Final Sustainability Report 2016

Driven By Dedication
Pelaksanaan strategi terbaik demi mencapai kinerja unggul di industri otomotif yang terus berkembang,
senantiasa dilaksanakan oleh Toyota Indonesia melalui PT Toyota Motor Manufacturing Indonesia (TMMIN)
tanpa mengesampingkan tanggung jawab terhadap masyarakat dan lingkungan. Komitmen tersebut terus
tumbuh dan mengiringi langkah kami untuk mewujudkan dedikasi terbaik. Berbagai pencapaian yang
mengangkat nama Indonesia, proses operasional ramah lingkungan, program-program bermanfaat bagi
masyarakat, hingga pelestarian lingkungan, seluruhnya adalah wujud kepedulian TMMIN. Bersama insan-
insan terbaik dan profesional, TMMIN terus berkontribusi bagi kemajuan bangsa dan mewujudkan hari esok
yang lebih menjanjikan.
Toyota Indonesia, through PT Toyota Motor Manufacturing Indonesia (TMMIN) always implements the best
strategies to achieve eminent performance amidst the rapid development of automotive industry without
overriding the responsibility towards society and environment. Such commitment grows and accompany our
steps in actualizing the finest dedication. All various achievements that raised Indonesia’s name, environment
friendly operational process, utilitarian activities for the community, and environment preservation are the
reflections of our concern to actualize a more promising tomorrow. Together with the best professional human
resources, TMMIN continues to contribute to the betterment of the nation and actualize the more promising
tomorrow.
2016 Sustainability Report 1

1.300.000 Pohon
Total pohon yang ditanam
Toyota Indonesia Group
Total trees planted by
Toyota Indonesia Group
243.258 m3/year
Total reduksi air
Total water reduction
1.483.310 ton/year
Total reduksi limbah
Total waste reduction
169.100
Unit
Total ekspor 2016
Total export in 2016
2 Laporan Keberlanjutan 2016

5 Plant
Total pabrik 2016
Total plants in 2016
9.500 Orang
Total karyawan 2016
Total employees in 2016
218.230 Unit
Total produksi 2016
Total production in 2016

TENTANG
LAPORAN BERKELANJUTAN
About Sustainability Report
Profil Pelaporan [G4-28], [G4-29], [G4-30] Reporting Profile [G4-28], [G4-29], [G4-30]
Laporan Keberlanjutan Toyota Indonesia 2016 menyampaikan Toyota Indonesia’s Sustainability Report 2016 delivers the
informasi kinerja Toyota Indonesia pada aspek-aspek keberlanjutan information of Toyota Indonesia’s performance in the aspects of
selama kurun waktu 1 Januari hingga 31 Desember 2016. sustainability from the period of January 1 to December 31, 2016.
Laporan ini merupakan laporan keberlanjutan tahun kedua yang This report is the second sustainability report published by Toyota
diterbitkan oleh Toyota Indonesia dan untuk ke depannya Toyota Indonesia and in the future, Toyota Indonesia is committed to publish
Indonesia berkomitmen untuk terus menerbitkan laporan sejenis tiap similar report every year. The report is in line and a continuation
tahunnya. Laporan ini selaras dan merupakan kesinambungan dari of Sustainability Report 2016 issued in April 2016. The report is
Laporan Keberlanjutan 2016 yang diterbitkan pada April 2016. aimed at all stakeholders of Toyota Indonesia, which include but
Laporan ini ditujukan pada segenap pemangku kepentingan are not limited to the community, customers, business partners, the
Toyota Indonesia, termasuk namun tidak terbatas pada masyarakat government, and Toyota Motor Corporation (TMC) as the holding
yang berkepentingan, pelanggan, mitra usaha, pemerintah, serta company of Toyota Indonesia. [G4-28, G4-29, G4-30]
Toyota Motor Corporation (TMC) selaku induk perusahaan Toyota
Indonesia. [G4-28, G4-29, G4-30]
Rujukan Penyusunan Laporan [G4-13, G4-32] References of Report Preparation [G4-13, G4-32]
Toyota Indonesia melakukan penyusunan laporan dan mekanisme Toyota Indonesia prepares the report and implements the mechanism
pengumpulan data pendukung yang mengacu pada Pedoman of supporting data collection which refers to the fourth generation
Pelaporan Keberlanjutan generasi keempat (G4) sebagai rujukan (G4) of Sustainability Reporting Guidelines as the references
yang dikeluarkan oleh Global Reporting Initiative (GRI). Laporan issued by the Global Reporting Initiative (GRI). The sustainability
ini memuat pengungkapan standar dari Pedoman Pelaporan report includes a standard disclosure of Sustainability Reporting
Keberlanjutan GRI yang secara garis besar disusun sesuai dengan Guidelines which is formulated in general in accordance with the
kriteria G4 ‘Sesuai’ – Inti. [G4-32] G4 ‘In Accordance’ – Core criteria. [G4-32]

Prinsip-prinsip Penetapan Konten Laporan [G4-18] Principles of Report Content Establishment [G4-18]
Dalam setiap siklus pelaporan, Toyota Indonesia senantiasa In each reporting cycle, Toyota Indonesia always reviews the report
mengkaji konten pelaporan agar dapat menjaga relevansinya serta content in order to maintain its relevance as well as to ensure that
memastikan bahwa laporan keberlanjutan telah memuat data dan the sustainability report has included the latest data and information
informasi terkini terkait hal-hal yang disampaikan. Terkait konten dari related to the things that are submitted. Regarding the content of
laporan keberlanjutan, Toyota Indonesia juga memiliki komitmen sustainability report, Toyota Indonesia also has a commitment in
agar implementasi kinerja keberlanjutannya dapat mencakup ketiga ensuring the implementation of its sustainability performance could
aspek utama yakni ekonomi, lingkungan, dan sosial. Sehingga include the three major aspects of economic, environmental,
dalam penyampaiannya di laporan keberlanjutan, Toyota Indonesia and social. Thus, in its delivery in a sustainability report, Toyota
dapat melaporkan kinerja keberlanjutannya selama tahun berjalan Indonesia could report its sustainability performance during the year
yang mencakup ketiga aspek tersebut secara berimbang. that includes these three aspects in good proportions.
Dalam menetapkan konten untuk laporan keberlanjutan ini, In defining the content of this sustainability report, Toyota Indonesia
Toyota Indonesia menggunakan prinsip-prinsip berikut ini sebagai upholds the following principles as the main basis:
landasan utama:
1. Pelibatan pemangku kepentingan 1. Participation of stakeholders
Mengidentifikasi pemangku kepentingan dan melibatkannya Identify the stakeholders and engage them in defining the report
dalam penentuan konten laporan sampai dengan pemberian content to the extent of making suggestions/responses on the
masukan/tanggapan atas laporan yang telah diterbitkan. published reports.
2. Konteks keberlanjutan 2. Sustainability context
Memuat kinerja Toyota Indonesia yang relevan dalam konteks Comprise of relevant performances in the sustainability context.
keberlanjutan.
3. Materialitas 3. Materiality
Memuat aspek-aspek yang merefleksikan dampak ekonomi, Contain aspects which reflect economic, environmental,
sosial, dan lingkungan dari Toyota Indonesia serta berdasarkan and social impacts from the company, and is based on the
penilaian dan keputusan dari pemangku kepentingan. assessment and decisions of the stakeholders.
4. Kelengkapan 4. Comprehensiveness
Mencakup aspek-aspek material dan batasannya serta cukup Encompasses material aspects and its limitations while also
merefleksikan dampak ekonomi, sosial, dan lingkungan serta sufficiently reflects the economic, environmental, and social
memungkinkan pemangku kepentingan untuk menilai kinerja impacts as well as enabling the stakeholders to assess Toyota
Toyota Indonesia selama kurun waktu pelaporan. Indonesia performance within the reporting period.
Pemastian Eksternal [G4-33] External Assurance [G4-33]

Laporan keberlanjutan ini belum dijamin oleh lembaga pemastian This sustainability report has not been assured by the external
eksternal. Namun, untuk ke depannya Toyota Indonesia akan assurance yet. However, in the future Toyota Indonesia has
mempertimbangkan untuk menggunakan jasa pemastian eksternal considered to use external assurance services for the next
atas laporan keberlanjutan selanjutnya. [G4-33] atas laporan sustainability report. [G4-33]
keberlanjutan selanjutnya. [G4-33]
Tanggapan Feedback
Formulir Tanggapan terlampir di bagian akhir laporan keberlanjutan Toyota Indonesia provides Feedback Form at the end of the
bagi pembaca dan pengguna laporan yang ingin memberikan sustainability report, thus the report users will be able to provide
usulan, umpan balik, opini, dan lain sebagainya yang akan suggestions, feedbacks, opinions and so forth, which will be useful
berguna bagi peningkatan kualitas pelaporan di masa depan. for the improvement of reporting quality in the future.

TENTANG LAPORAN BERKELANJUTAN
About Sustainability Report
Kontak Kami [G4-31] / Contact Us [G4-31]

Public Relations Department Telepon/Phone : 021-651551 ext. 2727
PT Toyota Motor Manufacturing Indonesia Fax : 021-6521587
Jl. Laksamana Yos Sudarso E-mail : ika.kristi@toyota.co.id;
Sunter II – Jakarta 14330, Indonesia ratna.kurniasari@toyota.co.id;
www.toyotaindonesiamanufacturing.co.id willy.keraf@toyota.co.id;
denasty.putri@toyota.co.id
Identifikasi Batasan dan Aspek Material Identification and Limitation of Material

[G4-13], [G4-18], [G4-19], [G4-20] Aspects [G4-13], [G4-18], [G4-19], [G4-20]
Penetapan batasan dan aspek material didasarkan pada isu-isu Determination of limits and material aspects is based on issues that
yang berpengaruh signifikan bagi Toyota Indonesia dan para have significant impact on Toyota Indonesia and its stakeholders.
pemangku kepentingan. Batasan laporan mengidentifikasi adanya Report limitation identifies the possible positive and negative impacts
kemungkinan dampak positif dan negatif dari setiap aspek material on every aspect of the material presented, which will directly
yang disajikan, yang akan mempengaruhi secara langsung kinerja affect the internal and external performance of Toyota Indonesia.
internal maupun eksternal Toyota Indonesia. Sedangkan aspek Material aspects covered in this report, among others, include
material yang dibahas dalam laporan ini antara lain berkaitan Toyota Indonesia’s business activity that has a significant impact
dengan bisnis Toyota Indonesia yang memiliki dampak signifikan on the aspects of economic, environmental, and social. Substantial
dalam bidang ekonomi, lingkungan, dan sosial. Perubahan changes in this report was mainly on the way of presentation which
substansial pada laporan ini terutama terletak dari cara penyajian adopted the standard disclosure of GRI Sustainability Reporting
yang mengadopsi pengungkapan standar dari Pedoman Pelaporan Guidelines.
Keberlanjutan GRI.
Pembinaan Hubungan dengan Pemangku Engage with the Stakeholders [G4-24],

Kepentingan [G4-24], [G4-25], [G4-26], [G4-25], [G4-26], [G4-27]
[G4-27]
Program dan kegiatan Toyota Indonesia dalam hal kinerja Programs and activities of Toyota Indonesia in terms of sustainability
keberlanjutan terbagi atas dua hal yang bersifat eksternal dan performance are divided into external and internal aspects. Internal
internal. Program dan kegiatan yang bersifat internal antara programs and activities, among others, include the relationship of
lain mencakup hubungan Toyota Indonesia dengan karyawan Toyota Indonesia with employees and as for the implementation of
sedangkan terkait dengan implementasi kegiatan yang bersifat external activities, Toyota Indonesia fosters relationship with local
eksternal, Toyota Indonesia senantiasa menjalin hubungan communities and involve them in order to realize maximum benefits.
dengan masyarakat setempat dan melibatkan mereka agar dapat The main target of the implementation of programs and activities
mewujudkan manfaat yang maksimal. Titik tumpu dari pelaksanaan are the neighborhood around business areas of Toyota Indonesia
program dan kegiatan ini terletak di lingkungan sekitar wilayah (namely head office, plants, suppliers, and vendors), thus Toyota
usaha Toyota Indonesia (dalam hal ini lingkungan kantor pusat, Indonesia could approach and establish a relationship with the
pabrik, supplier, hingga vendor) sehingga Toyota Indonesia local community.
dapat melakukan pendekatan dan menjalin hubungan dengan
masyarakat setempat.
- Aktivitas Internal - Internal Activity
Program dan kegiatan yang diselenggarakan di kantor pusat Program and activity which conducted in the head office or
atau pabrik sehingga karyawan menjadi salah satu pemangku plants so that employees become one of the main stakeholders.
kepentingan utama.
- Aktivitas Eksternal - External Activity
Program dan kegiatan yang diadakan oleh Toyota Indonesia Program and activity which conducted by Toyota Indonesia
dengan melibatkan mitra atau pemangku kepentingan dari by involving partner or stakeholders from Toyota Indonesia’s
pihak eksternal Toyota Indonesia seperti masyarakat sekitar. external party such as local community.

Kinerja
BERKELANJUTAN 2016
Sustainability Performance 2016
Co 2
Instalasi Solar Cell bertujuan untuk

mengurangi aktivitas CO2 di
lingkungan pabrik TMMIN.
Solar Cell installment aims to reduce CO2
in TMMIN’s plants.
EKONOMI 2013 2014 2015 2016 ECONOMY

TMMIN
Jumlah pabrik 4 4 4 5 Total plants
SOSIAL 2013 2014 2015 2016 SOCIAL

Ketenagakerjaan Employment
Jumlah karyawan TMMIN [G4-9], [G4-10] 7.606 8.802 9.329 9.500 Total TMMIN employees
Investasi Masyarakat Community Investment
Jumlah donasi (Rp juta) 3.766 3.964 4.039 4.242 Total donation (Rp million)
Jumlah Penerima Beasiswa Yayasan Toyota 3.503 3.739 3.578 3.516 Number of Scholarship Receivers from
dan Astra (YTA) Toyota and Astra Foundation (YTA)
Lingkungan 2013 2014 2015 2016 Environment

Green Manufacture
Reduksi CO2 (ton/tahun) [G4-EN19] 46.800 51.900 58.500 67.366 CO2 reduction (ton/year)
Reduksi limbah (Kg/tahun) 534.600 693.900 1.088.600 1.483.310 Waste reduction (Kg/year)
Reduksi air (M3/tahun) [G4-EN10] 174.800 197.300 208.900 243.258 Water reduction (M3/year)
Pencapaian Emisi VOC (Gr/M2) 42,4 40,7 40,2 39,9 VOC reduction (Gr/M2)
Note: Data akumulasi dari tahun 2011 Note: Accumulated data since 2011

Penghargaan
dan Sertifikasi
Awards and Certifications
Nama Penghargaan Keterangan Tanggal Pemberi/Penerbit

No.
Award Description Date Issuer
1 Indonesia Most Admired Companies Penghargaan atas kesadaran tertinggi dan citra May 2016 Majalah Warta Ekonomi
terbaik berdasarkan pengelolaan sumber daya Warta Economy Magazine
manusia & kepedulian terhadap lingkungan.
Award for highest awareness and best image
based on human resources management &
environmental awareness.
2 The Best Indonesian Green Awards Penghargaan atas program – program CSR May 2016 The La Tofi (School of CSR)
TMMIN yang selalu mendukung pemeliharaan
dan pelestarian lingkungan.
Award for TMMIN’s CSR program which always
support environmental preservation.
3 Skill Contest Penghargaan untuk pemenang Big Three Skill July 2016 Toyota Motor Asia Pacific
Contest (7 Medali Emas).
Award for Big Three Skill Contest Winners (7
Gold Medals).
4 Social Business Innovation Award Penghargaan untuk perusahaan yang August 2016 Majalah Warta Ekonomi
berhasil menerapkan peningkatan Warta Economy Magazine
lingkungan berkelanjutan melalui inovasi dan
pemberdayaan.
Award for company that successfully apply
the principles of sustainable environmental
improvement through innovation and
empowerment.
5 Primaniyarta Award Penghargaan dari Kementerian Perdagangan October 2016 Kementerian Perdagangan RI
Republik Indonesia kepada TMMIN sebagai Ministy of Trade RI
satu – satunya manufaktur kendaraan dengan
performa ekspor terbaik.
Award from the Ministry of Trade of RI to
TMMIN as the only vehicles manufacturer with
the best export performance.
6 Good Factory Award Penghargaan untuk perusahaan di wilayah Asia October 2016 Japan Management Association
Pasifik yang menunjukkan peningkatan dalam (JMA)
hal produktivitas dan kualitas.
Award for the company in the Asia Pacific Region
which has shown increasing improvement in
terms of productivity and quality.

