You are on page 1of 5

6.

Perhitungan
 Menghitung laju alir massa fluida dingin (md)
m = laju alir fluida x ρ fluida pada suhu 31oC
m = 135 ml/s x 995.34 kg/m3 x m3/103dm3 x dm3/1L x 1L/10ml3
m = 0,134 kg/s

 Menghitung jumlah panas yang berpindah persatuan waktu (Qd)


Cp dari grafik spesifik heat of liquids pada suhu t yakni
∆t = (t2 + t1)/2 = (79+37)oC/2
= 58oC

Kj
Btu Kg K
Cp = 0,44  4,187
lb F Btu
lb F
Kj
= 1,482 Kg K

Qd = m x Cp x ∆t
Kj
= 0.134 kg/s x 1,482 Kg K x (79-37)oC

= 10,397 Kj/s

 Menghitung laju alir massa steam (m)


λ (latent heat) dari grafik spesifik heat of liquids pada suhu T1 yakni
Kj
λ(125,6 C) = 740
Btu
x
Kg
lb
4,187
Btu
lb
= 3098,38 Kj/Kg

∆T= T2 – Tref = (75-25)oC


= 50oC

8
Kj
Btu Kg K
Cp = 0,40  4,187
lb F Btu
lb F
Kj
= 1,675 Kg K

Qd = Qp
m x Cp x ∆t = (m x λ) – (m x Cp x ∆T)
Kj
10,397 Kj/s = (m x 3098,38 Kj/Kg) – (m x 1,675 Kg K x (348-298)K)

10,397 Kj/s = 3014,64 Kj/Kg . m


10,397 Kj/s
m = 3014,64 Kj/Kg

= 0.00345 Kg/s

 Menghitung laju alir massa kondensat (m)


Laju alir massa steam = laju alir massa kondensat
berat kondensat
m=
waktu
4,48 Kg
m = 1712 s

m = 0.0261 Kg/s

 Menghitung LMTD
 T1 - t2   T2 - t1
LMTD = ln
 T1  t 2
 T 2  t1
125,6 - 79   75 - 37 
= ln
125,6  79
 75  37 
= 42,154

 Menghitung koefisien perpindahan panas keseluruhan (U)

9
Panjang lempeng = 49,8 cm
Lebar lempeng = 12,5 cm
Luas permukaan lempeng = p x l
= 49,8 cm x 12,5 cm
= 622,5 cm2
Luas permukaan perpindahan panas (A) = 12 x luas permukaan lempeng
= 12 x 622,5 cm2
= 7470 cm2 = 0,747 m2
Q = U x A x LMTD
Q
U = A  LMTD

10,397 Kj/s
U = 0,747 m 2  42,154

U = 0.2055 Kj/m2s

Table data perhitungan


 Untuk T1 = 125,6oC,

10
Laju alir Md Qd=Qp Msteam Msteam LMTD U % error
(ml/s) (kg/s) (kj/s) Teori Praktek (kj/m2s)
(kg/s) (kg/s)
135 0,134 10,397 0,00345 42,15389 0,330181 86,78
120 0,119 15,133 0,00506 32,39116 0,625428 80,61
105 0,105 15,753 0,00528 0,02617 23,21762 0,908297 79,77
89 0,089 13,946 0,00468 21,08986 0,88521 82,09
80 0,08 12,743 0,00428 20,31212 0,839806 83,60
Jumlah 0,02275

 Untuk T1 = 114,3oC,

Laju alir Md Qd=Qp Msteam Msteam LMTD U % error


(ml/s) (kg/s) (kj/s) Teori Praktek (kj/m2s)
(kg/s) (kg/s)
135 0,134 8,2676 0,0028 48,99005 0,225917 92,31
120 0,119 13,228 0,00453 34,45212 0,513997 87,55
105 0,104 13,534 0,00466 0,03646 26,30945 0,688658 87,20
89 0,089 12,375 0,00429 20,39129 0,812404 88,21
80 0,08 11,471 0,00397 17,03974 0,90122 89,09
Jumlah 0,02025

5. Data Pengamatan

Laju alir T1 T2 t1 t2 m Waktu


(ml/s) (oC) (oC) (oC) (oC) (Kg) (s)
148alir
Laju 125,6
T1 75
T2 37
t1 79
t2 m waktu
118 125,6 85 37 105
(ml/s) (oC) (oC) (oC) (oC) (Kg) (s)
93
148 125,6
114,3 86
89 37
35 117
70 4,48
3,19 171,2
87,5
62
118 125,6
114,3 90
91 37
35 120
95
38 125,6 92 37 121
93 114,3 92 35 105
62 114,3 92 35 110 11
38 114,3 92 35 112
PEMBAHASAN
Dalam praktikum heat exchanger yang digunakan yakni jenis HE plate (salah satu alat
penukar panas terdiri dari beberapa plate),setelah melakukan praktikum dan melihat hasil dari
perhitungan data pengamatan dapat diketahui bahwa semakin besar laju alir fluida yang digunakan
maka semakin besar pula nilai panas yang berpindah, sama halnya dengan koefisien perpindahan
panas menyeluruh akan semakin besar nilainya jika laju alir fluida diperbesar. Lain halnya dengan
nilai LMTD yang semakin kecil jika aliran fluida diperbesar.
Namun pada praktikum ini banyak terjadi kesalahan yang dapat dilihat dari tingginya nilai
persen error yang kemungkinan disebabkan oleh beberapa factor antara lain :
- Suhu fluida masuk (T1) yang terkadang berubah-ubah
- Penempatan thermometer yang kurang baik dimana saat melakukan pembacaan yang
terbaca bukanlah suhu kondensat.
- Penentuan berat kondensat yang kurang tepat dikarenakan sebagian kondensat berubah
menjadi uap (terjadi flash team)

12

You might also like