You are on page 1of 11

EKONOMI KESEHATAN

Studi Kelayakan Bisnis “Klinik Bersalin Muhafa”

Disusun Oleh:
MUTIARA LISA APRILLA
1710104196

PROGRAM STUDI DIV BIDAN PENDIDIK


FAKULTAS ILMU KESEHATAN
UNIVERSITAS ‘AISYIYAH
YOGYAKARTA
BAB I
PENDAHULUAN

A. LATAR BELAKANG

Klinik adalah fasilitas pelayanan kesehatan yang menyelenggarakan pelayanan


kesehatan perorangan yang menyediakan pelayanan medis dasar dan/atau
spesialistik (Permenkes RI No.9/Menkes/Per/I/2014). Berdasarkan jenis
pelayanannya, klinik dibagi menjadi Klinik Pratama dan Klinik Utama
(Permenkes RI No.9/Menkes/Per/I/2014). Klinik Pratama merupakan klinik yang
menyelenggarakan pelayanan medik dasar baik umum maupun khusus. Klinik
Utama merupakan klinik yang menyelenggarakan pelayanan medik spesialistik
atau pelayanan medik dasar dan spesialistik Seorang bidan yang membuka Klinik
dapat disebut juga sebagai wirausahawan. Dimana wirausahawan adalah seorang
yang memiliki keahlian menjual, mulai menawarkan ide hinggá komoditas yakni
layanan jasa. Sebagai pelaku usaha mandiri dalam bentuk layanan jasa kesehatan,
dituntut untuk mengetahui dengan baik manajemen usaha. Bidan sebagai pelaku
usaha mandiri dibekali dengan kemampuan menyusun perencanaan, yakni
berdasarkan visi yang diimplementasikan secara strategis dan mempunyai
kemampuan personal selling yang baik guna meraih sukses.

B. TUJUAN RENCANA USAHA

a. Umum

a) Untuk memberikan pelayanan kesehatan yang memadai dan mudah di


jangkau kepada masyarakat terutama ibu dan anak
b) Untuk menurunkan angka persalinan yang dibantu oleh dukun kampung
c) Untuk menurunkan angka kematian ibu dan bayi di daerah tersebut
d) Untuk membantu meningkatkan kesehatan ibu dan anak

b. Khusus
a) Untuk membantu masyarakat mendapatkan pelayanan kesehatan yang
optimal
b) Untuk menerapkan ilmu yang sudah didapatkan.
c) Untuk mengembangkan usaha berupa penjualan jasa kepada masyarakat

C. VISI

Menjadi Klinik Yang Berprestasi, Unggul dalam hal pelayanan.

D. MISI

Memberikan Pelayanan Professional, Berkualitas dalam Era Globalisasi dengan


Prinsip Asuhan Sayang Ibu.

E. ASPEK PEMASARAN

1. Sasaran

Sasaran Klinik Bersalin adalah masyarakat dari semua golongan. Pengguna


layanan jasa praktek Klinik Bersalin ini adalah ibu hamil, bayi, balita, anak,
remaja, wanita usia subur, pasangan usia subur, wanita-wanita yang mengalami
masa menopause dan lansia. Layanan yang paling sering dibutuhkan adalah partus
atau persalinan. Bayi dan balita yang membutuhkan imunisasi juga bisa menjadi
konsumen jasa bidan. Ibu hamil biasa memeriksakan kesehatan kandungannya,
ibu melahirkan bayinya dengan bantuan bidan, hingga para ibu yang ingin
mengimunisasikan bayi mereka ataupun para ibu yang ingin mengikuti program.

2. Strategi

Produk yang dipasarkan adalah berupa jasa pelayanan dibidang kebidanan yang
meliputi pelayanan pemeriksaan hamil, bersalin, nifas (setelah melahirkan), bayi,
balita dan keluarga berencana (KB). Strategi pemasaran yang dilakukan dapat
melalui mulut ke mulut.

Sementara untuk memperkenalkan program unggulan senam hamil, senam nifas,


water birth ditempuh melalui promosi kesehatan dengan memperkenalkan senam
hamil, senam nifas, water birth pada ibu yang melalukan pemeriksaan antenatal
tentang manfaat dan keuntungan melakukan senam hamil, senam nifas dan water
birth.

Strategi yang ditempuh untuk dapat menarik perhatian klien adalah dengan
menjadi bidan yang professional, efektif dan efisien dalam memberikan
pelayanan, ramah, cepat tanggap terhadap keadaan klien, tidak membeda –
bedakan pasien, meningkatkan keterampilan agar dapat memberikan pelayanan
kesehatan yang bermutu tinggi serta menjalin kerja sama dengan rumah sakit atau
klinik untuk mempercepat penanganan bila terjadi kegawatdaruratan. Biaya
pelayanan yang terjangkau juga merupakan salah satu strategi pemasaran.

