Professional Documents
Culture Documents
Keperawatan
Keperawatan
Gambaran Pelaksanaan Diskusi Refleksi Kasus (DRK) Dalam Mendukung Peningkatan Pengetahuan
Dan Profesionalitas Perawat
1
Mahasiswa Magister Ilmu Keperawatan Universitas Hasanuddin Makassar
Dosen Program Magister Ilmu Keperawatan Fakultas Keperawatan Universitas Hasanuddin Makassar
2,3
INFORMASI ABSTRACT
Korespondensi: Reflective case discussion (DRK) is part of performance management develop-
haerilamir12@gmail.com ment (PMK). The PMK component consists of standart, job description, per-
formance indicator, monitoring system and DRK. DRK management is carried
out in Hospital and health center. The development of this method must be
continuously carried out as an effort to increased knowledge and professional
nurses. The purpose of literature is to identify the description implementation
of DRK in supporting improvement of the knowledge and professional nurse.
Method: the database used in the literature making is Pubmed, Science Direct,
Proquest and Wiley Online. Result: there were 12 articles, but that met the
inclusion criteria were 5 articles, result article show the benefit of DRK support-
ing increase knowledge and professional nurse. Discussion: the implementation
of DRK a important, this method provides many benefits for nurses and has
a direct impact of the health services , the development method in the future
requires involvement of all parties and stakeholders support. Conclusion:the
Keywords: implementation of DRK in hospital useful to improve the professional of nurses,
Reflective Case Discussion, increase knowledge and confidence so it is important.
Knowledge, Professional
24
Jurnal Keperawatan Muhammadiyah Edisi Khusus 2019
25
Jurnal Keperawatan Muhammadiyah Edisi Khusus 2019
sebanyak 8 artikel. Adapun kriteria inklusi pencari- awat dan bidan di rumah sakit Redcliffe dan Ca-
an artikel sebagai berikut: boolture, Queensland. Penelitian ini menggunakan
1. Artikel penelitian DRK yang dilaksanakan di ru- mixed method, kuesioner menggunakan Clinical
mah sakit. supervision evaluation questionnaire (CSEQ). Hasil
2. Publikasi antara tahun 2012-2018. analisa data menunjjukan korelasi positif pada pros-
3. Publikasi international. es yakni nilai r= 0,663 dan nilai dampak r= 0,698
4. Artikel menggunakan bahasa Inggris. berdasarkan nilai p=0,005. Hasil analisa data focus
5. Full text, journal article, open access. group yakni dari 168 pertanyaan yang diajukan
Hasil pencarian artikel dapat digambarkan sebagai dalam waktu 30 menit-1 jam menunjjukan DRK
memiliki dampak positif pada praktik klinis. Hasil
penelitian ini juga melaporkan dampak positif DRK
yakni meningkatkan kesadaran, kepercayaan diri
dan kerjasama tim, namun penelitian lanjutan dib-
utuhkan untuk mendukung keterlibatan akademisi,
hal ini dapat memberikan manfaat yang jauh lebih
baik dalam mengatasi kesenjangan praktik dan teori
dilingkungan klinis.
Penelitian Asselin, Barcott, & Osterman (2013),
dengan pendekatan deskriptif kualitatif, penelitian
tersebut melibatkan 12 partisipan. Hasil penelitian
mengindikasikan diskusi refleksi yang dilakukan
oleh perawat berpengalaman dapat membantu mer-
eka untuk melakukan perubahan yang lebih baik
dalam praktik. Siklus refleksi Kolb dijadikan sebagai
dasar serta mengadopsi komponen yang mendorong
tingkat pemahaman lebih mendalam. Model Kolb’S
berikut:
HASIL
Berdasarkan hasil pencarian ditemukan 5 artikel
yang sesuai dengan kriteria inklusi. Penelitian-pene-
litian tersebut berhubungan dengan gambaran Di-
skusi Refleksi Kasus (DRK) pada peningkatan pen-
getahuan dan profesional perawat di Rumah sakit. dapat digambarkan sebagai berikut:
Gambar 2: Model Kolb’S
Gambaran pelaksanaan DRK pada peningkatan Sumber: Paterson & Chapman (2013)
pengetahuan perawat
Penelitian Jonnason, Carlsson, & Nystrom (2014), 1. Concret Experience : deskripsi dari peris-
menggambarkan bahwa peningkatan perawatan tiwa yang sebenarnya
yang berkualitas dan berkelanjutan dapat melalui 2. Reflective Observation: pengalaman sebelumnya
proses diskusi refleksi yang melibatkan tim melalui 3. Abstract Conseptualization: Diskusi refleksi den-
pendekatan profesional yang secara terus-menerus gan rekan kerja.
