Professional Documents
Culture Documents
Nurdina
nurdina.sidharta@yahoo.com
Universitas PGRI Adi Buana Surabaya
Latar Belakang
Berdasarkan Undang-Undang Pasar Modal Nomor 8 tahun 1995, pasar
modal adalah sebagai kegiatan yang berhubungan dengan penawaran umum
dan perdagangan efek, perusahaan publik yang berkaitan dengan efek yang
diterbitkannya, serta lembaga dan profesi yang berkaitan dengan efek.
Sehingga Pasar modal dapat diartikan sebagai wadah investor untuk
menjalankan investasi pada aset finansial. Berinvestasi di pasar bursa dapat
berupa kepemilikan obligasi, saham, reksadana, serta instrumen finansial
Malia, Volume 9, Nomor
17 1, Desember 2017
18 Pengaruh Rasio Keuangan dan Ekonomi Makro Terhadap Nilai Perusahaan
1
Husnan, Suad. Manajemen Keuangan Teori dan Penerapan (Keputusan Jangka Panjang).
Edisi Keempat. (Yogyakarta: BPFE, 2014) 65.
2
Brigham, Eugene F. dan Joel F. Houston. Dasar-dasar Manajemen Keuangan. Buku Satu.
Edisi Kesepuluh. Ahli Bahasa Ali Akbar Yulianto. (Jakarta: Salemba Empat, 2010) 221.
Malia, Volume 9, Nomor 1, Desember 2017
Nurdiana 19
3
M Hanafi Mamduh. Manajemen Keuangan. (Yogyakarta: BPFE. 2011) 94.
4
Ramadan, Imad Z. 2015. Leverage and The Jordanian Firms’ Value: Empirical Evidance.
International. Journal of Economics and Finance.7(4): 75-81.
5
Angga Pratama, I G B dan I G B Wiksuana. 2016. Pengaruh Ukuran Perusahaan dan
Leverage Terhadap Nilai Perusahaan Dengan Profitabilitas Sebagai Variabel Mediasi. E-
Jurnal Manajemen Unud. 5(2):1338-1367.
6
Kasmir. Analisis Laporan Keuangan. (Jakarta: Raja Geafindo persada. 2012) 87.
7
Chen, Li-Ju and Shun-Yu Chen. 2011. The Influence of Profitability on Firm Value With
Capital Structure as The Mediator and Firm Size and Industry as Moderators. Investment
Management and Financial Innovations. 8(3):121-129.
8
Patel, S. 2012. The effect of macroekonomic determinants on the perfomance of the Indian
Stock Market. NMIMS Management Review. 22(1): 1-11.
Malia, Volume 9, Nomor 1, Desember 2017
20 Pengaruh Rasio Keuangan dan Ekonomi Makro Terhadap Nilai Perusahaan
Tujuan Penelitian
Penelitian ini bertujuan untuk menguji pengaruh rasio keuangan dan
ekonomi makro terhadap nilai perusahaan pada saham perusahaan otomotif
dan komponennya di Bursa Efek Indonesia.
Penelitian Terdahulu
1. Mery, Zulbahridar dan Pipin Kurnia meneliti dengan judulpengaruh
likuiditas, leverage, dan profitabilitas terhadap nilai perusahaan dengan
kebijakan Dividen sebagai variabel moderasi pada Perusahaan
pertambangan yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia tahun 2011-2014.
Penelitian tersebut menunjukkan hasil sebagai berikut:Likuiditas
berpengaruh terhadap Profitabilitas berpengaruh terhadap nilai
perusahaan, Leverage tidak berpengaruh terhadap nilai perusahaan,
kebijakan dividen mampu memoderasi Likuiditas terhadap nilai
perusahaan, kebijakan dividen tidak mampu memoderasi leverage
terhadap nilai perusahaan, kebijakan dividen mampu memoderasi
profitabilitas terhadap nilai perusahaan.9
2. Penelitian Suwardika, Mustanda dengan judul pengaruh leverage, ukuran
perusahaan, pertumbuhan perusahaan, dan profitabilitas terhadap nilai
perusahaan pada perusahaan properti. Kesimpulan yang dibuat adalah
pertama yaitu leverage secara parisal berpengaruh signifikan dan memiliki
arah yang positif terhadap nilai perusahaan, kedua yaitu ukuran
perusahaan secara parsial tidak memiliki pengaruh yang signifikan
terhadap nilai perusahaan, ketiga yaitu pertumbuhan perusahaan secara
parsial berpengaruh signifikan namun memiliki arah yang negatif terhadap
9
Mery, Zulbahridar, dan Kurnia. 2017. Pengaruh likuiditas, leverage dan profitabilitas
terhadap nilai perusahaan dengan kebijakan Dividen sebagai variabel moderasi pada
Perusahaan pertambangan yang Terdaftar di bursa efek Indonesia tahun 2011-2014. JOM
Fekon.4 (1). Februari 2017.