Dengan fasilitas pelayanan yang memadai dan keramahtamahan petugas dalam


memberikan pelayanan kepada pasien, maka akan membuat pasien merasa
nyaman dan puas dengan pelayanan yang diberikan. Disini juga disediakan kotak
saran tertulis jika pasien ingin menyampaikan keluhan terkait pelayanan.

F. Analisis SWOT

a. Strength (Kekuatan)

· Telah menyelesaikan program D4 Kebidanan

· Pengetahuan baik tekhnis maupun non tekhnis, antara lain :

1. Asuhan persalinan normal

2. Keluarga berencana

3. Pelatihan water birth

· Mengembangkan diri sejalan dengan pengembangan ilmu pengetahuan dan


teknologi

· Memiliki penampilan yang menarik

· Memiliki solidaritas yang tinggi

· Pandai bersosialisasi
· Memiliki rasa humor

· Kreatif dan inovatif

· Ramah dan santun

b. Weakness (Kelemahan)

· Emosian

· Pelupa

· Egois

c. Opportunities (peluang)

· Klinik Bersalin yang ada relatif sedikit

· Bidan-bidan senior kurang bisa meningkatkan kreatifitas sehingga terlihat


monoton

· Bidan-bidan senior tidak mempunyai inovasi yang lebih segar sehingga


pelayanan ditempat itu seperti itu-itu saja dan tidak ada pengembangan terhadap
pelayanan

d. Threats (ancaman)

· Adanya persaingan yang tidak sehat

G. Inovasi/Unggulan Layanan

Ingin memperbarui dan memodifikasi pelayanan dengan cara sedemikian rupa


sehingga dapat mendirikan sebuah tempat pelayanan kesehatan yang dapat
memberikan kepuasan kepada pasien dan membuat pasien merasa nyaman berada
disebuah tempat pelayanan tersebut.

Ada ruangan ibadah agar ibu dan keluarga pasien yang sedang menunggu
juga dapat menjalankan ibadah dengan khusyuk sehingga pasien tidak buru-buru
untuk pulang kerumah untuk menjalankan ibadah. Ada ruang senam bagi ibu
hamil, ibu nifas untuk membantu melancarkan proses persalinan dan membantu
mempercepat pemulihan ibu pada ibu nifas. Ada kolam air hangat water birth
untuk relaksasi ibu.

Diruang tunggu disediakan tempat minum seperti air putih apabila pasien
lelah bisa menghilangkan dengan minum dan setiap pasien datang pasien
disuguhkan dengan teh hangat sehingga pasien merasa senang dan bidan sekali-
kali berbicang-bincang dan bercanda mengakrabkan diri sehingga bidan dengan
pasien maupun keluarga pasien merasa lebih dekat dan pasien merasa lebih
diperhatikan.

BAB II
PROGRAM PELAYANAN
A. Jenis layanan dan harga
No Jenis Pelayanan Tarif
1. Pelayanan ANC
a Pelayanan ANC Rp. 20.000,00
b Senam hamil Rp. 25.000,00
c Imunisasi TT Rp. 30.000,00
2 Pelayanan Persalinan
a Proses persalinan normal Rp. 900.000,00
b Proses Persalinan Sectio Cesaria Rp. 20.000.000
c Perawatan Nifas Rp. 50.000
3. Pelayanan Kunjungan Nifas
a Pemeriksaan nifas Rp. 30.000,00
4. Pelayanan Imunisasi
a BCG Rp. 30.000,00
b Polio Rp. 30,000,00
c Hepatitis B Rp. 30,000,00
d DPT-HB Rp. 30,000,00
e Campak Rp. 30,000,00
6. Pelayanan KB
a Pil Rp. 10.000,00
b KB suntik 1 bulan Rp. 25.000,00
c KB suntik 3 bulan Rp. 30.000,00
d IUD
1) Pasang IUD Rp. 300.000,00
2) Kontrol IUD Rp. 75.000,00
3) Lepas IUD Rp. 150.000,00
e Implan Rp. 150.000,00
f Kondom Rp 20.000,00

B. Tempat dan lokasi usaha

Klinik Bersalin ini akan didirikan di Pakan kamih, Kabupaten Agam Sumatera
Barat. Padatnya penduduk serta minimnya fasilitas kesehatan yang ada. Selain itu,
letak yang strategis yaitu dekat dengan jalan utama sehingga lalu lintas ini cukup
ramai dilalui oleh masyarakat termasuk juga transportasi umum.

