah rangkaian kegiatan pada Wilayah Kerja tertentu
yang meliputi pengeboran sumur pengembangan dan sumur
reinjeksi, pembangunan fasilitas lapangan dan penunjangnya, serta
operasi produksi Panas Bumi.

UU No. 21 Tahun 2014: Panas Bumi


Rina Herdianita - KK PVG ITB
Survei Pendahuluan
 Survei Geologi
 Penyelidikan geologi skala 1:100.000, termasuk pembahasan tentang
analisis foto udara/citra satelit, jenis dan distribusi batuan, struktur
geologi, hidrogeologi, dan manifestasi.
 Pemetaan vulkanostratigrafi.
 Survei Geofisika
 Penyelidikan geofisika pendahuluan skala 1:100.000 dengan metode
tahanan jenis dan pendugaan (sounding).
 Penambahan data magnetotelurik.
 Survei Geokimia
 Penyelidikan geokimia skala 1:100.000 dengan cara pengambilan
contoh dan analisis fluida panas bumi (air/uap/gas) dan tanah secara
terbatas, serta geotermometri
 Survei Geosain Terpadu

Rina Herdianita - KK PVG ITB


Eksplorasi
 Survei Geologi
 Penyelidikan geologi skala 1:50.000, termasuk pembahasan tentang
analisis foto udara/citra satelit, jenis dan distribusi batuan, struktur
geologi, hidrogeologi, dan manifestasi.
 Pemetaan vulkanostratigrafi.
 Survei Geofisika
 Penyelidikan geofisika pendahuluan skala 1:50.000 dengan metode
tahanan jenis dan pendugaan (sounding), termasuk di dalamnya
penentuan letak dan luas, zona lapisan konduktif dan lapisan resistif,
serta daerah prospek
 Penambahan data magnetotelurik, gaya berat dan geomagnet.
 Survei Geokimia
 Penyelidikan geokimia skala 1:50.000 dengan cara pengambilan contoh
dan analisis fluida panas bumi (air/uap/gas) dan tanah secara terbatas,
serta geotermometri

Rina Herdianita - KK PVG ITB


Eksplorasi
 Survei Landaian Suhu
 Survei landaian suhu untuk mendapatkan data gradien temperatur,
termasuk pembahasan sifat fisis dan kondisi geologi sumur.
 Pengeboran Eksplorasi
 Pengeboran eksplorasi untuk mendapatkan data bawah
permukaan, sifat fisik dan kimia fluida sumur, serta potensi sumur.
 Profil temperatur tekanan bawah permukaan/sumur.
 Survei Geosain Terpadu

Rina Herdianita - KK PVG ITB


Pra-studi dan Studi Kelayakan
 Metode/kegiatan:
 Evaluasi cadangan (simulasi)
 Perencanaan teknis
 Keluaran:
 Potensi Cadangan Mungkin
 Pemanfaatan (langsung dan tidak langsung)
 Rencana pengembangan
 Rancangan sumur produksi & injeksi
 Rancangan pemipaan sumur produksi
 Rancangan sistem pembangkit listrik
 Kelayakan untuk dikembangkan

Rina Herdianita - KK PVG ITB


Pemboran (dan Uji Sumur)
 Tipe/jenis:
 Pemboran eksplorasi
 Pemboran delineasi
 Pemboran pengembangan
 Keluaran:
 Model geologi bawah permukaan
 Zona ubahan
 Sifat fisik & kimia sumur
 Model panas bumi tentatif
 Potensi sumur
 Karakteristik reservoir
 Kapasitas produksi lapangan

Rina Herdianita - KK PVG ITB


Risk

High Cost 100%

Cumulative Cost
Project Risk
Moderate 50%

Risk
Low 0%

Maintenance
Operation &
Pre-Survey

Test Drilling

Start-up
Exploration

F/S Planning

Drilling

Construction
Bankability

Typical uncertainty and expenditure profiles for a geothermal project


Rina Herdianita - KK PVG ITB
Geothermal Resources

Muffler and Cataldi (1978)


Rina Herdianita - KK PVG ITB
Kegiatan Survei dan Potensi

1. Survei Pendahuluan  Sumber Daya Spekulatif

2. Eksplorasi  Sumber Daya Hipotetis

Eksplorasi Rinci +
3.  Cadangan Terduga
Pemboran Eksplorasi

4. Studi Kelayakan  Cadangan Mungkin

5. Eksploitasi  Cadangan Terbukti

Rina Herdianita - KK PVG ITB


Eksploitasi (4%)

FS (10%) SP (10%)

Eksplorasi (76%)

Lokasi: 324 (29.290 MW)

Rina Herdianita - KK PVG ITB


Perhitungan Potensi
 Perhitungan potensi panas bumi bukan merupakan proses yang
statik, tapi harus dilakukan secara berkesinambungan selama
eksplorasi, pengembangan dan eksploitasi.
 Tergantung dari keyakinan (resiko) geologi dan nilai (kelayakan)
ekonomi.
 Metode yang dilakukan:
– Memperkirakan aliran panas alamiah
– Membandingkan dengan lapangan lain
– Perhitungan volumetrik
– Simulasi numerik model reservoir

Rina Herdianita - KK PVG ITB


Perhitungan Potensi

1. Mengestimasi kehilangan panas alamiah (metode hilang panas)


 sumber daya spekulatif
2. Membandingkan dengan daerah panas bumi lain yang mempunyai
kemiripan lapangan dan telah diketahui potensinya (metode
perbandingan atau rapat daya)  sumber daya spekulatif
3. Mengestimasi energi panas yang terkandung dalam batuan
maupun fluida (metode volumetrik)  sumber daya hipotetis atau
cadangan
4. Mengestimasi kandungan massa fluida dengan memperhitungkan
energi panas yang terdapat dalam fluida (air panas maupun uap)
 cadangan

Rina Herdianita - KK PVG ITB


Pemanfaatan geotermal
Langsung dan tidak langsung

Direct and indirect use


Pemandian air panas

Geowisata
Air conditioner
Snow melting
Pengering tomat

Aquakultur
Greenhouse

You might also like