Nama Penghargaan Keterangan Tanggal Pemberi/Penerbit

No.
Award Description Date Issuer
7 Cannes Award Video Kijang History Penghargaan untuk kategori Video Korporat October 2016 The Cannes Media and TV
(Gold Dolphin) pada ajang The Cannes Corporate Media and Awards
TV Awards yang diadakan di Cannes
Award for Corporate Videos category at The
Cannes Corporate Media and TV Awards event
held in Cannes
8 Environment Award 2016 Penghargaan untuk Pabrik Sunter atas October 2016 Pemerintah Kota DKI Jakarta
Manajemen & Kinerja Lingkungan Terbaik 2016 Local Government of DKI Jakarta
Award for Sunter Plant as The Best Level for
Environment Management & Performance 2016
9 Proper Hijau 2016 Penghargaan Lingkungan atas perusahaan November Kementerian Lingkungan Hidup RI
Green PROPER 2016 yang mematuhi regulasi dan memberikan 2016 Ministry of Environment of
nilai tambah kepada masyarakat dan juga Indonesia
lingkungan.
Environment Award for company that complies
with regulations & provides added value to the
community and also environment.
10 Astra Green Award Penghargaan untuk Pabrik Karawang atas November Astra Internasional
Program Peningkatan Energi & Energi 2016
Terbarukan Terbaik
Award for Karawang Plant as The Best Program
of Energy Improvement & Renewable Energy
Sertifikasi
Certification
Nama Sertifikasi Pemberi/Penerbit Keterangan

Certification Issuer Description
ISO 14001:2004 AJA Singapore Sertifikasi terkait perhatian kepada aspek lingkungan dalam proses produksi
Certification of environmental aspect in production process
Sertifikasi Sistem Manajemen K3 SUCOFINDO Sertifikasi terkait perhatian kepada aspek keselamatan dalam proses produksi
(SMK3) Certification of safety aspect in production process
ASEAN Economic Operator (AEO) Custom Sertifikasi untuk eksportir terpercaya

Certification for trusted exporters

SAMBUTAN DARI
Presiden DIREKTUR
Message from the President Director
Warih Andang Tjahjono

Presiden Direktur / President Director

1.300.000
Total Pohon yang ditanam oleh Toyota
Indonesia Group
Total Pohon yang ditanam oleh Toyota Indonesia Group
Para pemangku kepentingan yang terhormat, Valued stakeholders,

Kami menyadari sepenuhnya bahwa industri manufaktur tidak We are fully aware that the manufacturing industry is inseparable
terlepas terhadap keberlanjutan lingkungan, ekonomi, dan from the sustainability of environmental, economic, and social. This
sosial. Hal ini tercermin dalam komitmen Toyota Indonesia untuk is reflected in Toyota Indonesia’s commitment to grow together with
tumbuh bersama dengan lingkungan dan masyarakat. Untuk the environment and society. To realize this commitment, Toyota
mewujudkan komitmen tersebut, Toyota Indonesia senantiasa Indonesia continuously strives to align sustainability with the spirit of
berusaha untuk menyelaraskan strategi keberlanjutannya dengan “Toyota Berbagi/Toyota Sharing” (Developing Indonesia Together),
semangat “Toyota Berbagi” (BERsama MemBAnGun Indonesia) which consists of three main pillars namely Product and Technology
yang terdiri dari tiga pilar utama yaitu Pengembangan Produk Development, Industrial Development, and Social Responsibility.
dan Teknologi, Pengembangan Industri, dan Tanggung Jawab
Sosial.
Pencapaian Kinerja Keberlanjutan Achievement of Sustainability Performance

Toyota Indonesia melalui TMMIN telah memberikan kontribusi Toyota Indonesia through TMMIN has contributed to Indonesia
kepada Indonesia terutama dalam hal memajukan industri especially in terms of developing the domestic automotive industry.
otomotif domestik. Hingga akhir tahun 2016, Toyota Indonesia By the end of 2016, Toyota Indonesia has employed over 300,000
telah mempekerjakan lebih dari 300.000 orang baik secara people directly or indirectly covering suppliers and dealers
langsung maupun tidak langsung mencakup para pemasok dan throughout Indonesia. In addition, Toyota Indonesia’s business
dealer di seluruh Indonesia. Selain itu, jaringan bisnis Toyota network now has a total of 1,656 business partners (production
Indonesia kini mempunyai total mitra bisnis sebanyak 1.656 and non production).
perusahaan (produksi dan non produksi).
Pada aspek lingkungan, sebagai bagian dari Toyota Global, On the environmental aspect, as part of Toyota Global, Toyota
Toyota Indonesia mengusung Toyota Environmental Challenge Indonesia upholds the Toyota Environmental Challenge 2050 as
2050 sebagai komitmen untuk dapat mewujudkan zero a commitment to achieve zero environmental impact and achieve
environmental impact (dampak lingkungan nihil) dan mencapai a net positive impact. There are six challenges that must be met by
dampak positif bersih. Terdapat enam tantangan yang harus Toyota Indonesia before 2050 which prompted us to continue to
dipenuhi oleh Toyota Indonesia menuju tahun 2050 yang spawn innovations in the environmental field.
memicu kami untuk terus menelurkan inovasi-inovasi di bidang
lingkungan.
Untuk meningkatkan kualitas lingkungan, Toyota Indonesia di To improve the environmental quality, Toyota Indonesia in 2016
tahun 2016 berhasil mengurangi emisi CO2 sebesar 67.366 managed to reduce CO2 emissions by 67,366 tons/year,
ton/tahun, meningkat 13% dari reduksi CO2 tahun sebelumnya an increase of 13% from the previous year CO2 reduction of
yakni sebesar 58.500 ton/tahun. Perhatian terhadap 58,500 tons/year. Environmental management’s concern is also
pengelolaan lingkungan juga ditunjukkan Toyota Indonesia Toyota Indonesia’s concern which is carried out mainly through
terutama melalui jumlah reduksi limbah manufaktur sebesar the reduction of the number of manufacturing waste amounted
1.483.310 ton/tahun dibandingkan tahun sebelumnya sebesar to 1,483,310 million tons/year compared to the previous year
1.088.600 ton/tahun. Selain itu, komitmen Toyota Indonesia amounted to 1,088,600 million tons/year. In addition, Toyota
dalam memajukan masyarakat dan melestarikan lingkungan Indonesia’s commitment in promoting the community and preserving
diwujudkan melalui program ekonomi berbasis lingkungan the environment is realized through an environment-based economic
hidup. program.

SAMBUTAN DARI Presiden DIREKTUR
Message from the President Director
Sejumlah aktivitas lain yang diselenggarakan Toyota Indonesia A number of other activities conducted by Toyota Indonesia in 2016
pada tahun 2016 dalam aspek keberlanjutan lingkungan antara in the aspect of environmental sustainability, among others, include
lain mencakup kegiatan penanaman bakau di Pantai Utara Mangrove planting activity in Semarang North Coast, approximately
Semarang, tepatnya di sepanjang Pantai Maron, Pantai Utara in Maron Beach, Java North Coast. To date, Toyota Indonesia Group
Jawa. Hingga saat ini Group Toyota Indonesia telah menanam 1,3 has planted 1.3 million mangrove trees throughout Indonesia. Since
juta pohon bakau yang tersebar di wilayah Indonesia. Sejak 2005, 2005, Toyota Indonesia has also held Toyota Eco Youth (TEY) program
Toyota Indonesia juga telah menjalankan program Toyota Eco Youth which is intended to increase environmental awareness in the nation’s
(TEY) yang dimaksudkan untuk meningkatkan kesadaran lingkungan next generation. In addition to the environmental sustainability aspect,
di generasi penerus bangsa. Di samping aspek keberlanjutan Toyota Indonesia has also paid attention to the economic and social
lingkungan, Toyota Indonesia juga menaruh perhatian penuh pada sustainability. Toyota Indonesia’s commitment to the empowerment and
keberlanjutan ekonomi dan sosial kemasyarakatan. Komitmen Toyota development of community’s social and economic is realized mainly
Indonesia terhadap pemberdayaan serta pengembangan ekonomi through Community Development activity in which Toyota Indonesia
dan sosial masyarakat diwujudkan terutama melalui kegiatan pays attention in health, social contribution, and infrastructure support for
Community Development di mana Toyota Indonesia memberikan the community. The realization of such commitment is Toyota Indonesia’s
perhatian di bidang kesehatan, kontribusi sosial, serta bantuan step to create an existence that benefits the environment and society.
di bidang infrastruktur untuk masyarakat. Perwujudan komitmen
tersebut merupakan langkah Toyota Indonesia untuk menciptakan
keberadaan yang memberikan manfaat bagi lingkungan dan
masyarakat.
Langkah Keberlanjutan di Masa Mendatang Future Plan of Sustainability

Sebagai entitas usaha yang bergerak di bidang manufaktur, Toyota As a business entity engaged in manufacturing, Toyota Indonesia not only
Indonesia tidak hanya berharap untuk dapat tumbuh secara signifikan expects to be able to grow significantly, but also on an ongoing basis
tetapi juga secara berkelanjutan dan berdampingan dengan and co-exist with society and the environment. Upon this understanding,
masyarakat dan lingkungan. Berangkat dari pemahaman tersebut, Toyota Indonesia has implemented a series of sustainability practices
Toyota Indonesia telah menerapkan rangkaian praktik keberlanjutan as the foundation of future implementation with the greatest challenge
sebagai landasan implementasi di masa mendatang dengan comes from increasing the awareness of an environment-based
tantangan terbesar berupa peningkatan awareness tentang ekonomi economy, that maintaining the environment is not inversely proportional
berbasis lingkungan hidup, bahwa menjaga lingkungan hidup tidak to prosperity pursuit. Looking ahead, Toyota Indonesia is committed to
berbanding terbalik dengan aktivitas pengejaran kemakmuran. Ke contribute more to society and the environment, in particular through
depannya, Toyota Indonesia berkomitmen untuk dapat berkontribusi sustainability initiatives in the areas of social, environmental, and
lebih besar kepada masyarakat dan lingkungan, terutama melalui economic. Performance of these aspects will be carried out consistently
inisiatif keberlanjutan di bidang sosial, lingkungan, dan ekonomi. and continuously to produce the best benefits for all parties and as a
Kinerja aspek-aspek tersebut akan dijalankan secara konsisten dan form of beyond compliance commitment.
berkelanjutan untuk menghasilkan manfaat terbaik bagi seluruh
pihak serta sebagai bentuk komitmen beyond compliance.
Apresiasi dan Penutup Appreciation and Closing Remarks

Laporan Keberlanjutan ini adalah bagian dari upaya kami dalam Sustainability Report is part of our attempt in describing the
menggambarkan komitmen dan perjalanan berkelanjutan bukan commitment and continuous journey not only internally but also in
hanya dari sisi internal namun juga interaksi dan kolaborasi terms of interaction and collaboration with all stakeholders. On
dengan seluruh pemangku kepentingan. Atas nama manajemen behalf of management and family of Toyota Indonesia, we express
dan keluarga besar Toyota Indonesia, kami menyampaikan gratitude and highest appreciation to all stakeholders for their
rasa terima kasih dan penghargaan sebesar-besarnya kepada support and trust. From time to time, we will continue to adjust
seluruh pemangku kepentingan atas segala dukungan dan to the changing business strategies and relevant sustainability
kepercayaannya. Dari waktu ke waktu, kami akan terus opportunities to provide more value to the society and environment.
menyesuaikan strategi usaha dengan perubahan dan peluang
keberlanjutan yang relevan untuk memberikan nilai lebih kepada
masyarakat dan lingkungan.

Tentang
Toyota Indonesia
About Toyota Indonesia
Selama 45 tahun Toyota Indonesia, melalui keberadaan PT Toyota For 45 years, Toyota Indonesia, by the presence of PT Toyota
Motor Manufacturing Indonesia (TMMIN) dan PT Toyota-Astra Motor Manufacturing Indonesia (TMMIN) and PT Toyota-Astra
Motor (TAM), telah tumbuh, beroperasi, dan turut berkontribusi pada Motor (TAM), has been growing, operating, and contributing to
pembangunan negeri. TMMIN bergerak sebagai perusahaan the nation’s development. TMMIN serves as a manufacturer and
manufaktur dan eksportir produk Toyota sedangkan TAM bertindak exporter of Toyota products while TAM serves as the brand holder,
sebagai pemegang merek, importir, serta distributor untuk produk- importer, and distributor for Toyota products in Indonesia. TMMIN
produk Toyota di Indonesia. TMMIN dan TAM berkantor pusat and TAM headquartered in Jakarta and up to now, both companies
di Jakarta dan hingga kini, kedua perusahaan tersebut telah have employed more than 15,000 people as of December 31,
mempekerjakan lebih dari 15.000 orang terhitung hingga 31 2016. The main markets of Toyota Indonesia is Indonesia, however
Desember 2016. Pasar utama dari Toyota Indonesia adalah its products are also exported to Asia Pacific, Latin America, Africa,
Indonesia, namun produk-produknya juga diekspor ke kawasan and Middle East.
Asia Pasifik, Amerika Latin, Afrika, dan Timur Tengah.