Malia, Volume 9, Nomor 1, Desember 2017
Nurdiana 21
10
Suwardika dan Mustanda. 2017. Pengaruh leverage, ukuran perusahaan, pertumbuhan
perusahaan, dan profitabilitas terhadap nilai perusahaan pada perusahaan properti. E-Jurnal
Manajemen Unud. 6 (3).
11
Dwi Astutik. 2017. Pengaruh Aktivitas Rasio Keuangan Terhadap Nilai Perusahaan (Studi
Pada Industri manufaktur). Jurnal. STIE Semarang. 9 (1). Edisi Februari 2017
12
Anggraini, F.R.R. 2006. Pengungkapan Informasi Sosial dan Faktor-faktor yang
Mempengaruhi Pengungkapan Informasi Sosial dalam Laporan Keuangan Tahunan (Studi
Empiris pada perusahaan-perusahaan yang terdaftar di Bursa Efek Jakarta). Simposium
Nasional Akuntansi IX. Padang.
13
Dwipayadnya, Putu Agus, Ni Luh Putu Wiagustini dan Ida Bgs. Anom Purbawangsa.
2015. Kepemilikan Manajerial dan Leverage sebagai Prediktor Profitabilitas dan
Pengungkapan Corporate Social Responsibility. Jurnal Buletin Studi Ekonomi.20(2):, 150-
157.
Malia, Volume 9, Nomor 1, Desember 2017
22 Pengaruh Rasio Keuangan dan Ekonomi Makro Terhadap Nilai Perusahaan
Rasio Keuangan
Rasio ini diperoleh dengan membandingkan angka-angka di laporan
keuangan atau membandingkan antara satu komponen dengan komponen lain
dalam satu laporan keuangan satu periode atau beberapa periode. Penilaian
kinerja keuangan perusahaan dapat menggunakan: (1) Rasio likuiditas adalah
rasio yang menunjukkan kemampuan perusahaan memenuhi kewajiban
jangka pendek. Rasio likuiditas terdiri dari Current Ratio, Quik Ratio, Cash
Ratio. (2) Rasio solvabilitas adalah rasio yang digunakan untuk mengukur
berapa besaraktiva perusahaan dibiayai dengan utang. Rasio solvabilitas
terdiri dari Debt to Equity Ratio, Debtto Asset Ratio, Fixed Charge Coverage,
Times Interest Earned, (3) Rasio profitabilitas adalah rasio untuk menilai
kemampuan perusahaan mendapat keuntungan dan ditunjukan oleh laba yang
dihasilkan dari pendapatan dan penjualan investasi. Rasio profitabilitas terdiri
dari Return On Assets, Return OnInvestment, Return On Equity, Profit
Margin On Sales, Net Profit Margin (4) Rasio nilai pasar sering digunakan
untuk melihat bagaimana cara mendapat keuntungan yang potensial dari
suatu perusahaan dan ini berkaitan dengan keputusan menempatkan dana di
perusahaan tersebut, terutama untuk masa yang akan datang. Rasio ini terdiri
dari Price Earning Ratio dan Earning Per Share. (5) Rasio aktivitas
digunakan untuk mengukur tingkat efisiensi (efektivitas) pemanfaatan
sumber daya perusahaan. Rasio aktivitas terdiri dari Fixed Asset Turn Over,
Working Capital Turn Over, Receivable Turn Over, Inventory Turn Over,
Total Asset Turn Over.
14
Irham Fahmi. Analisis Laporan Keuangan. (Bandung: Penerbit Alfabeta. 2014) 43.
Malia, Volume 9, Nomor 1, Desember 2017
Nurdiana 23
15
Adler Haymans Manurung. Konsep dan Empiris Teori Investasi. (Jakarta: Adler
Manurung. 2012) 21.
16
Jantana, Indra. Pengaruh Struktur Modal, Profitabilitas, dan Likuiditas Terhadap Nilai.
(Jakarta: Galia, 2013) 65.
17
Adler Haymans Manurung. Konsep dan Empiris Teori Investasi. 22.