Tempat untuk praktik bidan terpisah dari ruangan keluarga terdiri dari:

a. Ruang Tunggu
b. Ruang pemeriksaan
c. Ruang persalinan
d. Ruang rawat inap
e. Ruang water birth
f. Ruang konsultasi bayi
g. Ruang ibadah
h. WC/ Kamar mandi
i. Ruang pencegahan dan pengendalian infeksi, dan
j. Ruang senam
k. Ruang operasi

C. Waktu pelayanan

Untuk jam praktek dimulai dari pukul 15.00 – 21.00 WIB setiap harinya,
Sedangkan untuk pelayanan pasien partus 24 jam. Salah satu penyebabnya adalah
proses persalinan yang sering tidak bisa diperkirakan.

D. Tenaga Kerja

NO TENAGA KERJA JUMLAH


.
1 Dokter Obgyn 2 orang

2 Dokter Anastesi 1 orang

3 Dokter Bedah 1 orang

4 Dokter anak 1 orang

5 Apoteker 1 orang

6 Perawat 2 orang

7 Laboran 1 orang
8 Bidan pengelola 1 orang

9 Bidan pelaksana 3 orang

10 Asisten Apoteker 1 orang

11 Sanitarian 1 orang

12 Rekam medis 1 orang

13 Administrasi 1 orang

14 Satpam 2 orang

15 Cleaning Service 2 orang

16 Bendahara 1 orang

17 Sopir 1 orang

E. Kelayakan usaha

Kelayakan dari Klinik Bersalin ini sudah teruji dari surat-surat perizinan yang
dimiliki dan kemauan masyarakat sekitar untuk memiliki tempat pelayanan
kesehatan terdekat, sehingga masyarakat tidak perlu membuang waktu dalam
menempuh jarak yang cukup lama untuk datang ke tenaga kesehatan, sehingga
tingkat kepedulian masyarakat terhadap dirinya dan kesehatan dapat lebih
diutamakan oleh masyarakat itu sendiri, dan fasilitas di Klinik ini sudah sebagian
besar terpenuhi kelayakannya dan sudah memiliki standar yang sudah teruji untuk
memberikan kepuasan dan kenyamanan terhadap klien maupun pasien itu sendiri.

F. Perizinan

Usaha ini memiliki perizinan sebagai berikut :

a. Surat izin pendirian balai pengobatan swasta


b. Surat izin mendirikan bangunan

c. Surat izin gangguan tempat usaha

d. Surat izin lingkungan

e. Surat tanda register bidan

f. Surat tanda register dokter

g. Surat tanda register perawat

h. Surat tanda register apoteker

i. Surat tanda register tenaga sanitarian

j. Surat izin praktik dokter

k. Surat izin praktik bidan

l. Surat izin praktik perawat

m. Surat izin praktik apoteker

n. Surat izin kerja sanitarian

G. Sumber Dana

Sumber dana adalah tabungan pribadi sebanyak Rp 300.000.000, modal dari


orang tua dan keluarga 150.000.000, pinjam dana dari bank 500.000.000, Jadi
total keseluruhan modal Rp.950.000.000,00

BAB III
KESIMPULAN

Usaha pelayanan kesehatan di bidang pertolongan persalinan dengan


berlandaskan asuhan sayang ibu yang lebih menekankan pada kenyamanan dan
ketentraman hati dari klien, masih sangat jarang di Kabupaten Agam, terlebih
yang menyediakan water birth. Desain bangunan rumah sakit yang dibuat
senyaman mungkin, membuat seorang ibu bersalin merasakan seperti sedang
berada di rumah sendiri sehingga ibu tidak merasa tertekan atau stres ketika
menghadapi persalinan.
Berdasarkan uraian di atas, hal-hal tersebut menjadi peluang yang sangat
besar bagi Klinik Bersalin Muhafa untuk menjadi klinik bersalin pertama yang
mempelopori kenyaman ibu dalam bersalin, serta layanan water birth di
Kabupaten Agam.

DAFTAR PUSTAKA

Kasmir & Jakfar. 2012. Studi Kelayakan Bisnis. Jakarta: Kencana Prenada Grup.

Husnan, Suad & Muhammad, Suwarsono. 2008. Studi Kelayakan Proyek. Edisi 4.
Yogyakarta: UPP AMP YKPN.

Zethaml, Valarie, Mary Jo Bitner, Dwayne D. Gremler. 2013. Service Marketing.


McGraw-Hill International Edition.

You might also like