TONGGAK SEJARAH
Milestones 1982
PT Toyota Engine Indonesia
didirikan sebagai pabrik mesin
Toyota pertama di Indonesia.
1971
PT Toyota Engine Indonesia was
Cikal bakal Toyota di Indonesia
established as the first Toyota’s
dimulai dengan pendirian PT
engine plant in Indonesia.
Toyota-Astra Motor yang bergerak
sebagai importir dan distributor 1974
kendaraan merek Toyota.
Yayasan Toyota & Astra didirikan
1987
The beginning of Toyota in sebagai lembaga CSR yang
bergerak di bidang pendidikan. Ekspor perdana Toyota (Kijang
Indonesia began with the
generasi ketiga) ke beberapa
establishment of PT Toyota-Astra
Toyota & Astra Foundation was negara di kawasan Asia Pasifik.
Motor which operates as an
established as a CSR institution
importer and dsitributor of Toyota Toyota’s initial export (third
engaged in educational sector.
brand vehicles. generation of Kijang) to several
countries in Asia Pacific.
1973 1976 1989

Pabrik perakitan PT Multi Astra PT Toyota Mobilindo didirikan Penggabungan empat
didirikan seiring dengan semakin sebagai pabrik pembuat perusahaan yakni PT Toyota-Astra
tingginya produksi Toyota serta komponen bodi kendaraan. Motor, PT Multi Astra, PT Toyota
keinginan Toyota untuk dapat Mobilindo, dan PT Toyota Engine
PT Toyota Mobilindo was Indonesia menjadi satu dengan
melakukan pengecekan kualitas
established as a plant for vehicle’s nama PT Toyota-Astra Motor
yang menyeluruh dan mandiri.
body manufacturer. (TAM).
PT Multi Astra was established
due to the increasing production 1977 Merger of four companies namely
of Toyota as well as Toyota desire PT Toyota-Astra Motor, PT Multi
Kijang generasi pertama
to carry out comprehensive and Astra, PT Toyota Mobilindo, and
diluncurkan.
independent quality check. PT Toyota Engine Indonesia into
First generation of Kijang was PT Toyota-Astra Motor (TAM).
launched.

2000 2007
2014
Pabrik Terintegrasi Toyota Wajah baru Kijang dan Innova.
Pabrik mesin baru didirikan dan
didirikan di Karawang.
Facelift of Kijang and Innova. YARIS diluncurkan.
Toyota Integrated Plant was
New engine plant was
established in Karawang. 2008 established and YARIS was
Diperkenalkannya Prius di launched.
2003 Indonesia.
Restrukturisasi TAM menjadi PT 2015
Prius was introduced in Indonesia.
Toyota Motor Manufacturing Peluncuran All New Kijang
Indonesia (TMMIN) dengan TAM Innova (sebagai Kijang generasi
sebagai distributor. ke-6) dan dimulainya feasibility
2011
Restructuring of TAM into PT study kendaraan CNG bersama
TMMIN mendirikan pabrik kedua
Toyota Motor Manufacturing Pemerintah Indonesia.
di Karawang.
Indonesia (TMMIN) with TAM Launching of All New Kijang
TMMIN established second plant
acted as distributor. Innova (as the 6th generation)
in Karawang.
and the beginning of CNG
vehicle study with the Government
of Indonesia.
2004
2012 2016
Toyota Avanza dan Daihatsu Xenia
diluncurkan sebagai hasil kerja sama Penambahan investasi Toyota dan Peluncuran All New Toyota Fortuner.
Toyota dan Daihatsu. Selain itu, Toyota lima perusahaan Toyota Group Pabrik Mesin Alumunium Karawang Plant
Innova sebagai Kijang generasi kelima Lainnya sebesar Rp13 triliun. 3 Diresmikan.
juga diluncurkan. Dimulainya Produksi Lokal Sienta.
Investment addition of Toyota
Kelulusan Angkatan Pertama TIA (Toyota
Toyota Avanza and Daihatsu Xenia was and five other Toyota Group
Indonesia Academy).
launched as a collaboration of Toyota companies amounted to Rp13
45 Tahun Keberadaan Toyota Indonesia.
and Daihatsu. In addition, Toyota Innova trillion.
40 Tahun Kijang di Indonesia.
was also launched as fifth generation of
Kijang. 2013 Launching of All New Toyota Fortuner.
Alloy Engine Factory in Karawang Plant
Etios Valco diluncurkan dan
2006 3 is Inaugurated.
Innova mendapatkan tampilan
Local Production of Sienta is Initiated.
Fortuner diproduksi untuk pertama baru.
Graduation of TIA (Toyota Indonesia
kalinya.
Etios Valco was launched and Academy) First Batch.
Fortuner was produced for the Innova has a facelift. 45 years of Toyota Indonesia’s Presence.
first time. 40 years of Kijang Presence in Indonesia.
Kepemilikan [G4-7]
Ownership [G4-7]
Toyota Motor Corporation (TMC) PT Astra International Tbk

95% 5%
TMMIN

Visi & Nilai-Nilai
Keberlanjutan [G4-56]
Visi & Nilai-Nilai Keberlanjutan [G4-56]
Pedoman Pokok Toyota

1. Menghormati bahasa dan azas hukum setiap
negara dan melakukan kegiatan korporat yang
terbuka dan adil agar merjadi warga dunia yang
baik. Toyota Guiding Principles
2. Menghargai budaya dan adat kebiasaan setiap 1. Honor the language and spirit of the law of every
negara dan berperan dalam pembangunan nation and undertake open and fair business
sosial ekonomi melalui kegiatan korporat dalam activities to be a good corporate citizen.
masyarakat. 2. Respect the culture and customs of every nation and
3. Berperan untuk menyediakan produk yang contribute to economic and social development
ramah lingkungan dan aman serta meningkatkan through corporate activities in their respective
kualitas hidup dimanapun juga melalui seluruh communities.
kegiatannya. 3. Dedicate our business to providing clean and
4. Menciptakan dan mengembangkan teknologi safe products and to enhancing the quality of life
canggih dan menyediakan produk serta layanan everywhere through all of our activities.
unggulan untuk memenuhi kebutuhan pelanggan di 4. Create and develop advanced technologies and
seluruh dunia. provide outstanding products and services that
5. Membangun budaya perusahaan yang dapat fulfill the needs of customers worldwide.
mendorong kreativitas individu serta kerja sama 5. Foster a corporate culture that enhances both
tim, dengan tetap menjunjung tinggi rasa saling individual creativity and the value of teamwork,
percaya dan saling menghormati antara karyawan while honoring mutual trust and respect between
dan pimpinan. labor and management.
6. Berupaya terus berkembang selaras dengan 6. Pursue growth through harmony with the global
komunitas global melalui manajemen yang inovatif. community via innovative management.
7. Bekerja sama dengan mitra usaha dalam riset dan 7. Work with business partners in research and
kreasi untuk meraih pertumbuhan jangka panjang manufacture to achieve stable, long-term growth
dan hubungan saling menguntungkan yang stabil, and mutual benefits, while keeping ourselves open
dengan tetap bersikap terbuka terhadap kemitraan to new partnerships.
baru.

Visi Toyota Global Toyota Global Vision

Toyota akan memimpin jalan menuju masa depan mobilitas, Toyota will lead the way to the future of mobility, enriching lives around
memperkaya kehidupan di seluruh dunia dengan cara yang paling the world with the safest and most responsible ways of moving people.
aman dan bertanggung jawab dalam memindahkan manusia.
Melalui komitmen kami terhadap kualitas, inovasi berkelanjutan, dan Through our commitment to quality, constant innovation and respect for
menghargai alam kami bertujuan untuk memberikan lebih dari harapan the planet, we aim to exceed expectations and be rewarded with a
yang akan membuahkan senyuman. smile.
Kami akan meraih cita-cita yang menantang dengan melibatkan talenta We will meet our challenging goals by engaging the talent and passion
dan semangat orang-orang, yang meyakini akan selalu adanya jalan of people, who believe there is always a better way.
yang lebih baik.

Visi & Nilai-Nilai Keberlanjutan [G4-56]
Vision & Sustainability Value [G4-56]
Toyota Way [G4-56]
PERBAIKAN TERUS MENERUS / CONTINUOUS IMPROVEMENT
Tantangan (Challenge)
Menentukan visi jangka panjang dan hadapi tantangan Set a long-term vision and face challenges with courage and
dengan keberanian dan kreativitas. creativity.
Kaizen (Continuous Improvement)

Meningkatkan operasi bisnis terus menerus, selalu berjuang Continuously improve business operation, always striving for
untuk menciptakan inovasi dan perkembangan. innovation and evolution.
Genchi Genbutsu (Go and See)

Datangi sumber dan mendapat fakta untuk mengambil Go to the source to find the facts to make appropriate decision,
keputusan yang tepat, membangun kesepakatan, dan raih build consensus, and achieve goals at best.
sasaran secepat mungkin.
RASA HORMAT TERHADAP SESAMA / RESPECT FOR PEOPLE
Rasa Hormat (Respect)

Menghormati orang lain. Berupaya untuk saling memahami, Respect others. Make every effort to understand each other, take
bertanggung jawab, dan melakukan yang terbaik untuk responsibility, and do the best to build mutual trust.
membina rasa saling percaya.
Kerja Sama (Teamwork)

Merangsang pertumbuhan pribadi dan profesional, berbagi Stimulate personal and professional growth, share opportunities
peluang untuk berkembang, dan memaksimalkan kinerja to grow, and optimize individual and group performance.
indvidu maupun kelompok.

Visi & Misi

Vision & Mission
Filosofi Philosophy
“Kualitas, Fleksibilitas, Integritas.” Berkembang bersama masyarakat To grow with the society and environment through the creation of
dan lingkungan dengan menciptakan produk global berkualitas world class products made with Flexibility and Integrity.
yang dibuat dengan mempraktikkan Fleksibilitas dan Integritas.
Visi
1. Perusahaan Terbaik & Fleksibel
Mewakili komitmen TMMIN sebagai perusahaan manufaktur global untuk
mengembangkan operasional manufaktur terbaik untuk menghasilkan
Vision
produk berkualitas global yang dapat dengan mudah menyesuaikan
kebutuhan pasar di tiap negara.
2. Perusahaan yang Dikagumi
Mewakili komitmen TMMIN untuk terus berkontribusi terhadap
pembangunan Indonesia.
1. Best & Flexible Company

Representing TMMIN commitment as global manufacturing company to
develop best manufacturing operation to produce global quality product
that flexibly adjusted to the market requirement in each countries.
2. Admired Company
Representing TMMIN commitment to continuously contribute to the
development of Indonesia.
Misi Mission
Membantu orang dan barang berpindah dari satu To help people and goods move from one place to
tempat ke tempat lain dengan nyaman melalui another comfortably through pursuing sustainable
pembangunan berkelanjutan pada teknologi, produk, development of technology, product, and services in
dan layanan di industri otomotif. automotive industry.

7 Prinsip Utama – 2016
7 Main Principles – 2016
Integritas Visioner Menghargai Kepemilikan

Integrity Visionary Respect Ownership
Kami menjunjung tinggi Kami berkontribusi pada Kami menghormati anggota Kami bekerja sebagai unit
integritas dan bertindak perkembangan industri & tim, rekan, dan atasan dan dengan rasa kepemilikan,
berdasarkan janji. masyarakat Indonesia dan mendengarkan pendapat berjuang untuk mencapai
• Bertindak secara menempatkan kepentingan orang lain dengan pikiran & tujuan dengan usaha kita
bertanggung jawab pelanggan sebagai prioritas hati yang terbuka. sendiri.
sesuai dengan janji (walk pertama. • Menghormati dan • Melakukan tugas kami
the talk). • Berkontribusi untuk menghargai anggota tim dengan rasa kepemilikan
• Menunjukkan integritas bangsa dan masyarakat kami, rekan-rekan, dan & tanggung jawab.
dan etika dalam Indonesia. atasan. • Aktif berdiri untuk semua
kegiatan kerja sehari-hari • Fokus pada kebutuhan • Membangun suasana kepentingan perusahaan
berdasarkan prinsip Tata pelanggan dengan kerja yang kondusif dan (defend our castle).
Kelola Perusahaan yang memprediksikan dan harmonis.
We work as a unit with sense of
Baik. merespon kebutuhan
We respect our team members, ownership, striving to achieve
perubahan dan peluang
We uphold integrity and act colleagues, and superiors and the goals on our own effort.
bisnis pasar.
based on promises. listen to others opinions with • Perform our duties with
• Act responsibly in We contribute to the open mind & open heart. sense of ownership &
accordance with the development of Indonesia • Honor and respect our responsibility.
promises (walk the talk). industry & society and place team members, colleagues, • Actively stand for all
• Demonstrate integrity and customer interest as first priority. and superiors. company’s concerns
ethics in daily working • Contribute to nation and • Build a conducive and (defend our castle).
activities based on Good society of Indonesia. harmonious working
Corporate Governance • Focus on customer need by atmosphere.
principles. foreseeing and responding
to the market’s requirement
changing and business
opportunities.

Berita buruk
Keinovatifan Kerjasama
terlebih dahulu
Innovativeness Teamwork
Bad NEws First
Kami terus melakukan Kami membangun dan Kami melaporkan berita

perbaikan dan mendorong mensinergikan kekuatan buruk dengan segera untuk
inovasi. tim, mengikat hubungan memastikan pemecahan
• Tidak kenal lelah dan yang harmonis dengan para masalah yang terbaik dan
tidak mudah puas dalam pemangku kepentingan kami. tepat waktu.
mengejar peningkatan • Membangun sinergi • Laporkan kabar buruk
(kaizen). dan konsensus melalui pertama kali pada atasan
• Berani untuk berubah dan kolaborasi lintas- kami untuk memastikan
mengambil risiko untuk fungsional untuk penanggulangan yang
proses & hasil yang lebih mencapai tujuan. tepat telah dilakukan.
baik. • Membina hubungan yang • Berani untuk
harmonis berdasarkan mengekspresikan
We continuously make
saling pengertian pendapat dan saran
improvements and driving for
dengan para pemangku dengan cara baik dan
innovation.
kepentingan kami. sopan.
• Relentless and never easily
satisfied in the pursuit of We build and synergize We report bad news promptly
improvement (kaizen). the power of team, tie to ensure the best problem
• Dare to change and take harmonious relationship with our solving in timely manner.
the risk for better process & stakeholders. • Report bad news first to
result. • Build synergy and our superiors to make sure
consensus through cross- correct countermeasures
functional collaboration to are taken.
achieve goals. • Dare to express opinion
• Nurture harmonious and advice in kind and
relationship based on polite way.
mutual understanding with
our stakeholders.

DEDIKASI TERHADAP
PERTUMBUHAN BERKELANJUTAN
Dedicated to Thrive Sustainably
Total Export 2016
169.100 Total Export 2016
Total Produksi 2016
218.230 Total Production 2016

Semangat Toyota Berbagi
Spirit of Toyota Berbagi
“Berbagi” (Bersama Membangun Indonesia) merupakan simbol “Berbagi” (Bersama Membangun Indonesia) symbolizes the spirit of
dari semangat yang dimiliki Toyota untuk mengambil bagian Toyota to take a part in developing Indonesia together with related
dalam mengembangkan Indonesia bersama dengan pihak parties, including government & society for a better Indonesia.
terkait lainnya, termasuk pemerintah dan masyarakat untuk
Indonesia yang lebih baik.
Konsep tersebut menjadi landasan dari Program Toyota Berbagi Such concept serves as the basis for Toyota Berbagi Program which
yang terbagi ke dalam tiga pilar sebagai berikut: is divided into three pillars as follows:
Produk dan Teknologi

Product and Technology
Menciptakan smart mobility yang menggabungkan Creates smart mobility which connect an integrated
sistem integrasi dari people-vehicle-community sistem of people-vehicle-community through our local
melalui produk lokal kami: Innova, Fortuner, Etios products: Innova, Fortuner, Etios Valco, Yaris, Vios and
Valco, Yaris, Vios, dan Sienta. Sienta.
a. Teknologi Lingkungan a. Environmental Technology

Senantiasa mendorong pembuatan kendaraan Always strives to produce more efficient vehicle for
yang lebih efisien demi menjaga lingkungan the sake of our environment by developing eco-
dengan mengembangkan kendaraan yang friendly vehicles suitable for Indonesia, namely:
ramah lingkungan dan sesuai untuk Indonesia, Prius Hybrid and Limo CNG (Prototype).
seperti: Prius Hybrid dan Limo CNG (Prototipe).
b. Teknologi Keamanan b. Safety Technology

Senantiasa mengembangkan kendaraan Continuously develop better vehicles that are safe
yang lebih baik dan aman bagi semuanya, for everybody, including the implementation of
termasuk mengimplementasikan sistem airbag airbag system and parking sensor.
dan parking sensor.

