Tugas

“ Mata Kuliah Bahasa Inggris”

Dosen Pembimbing :
Melinda,M.Pd

Nama : Friska Oktavia

Nim : P05120219014
Kelas II A DIII Keperawatan

KEMENTERIAN KESEHATAN REPUBLIK INDONESIA

POLTEKKES KEMENKES BENGKULU
JURUSAN KEPERAWATAN
2020/2021
 ENGLISH
Diabetes was ist recorded in ancient Egypt in 1500 BC. The word "diabetes Greek and means
'fountain' referring to the large amounts of urine produced by the disease in its early stages, Diabetic
urine smells sweet and its alternative name-mellitus comes from the Latin word for honey'. Doctors
can often fing unsuspected diabetes by finding sugar in routine urine tests. The urine diabetes attracts
ants looking for sugar and early methods of detecting diabetes induded testing the urine for sweetness.
There are two major forms of diabetes:
Type 1 (insulin-dependent) diabetes known as juvenile-onset diabetes is caused by a failure of the
insulin-producing cells of the pancreas. It can begin at any age but is most common in younger
people. The insulin deficiency is profound and without insulin treatment, a severe and dangerous
disturbance of carbohydrate, fat and protein metabolism can occur within days or even hours
Type 2 (non-insulin-dependent) diabetes or maturity-onset diabetes, nally affects people over the
age of 40 years. In most, the body is resistant to insulin, in association with overeating and hence
obesity, and the pancreas cannot produce enough insulin to overcome this resistance. This failure
usually worsens with age. The mechanisms underlying this failure are not understood but there are
strong genetic (hereditary) and environmental factors. The major manifestation is of high levels of
blood glucose and disturbance of blood fat levels. There are strong associations with high blood
pressure and heart disease
The risks
People with Type 1 diabetes risk developing a metabolic acidosis (Ketoacidosis), which can progress
to unconsciousness. Ketoacidosis is caused by to tem , allowing fat breakdown and the production of
poisonous ands ketones. may happen before the diagnosis of diabetes, as a result of the stress or
infections of any kind or major surgery, or from neglect of self Treatment.
The communists are diabetic eye damage (diabetic retinopathy. kidney damage (neuropathy,
and nerve damage (uropathy). The nerve damage.can ve rise to serious foot problems and impotence
People with Type 2 diabetes, and those with Type 1 diabetes with poor glucose levels or
kidney damage, are at particular risk of damage to the arteries. This can result in stroke, angina and
heart attacks, or leg pain on walking, and gangrene. according to the arteries affected. Many such
people also have high blood pressure and abnormal blood fat levels
How to treat the diabetic patient.
No cure has yet been found for diabetes mellitus, and you will require lifelong treatment. This
is largely self-administered, so its effectiveness depends mainly on you.
Many people with diabetes learn how to measure their blood sugar values at home: others rely on
urine testing. Whichever method you choose, you should maintain a dose watch on how your diabetes
responds to diet and other treatments
Type 1 diabetes A diabetic person have to retain diet and daily injections of insulin to replace the
missing hormone. Many older people with established good control on insulin have continued to use
the preparation that suits them.
Insulin can be taken only by injection; any insulin taken by mouth is destroyed by digestive
Juices before it is absorbed into the bloodstream. You will be shown bow to use a Syringe or pen
injector to inject yourself just under the skin of your Wigm or abdomen. Most people learn how.to do
this efficiently within a lew days. Parents will need to administer the injections to their diabetic
children.
Type 2 diabetes A good diet alone can control this form of diabetes in one-third of affected people,
and is a cornerstone of management in the rest. The aim is to control calorie intake in order to reduce
the energy load on the body and to lose weight, to reduce intake of free sugar in order to smooth out
absorption of glucose into the blood and to lower the intake of the fats most associated with damage
to the arteries. In practice, this means following the type of healthy eating diet advised for everyone
else but applying it with more vigour. Avoidance of high-calorie, high-fat foods (for example, fried
foods, biscuits, cakes, nuts, pastries, red meat and chocolate) is important, with controlled intake of
sugar containing drinks and confectionery. Higher-fibre food, fruit and fresh vegetables are desirable
and can protect against arterial diseases.
The long-term prospects
If the patient treat his diabetes sensibly, he can expect to lead a full and healthy life. However,
patient with insulin dependency may find shift work problematic, as it can interrupt the regularity of
diet and injections. Also, the diabetics must not work at heights, or drive public service or heavy-
goods vehicles, because of the risk that they might face.
Hypoglycaemic.
Even if the diabetics develop complications, the effect of these can be minimized by regular
medical check-ups and early treatment.

