e-ISSN: 2549-5070

p-ISSN: 2549-8231

Journal of Medives : Journal of Mathematics Education IKIP Veteran Semarang

Volume 5, No. 2, 2021, pp. 245-260
https://doi.org/10.31331/medivesveteran.v5i2.1650

Developing of E-Worksheet Linear Equations and Inequalities

Based on Tri-N
Nisa Wijayanti1, Tri Astuti Arigiyati2, Fikri Aulia3, Sri Adi Widodo4*
1, 2, 4
Universitas Sarjanawiyata Tamansiswa, 3 Universitas Negeri Malang
*
sriadi@ustjogja.ac.id

Received: February 2021. Accepted: May 2021. Published: July 2021.

ABSTRACT

The purpose of this study was to design e-worksheet mathematics on the subject of linear
equations and inequalities based on Tri-N and to determine the validity of mathematics e-
worksheet on the subject of linear equations and inequalities based on Tri-N. This research
uses the stages of define, design, and development. The data collection technique used at the
define stage is documentation and at the development, the stage is a validation sheet. The
data analysis technique carried out at the define stage is qualitative descriptive analysis, at
the design stage is descriptive analysis, and at the development, the stage is a quantitative
descriptive analysis. The results showed that the e-worksheet mathematics subject of linear
equations and inequalities based on Tri-N was valid with the tendency of the product to be
in the medium category. This can be seen from the results of V-Aiken calculations obtained
between 0.589 to 0.933. Based on these results it is suggested that the e-LKPD mathematics
can be used in the dissemination stage.
Keywords: e-worksheet, Tri-N, design, validity of product.

How to Cite: Wijayanti, N., Arigiyati, T. A., Aulia, F., & Widodo, S.A. (2021). Developing of E-
Worksheet Linear Equations and Inequalities Based on Tri-N. Journal of Medives: Journal of Mathematics
Education IKIP Veteran Semarang, 5(2), 245-260.
246 | Nisa Wijayanti, Tri Astuti Arigiyati, Fikri Aulia, Sri Adi Widodo - Developing of E-Worksheet Linear Equations and ....