Pengembangan Industri
Industry Development
Senantiasa berjuang untuk memberikan kontribusi Continuously strives to contribute to the Indonesia
kepada Indonesia dalam perkembangan industri automotive industry development through the
otomotif melalui penguatan persaingan internasional strengthening of international competitiveness for
untuk ekspansi ekspor dengan menjadi salah satu export expansion by becoming one of Toyota’s Global
dari Toyota’s Global Manufacturing Base. Manufacturing Base.
Tiga tantangan utama yang dihadapi Toyota Three main challenges encountered by Toyota
Indonesia untuk dapat memperkuat persaingan Indonesia in order to strengthen international
internasional adalah sebagai berikut: competitiveness are as follows:
1. Memperluas basis produksi di Indonesia 1. Expanding our production base in Indonesia with
dengan investasi baru yang pada akhirnya new Investment which eventually will open new
akan membuka kesempatan kerja yang baru. employment opportunities. (example: Ground
(contoh: Pembangunan dan Peresmian Pabrik Breaking and Launching of New Engine Plant/
Mesin Baru/Karawang Plant #3 dan Pusat Karawang Plant #3 and Service Part Center
Servis Suku Cadang Cibitung). Cibitung).
2. Meningkatkan kemampuan Sumber Daya 2. Developing the Indonesia’s human resources
Manusia di Indonesia melalui proses ‘Transfer capability through ‘Transfer Technology’ (example:
Technology’ (contoh: Toyota Learning Centre, Toyota Learning Centre, Design Studio, Toyota
Design Studio, Toyota Training Centre Training Centre Cibitung).
Cibitung).
3. Mempromosikan lokalisasi kegiatan yang 3. Promoting true localization activities to strengthen
sebenar-benarnya untuk menguatkan industri Indonesia’s automotive industry. (example: part
otomotif. (contoh: part localization, local localization, local accesories).
accesories).
Tanggung Jawab Sosial Perusahaan

Corporate Social Responsibility
Senantiasa mendukung untuk kemakmuran Continuously supports for a better Indonesia prosperity
Indonesia yang lebih baik dalam mengembangkan in developing the nation for the next generations
generasi bangsa selanjutnya melalui empat pilar through four Corporate Social Contribution pillars:
Kontribusi Sosial Perusahaan:
1. Melestarikan lingkungan (contoh: Toyota 1. Preserving the environment (example: Toyota
Forest, Semanggi Park, Toyota Eco Youth). Forest, Semanggi Park, Toyota Eco Youth).
2. Mendukung pendidikan yang lebih baik untuk 2. Supporting better education for young generation
generasi muda (contoh: T-TEP, Yayasan Toyota (example: T-TEP, Toyota Astra Foundation).
Astra).
3. Meningkatkan keamanan lalu lintas dan 3. Improving traffic safety and minimalizing traffic
meminimalisir kemacetan lalu lintas (contoh: jam (example: Smart Driving, Mampang
Smart Driving, Proyek Perempatan Jalan Intersection Project).
Mampang).
4. Tumbuh bersama dengan pengembangan 4. Growing together with community development
masyarakat dan mendukung mereka yang and supporting them through philantrophy
membutuhkan melalui tindakan filantropi (example: Income Generating Activity, Disaster
(contoh: Income Generating Activity, Bantuan Relief).
Bencana).

KINERJA Lingkungan
Environmental Performance
Toyota Environmental Challenge 2050

Tantangan untuk Membangun Masyarakat Masa Depan yang Harmonis dengan Alam
Challenge for Establishing a Future Society in Harmony with Nature
Wind power Electrolytic CO2-free hydrogen
Small-scale
hydropower
Geothermal
al heat
Geothermal heat
Stationary Hydrogen
Hydrog n tank
ogen t Solar
Sola power generation
on
ary fuel
ationary
tionary uel cell
cel
ell
Biomass
sss
Fuel
Fuel cell
elll forklift
ce fforkl f truck
orrkklift tru
ruck
Electric
ctri vehicle
ectric hiclee charging
gi g station
rging s t
Electric
Ele tric vehicle
ectric ve
vehic
Hybrid
brid vehicle
Hybrid
H vehicl
vehicle
le
e
Fuel
Fuel cell bus
Hydrogen station
Fuel cell vehicle
Plug-in
hybrid vehicle

Toyota Environmental Challenge 2050 Toyota Environmental Challenge 2050

Untuk dapat mewujudkan zero environmental impact (dampak To go beyond zero environmental impact and achieve a net positive
lingkungan nihil) dan mencapai dampak positif bersih, Toyota telah impact, Toyota has set itself six challenges. All these challenges, whether
menetapkan enam tantangan. Keseluruhan tantangan ini, baik itu in climate change or resource and water recycling, are beset with
perubahan iklim atau daur ulang sumber daya dan air, semuanya difficulties, however we are committed to continuing toward the year
dihadapi dengan kesulitan, namun kami berkomitmen untuk terus menuju 2050 with steady initiatives in order to realize sustainable development
tahun 2050 dengan inisiatif yang mantap dalam rangka mewujudkan together with society.
pembangunan berkelanjutan bersama-sama dengan masyarakat.
Keenam tantangan tersebut dapat dilihat pada ilustrasi di bawah ini. Such six challenges could be seen in the following illustration.
Challenge 1 Challenge of Achieving Zero

New Vehicle
Zero CO2
Emissions
Challenge
Challenge 4 Challenge 5
Challenge of Challenge of
Minimizing and Establishing a
Zero Environmental Recycling-based
Optimizing Water
Usage Impact Challenge Society and
Systems
Toyota Environmental
Challenge 2050
Contributing to
Challenge 3 a Better Society
through Net
Challenge 2
Plant Zero Positive Impact Life Cycle Zero
CO2 Emissions CO2 Emissions
Challenge Challenge
Challenge 6
Challenge of
Establishing
a Future Society
Net Positive Impact Challenge in Harmony
with Nature
Selain upaya mewujudkan Toyota Environmental Challenge 2050, In addition to realizing Toyota Environmental Challenge 2050, the
komitmen terhadap aspek lingkungan senantiasa menjadi perhatian commitment to the environmental aspect has always been a major
utama pada kinerja keberlanjutan Toyota Indonesia seperti yang concern on the sustainability performance of Toyota Indonesia as
diwujudkan antara lain melalui upaya melestarikan lingkungan di realize, among others, through the efforts to preserve the environment in
wilayah operasi TMMIN (kantor pusat dan pabrik). the operations area of TMMIN (head office and plants).
Perwujudan komitmen tanggung jawab Toyota Indonesia terhadap The embodiment of Toyota Indonesia’s responsibility towards
lingkungan dilandaskan pada Kebijakan Dasar Lingkungan yang environment is based on the Environment Basic Policy which derived
berangkat dari filosofi Deklarasi GREEN. from the philosophy of GREEN Declaration.
Deklarasi GREEN GREEN Declaration

Sebagai produsen kendaraan Toyota di Indonesia, PT Toyota Motor As the manufacturer of Toyota vehicles in Indonesia, PT Toyota Motor
Manufacturing Indonesia berkomitmen untuk mewujudkan suatu Manufacturing Indonesia is committed to realize a GREEN company
perusahaan yang GREEN dengan cara tumbuh dan berkembang by growing in harmony with the environment and through sustainable
secara harmonis dengan lingkungan serta pembangunan yang development for community.
berkelanjutan bagi masyarakat.

Kinerja Lingkungan
Berdasarkan filosofi tersebut di atas, TMMIN memutuskan kebijakan Based on such philosophy, TMMIN stipulates basic policy on
dasar mengenai lingkungan sebagai berikut: environmental aspect as follows:
Giatkan pertumbuhan perusahaan serta berkontribusi Berinisiatif, menjalin kerja sama dan hubungan erat dengan masyarakat
G
terhadap perlindungan lingkungan bagi dalam perlindungan terhadap lingkungan, seiring dengan pertumbuhan
kesejahteraan masyarakat. bisnis perusahaan.
Growth of the company should not set aside the Initiate to establish cooperation and close relationship with the
contribution toward environmental preservation for community in terms of environmental preservation, in line with the
the welfare of community. company’s business growth.
Regulasi, undang-undang & persyaratan lingkungan Memenuhi segala aspek legal serta persyaratan lain yang harus diikuti
yang ada harus ditaati serta mencegah adanya oleh TMMIN dengan tujuan untuk penyelamatan lingkungan dan
R
komplain. mencegah terjadinya komplain.
Regulations, laws and requirements of environmental Meet all the legal aspects as well as other requirements that must be
should be adhered as well as preventing any arising followed by TMMIN with the aim of saving the environment and prevent
complaint. complaints.
Eliminasikan dampak lingkungan terhadap sumber Perbaikan terus menerus dengan menjalankan program 6R* untuk
E
daya alam. mengeliminasikan/meminimalkan dampak terhadap lingkungan.
Eliminate the environmental impact toward natural Continuous improvement by carrying out the 6R* program to eliminate/
resources. minimize the impact on the environment.
Evaluasi dan penetapan target yang menantang Meninjau secara periodik untuk tantangan ke depan untuk meningkatkan
E
sebagai indikator kinerja lingkungan. target terhadap indikator kinerja lingkungan dalam menuju pencapaian
zero emission.
Evaluate and set challenging target as the
environmental performance indicator. Review challenge to improve the target of environment performance
indicator toward zero emission achievement.
N
Nyatakan keperdulian lingkungan karyawan dengan Meningkatkan edukasi dan kepedulian lingkungan bagi seluruh
meningkatkan pola pikir selalu melindungi alam. karyawan.
Nature conservation should always be the mindset Improve environmental education and awareness of all employees.
priority of employee.
*) 6R = Refine, Reduce, Reuse, Recycle, Recovery, Retrieve energy (Pemurnian, Pengurangan, Penggunaan kembali pada proses yang sama, Pendauran ulang, Pemanfaatan
limbah, Pemanfaatan sebagai bahan bakar energi)
*) 6R = Refine, Reduce Reuse, Recycle, Recovery, Retrieve energy
Kebijakan Dasar Lingkungan ini kemudian diterapkan dalam konsep- This Environment Policy is later applied in the concept of activities as
konsep kegiatan sebagai berikut: follows:
- Green Employee - Green Employee
Kegiatan penghematan listrik di tempat kerja oleh para Electricity-saving activity in working area carried out by all
karyawan melalui komitmen pribadi. employees through personal commitment.
- Green Family - Green Family
Kegiatan penghematan listrik dan penghijauan oleh para Electricity-saving and greening activity carried out by employees
karyawan dan anggota keluarganya di rumah. and family members at home.
- Green Exhibition - Green Exhibition
Kegiatan peragaan edukasi lingkungan yang menyajikan Environmental education display presenting energy conservation
metode penghematan energi dan kiat-kiat melaksanakan and greening tips as well as its application at home and office.
penghijauan serta aplikasinya di rumah maupun di tempat
kerja.
- Green Corner - Green Corner
Kegiatan pameran lingkungan tahunan di ajang Toyota Annual environmental exhibition at the event of Toyota Undokai
Undokai – Family Day yang memaparkan ide-ide hemat – Family Day which presents the idea of energy conservation as
energi serta produk kreatif daur ulang/pengurangan limbah well as creative products from waste recycle by the employees
oleh para karyawan dan anggota keluarganya. and their family.

1.300.000
Hingga tahun 2016, Toyota Indonesia telah menanam 1,3 juta pohon yang
tersebar di seluruh Indonesia.
As of 2016, Toyota Indonesia has planted 1.3 million trees across Indonesia.
Dalam pilar lingkungan, Toyota Indonesia mempunyai program- The featured programs in the pillar of environment are Toyota Forest
program unggulan antara lain Toyota Forest dan Toyota Eco Youth. and Toyota Eco Youth. Toyota Forest began to be held in 2002 which
Toyota Forest mulai diselenggarakan pada 2002 yang difokuskan focused on planting trees and mangrove conservation. Up to 2016,
pada penanaman pohon dan konservasi pohon bakau. Hingga there is more than one million trees planted in ten locations by Toyota
tahun 2016, lebih dari satu juta pohon telah ditanam di sepuluh Indonesia through the implementation of this program. While the Toyota
lokasi oleh Toyota Indonesia melalui program ini. Sedangkan Toyota Eco Youth (TEY) was first held in 2005 and currently has involved more
Eco Youth (TEY) pertama kali digelar di tahun 2005 dan hingga kini than 750 schools throughout Indonesia. The event is a competition
telah melibatkan lebih dari 750 sekolah di seluruh Indonesia. Ajang ini that aims to increase self-awareness of the school environment and
merupakan kompetisi yang bertujuan untuk meningkatkan kesadaran surrounding communities. Both of these programs are featured in
diri akan lingkungan sekolah serta komunitas di sekitarnya. Kedua environment performance due to their significant impact, especially in
program ini menjadi unggulan dalam kinerja lingkungan dikarenakan maintaining environmental performance in the workplace.
dapat memberikan dampak yang signifikan terutama dalam menjaga
kinerja lingkungan di tempat kerja.

