NAME : EVA ROLITA HARIANJA

NIM : (4193321020)
CLASS : PHYSICS’ DIK A 2019

CENTRIPETAL FORCE ( GAYA SENTRIPETAL )

Whatever force is direct towards the center of the Earth is call the
centripetal force. Centripetal means "middle search" or "towards the center".
When the centripetal force acts on an object moving in a circle at a constant
speed, the force always acts inward because the velocity of the object is direct
towards the circle.
If an object moves in a horizontal circle at a constant speed, the
centripetal force does not work and cannot change the total mechanical energy of
the object. For this reason, kinetic energy and hence, the speed of the object will
remain constant. Force can indeed accelerate an object - by changing its direction
- but it cannot change its speed. In fact, every time the unbalance centripetal force
works perpendicular to the direction of motion, the speed of the object will remain
constant.
Gravitational and electric forces can produce centripetal forces. The
moon, for example, is held in an almost circular orbit by the force of gravity
directed towards the center of the Earth. Electrons that orbit in atoms experience
an electric force towards the central nucleus. Anything that moves in the circular
path does it because it is followed up by centripetal force.
The centripetal force is not the basis of nature, it is simply the name give
to any force, whether string tension, gravity, electricity, or whatever, which is
direct to a fix center. If the movement is circular and execut at a constant speed,
this force is at right angles to the path of the moving object. Centripetal force
arises from centripetal acceleration, this centripetal acceleration arises because of
changes in linear (straight) velocity of an object, in this case the vehicle
(acceleration = change in speed). This change in speed does not only refer to a
matter of values in numbers. Because velocity is a vector (having values and
directions), changes in direction also cause acceleration. When a car goes around
the corner, friction between the tire and the road gives a centripetal force that
holds the car in a curved lane. If this friction is not enough (because of oil or
gravel on the sidewalk, for example). Tires shift to the side and the car fails to
make the curve, the car tends to slip tangentially from the road.
As for the force which is similar to the centripetal force that is the
centrifugal force. But the centrifugal force has a different definition from the
centripetal force. Centrifugal force is the force that is opposite to the centripetal
force because the centrifugal force moves away from the center of the circle.
Well, centrifugal force is defined by the tendency of objects to follow a curved
path to move away from the center or axis. This force includes the apparent effect
that occurs when objects make a circular motion. The centrifugal force is called
the pseudo force or imaginary force.
The pseudo style only exists if the reference frame we take is a non-
commercial frame of reference. For example, the frame of reference is the ball,
the centrifugal force exists when we are in the rotated ball. Centrifugal force is the
force that clearly pushes or pulls an object from the center of rotation. The
centrifugal force has the same magnitude as the centripetal force, only the
direction is different. Both of these forces result in a balance in the object which is
in a circular path.

Translate :

Gaya apa pun yang diarahkan ke pusat Bumi disebut gaya sentripetal.
Centripetal berarti '' pencarian tengah '' atau '' menuju pusat ''. Ketika gaya
sentripetal bekerja pada suatu benda yang bergerak dalam lingkaran dengan
kecepatan konstan, gaya tersebut selalu bertindak ke dalam karena kecepatan
benda diarahkan menyinggung lingkaran.
Jika suatu benda bergerak dalam lingkaran horizontal dengan kecepatan
konstan, gaya sentripetal tidak bekerja dan tidak dapat mengubah energi mekanik
total objek. Karena alasan ini, energi kinetik dan karenanya, kecepatan objek akan
tetap konstan. Gaya memang dapat mempercepat objek - dengan mengubah
arahnya - tetapi tidak dapat mengubah kecepatannya. Bahkan, setiap kali gaya
sentripetal yang tidak seimbang bekerja tegak lurus terhadap arah gerak,
kecepatan objek akan tetap konstan.
Gaya gravitasi dan listrik dapat menghasilkan gaya sentripetal. Bulan,
misalnya, ditahan di orbit yang hampir bundar oleh gaya gravitasi yang diarahkan
ke arah pusat Bumi. Elektron yang mengorbit dalam atom mengalami gaya listrik
menuju inti pusat. Apa pun yang bergerak di jalur melingkar melakukannya
karena ditindaklanjuti oleh gaya sentripetal.
Gaya sentripetal bukanlah dasar dari alam, itu hanya nama yang
diberikan kepada gaya apa pun, baik tegangan tali, gravitasi, listrik, atau apa pun,
yang diarahkan ke pusat yang tetap. Jika gerakannya melingkar dan dieksekusi
dengan kecepatan konstan, gaya ini berada pada sudut kanan ke lintasan objek
bergerak. Gaya sentripetal muncul dari percepatan sentripetal, percepatan
sentripetal ini muncul karena perubahan kecepatan linier (lurus) dari suatu benda,
dalam hal ini kendaraan. (percepatan=perubahan kecepatan).Perubahan kecepatan
ini tidak hanya mengacu soal nilai dalam angka. Karena kecepatan termasuk
besaran vektor (memiliki nilai dan arah), perubahan arahnya juga menimbulkan
percepatan. Ketika sebuah mobil memutari sudut, gesekan antara ban dan jalan
memberikan gaya sentripetal yang menahan mobil di jalur yang melengkung. Jika
gesekan ini tidak mencukupi (karena minyak atau kerikil di trotoar, misalnya).
Ban bergeser ke samping dan mobil gagal membuat lengkungan, mobil cenderung
tergelincir secara tangensial dari jalan.
Adapun gaya yang mirip dengan gaya sentripetal yaitu gaya setrifugal.
Tetapi gaya sentrifugal memiliki definisi yang berbeda dengan gaya sentripetal.
Gaya sentrifugal merupakan gaya yang berlawanan dengan gaya sentripetal
karena gaya sentrifugal menjauhi pusat lingkaran. Nah, gaya sentrifugal
didefinisikan dengan kecenderungan benda untuk mengikuti jalan melengkung
untuk menjauh dari pusat atau sumbu. Gaya ini termasuk efek semu yang terjadi
ketika benda melakukan gerakan melingkar. Gaya sentrifugal disebut dengan gaya
pseudo atau gaya khayal.
 Gaya pseudo hanya ada jika kerangka acuan yang kita ambil adalah
kerangka acuan non-inersial. Misalkan, kerangka acuannya adalah bola, gaya
sentrifugal ada ketika kita berada dalam bola yang diputar tersebut. Gaya
sentrifugal merupakan gaya yang secara jelas mendorong atau menarik objek dari
pusat rotasi.
Gaya sentrifugal memiliki besar yang sama dengan gaya sentripetal,
hanya saja arahnya berbeda. Kedua gaya ini mengakibatkan adanya keseimbangan
pada benda yang berada pada lintasan melingkar.

Conclusion :

The cause of objects moving in a circle is due to the centripetal force

whose direction is toward the center of the circle (earth). The centripetal force acts
on an object moving in a circle at a constant speed, the force always acts inward
because the velocity of the object is directed towards the circle. Force can indeed
accelerate an object - by changing its direction - but it cannot change its speed. In
fact, every time the unbalanced centripetal force works perpendicular to the
direction of motion, the speed of the object will remain constant. Centripetal force
arises from centripetal acceleration, this centripetal acceleration arises due to
changes in linear (straight) velocity of an object.
A force similar to the centripetal force that is the setrifugal force.
Centrifugal force is the force that is opposite to the centripetal force because the
centrifugal force moves away from the center of the circle. The centrifugal force
is called the pseudo force or imaginary force. The pseudo style only exists if the
reference frame we take is a non-commercial frame of reference