18
Dwi Astutik. 2017. Pengaruh Aktivitas Rasio Keuangan Terhadap Nilai Perusahaan (Studi
Pada Industri manufaktur). Jurnal. STIE Semarang. 9 (1). Edisi Februari 2017
Malia, Volume 9, Nomor 1, Desember 2017
24 Pengaruh Rasio Keuangan dan Ekonomi Makro Terhadap Nilai Perusahaan
Metode Penelitian
1. Jenis Penelitian
Penelitian ini adalah penelitian kausal komparatif (Causal
Comparative Research). Metodeini mengidentifikasi peristiwa atau fakta
sebagai variabel yang dipengaruhi (variabel dependen) dan dilakukan
penyelidikan terhadap variable yang mempengaruhi (variabel
independen).21 Dalam penelitian ini penulis ingin menguji pengaruh rasio
keuangan (DER, ROA) dan ekonomi makro (inflasi) terhadap nilai
perusahaan (PBV) pada saham perusahaan otomotif dan komponennya di
BEI.
19
Maryanee, Della. 2008. Pengaruh Nilai Tukar Rupiah Suku Bunga SBI, Volume
Perdagangan Saham, Inflasi dan Beta Saham terhadap Harga Saham (Studi Emipiris pada
Perusahaan Sektor Perbankan di BEI Periode 2004-2007). Tesis. Semarang. Studi Magister
Manajeman Universitas Padjajaran.
20
Mardiyati dan Rosalina. 2013. Analisis Pengaruh Nilai Tukar, Tingkat Suku Bunga dan
Inflasi Terhadap Indeks Harga Saham. Studi Kasus Pada Perusahaan Properti Yang Terdaftar
di Bursa Efek Iindonesia.Jurnal Riset Manajemen Sains Indonesia (JRMSI). 4 (1).
21
Indriantoro dan Supomo. Metodologi Penelitian Bisnis untuk Akuntansidan Manajemen.
Edisi Pertama. (Yogyakarta: BPFE. 2012) 91.
Malia, Volume 9, Nomor 1, Desember 2017
Nurdiana 25
4. Desain Penelitian
Debt to EquityRatio
(DER).
Inflasi
Gambar 1
Kerangka Penelitian
22
Sugiyono. Metode Penelitian Bisnis. (Bandung: Alfabeta. 2013) 77.
Malia, Volume 9, Nomor 1, Desember 2017
26 Pengaruh Rasio Keuangan dan Ekonomi Makro Terhadap Nilai Perusahaan
d. Inflasi
Tingkat inflasi ditentukan secara periodik 1 tahunan dan diolah
dari data laporan Bank Indonesia.
Analisis Data
Pengujian hipotesis dengan menggunakan metode statistik yaitu SPSS
(Statistic Program for Social Science) 20. Langkah teknik analisis data
adalah: Ujiasumsi klasik (Uji Normalitas, Uji Multikolinieritas, Uji
utokorelasi, Uji Heteroskedastisitas) dan analisis regresilinier berganda
dengan persamaannya sebagai berikut:
Y = α + b1 X1 + b2 X2 + b3 X3+ e
Keterangan:
Y1 = PBV
X1= DER
X2 = ROA
X3 = Inflasi
Uji Multikolinieritas
Uji statistik inimenyatakan bahwa semua variabel bebas DER, ROA,
Inflasi mempunyai nilai tolerance >0,10 dan nilai VIF (Variance Inflation
Factor) < 10. Kesimpulannya bahwa model bebas multikolinieritas atau tidak
ditemukan adanya korelasi antar variabel bebas, sehingga variabel bebas
dapat digunakan dalampenelitian.
Uji Heteroskedastisitas
Hasil uji statistik menunjukkan bahwa terlihat titik-titikmenyebar di
atas dan dibawah angka 0 pada sumbu Y dan tidak membentuk pola yang
jelas, maka disimpulkan tidak terjadi heteroskedastisitas.
Uji Autokorelasi
Hasil uji dengan Durbin-Watson menghasilkan nilai sebesar 1,688dan
jikadibandingkan dengan menggunakan tabel signifikansi 5%, jumlah sampel
sebesar 33 (n) dan jumlah variabel independen adalah 3 (k=3), maka batas
nilai du adalah sebesar 1,651.Untuk mengukur ada atau tidaknya
autokorelasi, menggunakan ketentuan du < d < 4 – dumaka, 1,651<1,688< 4
– 1,651 sehingga 1,651<1,688<2,349 disimpulkan bahwatidak terjadi adanya
autokorelasi.
Uji Hipotesis
Uji t (Uji secara parsial)
Berdasarkan tabel 2 variabel ROA yang memiliki pengaruh dengan nilai
signifikan sebesar 0,000 lebih kecil dari tingkat α (0,050). Sedangkan
variabel lain yaitu, DER dan inflasitidak berpengaruh karena nilai
signifikanlebih besar dari tingkat α (0.050).
