You are on page 1of 11

Tugas Mandiri

Technical Drawing
Dimension for Technical Drawing

Novi Christiany
2001543093
Bina Nusantara University
Jakarta
Kata Pengantar

Puji dan syukur kepada Tuhan YME yang telah memberikan rahmat
sehingga saya dapat menyelesaikan pembuatan tugas ini.
Dalam pembuatan tugas ini, banyak kesulitan yang saya alami terutama
disebabkan oleh kurangnya pengetahuan dan sumber-sumber info yang
masih terbilang terbatas. Namun berkat bimbingan dan bantuan dari semua
pihak akhirnya tugas ini dapat terselesaikan tepat pada waktu.

Terimakasih juga tak lupa saya ucapkan kepada dosen mata kuliah Interior
Technical Drawing, Polin Marshala Simanjuntak, S.Sn (D3274) &
Polniwati Salim,S.Sn., M.Ds (D3620) yang telah memberikan saya tugas
ini, semoga tugas ini dapat bermanfaat bagi saya.Tak ada gading yang tak
retak, Begitu pula dengan tugas yang saya buat ini yang masih jauh dari
kesempurnaan.
Oleh karena itu saya memohon maaf apabila ada kekurangan ataupun
kesalahan.
Kritik dan saran sangat diharapkan agar tugas ini menjadi lebih baik.

ii
Daftar Isi
Halaman Sampul…………………………………………………..i
Kata Pengantar…………..…..…………………………………….ii
Daftar Isi………..………………………………………………… iii

Bab I. Dimensioning

Kelengkapan Angka Dimensioning…………………. 2


Garis Ukur…………………………………………… 2
Garis Ekstensi..………………………………………. 3
Cara Mengukur Lingkaran……………………………4

Bab II. Cara Menggambar Lingkaran

Titik Pusat Lingkaran………………………………... 5


Sumbu Silinder………………………………………. 5
Turunan dari Lingkaran..……………………………..5
Segi – Segi Beraturan..………………………………. 7
a. Segilima Beraturan………………………….7
b. Segienam Beraturan………………………... 8

Kata Penutup………………………………………….8

Daftar Pustaka

iii
Dimensioning

Pendimensian bertujuan untuk mengetahui ukuran sebenarnya benda tersebut

Teknik pendimensian gambar teknik :

1. Garis Ukur dan Garis Bantu


Sebuah garis ukur, dengan
mata panahnya,menunjukkan
besarnya ukuran dari suatu
permukaan atau garissejajar
dengan garis ukur. Garis
bantu dan garis ukur ditarik
dengangaris tipis.Garis bantu
ditarik sedikit melebihi, kira-
kira 2 mm, garis ukur.Dibeberapa negara seperti Amerika, garis bantu tidak langsung
berhubungan dengan garis gambar, tetapi dengan jarak sedikit, untuk membedakan
garis gambar dengan garis bantu. Selain itu perlu juga diketahui cara penulisan ukuran
benda yang benar.

2
Cara menggambar garis ukur dan bantu yang benar :

Garis bantu dan garis ukur dengan macam-macam ukuran

3
2. Garis Ekstensi

Extension line (Garis perpanjangan) harus digambar dengan garis tipis secara continue, garis
iniharus ditarik tegak lurus sesuai dengan panjang fisiknya.g)

3. Cara Mengukur Lingkaran

Mengukur lingkaran menggunakan metode menghitung luas lingkaran yaitu dengan rumus
luas lingkaran =

π r2
Dengan keterangan sebagai berikut :
π = phi = 3,14 atau 22/7
r = jari-jari lingkaran

Keliling =
πxd
Dengan keterangan sebagai berikut :
π = phi = 3,14 atau 22/7
d = diameter

4
Cara Menggambar Lingkaran

1. Titik Pusat Lingkaran


Titik pusat lingkaran adalah titik yang terletak di tengah-tengah lingkaran. Pada gambar
diatas, titik O merupakan titik pusat lingkaran.

Berikut langkah-langkah dalam menentukan titik pusat suatu lingkaran dengan menggunakan
konsep lingkaran dalam segitiga, dapat ditunjukkan oleh gambar berikut.

