You are on page 1of 13

BAB I

PROFIL PERUSAHAAN

A. Deskripsi Umum Perusahaan


ELS NATURAL FOOD merupakan suatu kegiatan usaha yang bergerak di
bidang makanan yaitu pembuatan Dragon Egg Roll.
Kegiatan usaha ini bertujuan untuk melatih kemampuan mahasiswa dalam
bidang kewirausahaan.

B. Riwayat Perusahaan
ELS NATURAL FOOD dibentuk oleh kami untuk berwirausaha dan sebagai
implementasi dari mata kuliah manajemen industri jurusan Akuntansi Fakultas
Ekonomi Universitas Muhammadiyah Jember.

C. Visi dan Tujuan Perusahaan


VISI
Visi kami membuat usaha kami ini bermanfaat bagi lingkungan sekitar dengan
membuka banyak lapangan kerja, dan memotivator banyak orang untuk bisa
menjadi seorang pengusaha, terutama kaum remaja (generasi milinial).

TUJUAN
a. Mendapatkan keuntungan dari produk ini
b. Sebagai tempat belajar berwirausaha bagi mahasiswa dan masyarakat
c. Menciptakan lapangan pekerjaan maupun usaha sampingan untuk
memperbaiki taraf ekonomi bagi masyarakat dan mahasiswa.

D. Cara Pembuatan Produk


Bahan – bahan yang dibutuhkan untuk membuat “DRAGON EGG ROLL”
yaitu sebagai berikut :
1. Buah Naga
2. Tepung Beras

1
3. Tepung Terigu
4. Telur
5. Gula pasir
6. Garam
7. Vanilli
8. Margarin
9. Santan Kelapa
10. Air putih
Cara membuat produk kami tidak berbeda jauh dengan membuat egg roll pada
umumnya, yaitu dengan langkah-langkah berikut ini:
 Kocok telur dengan gula dan garam samapai mengembang.
 haluskan buah naga dengan cara di blend.
 Masukkan tepung beras dan tepung terigu di sertai dengan vanilli.
 Kemudian aduk hingga vanili tercampur lalu masukkan kocockkan telur.
 Setelah itu tuang santan kelapa dan dan buah naga yang sudah di blend
dan aduk hingga tercampur rata.
 Adonan siap dicetak.
 Setelah itu panaskan cetakan dengan api kecil.
 Masukkan adonan dengan takaran satu sendok makan ke dalam cetakan.
 Tunggu beberapa saat dan gulung egg roll.
 Lakukan sampai adonan habis.

2
BAB II

PEMBAHASAN

A. ANALISIS SWOT

Setiap usaha yang dijalankan, pasti ada yang sukses dan ada yang belum
sukses seperti halnya usaha ini. Ada beberapa hal yang menurut kami akan
menghambat dan sangat mendukung dalam menjalankan usaha ini.
Faktor penghambat tersebut diantaranya :
1. Banyaknya usaha yang sama
2. Harga bahan baku yang tidak stabil.
Tapi kami sudah merencanakan untuk memecahkan masalah faktor
penghambat tersebut diantaranya yaitu dengan berhati–hati dalam mengelola
setiap anggaran dana yang akan dikeluarkan.

1. Faktor Internal
1) Strength (Kekuatan)
a. Keunggulan produk
Kami menawarkan suatu produk makanan sehat dengan harga yang ekonomis dan
cocok untuk penyuka jajanan tradisional.
b. Kreativitas
Kami menawarkan kreativitas baru dalam mengolah buah naga memadukan
dengan jajanan tradisional yaitu kue semprong yang memberikan rasa yang enak
dan beda dengan lainnya.
c. Bahan baku mudah di dapat
Bahan baku pembuatan dragon egg roll ini tersedia banyak dan mudah di dapat
serta harganya terjangkau.
2) Weakness (Kelemahan)
a. Belum memiliki cukup pengalaman

3
Pengalaman untuk memulai usaha yang masih sangat minim merupakan suatu
kelemahan yang harus diatasi.
b. Kurangnya Sumber Daya Manusia
Keterbatasan sumber daya manusia sebagai produsen. Kurangnya keterampilan
kami dalam proses pembuatan abon cakalan.

2. Faktor Eksternal
1) Opportunities (Peluang)
a. Sistem pemasaran
Pemasaran yang akan kami lakukan cukup mudah. Kami akan
memasarkannya dilingkungan kampus, tempat tinggal dan tentunya dengan cara
online dan DO(Delevery Order) serta menitipkan di pasar dan warung.
2) Threats (Ancaman)
Salah satu bentuk ancaman yang dikhawatirkan bias terjadi adalah
keacuhan konsumen.
Terkadang masyarakat kurang tertarik terhadap makanan yang besifat tradisional
dan gaya konsumsi masyarakat saat ini di kuasai oleh makanan-makanan modern,
siap saji, dan dari bahan-bahan import.