Kinerja Lingkungan
PROGRAM REALISASI
PROGRAM REALIZATION
Pada tahun 2016, Toyota Indonesia telah menanam 292.250 pohon bakau di Pantai Maron kota Semarang.
Toyota Forest
In 2016, Toyota Indonesia has planted 292,250 mangrove trees at Maron Beach in Semarang city.
Hingga tahun 2016, terdapat 22 Toyota Eco Gallery yang dibangun di SMA di seluruh Indonesia sebagai
apresiasi kepada sekolah-sekolah terpilih dalam mengembangkan minat siswa peduli lingkungan.
Toyota Eco Youth
As of 2016, there was 22 Toyota Eco Gallery that have been built in High Schools around Indonesia as a token
of appreciation to the chosen schools in order to develop the students’ awareness on environment.
Terletak di daerah Plumpang (lebih dari 2.000 pohon) dan sepanjang Jl. Yos Sudarso dan Jl. Perintis Kemerdekaan,
Jakarta Utara seluas satu hektar jaringan.
Taman Hijau Toyota
Toyota Green Park
Located at Plumpang (more than 2,000 trees) and along Jl. Yos Sudarso and Jl. Perintis Kemerdekaan, North
Jakarta covering one hectare.
Penggunaan energi baru dan terbarukan di tahapan proses produksi maupun kegiatan sehari-hari seperti
penggunaan sel surya di lingkungan pabrik yang dimanfaatkan untuk penerangan jalan, penerapan konsep
penerangan alami di lingkungan dalam pabrik, hingga mengurangi penggunaan thinner di proses pengecatan
mobil.
Eco Plant
The use of new and renewable energy in the production process as well as daily activities such as the use of
solar cells in the plant which is used for street lighting, implementation of natural light concept within the plant, up
to reducing the use of thinner in the process of car painting.
Komitmen Toyota Indonesia untuk menjadi sebuah green company The commitment of Toyota Indonesia to become a green company
yang tumbuh dan berkembang secara harmonis dengan masyarakat which grows and develops in harmony with society and the environment
dan lingkungan tertuang dalam Toyota Global Environment Action Plan. is set out in the Toyota Global Environment Action Plan. To accomplish
Untuk mewujudkan komitmen tersebut, Toyota Indonesia menerapkan this commitment, Toyota Indonesia implements an environmental
sistem manajemen lingkungan yang mencakup seluruh proses bisnis management system that covers the entire business process from
mulai dari proses produksi, distribusi kendaraan, hingga penjualan dan production, vehicles distribution, to sales and after-sales service.
layanan purna jual.
Kegiatan penanaman dan penghijauan Toyota

Forest seluas 15ha di Pabrik Toyota Karawang.
Planting and reforestation through Toyota Forest covering an

area of 15ha in Toyota Karawang Plant.

Dalam menjalankan keseluruhan proses bisnis tersebut, terdapat In carrying out the entire business process, there are several important
beberapa faktor penting yang menjadi perhatian utama atas dampak factors which become the main concern due to their respective direct
signifikan yang dapat ditimbulkan. Adapun rincian dari faktor-faktor significant impact. The details of these factors are as follows.
tersebut adalah sebagai berikut.
Faktor-Faktor Penting REALISASI

Significant Factors REALIZATION
Direalisasikan melalui upaya sebagai berikut:

• Mengurangi emisi CO2 dalam proses fabrikasi melalui penggunaan energi yang efisien dan penggunaan
energi alternatif.
• Mengurangi CO2 dalam proses logistik dengan cara meningkatkan efisiensi transportasi dan angkutan
pengiriman serta efisiensi penggunaan BBM.
• Mendukung penggunaan kendaraan hibrida yang lebih ramah lingkungan.
• Memproduksi mesin ramah lingkungan.
• Penghijauan hutan.
Reduksi emisi CO2
Reduction of CO2 emission
Realized through the following attempts:
• Reducing CO2 emission in manufacturing process through efficient energy usage and use of alternative
energy.
• Reducing CO2 in logistics process by improving the efficiency of transportation and delivery as well as the
efficiency of fuel usage.
• Supporting the use of hybrid vehicle that is environmental-friendly.
• Producing environmental-friendly engine.
• Reforestation.
Pengelolaan limbah terutama Dilaksanakan pada level mikro melalui penggantian bahan kemasan dengan material yang lebih ramah
pengurangan limbah kemasan lingkungan dan penggantian ukuran kemasan untuk meningkatkan efisiensi pengemasan.
Waste management especially Implemented at the micro level through the replacement of packaging materials with more environmental-friendly
packaging waste reduction materials and replacement of packaging sizes to improve packaging efficiency.
• Melarang penggunaan bahan-bahan berbahaya (SOC) dan menghilangkannya secara bertahap mulai
dari lini produksi dan fabrikasi hingga mencakup pemasok.
Penggunaan bahan-bahan kimia
• Mengurangi penggunaan senyawa organik yang mudah menguap (VOC) dalam proses pengecatan
berbahaya (SOC) dan senyawa
kendaraan dengan cara penggunaan thinner kembali, optimalisasi proses pengecatan, serta mengganti
organik yang mudah menguap
bahan pengecatan dengan material berbasis air yang ramah lingkungan.
(VOC)
• By banning the use of Substances of Concern (SOC) and eliminate it gradually starting from the production
Management of substances
line and manufacturing to include suppliers.
of concern (SOC) and volatile
• Reducing the use of volatile organic compounds (VOC) in the vehicle painting process by reusing the
organic compounds (VOC)
thinner, optimization of painting process, and replacing the paint solvents with water-based solvents that are
more eco-friendly.
Terkait penggunaan bahan-bahan berbahaya (SOC), Toyota Indonesia Regarding the use of Substances of Concern (SOC), Toyota Indonesia
telah memiliki Satuan Tugas Pengelolaan Bahan Kimia yang bertugas has Chemical Management Task Force in charge of managing and
mengelola dan mengawasi pemberlakuan dari ketentuan penggunaan supervising the implementation of the provisions of the use of chemicals
bahan kimia yang telah dirumuskan dalam Toyota Green Purchasing that have been formulated in the Toyota Green Purchasing Guidelines
Guidelines sebagai regulasi tentang Bahan Kimia Berbahaya (SOC) as the regulation on Substances of Concern (SOC) in vehicles and
dalam kendaraan dan suku cadang yang berasal dari mata rantai spare parts originating from the supply chain.
pasokan.

KINERJA EKONOMI
Economic Performance
Tanggung jawab Toyota Indonesia pada pilar ekonomi Toyota Indonesia’s responsibility in the pillar of economy,
antara lain mencakup kewajiban untuk mendistribusikan among others, includes the obligation to distribute the
nilai-nilai ekonomi yang diterima kepada pemangku economic values to stakeholders, especially the local
kepentingan terutama masyarakat setempat pada community in particular. This responsibility is carried by
khususnya. Tanggung jawab ini diwujudkan oleh Toyota Toyota Indonesia, among others, through the economic
Indonesia salah satunya melalui program pemberdayaan empowerment program which is one of the pillars of
ekonomi yang merupakan salah satu pilar dari Kontribusi Corporate Social Contributions, in particular through the
Sosial Perusahaan khususnya melalui program Income program of Income Generating Activity.
Generating Activity.
Melalui program pemberdayaan ekonomi, potensi- Through economic empowerment program, the potential of
potensi kemandirian masyarakat digali dan dibina agar community’s self-reliance could be explored and fostered so
mereka menjadi mandiri dalam menopang hidup mereka. that people become independent in supporting their lives.
Pada pilar pemberdayaan ekonomi, Toyota Indonesia On the pillar of economic empowerment, Toyota Indonesia
mendukung keterampilan lokal masyarakat setempat di supports local skills of the local community in their respective
daerah masing-masing dan memacu pertumbuhan ekonomi areas and drive the economic growth in the region. This
di daerah tersebut. Program ini juga sejalan dengan tujuan program is also in line with the objective of Millennium
pembangunan Millenium Development Goals (MDGs) Development Goals (MDGs) which is the global agenda
yang merupakan agenda global dan telah lama diusung and has long promoted by the Indonesian government to
oleh pemerintah Indonesia untuk meningkatkan taraf hidup improve people’s lives.
masyarakat.
Implementasi program Income Generating Activity di tahun Implementation of Income Generating Activity in 2016,
2016 antara lain mencakup pemberdayaan Bengkel among others, included the empowerment of Ozog and
Sepeda Motor Ozog dan Jaya. [G4-EC8] Jaya Motorcycle Workshop. [G4-EC8]

PROGRAM REALISASI
PROGRAM REALIZATION
Program pemberdayaan untuk Bengkel Sepeda Motor Ozog dimulai sejak 2009 dengan lokasi bengkel terletak
Bengkel Sepeda Motor Ozog di Desa Puseurjaya, Dusun Babakan Tengah.
Ozog Motorcycle Workshop Empowerment program for Ozog Motorcycle Workshop has been initiated since 2009 located at Puseurjaya
Village, Dusun Babakan Tengah.
Program pemberdayaan untuk Bengkel Sepeda Motor Jaya dimulai sejak 2012 dengan lokasi bengkel terletak
Bengkel Sepeda Motor Jaya di Desa Puseurjaya, Dusun Sari Jaya.
Jaya Motorcycle Workshop Empowerment program for Jaya Motorcycle Workshop has been initiated since 2012 located at Puseurjaya
Village, Dusun Sari Jaya.
Kontribusi Memajukan Industri Otomotif Contributing to Promote Automotive Industry

Dalam kaitannya pada upaya membangun industri otomotif domestik, In addition to the attempt of developing Indonesia’s automotive industry
Toyota Indonesia secara keseluruhan juga telah memberikan manfaat directly as mentioned above, Toyota Indonesia has also indirectly
ekonomi baik secara tidak langsung dengan mempekerjakan ribuan provide economic benefits by employing thousands of local workers,
tenaga lokal, mendukung pemasok lokal dan jaringan keagenan, supporting local suppliers and agency network, investing capital into
menanamkan investasi modal ke dalam negeri, serta menghasilkan the country, as well as generating export income and increasing tax
pendapatan ekspor sekaligus menambah penghasilan pajak bagi revenue for Indonesia. As of 2016, Toyota Indonesia has employed
Indonesia. Hingga akhir tahun 2016, Toyota Indonesia telah more than 300,000 people either directly or indirectly through
mempekerjakan lebih dari 300.000 orang baik secara langsung our operations which include the suppliers and dealers throughout
maupun tidak langsung mencakup para pemasok dan dealer di seluruh Indonesia. In addition, Toyota Indonesia business network now has
Indonesia. Selain itu, jaringan bisnis Toyota Indonesia kini mempunyai a total business partners as many as 1,656 companies (production
total mitra bisnis sebanyak 1.656 perusahaan (produksi dan non and non production). As seen in the table below, Toyota Indonesia
produksi). Melalui tabel di bawah ini, kontribusi Toyota Indonesia has contributed to the progress of the Indonesian automotive industry.
terhadap kemajuan industri otomotif Indonesia dapat dilihat. [G4-EC7] [G4-EC7]
Keterangan 2015 2016 Description

Volume Ekspor Kendaraan Utuh 176.700 169.100 Total Export for Completely Built-Up Vehicles
Volume Ekspor Kendaraan Setengah Jadi (CKD) 44.730 46.690 Total Export for Completely Knock-Down Vehicles
Volume Ekspor Komponen Kendaraan 58.000.000 89.000.000 Total Export for Spare Parts
Volume Mesin Bensin Tipe TR 50.855 42.190 Total Type TR Fuel Engine
Volume Mesin Bensin Tipe RNR 0 96.789 Total Type RNR Fuel Engine
Kegiatan ekspor telah dilakukan TMMIN selama

lebih dari 29 tahun (sejak tahun 1987) ke lebih
dari 80 negara.
Export activity has been carried out by TMMIN for more than
29 years (since 1987) to more than 80 countries.

Kinerja Sosial
Social Performance
Pilar sosial memberikan peluang terluas bagi Toyota Indonesia Social pillars provides the widest opportunity for Toyota Indonesia
untuk memberikan manfaat sebesar-besarnya kepada masyarakat to provide maximum benefit to the community through social
melalui program-program sosial. Implementasi program-program programs. Implementation of social programs held in 2016 among
sosial yang diselenggarakan di tahun 2016 antara lain mencakup others include aspects of education, health, public infrastructure
aspek pendidikan, kesehatan, pembangunan infrastruktur umum, development, and social contributions.
serta kontribusi sosial.
ASPEK PROGRAM REALISASI

ASPECT PROGRAM REALIZATION
Dana bantuan pendidikan Jumlah donasi pendidikan yang diberikan di tahun 2016 mencapai
Rp4.242.290.900.
Education donation
The amount of education donation in 2016 amounted to
Rp4,242,290,900.
Beasiswa melalui Yayasan Toyota- Di tahun 2016, jumlah penerima beasiswa dari Yayasan Toyota-Astra
Pendidikan
Astra mencapai 3.516 penerima. Secara keseluruhan, sejak didirikan pada
tahun 1974 Yayasan Toyota-Astra telah menyalurkan lebih dari beasiswa ke
Education
Scholarship from Toyota-Astra lebih dari 96.000 siswa/mahasiswa serta memberikan bantuan dana riset,
Foundation alat peraga pendidikan, dan lain-lain.
In 2016, the number of scholarship grantee from Toyota-Astra Foundation

amounted to 3,516 people. Overall, since its establishment in 1974
Toyota-Astra Foundation has granted scholarship to more than 96,000
students as well as provided research grant, educational props, and others.
Kegiatan Fogging Pelaksanaan fogging dilaksanakan secara rutin dua kali setiap tahun
di masing-masing wilayah binaan Toyota Indonesia yang salah satunya
Fogging Activity diselenggarakan pada tanggal 21 Maret 2016.
Fogging is held twice in a year in each CSR target area of Toyota

Kesehatan
Indonesia and one of them was held on March 21, 2016.
Health
Aktivitas Posyandu Toyota Indonesia senantiasa mendukung aktivitas Posyandu di sekitar wilayah
binaan Toyota Indonesia.
Posyandu activity
Toyota Indonesia always supports the Posyandu activity around the CSR
target area of Toyota Indonesia.

ASPEK PROGRAM REALISASI

ASPECT PROGRAM REALIZATION
Pemberian Bantuan Alat Kesehatan Pemberian bantuan alat kesehatan kepada warga RW 06 Sungai Bambu, RW
09 Sungai Bambu, dan RW 09 Sunter Jaya.
Provision of Health Equipment
Provided health equipment to the citizens of RW 06 Sungai Bambu, RW
09 Sungai Bambu, and RW 09 Sunter Jaya.
Pembangunan Infrastruktur Pembuatan Gapura Toyota Indonesia turut menyumbang pembuatan gapura untuk warga RW 09
Umum [G4-EC7] Sungai Bambu.
Gate Construction
Public Infrastructure Toyota Indonesia also contributed to the construction of gate for residents of
Development [G4-EC7] RW 09 Sungai Bambu.
Pemberian bingkisan Idul Fitri Toyota Indonesia memberikan bingkisan Idul Fitri serta menyelenggarakan buka
puasa bersama dengan masyarakat di area Pabrik Karawang dan Sunter.
Delivery of Eid-al Fitr gift/parcel
Toyota Indonesia delivered Eid-al Fitr gifts/parcels and held breakfasting
together with the community of Karawang and Sunter Plant area.
Bantuan Seribu Tas untuk Anak Yatim Pada tanggal 8 Agustus 2016, Toyota Indonesia memberikan seribu tas untuk
anak-anak yatim piatu di area Pabrik Karawang.
Thousand Bags for Orphans
On August 8, 2016, Toyota Indonesia provided thousand bags for the
orphans in Karawang Plant area.
Kontribusi Sosial
Penyerahan Hewan Qurban Pada tanggal 8 – 9 September 2016, Toyota Indonesia memberikan bantuan
Social Contribution
hewan qurban untuk Kabupaten Karawang dan Area Sunter.
Submission of Qurbani Animals
On September 8 – 9, 2016, Toyota Indonesia provided Qurbani animals
for for Karawang Regency and Sunter Area.
Penyerahan Peralatan Posyandu Pada tanggal 29 Oktober 2016, Toyota Indonesia memberikan peralatan
posyandu untuk meningkatkan pelayanan kesehatan terhadap masyarakat
Submission of Posyandu Equipment desa.
On October 29, 2016, Toyota Indonesia provided Posyandu equipment to

improve the health service to the local community.
Toyota Smart Driving Melalui ajang Toyota Smart Driving, Toyota Indonesia berusaha meningkatkan
Keselamatan Berkendara kesadaran berkendara yang aman.
Traffic Safety Through Toyota Smart Driving, Toyota Indonesia increased the safety driving
awareness.
Menghormati Hak Azasi Manusia Respect for Human Rights

Konsep menghargai dan menghormati hak asasi manusia dan The concept of value and respect for human rights and other rights
hak-hak lainnya dari semua orang yang terlibat dalam bisnis of all persons involved in the business of Toyota Indonesia has been
Toyota Indonesia telah terkandung dalam Toyota Guiding contained in the Toyota Guiding Principles, Code of Conduct and
Principles, Code of Conduct, serta Kebijakan CSR yang CSR Policy which all consolidate the approach of Toyota Indonesia
semuanya mengkonsolidasikan pendekatan Toyota Indonesia untuk to put these principles into daily practice. In addition, the two pillars
menempatkan prinsip-prinsip ini dalam praktik sehari-hari. Selain of Toyota Way namely “Continuous Improvement” and “Respect
itu, dua pilar Toyota Way yakni “Continuous Improvement” dan for People” also pique on respecting all stakeholders and respect
“Respect for People” juga menyinggung tentang menghormati the character and abilities of employees as individuals and to
seluruh pemangku kepentingan serta menghormati karakter facilitate personal achievement by connecting the personal growth
dan kemampuan karyawan sebagai individu dan memfasilitasi of employees on company performance.
pencapaian pribadi dengan menghubungkan pertumbuhan pribadi
karyawan terhadap kinerja perusahaan.

