Basic Emergency Medicine

Dr Ugi Sugiri SpEM

Emergency & Accident Dept
Fatmawati General Hospital
ABCD
 Physiology
 Basic unit of life = cell
 Cells get energy needed to stay alive by
reacting oxygen with fuel (usually glucose)
 No oxygen, no energy
 No energy, no life
 Ventilasi Airway
O2
paru
breathing

difusi
Distribusi  sirkulasi darah
O2
arteri
O2
CO2

CO2 MAKROSIRKULASI
jantung

cair
ginjal

ekskresi MIKROSIRKULASI
vena
 Formula Explains the whole of
Cardiovascular and Respiratory System
 DO2 = [1.39 x Hb x SaO2 + (0.002 x
PaO2)] x CO

 Cardiac Output = Heart rate x Stroke

Volume
 Heart rate is controlled by the
autonomic nervous system.
 Stroke volume is determined by
Preload, Afterload and Contractility;
 Elektrolit + Plasma Saluran lymphe
darah

arteriole MIKROSIRKULASI

Eritrosit perfusi

ATP
mitochondria O2 Na +
Na+
K+ K+
Cl-
CO2 Cl-

sel perfusi
Na+ Na+
K + ATP
Cl - K+
Cl-

End-venule
Saluran lymphe
Saluran lymphe
 Oxygen Delivery
 Increasing pulse mean ,compensation
mechanism to maintain adequacy oxygen
delivery, thus DO2 tend to decrease
Hypoxia.
Fisiologis penyebab kematian pasien Respiratory
Rate

Nadi Tensi (volume darah Hypoxia systemic

Akral Hypoxia sistemik di vaskuler) akibat gangguan
Kesadaran Hypoksia sentral Airway, breathing

Pulse pressure + Mean Arterial Pressure

Respiratory rate Ventilasi  oksigenasi

Menurun Meningkat

kelainan syaraf kelainan airway kelainan breathing

Sentral Perifer (serat syaraf) Paru ddg dada diafragma

fraktur vertebrae cervical abdomen

 Nadi
Systemik
Akral

Hypoxia
(Fisiologis)
Sentral kesadaran

Aliran darah sistemik aliran darah sentral

S-D Pulse pressure (<40-60)~ stroke volume

Tensi
(Circulation)
D+1/3 (S-D) Mean Arterial Pressure~aliran darah
(MAP) jantung (>70- 130<)
ke ginjal (>70-130<)
(Otak (>80- …)
Circulation Jantung jugular vein pressure (JVP)
Dinding pembuluh darah pemb.drh besar perdrhan

end arteriole LIRS

SIRS

Isi Volume darah Tensi : - Pulse Pressure

- Mean Arterial Pressure
Produksi urine warna
jumlah
 Kenyataan sehari-hari
- MOD
tak dapat diketahui dianggap MOD
- MOF
Tindakan - Oxygen dipenuhi
(resusitasi) - Jalan oxygen diperbaiki

EVALUASI
 Pasien datang dicari kelainan fisiologi -Nadi, akral,

kesadaran
- Tensi
- Respiatory Rate

Lakukan resusitasi : - Oxygenasi

- Jalan oxygen diperbaiki

Evaluasi (fisiologi)

Hypoxia hilang Hypoxia tetap

Resusitasi lanjut

Stabilisasi k/p Surgical resusitasi

 Pasien non trauma dicari kelainan fisiologis

Resusitasi Evaluasi

Tindakan definitif Symptom + Stabilisasi

Sign

 Pasien trauma dicari kelainan Fisiologis

Resusitasi Evaluasi

Tindakan definitif dicari kelainan Stabilisasi

anatomis yang
tinggal
 Pengertian Resusitasi Pemenuhan oxygen sel (mikrosirkulasi)

Cara : - Pemberian oxygen tambahan

- Perbaikan Airway
- Perbaikan Breathing
- Perbaikan Circulation

Pengertian Stabilisasi usaha agar kelainan fisiologis tak terjadi lagi

Cara : menjaga - supplay oxygen

- kondisi Airway tetap paten
- kondisi Breathing tetap baik
- kondisi Circulation tetap baik
- volume darah
- penghentian perdarahan
- menjaga jantung
 Evaluasi penilaian kembali kelainan Fisiologis setelah Resusitasi

Cara : menilai pasien berdasar

- Nadi, akral hypoxya systemik
- kesadaran hypoxya sentral
- Tensi - Pulse Pressure
Volume darah
- Mean Arterial Pressure
- Urine : - Warna
Volume darah
- Jumlah
- Respiratory Rate Ventilasi