PENDAHULUAN online tetap aktif. Salah satu perangkat

Indonesia mengalami pandemi pembelajaran yang harus disiapkan oleh
Covid-19 di awal tahun 2020 (Irfan et guru di antaranya adalah dengan
al., 2020). Pandemi ini meberikan mempersiapkan Lembar Kerja Peserta
dampak yang sangat luar biasa di Didik (LKPD) berbentuk elektronik
berbagai sektor termasuk di dunia yang dapat digunakan sebagai salah satu
pendidikan (Asmuni, 2020; Ekantini, media penunjang pembelajaran
2020; Erni et al., 2020). UNESCO (Noprinda & Soleh, 2019; Putria et al.,
menyatakan bahwa pandemi Covid-19 2019; Rachmasari et al., 2019;
mengancam 577.305.660 pelajar dan Sujatmika et al., 2019). LKPD merupa-
pendidikan pra-sekolah dasar hingga kan salah satu sumber belajar yang dapat
menengah atas dan 86.034.287 pelajar dikembangkan oleh pendidik sebagai
dari pendidikan tinggi di seluruh dunia fasilitator dalam kegiatan pembelajaran
(Leuwol & Gaspersz, 2020; Pujiastuti, (Pratiwi et al., 2015; Widjajanti, 2008).
2020). Dampak yang diper-oleh peserta Oleh karena itu, untuk memenuhi
didik pada dunia pendidikan di antaranya kebutuhan pembelajaran daring maka
harus melakukan pembelajaran secara dibutuhkan bahan ajar yang dapat
online, angka putus sekolah meningkat, disampaikan melalui jaringan internet
kekerasan pada anak meningkat, dan dengan media pembelajaran daring,
kesenjangan capaian belajar (Kasih, salah satunya adalah LKPD berbentuk
2021; Kemdikbud, 2020; Subagya, elektronik atau sering disebut dengan e-
2021; Yasmin, 2021). LKPD.
Pembelajaran daring merupakan e-LKPD pada dasarnya memiliki
pembelajaran dimana semua kegiatan konsep yang sama dengan LKPD, hanya
menggunakan jaringan internet dan saja e-LKPD berbentuk elektronik
bahan ajar yang berbentuk elektronik sedangkan LKPD berbentuk hard copy.
(Irfan et al., 2020; Kompas, 2014; Bahan ajar yang digunakan oleh
Murphy, 2020). Pembelajaran daring pendidik/pengajar untuk meningkatkan
merupakan sebuah inovasi pendidikan keterlibatan atau aktivitas peserta didik
yang melibatkan unsur teknologi dalam proses belajar mengajar
informasi dalam pembelajaran (Fitriyani (Noprinda & Soleh, 2019; Supardi &
et al., 2020). Pembelajaran daring Rinaldi, 2018). Sedangkan e-LKPD
mempunyai kekuatan, tantangan, dan merupakan Lembar Kerja Pesera Didik
hambatan tersendiri (Jamaluddin et al., yang dikemas secara digital dan
2020). Pada pembelajaran daring setiap dilakukan secara sistematis serta
elemen pendidikan dituntut untuk dapat berkesinambungan (Ramlawati et al.,
memfasilitasi pembelajaran seperti 2014). LKPD disusun sedemikian rupa
internet, media pembelajaran online sehinggga peserta didik dapat mema-
(seperti Zoom, WhatsApp group, dan hami materi tersebut secara mandiri (D.
Google Meet), dan perangkat pem- S. Damayanti et al., 2013; Lestari et al.,
belajaran berbentuk soft copy (Setyorini, 2018). Manfaat penggunaan LKPD di
2020). Hal ini dilakukan pembelajaran antaranya memudahkan pendidik dalam
 Journal of Medives : Journal of Mathematics Education IKIP Veteran Semarang, Volume 5, No. 2, 2021, pp. 245-260
mengelola proses belajar, membantu
pendidik mengarahkan peserta didiknya
untuk menemukan konsep-konsep
melalui aktivitasnya, untuk mengem-
bangkan keterampilan proses dan
mengembangkan sikap ilmiah, dan
membantu pendidik memantau keber-
hasilan peserta didik untuk mencapai
sasaran belajar (Putria et al., 2019;
Salirawati, 2006). Sehingga dapat
disimpulkan bahwa e-LKPD dapat
meningkatkan aktivitas peserta didik
serta membantu menemukan konsep
dalam materi pembelajaran, khususnya
pembelajaran matematika.
Pembelajaran matematika adalah
salah satu mata pelajaran yang ada
diberbagai jenjang pendidikan.
Matematika merupakan pelajaran yang
memiliki manfaat yang luas baik untuk
mendukung mata pelajaran lain ataupun
bagi pembentukan karakter pribadi
peserta didik. Namun, faktanya
matematika masih menjadi mata
pelajaran yang dianggap sulit bagi
peserta didik. Pelajaran matematika
merupakan ilmu eksak yang oleh
sebagian besar peserta didik dipandang
negatif sehingga tidak sedikit peserta
didik yang memperoleh nilai yang
kurang memuaskan (Arigiyati, 2016).
Hal tersebut dikarenakan dalam
pemahaman matematika, peserta didik
dituntut untuk bisa memahami lebih dari
satu konsep dan merelasikannya
(Arifuddin, 2016; Rohaeti & Bernard,
2018; Sugandi & Bernard, 2018). Salah
satunya pada materi persamaan dan
pertidaksamaan linear satu variabel, dari
hasil penilaian harian siswa di salah satu
sekolah menengah pertama di Yogya-
karta menunjukkan bahwa rata-rata nilai
| 247
dari 62 siswa adalah 48,88 yang mana
berada jauh di bawah Kriteria Ketuntas-
an Minimal (KKM) sama dengan 78.
Untuk itu perlu adanya e-LKPD
matematika pada pokok bahasan
persamaan dan pertidaksamaan linear
satu variabel yang inovatif dan kreatif
yang sesuai dengan kebutuhan
pembelajaran daring, sekaligus dapat
membantu peserta didik untuk lebih
mudah memahami konsep matematika,
di antaranya dengan menerapkan salah
satu ajaran Ki Hadjar Dewantara yaitu
Tri N (Niteni, Nirokke, Nambahi).
Tri N (niteni, nirokke, nambahi)
memberikan peluang bagi peserta didik
untuk mengalami proses dan menemu-
kan konsep (Wijayanto, 2019). Hal
tersebut berarti melalui konsep Tri N
pendidik memberikan kesempatan
terhadap peserta didik untuk
mengembangkan daya kreativitasnya
dalam upaya menemukan suatu konsep.
Pendapat tersebut sejalan dengan hasil
penelitian sebelumnya yang menyatakan
bahwa Tri N berpengaruh terhadap hasil
belajar dan kreativitas peserta didik (Nita
et al., 2017). Dengan menggunakan e-
LKPD berbasis Tri N maka peserta didik
dapat meningkatkan kemampuan
berpikir kritis, kreatif, dan inovatif, serta
lebih mudah dalam memahami konsep
matematika. Berdasarkan permasalahan
di atas, penelitian ini bertujuan untuk
merancang e-LKPD matematika pokok
bahasan persamaan dan pertidaksamaan
linear satu variabel berbasis Tri N.
METODE PENELITIAN
Penelitian ini merupakan peneliti-
an dan pengembangan (research and
develompment) dengan tujuan meran-
248 | Nisa Wijayanti, Tri Astuti Arigiyati, Fikri Aulia, Sri Adi Widodo - Developing of E-Worksheet Linear Equations and ....