STRATEGI SWOT Strength Weakness


a. Keunggulan produk a. Belum memiliki
b. Keterampilan dan cukup pengalaman
keahlian b. Kurangnya Sumber
c. Bahan baku mudah Daya Manusia
di dapat

4
Opportunity a. Melakukan program c. Melakukan latihan
a. Banyaknya promosi jitu terus-menerus
konsumen b. Meningkatkan d. Belajar berbisnis
b. Sistem pemasaran produksi dengan segala fasilitas
yang ada dan menjalin
koneksi seluas-
luasnya.
Threat a. Melakukan promosi a. Memperbaiki
a. Keacuhan kepada konsumen yang sistem manajemen
konsumen sekiranya tertarik b. Meningkatkan
dengan produk kami. promosi
b. Menawarkan c. Menjaga kualitas
keuntungan yang produk
didapat dengan
membeli produk kami

B. PRODUKSI DAN PEMASARAN

1. Strategi pemasaran
a. Pengembangan wilayah pemasaran
Area pemasaran utama adalah di sekitar daerah tempat tinggal kami.
Contohnya di kampus Universitas Muhammadiyah Jember. Promosi dilakukan
melalui kelompok-kelompok kecil sampai pada tingkat yang lebih tinggi.
b. Kegiatan promosi
Promosi merupakan bagian dari proses pemasaran. Promosi sangat
mempengaruhi kelancaran dan keberhasilan suatu usaha. Kami melakukan
promosi produk kami pada tahap awal melalui mulut ke mulut. Selanjutnya
dilakukan juga promosi melalui media sosial yang kini marak di dunia maya.
.

5
Untuk itu, kami menggalakkan promosi di berbagai media social, seperti
facebook, instagram, dan youtube. Hal ini kami maksudkan untuk memberi
kemudahan dalam pemesanan dan pembelian produk kami.

2. Strategi Produksi
Kami memproduksi dragon egg roll yang umumnya sudah ada dipasaran
namun dengan varian rasa yang original. Kami berusaha menciptakan suatu
pembaharuan di dunia makanan tradisional khususnya kue semprong.

3. Strategi Penetapan Harga


Harga merupakan suatu variabel yang mempunyai peranan penting dalam
dunia bisnis. Harga menunjukkan level dari suatu produk juga menjadi acuan
tentang bagaimana produk itu seharusnya bila dilihat dari harganya. Harga yang
kami tawarkan di sini, kami sesuaikan dengan sasaran kami yaitu para masyarkat
menengah ke bawah, mahasiswa, dan remaja. Harga kami sesuaikan dengan bahan
dan berbagai variable lain. Kami akan mengutamakan kualitas makanan, dan tidak
hanya berfokus mengambil keuntungan semata.

C. SEGMENTASI, TARGETING, DAN POSITIONING

1. Segmentation
Segmen pasar dragon egg roll yaitu kalangan masyarakat menengah dengan
kelompok remaja hingga kelompok dewasa dan mahasiswa.

2. Targeting
Target konsumennya yaitu masyarakat daerah Jember dan sekitarnya yang
menyukai camilan. Target konsumen dicapai dari penjualan abon cakalan secara
door to door ataupun secara online (ig,wa,dan fb)
3. Positioning

HATANIK (Halal, Tanpa bahan pengawet, dan Nikmat)

6
D. ANALISIS KELAYAKAN USAHA

1. Lokasi
Pembuatan nugget tahu ini dilakukan di Jalan Semeru XVIII No. X-4
Kecamatan Sumbersari, Kabupaten Jember. Lokasi ini cukup strategis karena
berdekatan dengan kampus Universitas Muhammadiyah Jember Jawa Timur.
2. Sarana dan Prasarana
Selain menggunakan rumah produksi, kami juga memanfaatkan berbagi
media soaial seperti, facebook, Instagram, WhatsApp dan lain sebagainya. Semua
sarana ini dilengkapi dengan prosedur atau tata cara membuat kue semprong.
3. Sumber Daya Manusia
Untuk usaha awal, sumber daya manusia yang tersedia terdiri dari tiga
orang yang bertanggung jawab sebagai pemilik dan sekaligus penanggung jawab
produksi, dan pemasaran. Setiap sumber daya manusia yang kami miliki memeliki
keahlian di bidangnya masing. Sehinga diharapakan dapat menjaga kualitas
produk, memberikan pelayanan yang baik kepada konsumen, dan mampu
bersaing di pasaran.