Kinerja Sosial
Social Performance
Dengan demikian, dengan menempatkan Toyota Way ke dalam Thus, putting the Toyota Way into sustainability practice is a
praktik keberlanjutan merupakan perwujudan dari menghormati manifestation of respect for human rights. Toyota Way is the moral
hak asasi manusia. Toyota Way adalah landasan moral untuk basis for sharing the same values with all business units. In addition,
berbagi nilai-nilai yang sama dengan semua unit bisnis. Selain itu, various measures are implemented so that employees could work
berbagai langkah diimplementasikan sehingga karyawan dapat with confidence, passion, and enthusiasm. Efforts have also been
bekerja dengan keyakinan, semangat, dan antusiasme. Upaya lain made to fully reflect these concepts into practice such as the entire
juga dilakukan untuk sepenuhnya mencerminkan konsep-konsep business activities of Toyota Indonesia which includes subsidiaries
tersebut ke dalam praktik seperti seluruh kegiatan usaha Toyota and suppliers.
Indonesia yang mencakup anak perusahaan dan pemasok.
The Two Pillars and Five Keywords of the Toyota Way

Dua Pilar dan Lima Kata Kunci Toyota Way
Guiding Principle Challenge

at Toyota
Kaizen
Genchi Genbutsu
CSR Policy
Continuous
Improvement
Respect for
Human Rights
Respect for People
Toyota Code of Respect

Toyota Way Conduct
Teamwork
Praktik Ketenagakerjaan [G4-LA12] Employment Practices [G4-LA12]

Di Toyota Indonesia, keragaman dalam komposisi karyawan Here in Toyota Indonesia, the diversity in the composition of the
merupakan satu hal yang wajar sebagai bagian dari perusahaan employees is a natural thing as part of a global company doing
global yang menjalankan bisnis di seluruh dunia maka. Atas business around the world. On this basis, Toyota Indonesia is
dasar ini, Toyota Indonesia memiliki komitmen untuk memberikan committed to provide equal treatment for all employees in terms of
perlakuan yang sama bagi setiap karyawan dalam hal kesempatan employment and competence development. In Toyota Indonesia,
kerja dan pengembangan kompetensi. Di Toyota Indonesia, employees are appointed and promoted on achievement and does
karyawan diangkat dan dipromosikan berdasarkan prestasi, bukan not based on gender, race, or religion.
bergantung pada jenis kelamin, ras, maupun agama.
Seperti yang tercantum dalam Pedoman Pokok Toyota, keberagaman As stated in the Toyota Guiding Principles, diversity and traditions
dan nilai tradisi di mana Toyota beroperasi merupakan hal yang in which Toyota operates shall be upheld. Thus, through this
harus dijunjung tinggi. Oleh karena itu, melalui perwujudan commitment Toyota Indonesia also seeks to build a company culture
komitmen ini Toyota Indonesia juga berusaha membangun budaya that respects the diversity of cultures of different regions. Toyota

perusahaan untuk yang menghormati keragaman budaya dari Indonesia strives to be a company with a working environment
berbagai daerah. Toyota Indonesia berupaya untuk menjadi that will always promoting self-actualization while respecting the
sebuah perusahaan dengan lingkungan kerja yang senantiasa diversity of values and ideas among employees.
mengedepankan aktualisasi diri serta menghormati keragaman
nilai dan ide-ide di antara karyawan.
Over-Sixties
People with
Disabilities
Global Human
Resources
Fixed-term
Contract
Employees Woman’s
Participation in
the Workplace
Hubungan dengan Pemasok [G4-12, G4-EC8, Relation with Suppliers [G4-12, G4-EC8,
G4-LA14] G4-LA14]
Toyota Indonesia menjalin kerja sama dengan para pemasok guna Toyota Indonesia establishes cooperation with suppliers in order
meningkatkan kinerja perusahaan secara khusus serta agar dapat to improve the company’s performance in particular and in order
memberikan manfaat ekonomi kepada pemasok lokal. Adapun to provide economic benefits to local suppliers. The details of the
rincian jumlah pemasok yang menjalin kerja sama dengan Toyota number of suppliers that work in cooperation with Toyota Indonesia
Indonesia adalah sebagai berikut. is as follows.
Keterangan Jumlah Perusahaan Jumlah Karyawan

Description Total Companies Total Employees
Tier 3 24 10.600
Tier 2 383 123.000
Tier 1
- Komponen (Component) 107 107.000
- Bahan mentah (Raw materials) 2 600
79 4.000
- Mesin & peralatan produksi (Production engine & equipment)
- Alat pendukung produksi (Production supporting equipment) 618 3.300
- Logistik (Logistics) 4 200

Kinerja Sosial
Social Performance
Pengembangan Pemasok Suppliers Development

Dalam rangka menjaga dan meningkatkan daya saing para In order to maintain and improve the competitiveness of suppliers
pemasok selaku mitra bisnis, Toyota Indonesia senantiasa as our business partners, Toyota Indonesia always supports the
mendukung para pemasok untuk melakukan perbaikan dan suppliers in improving the management of safety, quality, delivery
peningkatan manajemen keselamatan, kualitas, pengiriman and productivity of the work. Such activities are carried out in the form
serta produktivitas kerja. Aktivitas tersebut berupa pelatihan, of training, QCC/Quality Control Circle, and also benchmarking.
QCC/Quality Control Circle (Gugus Kendali Mutu), dan juga In addition, Toyota Indonesia (in this case TMMIN) also conducts
benchmarking. Selain itu, Toyota Indonesia (dalam hal ini TMMIN) training of manufacturing management, particularly regarding
juga melakukan pembinaan manajemen manufaktur, khususnya the implementation of Lean Manufacturing and improvement of
mengenai penerapan Lean Manufacturing, dan perbaikan shop production shop floor.
floor produksi.
- Manajemen Produksi - Production Management

Pemasok merupakan bagian dari keluarga besar di mana The suppliers are part of our family in which we build long-term
kami membina hubungan jangka panjang dengan saling relationships by helping each other. With the spirit of mutual
membantu satu sama lain. Dengan semangat saling help, TMMIN and suppliers implement improvement activities
membantu, TMMIN dan pemasok melaksanakan kegiatan for the common good.
perbaikan untuk kebaikan bersama.
- Perbaikan yang Berkesinambungan (Kaizen) - Continuous Improvement (Kaizen)
Dengan semangat untuk tumbuh bersama, TMMIN berbagi With a passion to grow together, TMMIN shares experiences
pengalaman dan kompetensi ke para pemasok dengan and competencies to the suppliers by conducting Jishuken
melakukan kegiatan Jishuken melalui pembentukan grup activities through the establishment of joint improvement group
perbaikan bersama dengan tujuan agar pemasok dapat in order that the suppliers could be more independent.
lebih mandiri.
- Edukasi dan Komunikasi - Education and Communication
Untuk mempererat hubungan dan memperlancar komunikasi To strengthen relationship and facilitate communication with
dengan pemasok, pada 2 Juli 1987 TMMIN mendirikan suppliers, on July 2, 1987 TMMIN established an independent
organisasi nirlaba independen Toyota Manufacturers Club nonprofit organization namely Toyota Manufacturers Club (TM
(TM Club). Melalui TM Club, TMMIN menyelenggarakan Club). By means of TM Club, TMMIN organized integrated
program edukasi dan komunikasi yang terpadu bagi para educational and communication programs for employees,
karyawan, manajemen dan para pemasok kami dengan management and our suppliers in order to improve their
tujuan untuk meningkatkan kompetensi agar bisa maju competencies, thus we could excel together.
bersama-sama.

Tanggung Jawab
Terhadap Produk [G4-LA14]
Product Responsibility [G4-LA14]
Indonesia merupakan Tanggung jawab Toyota Indonesia Toyota Indonesia’s responsibility towards its
negara pertama di Asia terhadap produk-produknya salah satunya products, among others, is realized through
yang memproduksi Toyota diwujudkan melalui komitmen untuk a commitment to continuously improve the
Sienta setelah Jepang. senantiasa meningkatkan kualitas produk, quality of products, services, and networks.
Indonesia is the first Asia countries layanan, serta jaringan. Untuk mewujudkan To achieve this goal, Toyota Indonesia
which produces Toyota Sienta after hal tersebut, Toyota Indonesia telah has developed policies for the customer
Japan. menyusun kebijakan perlindungan dan protection and service as a guidance in
layanan pelanggan sebagai pedoman dealing with customer complaints. Through
dalam menangani pengaduan pelanggan. these policies, it is expected that Toyota
Melalui kebijakan tersebut, diharapkan Indonesia could always improve the quality
Toyota Indonesia dapat selalu meningkatkan of its products from time to time.
kualitas produknya dari masa ke masa.

Tata Kelola Keberlanjutan
Sustainability Governance

53,45%
Jumlah volume ekspor komponen kendaraan yang dibuat TMMIN mengalami peningkatan
signifikan sebesar 53,45%, dari 58 juta di tahun 2015 menjadi 89 juta di tahun 2016.
The total export volume of spare parts made by TMMIN has increased significantly by
53.45%, from 58 million in 2015 to 89 million in 2016.

Struktur
Tata Kelola [G4-34]
Governance Structure [G4-34]
Board of Directors
Chief
Manufacturing Logistic
Karawang Plant Sunter Plant
Advisor Advisor Advisor
Plant Plant Ext. Logistic Export Internal

Packing
Secretary Secretary (LSP) Import Plant
Division Division Division

Board of Commissioners
PC : Tatsuro Takami
Vice PC : Motonobu Takemoto
Comm : Hiroyoshi Ninoyu
Johnny Darmawan Danusasmita
Board of Directors
PD : Warih Andang Tjahjono

VPD : Edward Otto Kanter
CEAD : Masahiro Nonami
Directors : Yui Hastoro Sapardyanto
I Made Dana Mariana Tangkas
Bob Azam
Keijiro Inada
Johannes Nandi Julyanto
Darmawan Widjaja
Officer
Office & Community

Purchasing
Communication
Office Communication
Advisor
Purchasing
Head Office Plant Communication
(PuD)
Suppliers Division Stakeholders

Komite Lingkungan
Environmental Committee
Kolam WWT di Karawang Plant 3

WWT Pool in Karawang Plant 3
Komite Lingkungan bertanggung jawab pada segala aspek Environmental Committee is responsible for all aspects related to
yang berhubungan dengan keberlanjutan lingkungan baik environmental sustainability through programs or activities around
melalui program atau kegiatan di sekitar maupun di luar wilayah and outside the operational area of Toyota Indonesia. Carrying
operasi Toyota Indonesia. Dalam menjalankan tugasnya, Komite out its duties, Environmental Committee is responsible directly to the
Lingkungan bertanggung jawab langsung kepada Direksi. Board of Directors.
Komite Lingkungan mengikutsertakan wakil dari setiap divisi yang Environmental Committee includes representatives from each
bertugas untuk memastikan bahwa seluruh bagian perusahaan division in charge to ensure that all element of the company are
terlibat dalam upaya menuju sasaran yang telah ditetapkan baik involved to realize the targets in terms of economic output and
dari aspek output ekonomi maupun mitigasi lingkungan. Tujuan- environmental mitigation. These objectives set by Toyota Indonesia
tujuan tersebut ditetapkan oleh Toyota Indonesia dan selaras aligned with the global values of Toyota Motor Corporation (TMC).
dengan nilai-nilai global Toyota Motor Corporation (TMC). Thus, every business area within the company has defined the
Dengan demikian, setiap area bisnis dalam perusahaan telah scope of responsibility on sustainability issues so as to produce a
merumuskan lingkup tanggung jawab tentang isu keberlanjutan comprehensive action on all elements of the company. Each section
sehingga menghasilkan tindakan yang komprehensif di seluruh has duties and responsibilities as follows:
elemen perusahaan. Adapun masing-masing bagian memiliki
tugas dan tanggung jawab antara lain sebagai berikut:
Jenjang Jabatan Tugas & Tanggung Jawab

Position Duties & Responsibilities
Memberikan arahan untuk membuat objektif, kebijakan, dan action plan (Hoshin).
Board of Directors
Provide direction to set objective, policy, and action plan (Hoshin)
Memimpin action plan perusahaan terkait lingkungan serta mengawasi perkembangan dan tindak lanjutnya.
Officer
Lead the company’s action plan regarding the environment as well as monitor its development and follow up.