Translate Bahasa Indonesia

Diabetes pertama kali tercatat di Mesir kuno pada 1500 SM. Kata "diabetes Yunani dan
berarti 'air mancur' mengacu pada sejumlah besar urin yang diproduksi oleh penyakit pada tahap awal,
urin diabetik berbau harum dan nama alternatif-mellitus berasal dari kata Latin untuk madu '. Dokter
sering tidak curiga. diabetes dengan menemukan gula dalam tes urin rutin. Diabetes urin menarik
semut mencari gula dan metode awal untuk mendeteksi diabetes meliputi pengujian urin untuk rasa
manis.
Ada dua bentuk utama diabetes:
Diabetes tipe 1 (tergantung insulin) yang dikenal sebagai diabetes yang timbul pada remaja
disebabkan oleh kegagalan sel-sel pankreas yang memproduksi insulin. Ini bisa dimulai pada usia
berapa pun tetapi paling sering terjadi pada orang yang lebih muda. Kekurangan insulin sangat besar
dan tanpa pengobatan insulin, gangguan metabolisme karbohidrat, lemak dan protein yang parah dan
berbahaya dapat terjadi dalam beberapa hari atau bahkan jam diabetes
Tipe 2 (tidak bergantung insulin) atau diabetes onset kematangan, akhirnya mempengaruhi orang-
orang selama beberapa hari atau bahkan beberapa jam. usia 40 tahun. Sebagian besar, tubuh tahan
terhadap insulin, terkait dengan makan berlebihan dan karenanya obesitas, dan pankreas tidak dapat
memproduksi cukup insulin untuk mengatasi resistensi ini. Kegagalan ini biasanya memburuk seiring
bertambahnya usia. Mekanisme yang mendasari kegagalan ini tidak dipahami tetapi ada faktor genetik
(keturunan) dan lingkungan yang kuat. Manifestasi utama adalah tingginya kadar glukosa darah dan
gangguan kadar lemak darah. Ada hubungan kuat dengan tekanan darah tinggi dan penyakit jantung
Resikonya
Orang dengan diabetes tipe 1 berisiko mengalami asidosis metabolic (Ketoasidosis), yang
dapat berkembang menjadi tidak sadar. Ketoasidosis disebabkan oleh tem, memungkinkan pemecahan
lemak dan produksi keton ands yang beracun. dapat terjadi sebelum diagnosis diabetes, sebagai akibat
dari stres atau infeksi dalam bentuk apa pun atau operasi besar, atau karena mengabaikan perawatan
diri.
Orang komunis adalah kerusakan mata akibat diabetes (retinopati diabetik, kerusakan ginjal
(neuropati, dan kerusakan saraf (uropati). Kerusakan saraf. Dapat menimbulkan masalah kaki yang
serius dan impotensi)
Orang dengan diabetes tipe 2, dan mereka yang menderita diabetes tipe 1 dengan kadar
glukosa yang buruk atau kerusakan ginjal, memiliki risiko kerusakan tertentu pada arteri. Hal ini
dapat menyebabkan stroke, angina dan serangan jantung, atau nyeri kaki saat berjalan, dan gangren.
menurut arteri yang terkena. Banyak orang seperti itu juga memiliki tekanan darah tinggi dan kadar
lemak darah yang tidak normal
Bagaimana merawat pasien diabetes.
Belum ada obat yang ditemukan untuk diabetes mellitus, dan Anda akan membutuhkan
perawatan seumur hidup. Ini sebagian besar dikelola sendiri, jadi efektivitasnya terutama bergantung
pada Anda.
Banyak penderita diabetes belajar bagaimana mengukur nilai gula darah mereka di rumah:
yang lain mengandalkan tes urin. Metode apa pun yang Anda pilih, Anda harus tetap memperhatikan
dosis bagaimana diabetes Anda merespons diet dan perawatan lainnya.

