Professional Documents
Culture Documents
PERBEDAAN JUMLAH KROMOSOM IKAN TOMAN (Channa Micropeltes) DENGAN IKAN SERANDANG (Channa Pleuropthalmus)
PERBEDAAN JUMLAH KROMOSOM IKAN TOMAN (Channa Micropeltes) DENGAN IKAN SERANDANG (Channa Pleuropthalmus)
1
PS.Akuakultur Fakultas Pertanian UNSRI
Kampus Indralaya Jl. Raya Palembang Prabumulih KM 32 Ogan Ilir Telp. 0711-728874
*
Korespondensi email : muslim010378@yahoo.co.id
ABSTRACT
The aims of this research was to comparing the chromosomes number from
Channidae family. They are giant snakehead (C. micropeltes) and ocellated snakehead
(C. pleuropthalmus). The research was conducted in December 2013-January 2014 in
the aquaculture Laboratory, Aquaculture Study Program, Agriculture Faculty, Sriwijaya
University for acclimatization of fish, Animals Fisiology Laboratory, Biology Sriwijaya
University for made preparations and Laboratory genetic and fish reproductcy
Departement of aquaculture, Maritime Affairs and Fishery Faculty Bogor Agriculture
Institute for chromosome analysis. Weight of the fish used in this study was 500-600
gram. Analysis performed on chromosome preparations of both fish used squash
method with modifications and stain with Giemsa. Based on the results of the two types
of fish that Channa genus that have different numbers of chromosomes where giant
snakehead has 50 of chromosome number with range 2n=40-50 and ocellated snakehead
has 46 of chromosome number with range 2n=43-46.
PENDAHULUAN
Ikan toman (Channa micropeltes) sebutan snakehead. Ada 29 spesies
dan serandang (Channa pleuropthalmus) snakehead ditemukan di dunia terdiri dari
merupakan spesies ikan dari famili 3 spesies genus Parachanna dan 26 spesies
Channidae. Famili ini memiliki 2 genus genus Channa (Walter et al., 2004).
yaitu Channa dan Parachanna. Genus Menurut Muflikhah et al. (2008) di
Channa adalah ikan asli di Asia dan Sumatera Selatan terdapat bermacam-
Parachanna adalah endemik di Afrika. macam jenis ikan dari famili Channidae
Ikan dari genus ini biasa dikenal dengan genus Channa antara lain ikan toman (C.
125
Jurnal Akuakultur Rawa Indonesia Resfiza, et al. (2014)
126
Jurnal Akuakultur Rawa Indonesia Resfiza, et al. (2014)
127
Jurnal Akuakultur Rawa Indonesia Resfiza, et al. (2014)
128
Jurnal Akuakultur Rawa Indonesia Resfiza, et al. (2014)
A B
Tabel 1. Jumlah kromosom ikan toman dan
serandang
Jumlah Kromosom
Ikan Preparat Ikan Ikan
Toman Serandang
1 2n=50 2n=46
1
2 2n=40 2n=43
C D
1 2n=40 2n=46
2 2 2n=45 2n=40
3 2n=50 2n=46
A B
E F Pembahasan
Hasil dari pengamatan terhadap
preparat ikan toman dan ikan serandang
menunjukkan bahwa kromosom terlihat
berwarna ungu sesuai dengan pewarnaan
Gambar 1. Kromosom ikan toman yang digunakan (Gambar 1 dan 2). Ukuran
(A) 2n = 50, (B) 2n = 40, kromosom terlihat sangat kecil dengan
(C) 2n = 40, (D) 2n = 45,
(E) 2n = 50 (Pembesaran warna gelap. Menurut Stansfield (1991)
1000 x) dan (F) bentuk dalam Parhusip (2010) yang menyatakan
kromosom ikan toman.