Jenjang Jabatan Tugas & Tanggung Jawab

Position Duties & Responsibilities
1. Menangani isu lingkungan dari internal dan eksternal serta dilanjutkan pada kebijakan perusahaan dan
action plan.
2. Mendukung Sub Komite dengan menyediakan:
- Standar dan regulasi lingkungan
- Komunikasi dengan pemerintah serta pihak eksternal lainnya terkait masalah lingkungan
- Kebijakan pendidikan dan pelatihan untuk meningkatkan kompetensi anggota
Secretary
1. Address both internal and external environmental issue and followed up on company’s policy and action
plan.
2. Support the Sub Committee by providing:
- Environment standard and regulation
- Communication with government as well as other external party regarding the environmental issue
- Training and education to improve members’ competency
Bertanggung jawab pada pencapaian objektif dan target perusahaan di masing-masing Sub Komite.
Supervisor
Responsible in the achievement of company’s objectives and target in each of Sub Committee.
Memberikan saran aktivitas kelompok yang sesuai dengan objektif dan target lingkungan Toyota Indonesia.
Advisor Provide the advice for the appropriate group activity in line with the objectives and environmental target of
Toyota Indonesia.
Leader:
1. Mengkoordinasikan Division/Department untuk mendukung Pimpinan Sub Komite mulai dari aktivitas
kelompok hingga operasional sehari-hari.
2. Memastikan program implementasi telah dilakukan dan dikelola.
3. Melakukan review berkala atas perkembangan aktivitas kelompok.
4. Berkomunikasi dengan TMC-TMAP perihal aktivitas kelompok (aspek teknis).
Leader:
1. Coordinate Division/Department to support the Head of Sub Committee from group activity to daily
operational.
2. Ensure the implementation of program has been carried out and managed.
3. Carry out periodic review on group activity development.
4. Communicate with TMC-TMAP on group activity (technical aspect).
Advisor:
Memberikan saran terkait implementasi aktivitas dan tanggapan dari hasil perkembangan.
Advisor:
Coordinator
Provide advice regarding the implementation of activity and feedback from the development result.
Secretary:
1. Mendukung arahan dari sub leader atas implementasi dari target objektif di dalam operasional Sub Komite.
2. Mendukung sub leader perihal pengajuan data dan komunikasi dengan sekretaris perusahaan.
Secretary:
1. Support the directives of sub leader regarding the implementation of objectives target in the operational of
Sub Committee.
2. Support the sub leader regarding the proposal of data and communication with corporate secretary.
Divisi/Departemen:
1. Mengimplementasikan dan mewujudkan target objektif di dalam Division/Department.
2. Berkomunikasi dengan TMC-TMAP perihal detail aktivitas (aspek teknis).
Division/Department:
1. Implement and realize the objectives target in Division/Department.
2. Communicate with TMC-TMAP regarding the detail of activity (technical aspect).

Komite Lingkungan
Environmental Committee
Masing-masing Sub Komite juga memiliki objektif yang harus Each Sub Committee has objective to be met as follows:
dipenuhi antara lain sebagai berikut:
Sub Komite Objektif

Sub Committee Objectives
Mewujudkan Toyota Global EMS (Manufacturing) sebagai berikut:

1. Mematuhi regulasi lingkungan yang berlaku.
2. Meminimalkan pencemaran lingkungan.
3. Kinerja lingkungan:
a. Reduksi emisi CO2 (bahan bakar dan listrik)
b. Reduksi limbah
c. Reduksi konsumsi air
d. Reduksi VOC
Manufacturing
Realize Toyota Global EMS (Manufacturing) as follows:
1. Comply with the prevailing environment regulation.
2. Minimize the environmental pollution.
3. Environmental performance:
a. Reducing CO2 emissions (fuel and electricity)
b. Reducing waste
c. Reducing water consumption
d. Reducing VOC
1. Reduksi emisi CO2 dalam operasional logistik (transportasi).

2. Reduksi penggunaan material bahan kemasan dan pembungkus menjadi minimum dan meningkatkan
penggunaan kontainer (kemasan daur ulang).
Logistic
1. Reducing CO2 emissions in logistics operation (transportation).
2. Reducing the use of packaging and wrapping material to minimum and increase the use of container
(recycle package).
1. Mensosialisasikan Toyota Policy dalam aspek lingkungan kepada para pemasok.

2. Meningkatkan kinerja lingkungan pemasok melalui Toyota Environment Purchasing Guideline (TEPG):
a. Kepemilikan sertifikasi ISO 14001 bagi para pemasok.
b. Berbagi informasi aktivitas lingkungan berdasarkan praktik terbaik.
c. Pengawasan pemenuhan larangan penggunaan SoC & Banned Substance kepada para pemasok.
Purchasing
1. Socialize Toyota Policy in environmental aspect to the suppliers.
2. Improve the environmental performance of suppliers through Toyota Environment Purchasing Guideline
(TEPG):
a. Ownership of ISO 14001 certification for the suppliers.
b. Share information of environment activity based on best practices.
c. Supervision of compliance with the ban on the use of SoC & Banned Substance to suppliers.
Office (termasuk Community Relation)

1. Mengembangkan standar desain bangunan kantor dan pabrik yang ramah lingkungan.
2. Mendorong pelaksanaan aktivitas lingkungan untuk kantor (reduksi emisi CO2).
3. Mematuhi regulasi lingkungan yang berlaku untuk area kerja.
4. Membangun hubungan kerja sama dengan komunitas masyarakat di sekitar wilayah usaha Toyota
Indonesia.
Office (including Community Relation)

1. Develop eco-friendly design standards in office and plant building.
2. Promote the implementation of environment activity in the office (reducing CO2 emission).
Office & Community 3. Comply with the environment regulation applicable to work area.
Communication 4. Establish cooperation with local community around Toyota Indonesia’s operating area.
Communication
1. Mempromosikan manajemen lingkungan yang telah diterapkan Toyota Indonesia kepada mitra usaha.
2. Memastikan publikasi atas aktivitas lingkungan Toyota Indonesia kepada publik dan media.
3. Melaksanakan aktivitas CSR.
Communication
1. Promote the environmental management applied by Toyota Indonesia to business partners.
2. Ensure the publicity of environmental activity held by Toyota Indonesia to the public and media.
3. Carry out CSR activity.

Manajemen Risiko
Risk Management
Toyota Indonesia menerapkan sistem manajemen lingkungan untuk Toyota Indonesia implements an environmental management system to
melakukan mitigasi terhadap risiko potensial di seluruh proses bisnis, mitigate the potential risks in all business processes, from production,
mulai dari proses produksi, distribusi kendaraan, hingga penjualan dan vehicles distribution, to sales and after-sales service. The environmental
layanan purna jual. Sistem manajemen lingkungan merupakan salah management system is a manifestation of Toyota Indonesia’s commitment
satu perwujudan komitmen Toyota Indonesia untuk menjadi sebuah to become a green company that grows and develops in harmony and
green company yang tumbuh dan berkembang dalam lingkungan sustainably. It is as defined in The 5th Toyota Global Environment Action
secara harmonis dan berkelanjutan. Hal ini seperti dirumuskan dalam Plan which is a guideline from the Toyota Global for Toyota’s affiliated
The 5th Toyota Global Environment Action Plan yang merupakan companies worldwide in implementing environmental activities. The
pedoman dari Toyota Global untuk seluruh perusahaan afiliasi Toyota scope of implementation of environmental management system in
di seluruh dunia dalam menerapkan aktivitas lingkungan. Ruang lingkup Toyota Indonesia include the following activities:
dari penerapan sistem manajemen lingkungan di Toyota Indonesia
mencakup kegiatan sebagai berikut:
Komite Lingkungan
Kegiatan Environmental Committee
Activity
Manufacturing Logistic Purchasing Office Communication
Pemanasan Global
Global Warming √ √ √
Sumber Daya Alam

Natural Resources √ √ √
Perlindungan Lingkungan
Environment Preservation √
Pengelolaan Lingkungan
Environment Management √ √ √ √ √

KODE ETIK [G4-56]
Code of Conduct [G4-56]
Toyota Indonesia memiliki Pedoman Perilaku yang mengatur tentang Toyota Indonesia has Code of Conduct governing the ethics and
etika dan integritas seluruh karyawan. Pedoman ini mengatur integrity of all employees. The guideline regulates how the elements
bagaimana elemen perusahaan bertindak dalam hubungannya of the company act in conjunction with business partners (dealers,
dengan mitra usaha (dealer, pemasok, vendor, pelanggan, dan suppliers, vendors, customers, and other stakeholders), as well as
pemangku kepentingan lainnya), serta hubungan terhadap lingkungan relation to the surrounding environment. The relationship is illustrated by
sekitarnya. Hubungan tersebut digambarkan melalui diagram berikut the following diagram.
ini.
Shareholder
Business Policy on
Government Political
Activity Alchohol
Relation Activity
& Drugs
Customer Property
Relation Rights
Society & Relation With
Safety Relationship with
Customer Relation Government
Issue Employee
Social Confidential Equal Anti-trust Occupational Religious

Responsibility Propietary Opportunity Policy & Health Activity
Financial Governing
Policy on Company’s Resource & Conflict &
Environment Donation Asset Interest
Relation With
Business Ethic
Neighbour
Relation with Relation with Policy on

Honesty
Supplier Dealers Harrasment
Pedoman Perilaku Toyota Indonesia memuat prinsip-prinsip dasar dan Toyota Indonesia’s Code of Conduct sets forth the company’s basic
pedoman perilaku perusahaan yang mencakup aspek-aspek sebagai principles and code of conduct that includes the following aspects:
berikut:
1. Perusahaan & Pihak-pihak Luar 1. Company & External Parties
Hubungan dengan Masyarakat & Pelanggan Relation with the Community & Customers
a. Kebijakan mengenai hubungan dengan Pelanggan a. Policy concerning relation with the Customers
b. Tanggung Jawab Sosial Perusahaan b. Corporate Social Responsibility
c. Hubungan dengan Pemegang Saham c. Relation with the Shareholders
d. Kebijakan mengenai informasi yang bersifat rahasia d. Policy concerning confidential information
e. Kebijakan mengenai hak atas kekayaan intelektual e. Policy concerning intellectual property rights
Hubungan dengan Pemerintah Relation with the Government

a. Hubungan Perusahaan dengan pemerintah a. Relation between the Company and government
b. Etika berbisnis b. Business ethics
c. Kebijakan anti monopoli c. Anti-monopoly policy
d. Kebijakan mengenai kesempatan yang sama d. Policy concerning equal opportunity

Hubungan dengan Lingkungan Relation with the Environment

a. Sumbangan a. Donation
b. Lingkungan Hidup b. Environment
c. Hubungan dengan perusahaan afiliasi Toyota c. Relation with the Toyota affiliated companies
d. Hubungan dengan supplier, vendor, pelanggan, dan pesaing d. Relation with the supplier, vendor, customer, and competitor
2. Pedoman untuk Keperluan Internal 2. Guidelines of Internal Needs

Masalah Keselamatan Safety Issue
a. Kebijakan mengenai kesehatan dan keselamatan kerja a. Policy concerning occupational health and safety
b. Kebijakan mengenai alkohol dan penyalahgunaan obat b. Policy concerning alcohol and drug abuse
Etika Berbisnis Business ethic

a. Kejujuran a. Honesty
b. Pengaturan mengenai konflik kepentingan b. Rules concerning conflict of interest
c. Kebijakan mengenai pelecehan c. Policy concerning harassment
d. Kebijakan dalam sumber daya dan aset finansial Perusahaan d. Policy in Company’s resources and financial assets
Hubungan Kekaryawanan Employment Relationship

a. Kebijakan dalam kegiatan politik a. Policy concerning political activity
b. Kebijakan mengenai kegiatan keagamaan b. Policy concerning religious activity
Whistle blowing Program

Whistleblowing Program
Untuk mengatasi isu atau masalah yang timbul di tempat kerja dan To address the arising issues and problems in the workplace and at
dalam pekerjaan, Toyota Indonesia telah menyediakan saluran work, Toyota Indonesia has provided communication channels in
komunikasi yang sesuai dengan aturan yang berlaku, antara lain accordance with the applicable rules, among others, as follows:
sebagai berikut:
- Mekanisme sesuai dengan Perjanjian Kerja Bersama: - In accordance with the Collective Labor Agreement, Toyota
1. Coaching & Counseling Indonesia has the mechanism of:
2. Grievance Handling (penyelesaian keluh kesah) 1. Coaching & Counseling
2. Grievance Handling (complaints settlement)
- Forum-forum komunikasi seperti:
1. Free talk - Toyota Indonesia also facilitates communication forum such as:
2. Personal Talk Activity (PTA) 1. Free talk
3. Human Resource Program (HRP) 2. Personal Talk Activity (PTA)
4. Bipartit 3. Human Resource Program (HRP)
4. Bipartite
Apabila karyawan merasa jalur-jalur komunikasi di atas masih belum
cukup memfasilitasi atau jika karyawan mempunyai pertimbangan
tertentu, maka karyawan mempunyai hak untuk mengirimkan informasi However, if employees feel the lines of communication above are
melalui Whistleblowing Program (WBP). WBP merupakan sistem still inadequate or if the employees have certain considerations, the

pelaporan pelanggaran yang diterapkan Toyota Indonesia yang employee has the right to send information through the Whistleblowing
berfungsi sebagai sistem alternatif bagi karyawan dan vendor untuk Program (WBP). WBP is a system of reporting violations applied by
memberitahu Manajemen tentang tindakan kecurangan (fraud), perilaku Toyota Indonesia which serves as an alternative system to employees
tidak etis dan tindakan melanggar peraturan dan hukum yang terjadi and vendors to inform management about the actions of fraud, unethical
di perusahaan, selain melalui saluran komunikasi yang sudah tersedia. behavior and actions in violation of regulations and laws in the company,
Adapun ruang lingkup kebijakan tentang WBP berlaku untuk seluruh other than the available communication channels. The scope of the
karyawan Toyota Indonesia, vendor, dan pemasok. Sistem ini bertujuan WBP policy applies to all employees of Toyota Indonesia, vendors, and
sebagai peringatan dini yang efektif untuk mendeteksi dan mencegah suppliers. The system is intended as an effective early warning to detect
permasalahan yang terjadi, agar terhindar dan terselesaikan, sehingga and prevent problems that may occur, in order to avoid and resolved,
tidak berpotensi untuk memberikan dampak buruk bagi karyawan, so that no potential negative impact to the employees, vendors, and
vendor, dan perusahaan. the company.
Latar Belakang Pembentukan WBP Background of WBP Establishment

Pembentukan WBP di Toyota Indonesia antara lain dilatarbelakangi WBP establishment in Toyota Indonesia, among others, was derived
oleh hal-hal sebagai berikut: from the following things:
1. Komitmen perusahaan untuk melaksanakan tata kelola yang baik 1. Company’s commitment to implement good corporate governance
(GCG) di Toyota Indonesia (GCG) in Toyota Indonesia.
2. Sebagai alternatif saluran komunikasi terakhir kepada pihak 2. As a final communication channel alternative in addition to the
manajemen selain saluran komunikasi yang telah ada. existing communication channels.
3. Toyota Motor Corporation (TMC) sebagai perusahaan induk 3. Toyota Motor Corporation (TMC) as the parent company requires
menghendaki agar semua afiliasi TMC mematuhi peraturan that all TMC affiliated companies to comply with the Sarbanes-
Sarbanes-Oxley Act (SOA) dengan menjalankan pengendalian Oxley Act (SOA) by carrying out the best internal control as
internal yang sebaik-baiknya. possible.
Sarana Pengaduan WBP WBP Complaints Facility

