Professional Documents
Culture Documents
1 April 2015
Abstract – Accounting reform movement was born with the aim of structuring the
direction of improvement . This movement is characterized by the enactment of the Act of
2003 and Act 1 of 2004, which became the basis of the birth of Government Regulation
No.24 of 2005 on Government Accounting Standards ( SAP ). The general, accounting is
based on two systems, the cash basis and the accrual basis. The facts speak far students
still at problem with differences to the two methods that result in a lack of understanding
on the treatment system for recording. The purpose method of research is particularly
relevant to student references who are learning basic accounting so that it can provide
information and more meaningful understanding of the accounting method cash basis
and Accrual basis. This research was conducted through a normative approach, by
tracing the document that references a study/library that combines source of reference
that can be believed either from books and the internet are processed with a foundation of
knowledge and experience of the author. The conclusion can be drawn that basically to
be able to understand the difference of the system and the Cash Basis accrual student
base treatment requires an understanding of both methods. To be able to have the ability
and understanding of both systems required reading exercises and reference sources.
Untuk lebih mudah dipahami, berikut ini gambaran perbedaan dari kedua sistem tersebut
yang penulis rangkum dari beberapa sumber referensi.
Tabel 1
Perbedaan Sistem Alat Pembayaran
CASH BASIS ACCRUAL BASIS
Konsep dasar kas basis (Cash basis) Konsep dasar basis akrual (Accrual
diterapkan dalam dua hal berikut ini : basis) diterapkan dalam dua hal berikut
ini:
1. Pengakuan Pendapatan
Dalam sistem ini pendapatan baru di 1. Pengakuan Pendapatan
akui jika perusahaan menerima Hal ini diakui ketika perusahaan
pembayaran secara kas. Menjadi hal memiliki kewenangan untuk melakukan
yang kurang penting mengenai kapan penagihan atas kegiatan usahanya
munculnya hak untuk menagih maka seperti penjualan jasa/ barang.
dalam metode ini muncul adanya Pengakuan pendapatan ini tidak
metode penghapusan piutang secara menunggu masa ketika kas/ bank betul-
langsung. betul diterima sehingga akan mungkin
2. Pengakuan Beban/Biaya terjadinya piutang tak tertagih.
Dalam sistem ini pengakuan biaya 2. Pengakuan Beban/Biaya
dilakukan pada saat sudah dilakukan Hal ini diakui ketika perusahaan sudah
pembayaran secara kas. memiliki kewajiban untuk membayar
meskipun perusahaan belum melakukan
pembayaran sama sekalipun.
Keunggulan pencatatan akuntansi cash Keunggulan Akuntansi Accrual basis
basis a. Metode ini bisa digunakan untuk
a. Metode cash basis digunakan untuk pengukuran aset, kewajiban dan
pencatatatan pengakuan pendapatan, ekuitas.
belanja dan pembiayaan. b. Informasi bisa lebih handal dan
b. Biaya belum diakui sampai adanya terpercaya karena beban dan
pembayaran secara kas walaupun beban pendapatan diakui pada saat terjadi
telah terjadi, sehingga tidak transaksi.
menyebabkan pengurangan dalam c. Piutang yang tidak tertagih tidak akan
penghitungan pendapatan. dihapus secara langsung tetapi akan
c. Pendapatan diakui pada saat diperhitungkan dalam Cadangan
diterimanya kas, sehingga benar-benar kerugian piutang
mencerminkan posisi yang sebenarnya. d. Setiap penerimaan dan pengeluaran kas
d. Penerimaan kas biasanya diakui sebagai akan dicatat ke dalam masing-masing
pendapatan akun sesuai transaksi yang terjadi.
e.Laporan keuangan yang disaji8kan e. Adanya peningkatan pendapatan
memperlihatkan posisi keuangan yang perusahaan sehubungan dengan adanya
ada pada saat laporan tersebut. pendapatan yang masih harus diterima.