Secara singkat, menentukan titik pusat lingkaran dengan menggunakan konsep lingkaran
dalam segitiga dilakukan dengan melukis segitiga sembarang sedemikian sehingga ketiga sisi
segitiga tersebut menyinggung lingkaran. Setelah itu lukis garis bagi dari dua sudut segitiga
yang terbentuk. Dua garis bagi yang terbentuk akan berpotongan pada titik pusat lingkaran.

2. Sumbu Silinder

Sumbu Silinder atau tabung adalah bangun tiga dimensi beraturan yang berbentuk batang
dengan penampang berbentuk lingkaran dengan jari-jari tertentu dan memiliki ketinggian
tertentu.

3. Turunan Lingkaran

Telah diketahui bahwa rumus untuk luas lingkaran adalah πr2 dan rumus untuk kelilingnya
adalah 2πr. Jika dimisalkan rumus keliling dan luas ini adalah fungsi terhadap r yakni
L(r)=πr2 dan K(r)=2πr

5
maka akan terdapat kaitan yang sangat erat antara kedua rumus ini.

Perhatikan gambar berikut ini


Gambar di samping merupakan dua
lingkaran yang sepusat, dan jika
dimisalkan lingkaran yang lebih kecil
memiliki panjang jari-jari r maka panjang
jari-jari untuk lingkaran yang lebih besar
adalah r+Δr.
Luas daerah yang tidak terarsir diatas
merupakan selisih antara luas daerah
lingkaran yang besar dengan yang lebih
kecil yakni ΔL.
ΔL=π(r+Δr)2−πr2
Sekarang untuk rumus di atas kita bagi
kedua ruasnya dengan Δr sehingga
terdapat perbandingan antara selisih luas
dengan selisih jari-jari
ΔLΔr=π(r+Δr)2−πr2Δr

Jika selisih jari-jari menuju 0 (Δr→0)


maka persamaan diatas menjadi seperti
gambar disamping
Persamaan terakhir di atas menyatakan
bahwa turunan luas lingkaran terhadap
jari-jarinya merupakan kelilingnya.
Dari ilustrasi di atas kita dapat
menyimpulkan bahwa keliling sebuah
lingkaran awalnya adalah sebuah luas,
tapi dengan ketebalan yang sangat tipis
lebih tipis dari apapun. Saking tipis
ketebalannya membuat luas yang
berada di dimensi dua harus "turun" ke
dimensi satu yang hanya memiliki
panjang yaitu keliling.

6
Segi-Segi Beraturan

A. Membuat Segilima Beraturan

Buat lingkaran dengan pusat M


 Tarik garis tengah melalui titik M memotong lingkaran di titik A dan titik B
 Buat busur yang sama dari titik A dan titik B. Perpotongan busur tersebut ditarik garis
memotong lingkaran di titik C dan D serta melalui titik M
 Kemudian buat busur yang sama pada titik M dan titik B. Perpotongan busur tersebut
ditarik garis hingga memotong di titik E
 Hubungkan garis dari titik E dan titik D
 Lingkarkan dari titik E sepanjang ED ke arah MA hingga memotong di titik F
 Garis DF merupakan sisi dari segi lima beraturan
 Dan seterusnya lingkarkan sisi tersebut pada keliling lingkaran akan membentuk
segi lima beraturan

7
B. Membuat Segi Enam

1. Pada ruas garis sebagai sisi segi enam, buatlah segitiga sama sisi.
2. Buatlah lingkaran dengan jari-jari sama dengan panjang sisi segi enam dengan pusat
di titik sudut segitiga sama sisi pada langkah 1.
3. Duplikasi ruas garis sebagai sisi segi enam dengan menggunakan jangka.

Kata Penutup

Demikian tugas mandiri Interior Technical Drawing. Mohon maaf jika ada
kesalahan yang saya ambil dari sumber karena terbatasnya pengetahuan
mengenai teknik menggambar.
Terimakasih.

8
Daftar Pustaka

http://pembelajaranmatematikakontekstual.blogspot.co.id/2015/05/cara-menggambar-segienam-
beraturan.html
https://ar.itb.ac.id/wp-content/uploads/sites/162/2016/08/Standar-Manual-2015.pdf

http://www.gudangrumus.com/2014/10/rumus-keliling-dan-luas-lingkaran.html
http://id.wikihow.com/Menghitung-Luas-Lingkaran
http://pembelajaranmatematikakontekstual.blogspot.co.id/2015/05/cara-menggambar-
segienam-beraturan.html

You might also like