129
Jurnal Akuakultur Rawa Indonesia Resfiza, et al. (2014)
bahwa pengamatan yang dilakukan di dengan modus 46. Dengan demikian dapat
bawah mikroskop cahaya, kromosom- disimpulkan bahwa jumlah kromosom ikan
kromosom akan tampak sebagai butiran- serandang (2n) berkisar antara 43-46.
butiran yang halus. Kromosom menjadi Penggunaan modus ini dilakukan menurut
terlihat terang karena menggulung, Hartono (2003).
memendek dan menebal karena adanya Kromosom pada beberapa spesies
penambahan matriks-matriks protein ikan kemungkinan akan ada kesamaan
sewaktu proses pembelahan sel jumlah. Tetapi bila dilihat dari bentuk,
berlangsung kromosom kelihatan seperti ukuran dan komposisinya dapat berbeda.
badan gelap dalam sel. Makin jauh hubungan kekerabatan suatu
Beberapa preparat ikan toman dan organisme maka semakin besar
serandang yang diamati menunjukkan kemungkinan perbedaan jumlah, bentuk
penyebaran kromosom yang terlihat jelas. serta susunan kromosomnya (Sharma dan
Jumlah kromosom yang ditemukan Sharma, 1983 dalam Siagian, 2006).
menunjukkan hasil yang beragam. Jumlah Penelitian tentang sitogenetik pada
kromosom dari 5 preparat yang diamati beberapa jenis ikan diketahui bahwa ada
pada ikan toman yaitu 2n = 40-50 dan ikan beberapa spesies dari genus yang sama
serandang yaitu 2n = 43-46. memiliki jumlah set kromosom yang
Jumlah kromosom ikan pada berbeda seperti pada ikan rainbow trout
umumnya bervariasi. Seperti pada ikan dimana jumlah kromosom berkisar antara
genus Ephinephelus yang memiliki jumlah 2n = 58–63 (Colihueque et al., 2000 dalam
kromosom 24 (Hartono, 2003). Ikan Siagian, 2006), pada spesies crab 2n =
Teleostei umumnya memiliki jumlah 146–148 (Lee et al., 2004 dalam Siagian,
kromosom antara 18 sampai 104 (Lagler, 2006).
1962 dalam Parhusip, 2010). Berdasarkan Penelitian yang dilakukan oleh
hasil yang didapat, diketahui bahwa jumlah Singh et al. (2013) pada ikan famili
kromosom ikan toman (Gambar 1) dari Channidae spesies Channa gachua dari
lima preparat yang diamati memiliki India Tenggara didapatkan jumlah
kisaran 2n = 40-50. Sedangkan pada kromosom adalah 56 (2n = 112) sampai 78
preparat ikan serandang (Gambar 2) pasang (2n = 156) dan pada spesies
didapatkan jumlah kromosom dengan Channa marulius dari Sungai Indus
kisaran 43-46 dari 5 preparat yang diamati Pakistan yang dilakukan oleh Bhatti et al.
130
Jurnal Akuakultur Rawa Indonesia Resfiza, et al. (2014)
131
Jurnal Akuakultur Rawa Indonesia Resfiza, et al. (2014)
132
Jurnal Akuakultur Rawa Indonesia Resfiza, et al. (2014)
menghasilkan varietas baru yang lebih antar spesies yang berbeda dengan jumlah
unggul. kromosom yang sama.
Sebagai informasi awal, hasil
KESIMPULAN
penelitian ini dapat memberikan data yang
Berdasarkan hasil penelitian,
berguna terutama sebagai dasar untuk
diketahui bahwa terdapat perbedaan
menduga adanya tingkatan evolusi spesies
jumlah kromosom dari dua spesies ikan
dalam satu genus berdasarkan sedikit atau
genus Channa, untuk C. micropeltes
banyaknya jumlah kromosom. Denton
memiliki jumlah kromosom 2n berkisar
(1973), menyatakan bahwa adanya
40-50, sedangkan C. pleuropthalmus
kecenderungan hubungan jumlah
memiliki jumlah kromosom 2n berkisar
kromosom terhadap tingkatan evolusi
43-46.
spesies. Spesies yang lebih primitif lebih Jurnal Akuakultur Rawa Indonesia
banyak jumlah kromosomnya
DAFTAR PUSTAKA
dibandingkan dengan spesies yang lebih
maju. Hal ini terjadi karena kromosom Bhatti, M. Z., M. Rafiq and A. Mian.