Sebagai media langsung kepada pihak manajemen, WBP memiliki As a direct media to the management, WBP has the following tools:
perangkat sebagai berikut:
1. Kotak Whistleblowing Program 1. Whistleblowing Program Box
Kotak tempat memasukkan pesan/informasi penting dan rahasia Box to input important and confidential messages/information from
dari karyawan/vendor untuk ditujukan ke Komite WBP. Adapun employees/vendors to be addressed to the WBP Committee. The
penempatan kotak WBP di dalam perusahaan adalah sebagai WBP box placement in the company is as follows:
berikut:
Karawang Plant : Lobby Balai Karyawan Karawang Plant : Employee Hall Lobby
Sunter 1 : Lobby Assy Mall Sunter 1 : Lobby Assy Mall
Sunter 2 : Lobby Sunter 2 Plant Office Sunter 2 : Lobby Sunter 2 Plant Office
Head Office : Lantai 1 Head Office : First floor
Sedangkan akses kotak WBP untuk pihak di luar perusahaan As for the external party could be addressed to PO Box 3000/
menggunakan alamat PO Box 3000/JKU, Jakarta 14011. JKU, Jakarta 14011.
2. Form Hints-Letter 2. Form Hints-Letter
Menggunakan format bebas namun paling tidak berisi informasi Use free format but at least contain important information according
penting sesuai kaidah 4W + 1H (What, Who, Where, When + to the 4W + 1H (What, Who, Where, When + How) rules.
How).
Bukti pendukung bisa dilampirkan oleh karyawan/vendor sebagai Supporting evidence could also be attached by the employee/vendor
pelapor agar mempermudah Komite WBP melakukan investigasi dan as the whistleblower in order to facilitate the WBP Committee to conduct
meresolusi permasalahan yang terjadi. Selain itu, karyawan/vendor investigation and solve the occurred problems. In addition, employee/

sebagai pengirim pesan berhak untuk tidak mencantumkan identitasnya vendor as the whistleblower has the right to not disclose his identity
(secara anonim) sebagai salah satu bentuk perlindungan terhadap (anonymously) as a form of protection.
pihak pelapor.
Mekanisme Pelaporan Reporting Mechanism
a. Karyawan/Vendor mengetahui b. Karyawan/Vendor bisa menulis c. Kirimkan pesan tersebut ke d. Pesan tersebut akan tersimpan
ada perbuatan “melanggar” laporan (pesan) rahasia kotak pos WBP aman di kotak dan kantor pos
Employee/Vendor detects “fraud” Employee/Vendor makes Message is submitted to WBP Message is safely stored at
confidential report (message) box/post office WBP box and in post office
g. Kasus yang melibatkan BOD f. Komite IRRC akan memilah dan sortir e. Setiap 2 minggu kotak WBP
dibahas tersendiri pesan masuk sesuai kriterianya akan dibuka oleh staf WBP
Case involving BOD is IRRC Committee will sort the incoming Every 2 weeks WBP box is
discussed separately message based on criteria opened by WBP staff
h. Kasus karyawan - HRD Kasus i. Laporan rutin ke komite WBP j. Laporan ke TMC-GAD (Global
Vendor - Management Regular report to WBP committee Audit Division)
Employee case - Vendor Case Report to the TMC-GAD
HRD - Management (Global Audit Division)
Penyelesaian Permasalahan Issue Settlement

Komite WBP akan melakukan serangkaian tindakan perbaikan dan WBP Committee will conduct a series of corrective actions and
investigasi agar permasalahan bisa diselesaikan secara tepat dan investigations so that the problems could be resolved appropriately and
cepat berlandaskan kepada peraturan, kebijakan, dan hukum yang quickly based on the applicable rules, policies, and law.
berlaku.

Indeks KONTEN GRI [G4-32]
GRI Content Index [G4-32]
Indeks Konten Sesuai GRI G4 Core

GRI Content Index for ‘In Accordance’ - Core
Indikator Uraian Halaman

Indicator Description Page
PENGUNGKAPAN STANDAR UMUM
GENERAL STANDARD DISCLOSURES
Strategi dan Analisis
Strategy and Analysis
G4-1 Sambutan Direktur Utama 10-13
Message from President Director
Profil Organisasi
Organizational Profile
G4-3 Nama Organisasi 4, 13-14
Organizational Profile
G4-4 Produk dan Jasa 13
Products and Services
G4-5 Lokasi Kantor Pusat Organisasi 6
Location of the Organization’s Headquarter
G4-6 Wilayah Operasi 13
Operational Area
G4-7 Kepemilikan dan Bentuk Hukum 15
Nature of Ownership and Legal Form
G4-8 Pangsa Pasar 13
Market Share
G4-9 Skala Organisasi 7
Scale of the Organization
G4-10 Distribusi Pegawai 7
Employees Distribution
G4-11 Persentase Jumlah Pegawai yang Tercakup dalam Perjanjian Perundingan Bersama -
Percentage of Total Employees Covered by Collective Bargaining Agreements
G4-12 Rantai Pasokan 37
Supply Chain
G4-13 Perubahan Signifikan selama Periode Pelaporan 6
Significant Changes during the Reporting Period
G4-14 Pendekatan dalam Penerapan Prinsip Pencegahan -
Precautionary Approach of Principle
G4-15 Prakarsa Internasional yang Didukung atau Diadopsi -
Endorsed or Adopted International Initiatives
G4-16 Keanggotaan dalam Asosiasi Industri -
Memberships of Associations
Aspek Material dan Batasan
Identified Material Aspects and Boundaries
G4-17 Daftar Perusahaan Anak N/A
List of Subsidiaries
G4-18 Proses Penetapan Konten dan Batasan 5
Process for Defining the Report Content and the Aspect Boundaries
G4-19 Daftar Identifikasi Aspek Material 6
List of Identified Material Aspects
G4-20 Daftar Batasan 6
List of Aspect Boundary


G4-21 Batasan di Luar Perusahaan 6
Aspect Boundary Outside the Organization
G4-22 Efek Penyajian Ulang Informasi di Laporan Sebelumnya -
Effect of Any Restatements of Information Provided in Previous Reports
G4-23 Perubahan Signifikan Ruang Lingkup dan Batasan -
Significant Changes from Previous Reporting Periods in the Scope and Aspect Boundaries
Keterlibatan Pemangku Kepentingan
Stakeholder Engagement
G4-24 Daftar Pemangku Kepentingan 6
List of Stakeholders
G4-25 Basis Pengidentifikasian Pemangku Kepentingan 6
Basis for Identification and Selection of Stakeholders
G4-26 Pendekatan Hubungan dengan Pemangku Kepentingan 6
Approach to Stakeholders Engagement
G4-27 Topik yang Dibahas dengan Pemangku Kepentingan 6
Key Topics and Concerns Discussed with Stakeholders
Profil Laporan
Report Profile
G4-28 Periode Pelaporan 4
Reporting Period
G4-29 Penerbitan Laporan Tahun Lalu 4
Date of Most Recent Period (if any)
G4-30 Siklus Pelaporan 4
Reporting Cycle
G4-31 Kontak Personal 6
Contact Person
G4-32 Opsi ‘In accordance with’, Indeks Konten, dan Pemastian 4
‘In accordance’ option, Content Index, and Assurance
G4-33 Pemastian Eksternal 5
External Assurance
Tata Kelola
Governance
G4-34 Struktur Organisasi 42
Organizational Structure
Etika dan Integritas
Ethics and Integrity
G4-56 Nilai-nilai Perusahaan 16-21,56
Corporate Values
PENGUNGKAPAN STANDAR KHUSUS
SPECIFIC STANDARD DISCLOSURES
KATEGORI: EKONOMI
CATEGORY: ECONOMIC
Aspek: Kinerja Ekonomi
Aspect: Economic Performance
G4-EC7 Pembangunan dan Dampak dari Investasi Infrastruktur dan Jasa yang Diberikan 33, 35
Development and Impact of Infrastructure Investments and Services Supported
G4-EC8 Dampak Ekonomi Tidak Langsung yang Signifikan, termasuk Besarnya Dampak 32, 37
Significant Indirect Economic Impacts, including the Extent of Impacts

KATEGORI: LINGKUNGAN
CATEGORY: ENVIRONMENTAL
Aspek: Air
Aspect: Water
G4-EN10 Persentase dan Total Volume Air yang Didaur Ulang dan Digunakan Kembali 7
Percentage and Total Volume of Water Recycled and Reused
Aspek: Emisi
Aspect: Emissions
G4-EN19 Pengurangan Emisi Gas Rumah Kaca (GRK) 7
Reduction of Greenhouse Gas (GHG) Emissions
KATEGORI: SOSIAL
CATEGORY: SOCIAL
Sub Kategori: Praktik Ketenagakerjaan dan Kenyamanan Bekerja
Sub-Category: Labor Practices and Decent Work
Aspek: Keberagaman dan Kesetaraan Peluang
Aspect: Diversity and Equal Opportunity
G4-LA12 Jumlah dan Tingkat Perekrutan Karyawan Baru dan Perputaran Karyawan Menurut Kelompok Umur, Jenis 36
Kelamin, dan Daerah
Total Number and Rates of New Employee Hires and Employee Turnover by Age, Gender, and Region
Aspek: Asesmen Pemasok atas Praktik Ketenagakerjaan
Aspect: Supplier Assessment for Labor Practices
G4-LA14 Persentase Penapisan Pemasok Baru Menggunakan Kriteria Praktik Ketenagakerjaan 37, 39
Percentage of New Suppliers that were Screened Using Labor Practices Criteria

Halaman ini sengaja dikosongkan

This page is intentionally left blank

FORMULIR TANGGAPAN
LAPORAN KEBERLANJUTAN
Feedback Form of Sustainability Report
Terima kasih telah membaca Laporan Keberlanjutan Toyota Indonesia We would like to express our gratitude for reading Toyota Indonesia’s
tahun 2016. Untuk mewujudkan kualitas pelaporan yang lebih baik di Sustainability Report of 2016. To realize a better quality of reporting
tahun mendatang, kami mengharapkan usulan, kritik dan saran dari in the coming years, we expect suggestions, criticisms and advices
pembaca dan pengguna laporan ini. Toyota Indonesia berkomitmen from readers and users of this report. Toyota Indonesia is committed
untuk senantiasa meningkatkan kinerja keberlanjutan dan memberikan to continuously improve the sustainability performance and provide the
yang terbaik bagi pemangku kepentingan. best for the stakeholders.
Profil (Profile)
Nama :
Name
Institusi/Perusahaan :
Institution/Company
E-mail :
E-mail
Telp/HP :
Phone/HP
Kategori Pemangku Kepentingan : Pemerintah / Government
Stakeholders Category
LSM / NGO
Perusahaan / Company
Masyarakat / Community
Media / Media
Akademik / Academic
Lain-lain / Others
(sebutkan)
Mohon pilih jawaban yang paling sesuai.

Please choose the most appropriate answer.
1. Apakah laporan ini sudah menggambarkan kinerja Toyota Indonesia dalam berkontribusi pada pembangunan berkelanjutan?
Does this report have described the performance of Toyota Indonesia in contributing to the sustainable development?
Setuju (Agree) Tidak Setuju (Disagree) Tidak Tahu (Don’t Know)
2. Apakah laporan ini bermanfaat bagi anda?

Is this report useful to you?
3. Apakah laporan ini mudah dimengerti?

Is this report easy to understand?
4. Apakah laporan ini menarik?

Is this report interesting?

Mohon isi jawaban anda.

Please fill in your answers.
1. Bagian informasi mana yang paling berguna dan menarik bagi anda:
Which part of information that is the most useful and interesting for you:
2. Bagian informasi mana yang kurang berguna bagi anda:

Which part of information that is less useful for you:
3. Apakah data yang disajikan telah transparan, dapat dipercaya, dan berimbang:
Is the data presented in a transparent, trustworthy, and fair manner:
4. Mohon berikan saran/usul/komentar anda atas laporan ini:

Kindly provide your advice/suggestion/comment on this report:
Kami menghargai tanggapan dan saran yang anda berikan kepada kami. Mohon kirimkan lembar ini ke:
We value your comments and suggestions. Please send this form to:
Public Relations Department

PT Toyota Motor Manufacturing Indonesia
Jl. Laksamana Yos Sudarso
Sunter II – Jakarta 14330, Indonesia
www.toyotaindonesiamanufacturing.co.id
Telephone : 021-651551 ext. 2727/69691
Fax : 021-6521587
E-mail : ika.kristi@toyota.co.id;
ratna.kurniasari@toyota.co.id;
willy.keraf@toyota.co.id;
denasty.putri@toyota.co.id


Final Sustainability Report 2016

Uploaded by

Document Information

Original Title

Copyright

Available Formats

Share this document

Share or Embed Document

Sharing Options

Did you find this document useful?

Is this content inappropriate?

Copyright:

Available Formats

Final Sustainability Report 2016

Uploaded by

Copyright:

Available Formats

Driven By Dedication

2016 Sustainability Report 1

2 Laporan Keberlanjutan 2016

2016 Sustainability Report 3

4 Laporan Keberlanjutan 2016

Pemastian Eksternal [G4-33] External Assurance [G4-33]

2016 Sustainability Report 5

Kontak Kami [G4-31] / Contact Us [G4-31]

Identifikasi Batasan dan Aspek Material Identification and Limitation of Material

Pembinaan Hubungan dengan Pemangku Engage with the Stakeholders [G4-24],

6 Laporan Keberlanjutan 2016

Instalasi Solar Cell bertujuan untuk

EKONOMI 2013 2014 2015 2016 ECONOMY

Jumlah pabrik 4 4 4 5 Total plants

SOSIAL 2013 2014 2015 2016 SOCIAL

Lingkungan 2013 2014 2015 2016 Environment

2016 Sustainability Report 7

Nama Penghargaan Keterangan Tanggal Pemberi/Penerbit

8 Laporan Keberlanjutan 2016

Nama Penghargaan Keterangan Tanggal Pemberi/Penerbit

Nama Sertifikasi Pemberi/Penerbit Keterangan

ASEAN Economic Operator (AEO) Custom Sertifikasi untuk eksportir terpercaya

2016 Sustainability Report 9

Warih Andang Tjahjono

10 Laporan Keberlanjutan 2016

Para pemangku kepentingan yang terhormat, Valued stakeholders,

Pencapaian Kinerja Keberlanjutan Achievement of Sustainability Performance

2016 Sustainability Report 11

Langkah Keberlanjutan di Masa Mendatang Future Plan of Sustainability

Apresiasi dan Penutup Appreciation and Closing Remarks

12 Laporan Keberlanjutan 2016

2016 Sustainability Report 13

1973 1976 1989

14 Laporan Keberlanjutan 2016

Toyota Motor Corporation (TMC) PT Astra International Tbk

2016 Sustainability Report 15

Pedoman Pokok Toyota

16 Laporan Keberlanjutan 2016

Visi Toyota Global Toyota Global Vision

2016 Sustainability Report 17

Toyota Way [G4-56]

PERBAIKAN TERUS MENERUS / CONTINUOUS IMPROVEMENT

Kaizen (Continuous Improvement)

Genchi Genbutsu (Go and See)

RASA HORMAT TERHADAP SESAMA / RESPECT FOR PEOPLE

Rasa Hormat (Respect)

Kerja Sama (Teamwork)

18 Laporan Keberlanjutan 2016

Visi & Misi

1. Best & Flexible Company

2016 Sustainability Report 19

Integritas Visioner Menghargai Kepemilikan

20 Laporan Keberlanjutan 2016

Kami terus melakukan Kami membangun dan Kami melaporkan berita

2016 Sustainability Report 21

169.100 Total Export 2016

Total Produksi 2016

218.230 Total Production 2016

Produk dan Teknologi

a. Teknologi Lingkungan a. Environmental Technology

b. Teknologi Keamanan b. Safety Technology

24 Laporan Keberlanjutan 2016

Tanggung Jawab Sosial Perusahaan