Lanjutan Tabel 1
Perbedaan Sistem Alat Pembayaran
Kelemahannya Cash basis : Kelemahan Akuntansi Accrual Basis
a. Metode cash basis tidak mencerminkan a. Adanya pengurangan kas dan
besarnya kas yang tersedia pendapatan karena setiap transaksi
b. Bisa menurun kan perhitungan yang berhubungan dengan pengeluaran
pendapatan bank, karena pengakuan kas walaupun belum dibayarkan secara
pendapatan baru diakui jika kas sudah kas harus sudah dicatat sebagai biaya
diterima b. Biaya yang belum dibayarkan secara
c. Penghapusan piutang secara langsung kas, akan dicatat efektif sebagai biaya
dan tidak mengenal cadangan piutang sehingga dapat mengurangi pendapatan
tak tertagih. perusahaan.
d. Setiap pengeluaran kas diperlakukan c. Adanya resiko pendapatan yang tak
sebagai beban tertagih sehingga dapat membuat
e. Sulit bagi manajemen untuk mengurangi pendapatan perusahaan.
menentukan suatu kebijaksanaan untuk d. Dengan adanya pembentukan cadangan
frogres di masa yang akan datang . akan dapat mengurangi pendapatan
perusahaan.
e. Perusahaan tidak mempunyai perkiraan
yang tepat kapan kas yang belum
dibayarkan oleh pihak lain dapat
diterima.
`
Sebagai ilustrasi agar bisa di pahami lancar (Current liabilities) karena masa
secara gampang berikut contoh transaksi manfaatnya dari pendaptan sewa berlaku
yang di catat dalam dua metode kas basis sampai tiga bulan ke depan. Maka
dan akrual basis. perusahaan di akhir bulan perlu
melakukan jurnal penyesuaian
Contoh Transaksi Pengakuan (adjusment) guna menyesuaikan
Pendapatan pendapatan yang diterima. Jurnal
Pada tanggal 1 Agustus 2015 PT penyesuaikan ini dibuat pada waktu tutup
Cinta Pertama menerima Pendapatan buku bulanan, yaitu tanggal 31 Agustus,
sewa kantor untuk 3 bulan kedepan 30 September dan 30 Oktober dengan
sebesar Rp. 30.000.000 format sebagai berikut:
1. 31 Agustus 2014
Pada jurnal diatas bisa dilihat - Beban Sewa : Rp 10.000.000 D
bahwa perusahaan melaporkan adanya Sewa dibayar dimuka :
Pendapatan sewa yang terjadi pada Rp 10.000.000 K
periode Agustus, September dan Oktober
dimana pendapatan tersebut merupakan 2. 30 September 2014
pembagian dari total rekening - Beban sewa : Rp 10.000.000 D
Pendapatan diterima dimuka dibagi masa Sewa dibayar dimuka :
manfaat sewa selama tiga bulan yang Rp 10.000.000 K
diterima di awal transaksi yaitu tanggal 1
Agustus 2014 sebesar Rp. 30.000.000 3. 31Oktober 2014
(Rp.30.000.000 : 3 = Rp. 10.000.000) - Beban sewa : Rp 10.000.000 D
Sewa dibayar dimuka :
Contoh Transaksi Pengakuan Rp 10.000.000 K
Pendapatan
Pada tanggal 1 Agustus 2015 PT Dari jurnal diatas bisa dilihat
RAHAYU membayar sewa kantor untuk bahwa perusahaan melaporkan adanya
3 bulan kedepan sebesar Rp. 30.000.000 biaya sewa yang terjadi pada periode
Jurnal dengan metode Cash Basis Agustus, September dan Oktober dimana
- Biaya sewa (Rent expense) : Rp biaya tersebut merupakan pembagian dari
30.000.000 total rekening Sewa dibayar dimuka
Kas (Cash): Rp 30.000.000 K dibagi masa manfaat sewa selama tiga
bulan yang dikeluarkan di awal transaksi
Dari contoh diatas dapat dilihat yaitu tanggal 1 Agustus 2014 sebesar Rp.
bahwa metode cash basis mencatat 30.000.000 (Rp.30.000.000 : 3 = Rp.
bahwa transaksi dicatatkan berdasarkan 10.000.000)
jumlah nominal yang keluarkan pada saat
transaksi awal, padahal biaya sewa PENUTUP
tersebut manfaatnya belum dinikmati.