2013. Karyotype of sol (Channa
spesies yang lebih primitif sebagian besar
marulius) from Indus River
terdiri dari akrosentrik, sedangkan Pakistan. The Journal of Animal
and Plant Sciences. Vol 23 (2):
kromosom spesies yang lebih maju
475-479.
sebagian besar terdiri dari kromosom
Denton, T. E . 1973. Fish Chromosome
metasentrik. Methodology. Charles C. Thomas
Hasil penelitian ini juga membuka phublisher. Springs Field, Illionis,
USA. 165 p.
peluang bagi kajian-kajian yang lebih
spesifik lainnya seperti analisa kariotip, Djamhurijah, S., O. Carman dan
Abinawanto. 2001. Karyotipe ikan
pemetaan repetitif DNA dengan teknik pelangi merah (Glossolepis
FISH (Fluorecent in situ Hiybridization) incisus). Jurnal Akuakultur
Indonesia. Vol 2 (1): 19-23..
dan berbagai kajian lainnya yang
berhubungan. Keakuratan analisa dari Hartono, D. P. 2003. Karakteristik
kromosom ikan kerapu. Tesis.
masing-masing kajian tersebut berpeluang Program Pascasarjana Institut
besar untuk mendeteksi perbedaan- Pertanian Bogor. Bogor.
perbedaan yang mungkin ada, baik antar Jusuf, M. 2001. Genetika 1. Sagung Seto.
populasi pada spesies yang sama dengan Bogor.
jumlah kromosom yang sama maupun
133
Jurnal Akuakultur Rawa Indonesia Resfiza, et al. (2014)
Novizarni. 2005. Jumlah kromosom ikan Sucipto, A. 1997. Karyotipe ikan nila
mas (Cyprinus carpio LNN.) di merah (Oreochromis sp.). Skripsi.
Sentra Produksi Perikanan Rao Program Studi Budidaya Perairan
(Kab.Pasaman) dan Padang Institut Pertanian Bogor
Belimbing (Kab. Solok). Skripsi.
Jurusan Biologi Fakultas Supiwong, W., J. Pornpimol dan T.
Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alongkoad. 2009. A New Report of
Alam. Universitas Andalas. Karyotype in the Chevron
Padang. Snakehead Fish, Channa striata
(Channidae, Pisces) from Northeast
Parhusip, J. 2010. Perbedaan kariotipe dua Thailand. Department of Biology,
spesies ikan batak Neolissochilus Faculty of Science, Khon Kaen
sp. dan Tor sp. Skripsi. Departemen University. Thailand.
Biologi Fakultas Matematika dan
Ilmu Pengetahuan Alam Walter, R., Jr. Courtenay and J. D.
Universitas Sumatera Utara. Williams. 2004. Snakeheads
Medan. (Pisces, Channidae) - A Biological
Synopsis and Risk Assessment.
Roesma, D., Syaifullah dan Melyawati. U.S. Geological Survey Circular
2012. Pengamatan kromosom ikan 1251.
bilih (Mystacoleucus padangensis
BLKR., Cyprinidae) dari Danau Wati, M. 2008. Studi kromosom ikan bilih
Singkarak Sumatera Barat. Jurusan (Mystacolensus pandangensis,
Biologi Fakultas Matematika dan Blkr, Cyprinidae) Danau Singkarak
Ilmu Pengetahuan Alam Sumatera Barat. Skripsi. Jurusan
Universitas Andalas. Padang. Biologi Fakultas Matematika dan
Ilmu Pengetahuan Alam
Siagian, W. K. 2006. Karakteristik Universitas Andalas. Padang.
kromosom ikan manvis
(Pterophyllum scalare). Tesis. Yatim, W. 1991. Biologi Modern Biologi
Sel. Tarsito. Bandung
134