Diabetes tipe 1 Seorang penderita diabetes harus mempertahankan pola makan dan suntikan insulin
setiap hari jangan mengganti hormon yang hilang. Banyak orang tua dengan kontrol yang baik tentang
insulin terus menggunakan sediaan yang cocok untuk mereka.
Insulin hanya dapat dikonsumsi dengan suntikan; setiap insulin yang diambil melalui mulut
dihancurkan oleh jus pencernaan sebelum diserap ke dalam aliran darah. Anda akan diperlihatkan
busur untuk menggunakan Syringe atau pen injector untuk menyuntikkan diri Anda sendiri tepat di
bawah kulit Wigm atau perut Anda. Kebanyakan orang belajar bagaimana melakukan ini secara
efisien dalam beberapa hari. Orang tua perlu memberikan suntikan kepada anak-anak mereka yang
menderita diabetes
Diabetes tipe 2 Diet yang baik saja dapat mengendalikan bentuk diabetes ini pada sepertiga orang
yang terkena, dan merupakan landasan manajemen bagi sisanya. Tujuannya adalah untuk mengontrol
asupan kalori untuk mengurangi beban energi pada tubuh dan menurunkan berat badan, untuk
mengurangi asupan gula bebas untuk memperlancar penyerapan glukosa ke dalam darah dan untuk
menurunkan asupan lemak yang paling terkait dengan kerusakan arteri. Dalam praktiknya, ini berarti
mengikuti jenis pola makan sehat yang disarankan untuk semua orang tetapi menerapkannya dengan
lebih bersemangat. Menghindari makanan berkalori tinggi dan berlemak tinggi (misalnya, gorengan,
biskuit, kue, kacang-kacangan, kue kering, daging merah dan coklat) penting, dengan asupan
minuman yang mengandung gula dan kembang gula terkontrol. Makanan berserat tinggi, buah dan
sayuran segar sangat diinginkan dan dapat melindungi dari penyakit arteri.
Prospek jangka panjang
Jika pasien mengobati diabetesnya dengan bijaksana, dia dapat berharap untuk menjalani
hidup yang sehat dan penuh. Namun, pasien dengan ketergantungan insulin mungkin menemukan
masalah kerja shift, karena dapat mengganggu keteraturan diet dan suntikan. Selain itu, penderita
diabetes dilarang bekerja di ketinggian, atau mengendarai kendaraan umum atau kendaraan berat,
karena risiko yang mungkin mereka hadapi.
Hipoglikemik.
Sekalipun penderita diabetes mengalami komplikasi, efeknya dapat diminimalkan dengan
pemeriksaan kesehatan rutin dan pengobatan dini.
Task 4
1. The nurse knows how to administer the injection
• Who knows how to administer the injection
• Does the nurse knows how to administer the injection?
2. She will explain how to give self injection
• Who will explain how to give self injection?
• Will she explain how to give self injection?
3. The doctor knows what do decide now
• Who knows what do decide now?
• Do the doctor knows what do decice now?
4. The pharmacist will explain to you how to take this drugs
• Who will explain to you how to take this drugs?
• Will the pharmacist explain to you how to take this drugs?
5. The nurse officer is explaining how to write the corret nursing documentation the now
form.
• Who is explaining how to write the corret nursing documentation the new from?
• Is the nurse officer explaining how to write the corret nursing documentation the new
form?