Kesimpulan
Jurnal dengan metode Accrual Basis Dari penjelaskan yang telah
- Sewa dibayar dimuka (Prepaid Rent) diuraikan diatas, maka dapat disimpulkan
: Rp 30.000000 D bahwa pada dasarnya untuk bisa
Kas (Cash) :Rp 30.000.000 K memahami perbedaan dari sistem Cash
Basis dan Accrual basis mahasiswa
Dari transaksi diatas menunjukan dibutuhkan pemahaman perlakuan dari
bahwa pembayaran yang dilakukan kedua metode tersebut dimana untuk
terhadap sewa gedung sebesar Rp sistem Cash Basis sangat mendasarkan
30.000.000 tidak dikategorikan sebagai pada pemahaman bahwa sistem ini akan
biaya yang terjadi tapi pengeluaran mengakui pengaruh transaksi dan
tersebut masih dianggap sebagai harta peristiwa lainnya pada saat kas atau
perusahaan bahkan bisa masuk ke dalam setara kas diterima atau dibayar, baik
katagori Harta Lancar (Current Asset) yang digunakan untuk pengakuan
karena masa manfaatnya akan dinikmati endapatan, belanja maupun biaya.
sampai tiga bulan ke depan. Maka Sedangkan untuk sistem Accrual Basis
perusahaan di akhir bulan perlu mengakui pengaruh transaksi dan
melakukan jurnal penyesuaian peristiwa lainnya pada saat transaksi dan
(adjusment) guna menyesuaikan biaya peristiwa itu terjadi, tanpa
yang dikeluarkan. Jurnal penyesuaian ini memperhatikan saat kas setara kas
dibuat pada waktu tutup buku bulanan, diterima atau dibayar. Pada sistem ini
yaitu tanggal 31 Agustus , 30 Sept dan 30 transaksi diakui pada saat timbul/terjadi
Oktober dengan format sebagai berikut: tanpa memperhatikan kapan kas/setara
kas diterima/dibayar. Untuk bisa
memiliki kemampuan pemahaman dari
REFERENSI
ekonomi.kompasiana.com/./perbedaan-
cash-akrual-dan-basis. Diakses
Desember 2014.
Ikatan Akuntansi Indonesia. 2009.
Standar Akuntansi keuangan. Edisi
10. Jakarta Salemba.
Ismawati;K. 2011. Accrual Accounting
dan New Publik Manajement.
http://unsa.ac.id. Diakses Januari
2015.
Modul Accrual Accounting. 2013.
STAR-BPKP.
Nasucha. 2004.mrdewa. blogspot. Com/
2008/03/reformasi-administrasi-
definisi-dan.html.Diakses Nopember
2014.
PP No. 24 Tahun 2015 tentang SAP.
Sugiono. 2012. Metode Penelitian
kuantitatif dan Kualitatif. Bandung.
Alfabeta.
Sri Suryanovi. 2008. Jurnal Kementerian
Keuangan RI. Cash Basis dan
akrual Basis, Akuntansi Pemerintah,
vol. 3 no.1 Oktober 2008.
www.perpustakaan.depkeu.go.id, p.
77, Diakses Desember 2014.
Sartika. My
jurnal.blogspot.com/2011/02/.
Diakses September 2014.
span.depkeu.go.id/content/menyongsong-
penerapan-akuntansi-berbasis-
akrual. Diakses Januari 2015.
trisyeza.blogsport.com/2011/metode-
akuntansi-accrual-basis-and-
cash.html. Diakses Desember 2014..