You are on page 1of 4

Diagram Alir Proses Pembuatan Asam Fosfat

Acid Cooler
Tank
Asam Produk
Sulfat Vacuu Asam Fosfat
Batuan m
Fosfat Cooler Vaporiz
Screen
er
Ball Mill

Seal Tank Filter I


Convey
or Digester ATM
I

Pre Digester
From AlF Plant Filter
Sulfuric Acid Mixer II
Separat
Silicate Slurry
Retur or
n A/B
Filtered
Acid Acid
Hydratio Tank Storage To Flourine
n Recovery / AlF3
Tank
Filter II
ATM

Wash
Convey Water
or Tank
Filter
Separat
or
A/C
Gypsum
Dihydrate

Gambar 1. Diagram Alir Proses Pembuatan Asam Fosfat


Diagram Balok Proses Pembuatan Asam Fosfat

Gambar 2. Diagram Balok Proses Pembuatan Asam Fosfat


Uraian Singkat
Batuan fosfat diumpankan dalam bentuk bongkahan kedalam sistem penghancur yaitu
ball mill setelah memiiki ukuran 8 mesh batuan fosfat diumpankan ke dalam digester
bersamaan dengan pengumpanan asam sulfat. Dalam digester terjadi pengadukan dan
pencampuran antara kedua material tersebut. Dilakukan pendinginan dengan vacuum cooler
sehingga produk asam fosfat yang telah didinginkan tersebut dapat dilakukan filtrasi pada Filter
1. Pada filter 1 akan didapat asam fosfat murni dan pengotor-pengotor lain akan lolos terfiltrasi
ke tahap berikutnya. Tahap berikutnya dilakukan penambahan Silica slurry. Silica merupakan
bahan baku yang penting sekaligus bertindak sebagai asam dan fluks ( zat dalam sebuah reaksi
yang berfungsi untuk menyerap zat pengotor dalam reaksi ). Dari fluor yang terdapat di dalam
batuan fosfat, kira-kira 20% terkonversi menjadi SiF4 dan menguap. Reaksi berlangsung cepat,
ketika penambahan Silica Slurry yang berasal dari AlF Plant dilakukan filtrasi kembali pada
Filter II sehingga didapatkan produk samping yaitu Gypsum Dihydrate.
Diagram Alir Proses Produksi Asam Phospat dengan Asam Kuat
(H2SO4 Leaching)

Gambar 2. Diagram Alir Proses Produksi Asam Phospat dengan Asam Kuat (H 2SO4 Leaching)

Reaksi Kimia Yang Terjadi


Ca3(PO4)2 + 3H2SO4 + 6H2O 2H3PO4 + 3(CaSO4.2H2O)
Reaksi Samping :
CaF2 + H2SO4 + 2H2O 2 HF + CaSO4 . 2H2O
6HF + SiO2 H2SiF6 + 2H2O

Uraian Proses

Batuan fosfat dipecah hingga ukuran 65% - 200 mesh, dimasukkan ke dalam reactor
pengaduk dan ditambahkan H2SO4 93 98% dengan suhu pemanasan dari 75 80 C,
setelah itu didinginkan dengan udara. Kemudian dialirkan ke travelling pan filter untuk
proses penyaringan dan dicuci dengan air panas. Air cucian yang mengandung gypsum
dikirim ke gypsum plant atau ditampung sebagai slurry, diolah dan dibuang ke lagoon. Air
cucian yang mengandung asam fosfat encer di travelling pan filter, direcycle ke reactor.
Gas dari reactor dibersihkan di fume scrubber sehingga bisa dibuang, larutan yang tidak
terbentuk sempurna ditampung sebagai slurry. Hasil dari travelling pan filter dipisahkan
dalam reactor dan terbentuk produk 40% H3PO4, dan hasil samping berupa sludge direcycle
kembali ke travelling pan filter. Untuk mendapatkan hasil H3PO4 yang cukup murni, larutan
dari travelling pan filter dimasukkan ke dalam evaporator untuk menguapkan air dengan
bantuan steam sehingga dihasilkan H3PO4 75%.
H3PO4 40% dicampur dengan H3PO4 75% dan ditambahkan H2SO4 93 98% dan
dinetralkan dengan NH3 pada tangki berpengaduk. Pengadukan bertingkat terjadi dari
tangki 1, ke tangki 2, dan ke tangki 3. Dari tangki 1 ada yang langsung ke tangki 3, gas dari
tangki 1, 2, dan 3 dialirkan ke fume dust scrubber untuk dibersihkan dan bisa dibuang. Dari
tangki 3 dialirkan ke rotary granulator yang ditambah potassium kristal untuk membentuk
butiran. Butiran dikeringkan di Rotary Dryer dengan bantuan udara panas pada suhu 150
C. Udara dan debu keluar pada suhu 80 C, dialirkan ke fume dust scrubber, dibersihkan
dan dibuang ke vent gas. Butiran yang kering menuju double deck screen ( tempat
pengayakan ), diayak. Produk yang halus digunakan sebagai bahan dasar pupuk kimia,
untuk dikarungi dan dikapalkan. Sedangkan produk yang kasar dipecah lagi dan diayak
sesuai dengan produk yang diinginkan

PUSTAKA
Jannah, Fitriyatun Nur. 2014. MAKALAH PEMBUATAN PUPUK ZA.
https://www.scribd.com/doc/220425875/Makalah-Pembuatan-Pupuk-ZA [11 Oktober
2016]
Kesuma, Sapta Hadi. 2016. Pross Produksi Amoniak dan Gas Alam.
https://www.academia.edu/9667271/Proses_Pembuatan_Amonia. [11 Oktober
2016]
Sapoetri, 2015. Asam Phospat. https://www.scribd.com/doc/202475175/Asam-Phospat-PIK.
[11 Oktober 2016]
Wirawan, Adhitomo. 2013. Process Flow Diagram.
http://www.slideshare.net/adhitomowirawan/process-flow-diagram-pg. [ 8 Oktober
2016 ]

You might also like