dikembangkan. Penelitian ini melibatkan 9 parti- 4. Active Experimentation: bereksperimen men-
sipan, masing-masing adalah registered nurse (RN) cari pengetahuan baru.
sebanyak 6 partisipan dan Staf perawat sebanyak 3
partisipan. Wawancara berlangsung selama 1 jam
dan dilakukan perekaman.
Penatalaksaan DRK menurut penelitian Dawber
(2013), mengevaluasi DRK yang melibatkan per-
26
Jurnal Keperawatan Muhammadiyah Edisi Khusus 2019
Prerequisites
for sustainable care Hasil penelitian men-
improvement using emukan 3 tema uta-
the reflective team as a ma, yakni perbaikan
work model perawatan melalui sikap
profesional, hubun-
gan interpersonal dan
Jonnason, Qualitative, Panduaan waw- sifat struktural melalui
3 Carlsson, Evaluation of a reflec- Swedia Pendekatan ancara refleksi.
& Nystrom tive practice interven- fenomenologi
(2014) tion to enhance hospi-
talized elderly care. Wilcoxon signed rank
test, p<0,05 artinya per-
awat lebih professional
setelah refleksi, refleksi
memperbaiki sikap, dan
The importance of Questionnaire pengetahuan perawat.
reflecting on practice: Regarding the
Dube, V., & How personal profes- Mixed method nurses esperi-
ence sikap profesional dapat
4 Ducharme, F. sional development Kanada
(2014). activities affect per- (RPG), Focus memperbaiki kerja tim
froup (FG). melalui diskusi refleksi,
ceived teamwork and
factor loading berkisar
performance.
antara 0,59-0,89 dan
nilai alpha cronbath
0,81-0,87 menunjjukan
Quantitatif,
Kuesioner validitas konvergen dan
pendekatan
nilai p<0,0001 yang
Welp, A., cross sectional
menunjjukan validi-
Johnson, Australia survey study
tas diskiriminan dari
5 A., Nguyen,
tindakan.
& Perry, L.
(2018).
27
Jurnal Keperawatan Muhammadiyah Edisi Khusus 2019
Gambaran pelaksanaan DRK pada peningkatan tuk belajar menilai diri sendiri (Bulman, Lathlean ,
profesional perawat & Gobbi, 2012).
Penelitian di University hospital Quebec oleh Dube DRK dianggap sebagai kunci keberhasilan dalam
& Ducharme (2014), mengevaluasi efek dari praktik praktik, proses refleksi dan diskusi dapat menjem-
reflektif pada sikap dan pengetahuan perawat, pene- batani antara teori dan praktik sehingga permasala-
litian ini memiliki sampel sebanyak 127 perawat, han-permasalah dalam rutinitas perawat dapat di
sebagian besar peserta adalah perempuan dengan bahas melalui DRK (Hatlevik, 2012).
presentase 91% dan memiliki pengalaman rata-ra- DRK dijadikan wadah untuk berlatih, melalui di-
ta selama 13 tahun, hasil penelitian berdasarkan skusi pengalaman dan proses refleksi. Pengemban-
Wilcoxon signed rank test menunjjukan perbedaan gan model ini kedepanya diharapkan mampu mem-
signifikan antara pra intervensi dengan post inter- beri kontribusi positif bagi peningkatan pelayanan
vensi dimana experimental group (EG) dengan nilai keperawatan sehingga output pada pasien juga dira-
p<0.05, artinya perawat EG sikapnya jauh lebih pro- sakan. Pelaksanaan DRK membutuhkan dukungan
fesional setelah melakukan proses refleksi, Selain dari semua stakeholder, terutama pemangku jabatan.