Pembahasan
Hasil uji t menyatakan bahwa hanya variabel ROA yang berpengaruh
signifikan terhadap Price to Book Value (PBV) pada perusahaan otomotif,
sedangkan variabel DER dan inflasi tidak berpengaruh terhadap PBV.Berikut
penjelasan tentang pengaruh rasio keuangan (diukur DER dan ROA) dan
ekonomi makro (diukur dengan inflasi) terhadap nilai perusahaan(diukur
dengan PBV) pada perusahaan otomotif yang terdaftar di Bursa Efek
Indonesia:
23
Hantono. 2016. Pengaruh Ukuran Perusahaan, Total Hutang, Current Ratio, Terhadap
Kinerja Keuangan dan Harga Saham Sebagai Variabel Moderating.Jurnal Wira Ekonomi
Mikroskil. 6(1). April 2016.
Malia, Volume 9, Nomor 1, Desember 2017
30 Pengaruh Rasio Keuangan dan Ekonomi Makro Terhadap Nilai Perusahaan
Kesimpulan
Variabel DER dan inflasitidak berpengaruh terhadap PBVperusahaan
otomotif yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia. Investor tidak menjadikan
dasar nilai DER dan inflasi sebagai pertimbangandalam pembelian saham.
Karena pengaruh tinggi rendahnya nilai DER dan inflasi sangat bergantung
pada jenis perusahaannya. Perusahaan otomotif adalah perusahaan yang
membutuhkan banyak investasi dan tidak mungkin seluruh dana di dapat dari
modal sendiri.
Oleh karenanya DER yang tinggi, jika diimbangi dengan keuntungan
yang meningkat, maka akan meningkatkan nilai perusahaan (PBV).
Demikian pula dengan inflasi. Saat ini otomotif adalah merupakan alat
transportasi pokok, sehingga daya beli konsumen tidak terpengaruh oleh
harga jual. Variabel ROA berpengaruh terhadap PBV.Penelitian ini
menunjukkan bahwa perusahaan mampu menggunakan asetnya secara
Saran
Bagi perusahaan hendaknya semakinmemperhatikan pengaruh DER,
ROA, dan inflasi dalam mengolah dan memanfatkan segala sumber daya
yang dimiliki serta yang dipercayakan kepadanya, agar dapatmeningkatkan
nilai perusahaan, sehingga dapat menyakinkan investor untukmenanamkan
investasinya di perusahaan otomotif ini. Bagi investor sangat disarankan
menganalisis laporan keuangan sebelum menanamkan investasinya.Bagi
peneliti selanjutnya disarankan menambah variabel diluar variabel yang
sudahditeliti, menambah periode penelitian, serta memperhitungkan kondisi
ekonomi makro lain, situasi politik dan kondisi umum regional serta
internasional.
Daftar Pustaka
Anggraini, F.R.R. 2006. Pengungkapan Informasi Sosial dan Faktor-faktor
yang Mempengaruhi Pengungkapan Informasi Sosial dalam Laporan
Keuangan Tahunan (Studi Empiris pada perusahaan-perusahaan yang
terdaftar di Bursa Efek Jakarta). Simposium Nasional Akuntansi IX.
Padang.
Angga Pratama, I G B dan I G B Wiksuana. 2016. Pengaruh Ukuran
Perusahaan dan Leverage Terhadap Nilai Perusahaan Dengan
Profitabilitas Sebagai Variabel Mediasi. E-Jurnal Manajemen Unud.
5(2):1338-1367.
Brigham, Eugene F. dan Joel F. Houston. 2010. Dasar-dasar Manajemen
Keuangan. Buku Satu. Edisi Kesepuluh. Ahli Bahasa Ali Akbar
Yulianto. Jakarta. Salemba Empat.
Chen, Li-Ju and Shun-Yu Chen. 2011. The Influence of Profitability on Firm
Value With Capital Structure as The Mediator and Firm Size and
Industry as Moderators. Investment Management and Financial
Innovations. 8(3):121-129.
Dwi Astutik. 2017.Pengaruh Aktivitas Rasio Keuangan Terhadap Nilai
Perusahaan (Studi Pada Industri manufaktur).Jurnal. STIE Semarang.
9(1). Edisi Februari 2017
Dwipayadnya, Putu Agus, Ni Luh Putu Wiagustini dan Ida Bgs. Anom
Purbawangsa. 2015. Kepemilikan Manajerial dan Leverage sebagai