Professional Documents
Culture Documents
1
Merinchiana
2
Hendri Opod
3
Jimmy Maryono
1
Kandidat Skripsi Program Studi Pendidikan Dokter Gigi Fakultas Kedokteran
2
Bagian Psikologi Fakultas Kedokteran Universitas Sam Ratulangi
3
Program Studi Pendidikan Dokter Gigi Fakultas Kedokteran
Universitas Sam Ratulangi Manado
E-mail: mee.chiana@gmail.com
Abstract: Anxiety due tooth extraction can causes obstacles for the operators and it delivers
several problems. To overcome this anxiety, a consideration treatment is required, to settle
anxiety experienced by patients. One of the solutions is to inhale lavender aromatherapy.
Essensial oil of lavender can affect the brain activity through nerve system related to sense of
smell and it connects with psychology condition such as emotional. This study aimed to
describe the anxiety of patients with tooth extraction before and after inhaling lavender
aromatherapy. This was a descriptive study with a cross sectional design. There were 30
respondents who are going to be undergone tooth extraction. Physical evaluation such as blood
pressure, pulse, and respiration, and Visual analogue scale (VAS) for measureing anxiety
were used. The results showed that patients had lower blood pressure, pulse, respiration as
well as VAS after they inhaled lavender aromatherapy. Conclusion: Patients who were going
to undergo tooth extraction had declined anxiety after inhalation of Lavender aromatherapy.
Keywords: tooth extraction, anxiety, visual analogue scale, lavender aromatherapy
Abstrak: Kecemasan karena ekstraksi gigi dapat menjadi penghambat bagi operator dan
menimbulkan banyak masalah. Untuk mengatasi masalah kecemasan diperlukan pertimbangan
perawatan yang dapat menanggulangi kecemasan yang dialami pasien salah satu diantaranya
dengan menghirup aromaterapi lavender. Minyak esensial lavender dapat memengaruhi
aktivitas fungsi kerja otak melalui saraf yang berhubungan dengan indera penciuman dan
berkaitan dengan kondisi psikologis seperti emosi. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui
gambaran kecemasan pasien ekstraksi gigi sebelum dan sesudah menghirup aromaterapi
lavender. Jenis penelitian deskriptif dengan rancangan penelitian potong lintang dilakukan
pada 30 responden yang akan menjalani prosedur ekstraksi gigi dengan menggunakan evalusi
fisik berupa tekanan darah, nadi, dan respirasi, serta visual analogue scale (VAS) untuk
mengukur kecemasan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa tekanan darah, nadi, dan respirasi
serta VAS pasien yang cemas mengalami penurunan setelah menghirup aromaterapi lavender.
Simpulan: Kecemasan pasien ekstraksi gigi mengalami penurunan setelah menghirup
aromaterapi lavender.
Kata kunci: ekstraksi gigi, kecemasan, visual analogue scale, aromaterapi lavender
Prosedur ekstraksi atau pencabutan gigi dilakukan, pasien ekstraksi gigi umumnya
merupakan satu dari sekian banyak mengalami kecemasan. Takut terhadap
perawatan gigi yang sering dilakukan oleh dokter gigi merupakan salah satu faktor
tenaga kesehatan gigi. Meskipun sering yang dapat menimbulkan perasaan cemas,
391
Merinchiana,Opod, Maryono: Gambaran kecemasan pasien...