itu penemuan penelitian ini juga menggambarkan DRK dapat didukung dengan memberikan pelati-
manfaat refleksi untuk menuntut perawat terus ber- han, penyediaaan tempat diskusi serta yang terpent-
latih, mempromosikan tindakan sambil mendukung ing adalah menindaklanjuti hasil-hasil diskusi.
adanya informasi atau pengetahuan baru.
Konsep reflektif juga berperan pada peningkatan DAFTAR PUSTAKA
kerjasama tim, hal ini dipengaruhi oleh tingkat Asselin, M., Barcott, D., & Osterman, P. (2013).
profesionalitas masing-masing perawat, penelitian Exploring reflection as a process embed-
Welp, Johnson, Nguyen, & Perry (2018), tentang ded in experienced nurses’practice: a qual-
pentingnya merefleksikan praktik. Penelitian ini itative study. Journal of Advanced Nursing,
melibatkan 448 perawat, namun yang berpartisipasi 905-915,doi:10.1111/j.1365-2648.2012.06082.x.
hanya sekitar 45% atau 244 perawat. hasil penelitian Berterö, C. (2010). Reflection in and on nurs-
ini mendukung pengembangan profesional melalui ing practices- how nurses reflect and de-
siklus refleksi, namun harus didukung dengan pela- velop knowledge and skills during their
tihan yang dilakukan secara berkelanjutan. nursing practice. International Journal of
Caring Sciences , Vol.3(3),85-90,retreived
DISKUSI from:https://e-resources.perpusnas.go.id:2057/
DRK merupakan salah satu komponen Pengem- docview/1429274085?accountid=25704.
bangan Manajemen Kinerja, DRK diterapkan Dawber, C. (2013). Reflective practice groups for
dilingkungan klinis. Penelitian Dawber (2013) nurses: A consultation liaison psychiatry nurs-
mengidentifikasi beberapa manfaat diskusi refleksi ing initiative: Part 2 – the evaluation*. Interna-
namun perlu untuk dilakukan pengembangan den- tional Journal of Mental Health Nursing, 22, 241–
gan berkolaborasi bersama profesi lain. DRK dalam 248 doi: 10.1111/j.1447-0349.2012.00841.x.
pelaksanaanya perlu mendaptkan pengawasan dan Depkes, WHO, & PMPK-UGM. (2003). Implemen-
evaluasi secara terus menerus sehingga manfaat tasi pengembangan kinerja perawat & bidan. Ja-
yang dirasakan perawat dapat maksimal. karta.
DRK adalah komponen penting dalam keperawatan Dube, V., & Ducharme, F. (2014). Evaluation of a
profesional, DRK dijadikan sarana untuk berlatih reflective practice intervention to enhance hos-
sehingga dapat meminamilisir kesalahan sebelum pitalized elderly care. Journal for Nurses in Pro-
melakukan tindakan. fessional Development, 30(1),34-41,doi:10.1097/
NND.0000000000000028.
KESIMPULAN Hatlevik, I. K. (2012). The theory-practice relation-
DRK merupakan bagian dari Pengembangan Mana- ship: reflective skills and theoretical knowledge
jemen Kinerja (PMK), DRK sangat bermanfaat, mu- as key factors in bridging the gap between the-
lai dari peningkatan pengetahuan, kepercayaan diri, ory and practice in initial nursing education.
motivasi, jiwa profesional dan rasa empati. Proses Journal of Advanced Nursing, 68(4), 868–877.
refleksi dalam DRK sebagai motivator untuk terus doi: 10.1111/j.1365-2648.2011.05789.x.
berkembang, tahapan ini melalui pengalaman un- Jonnason, L., Carlsson, G., & Nystrom. (2014). Pre-
28
Jurnal Keperawatan Muhammadiyah Edisi Khusus 2019
29