7
E. ANALISIS KEUANGAN
1. Biaya Tetap (Fixed cost)
Di bawah ini sedikit alat yang kami gunakan:
Jumlah Harga
No Nama Barang Jumlah Harga
Barang Satuan
1 Kompor gas 1 buah Rp150.000 Rp.150.000
2 Tabung gas 1 buah Rp.110.000 Rp.110.000
3 Blender 1 buah Rp.237.000 Rp.237.000
4 Cetakan 1 buah Rp.85.000 Rp.85.000
5 Pisau 1 buah Rp.3.000 Rp.3.000
6 Loyang 1 buah Rp.25.000 Rp.25.000
7 Sumpit kayu 1 buah Rp.12.000 Rp.12.000
8 Centong sayur 1 buah Rp.14.500 Rp.14.500
9 Sendok 1 buah Rp.3.000 Rp.3.000
10 Wadah 1 buah Rp.9.000 Rp.9.000
11 Gelas plastik 1 buah Rp.3.500 Rp.3.500
TOTAL Rp.552.000

2. Biaya Variabel (Variable cost) - Per Produksi


Jumlah
Nama Barang Harga
Barang
Tepung beras 1 kg 15000
Tepung terigu 500 gr 4500
Buah naga merah 2 buah 4000
Gula 2 ons 3200
Garam 1 gr 500
Telur 2 butir 3000
Margarin 125 gr 16500

8
Vanili 1 sachet 500
Gas - 2500
Plastik bungkus 25 bks 3250
Jumlah Harga Rp52.950

Tabel Penyusutan
Harga/Umur
Aset Penyusutan/Tahun Penyusutan/Bulan
Ekonomis
Kompor gas 150.000/5 tahun Rp.30.000 Rp.2.500
Blender 237.000/5 tahun Rp.47.400 Rp.3.950
Cetakan 85.000/5 tahun Rp.17.000 Rp.1.416
Pisau 3.000/5 bulan - Rp.250
Loyang 25.000/5 bulan - Rp.2.083
Sumpit kayu 12.000/5 bulan - Rp.1.000
Centong sayur 14.500/5 bulan - Rp.2.900
Sendok 3.000/5 bulan - Rp.600
Wadah 9.000/5 bulan - Rp.1.800
Gelas plastik 3.500/5 bulan - Rp.700
Jumlah Rp.17.199

A. Rencana produksi
1. Jenis produk = Dragon Egg Roll
2. Jumlah produksi = 25 pcs/hari = 750 pcs/bulan

B. Biaya tetap
1. Peralatan = Rp.552.000
Jumlah = Rp.552.000
= Rp. 17.199/bln (biaya penyusutan)

C. Biaya variabel
1. Bahan baku = Rp.52.950/ hari
= Rp.1.588.500/ bulan

9
2. Biaya overhead :
- LAT = Rp. 50.000
-lain-lain = Rp. 50.000
Jumlah = Rp. 100.000/ bln

D. Total Biaya Produksi = Rp. 1.705.699

E. Rencana pemasaran bulan pertama


- Harga pokok = Rp 52.950 / 25 pcs (dalam sekali produksi )
= Rp.2.118/ pcs
- Harga jual : = Rp.5.000

BEP unit untuk bulan pertama


Total biaya produksi untuk 1 kali produksi : harga per pcs
= Rp.52.950 : Rp.5000
= 11 pcs

Jadi, untuk mencapai titik impas maka dalam 1 produksi dragon egg roll yang
harus terjual adalah 11 pcs dengan harga per pcs adalah Rp.5.000.

Analisis Keuntungan
Total biaya produksi dalam 1 kali produksi : Rp.52.950
Keuntungan = 25 pcs x Rp2.882
= Rp72.050
Jadi, keuntungan yang diperoleh dengan menjual 25 bksdragon egg roll dengan
harga Rp. 5.000 per pcs dalam 1 kali produksi adalah Rp 72.050

10
Payback Period (Pengembalian Modal)

Total biaya Produksi : Laba usaha = Rp. 1.705.699 : Rp 72.050


= 24 produksi
Jadi modal akan kembali dalam jangka waktu 24 produksi.

11
BAB III

PENUTUP

A. Kesimpulan

Dari laporan di atas dapat di simpulkan bahwa dalam pembuatan kue


semprong merupakan jenis makanan awetan yang terbuat dari bahan – bahan yang
sederhana dan mudah didapat yang diolah dengan cara pencetakan. Dari hasil
pembuatan kue semprong buah naga sangatlah baik karena tidak menggunakan
campuran bahan kimia alias dengan menggunakan bahan alami yaitu buah naga
yang memiliki manfaat bagi kesehatan. Buah naga merah dapat membantu
konsumen tetap kenyang karena banyak mengandung kalori dan air.

12
LAMPIRAN

DOKUMENTASI

13

You might also like