selain itu penggunaan alat tajam seperti essensial diperoleh melalui ekstrak dari
jarum suntik, tang, dan bein pada saat bunga, daun, batang, dan akar baik itu
ekstraksi juga merupakan faktor yang melalui direbus, dikukus, maupun yang
menimbulkan rasa cemas. Rasa cemas diuapkan. Salah satu aroma yang paling
merupakan emosi normal manusia yang digemari ialah lavender. Minyak esensial
sering dialami setiap orang. Perasaan lavender dipercaya memiliki kandungan
tersebut ditandai oleh rasa khawatir yang utama yang dapat mempengaruhi aktivitas
tidak menyenangkan dan samar-samar. fungsi kerja otak melalui sistem saraf yang
Kecemasan seringkali menjadi alasan berhubungan dengan indera penciuman dan
seseorang untuk menghindari ekstraksi gigi berkaitan dengan pemulihan kondisi
dan pasien yang mengalami kecemasan psikologis seperti emosi, perasaan, pikiran,
akan sangat sulit memiliki sikap kooperatif dan keinginan.2
selama dilakukannya tindakan ekstraksi. Menurut hasil dari beberapa penelitian
Kecemasan yang timbul akibat seperti: pengaruh aromaterapi terhadap
ekstraksi gigi dianggap bukan merupakan tingkat kecemasan sebelum operasi dengan
masalah kesehatan yang serius melainkan anastesi spinal;3 dan pengaruh aromaterapi
hanya menjadi hambatan bagi tenaga lavender terhadap derajat kecemasan pada
kesehatan gigi dalam usaha untuk lansia4, diperoleh kesimpulan bahwa
meningkatkan kesehatan gigi dan mulut, minyak essensial dari aromaterapi lavender
tetapi kecemasan yang dialami oleh pasien dapat memberikan manfaat relaksasi,
dapat menimbulkan beberapa masalah, mengurangi tingkat kecemasan dan mampu
misalnya pasien mungkin mengambil sikap memperbaiki mood seseorang. Uraian di
tegang, kewaspadaan yang berlebihan, atas menjadi dasar penulis untuk
tangan dan kaki gemetar, banyak bicara, melakukan penelitian mengenai gambaran
pupil membesar, memberikan gambaran kecemasan pasien yang akan dilakukan
dari ketakutan yang tak dikendalikan, ekstraksi gigi sebelum dan sesudah
kedua tangan dan muka berkeringat menghirup aromaterapi lavender.
berlebihan. Bahkan dalam kondisi yang
sangat akut, pasien mungkin akan METODE PENELITIAN
mengalami reaksi generalized visceral pada Penelitian ini menggunakan metode
pernafasan, jantung, pembuluh darah, deskriptif dengan pendekatan potong
gangguan fungsi pencernaan, histeria, lintang. Jumlah sampel yang diteliti
bahkan sampai mengalami syok.1 sebanyak 30 orang yang berusia 17-65
Untuk mengatasi masalah kecemasan tahun, dengan teknik pengambilan sampel
diperlukan pertimbangan perawatan yang menggunakan total sampling. Sebelum
dapat menanggulangi kecemasan yang menjalani ekstraksi gigi, evaluasi fisik
dialami oleh pasien. Banyak cara telah berupa tekanan darah, denyut nadi, dan
ditempuh untuk mengatasi kecemasan respirasi dilakukan pada pasien kemudian
antara lain dengan pendekatan psiko- pasien mengisi formulir pemeriksaan
dinamika, humanistik, pendekatan belajar, Visual Analogue Scale (VAS) untuk
dan pendekatan biologis. Salah satu cara mengukur kecemasan pasien sebelum
yang paling sering digunakan yaitu menghirup menjalani ekstraksi gigi,
pendekatan biologis, dalam hal ini evaluasi fisik berupa tekanan darah, denyut
farmakoterapi tetapi efek samping yang nadi, dan respirasi dilakukan pada pasien.
mungkin dapat ditimbulkan obat-obatan Pasien mengisi formulir pemeriksaan
tersebut menjadi suatu pertimbangan. VAS untuk mengukur kecemasan pasien
Salah satu alternatif yang patut dicoba sebelum menghirup aromaterapi lavender,
ialah dengan aromaterapi. Aromaterapi kemudian pasien akan menjalani ekstraksi
merupa-kan salah satu teknik perawatan gigi sambil menghirup aromaterapi
menggunakan wewangian yang berasal dari lavender dalam bentuk lilin aromaterapi
minyak esensial aromaterapi. Minyak yang sudah dinyalakan sebelumnya dan
392
Jurnal e-GiGi (eG), Volume 3, Nomor 2, Juli-Desember 2015
397