cang e-LKPD matematika pokok sampai pada validasi para ahli,

bahasan persamaan dan pertidaksamaan dikarenakan situasi dan kondisi
linear satu variabel berbasis Tri N. pandemi. Tahap ini bertujuan untuk
Penelitian dan pengembangan yaitu mengembangkan atau memodifikasi dan
prosedur penelitian yang dilakukan menghasilkan e-LKPD matematika
dengan menciptakan suatu produk pokok bahasan persamaan dan pertidak-
tertentu dan menguji keefektifan produk samaan linear satu variabel berbasis Tri
tersebut (Sugiyono, 2016). Penelitian N yang valid dan telah direvisi
dan pengembangan merupakan proses berdasarkan masukkan dari para ahli.
yang digunakan untuk mengembangkan Teknik pengumpulan data yang
dan memvalidasi produk pendidikan dilakukan pada tahap define adalah
(Gall et al., 2007). Berdasarkan pendapat dokumentasi dan pada tahap develop
tersebut, maka penelitian pengembangan adalah lembar validasi. Sedangkan
adalah kegiatan penelitian yang instrumen yang digunakan dalam
dilakukan untuk menciptakan atau penelitian ini yaitu instrumen lembar
mengembangkan suatu produk yang validasi untuk mengukur kevalidan e-
kemudian divalidasi oleh para ahli untuk LKPD matematika. Instrumen lembar
mendapatkan penilaian/validasi. validasi ditujukan kepada ahli untuk
Prosedur pengembangan yang memberikan penilaian terhadap aspek-
digunakan dalam penelitian ini yaitu 4D aspek yang tercantum dalam instrumen
yang terdiri dari empat tahap yakni tersebut dan saran terkait e-LKPD
define (pendefinisian), design (peran- matematika. Instrumen lembar validasi
cangan), develop (pengembangan), dan menggunakan skala penilaian 1 sampai
disseminate (penyebaran) (Thiagarajan dengan 10, kecuali untuk indikator
et al., 1974). Namun, karena keterbatas- kelayakan hukum dan perundang-
an waktu dan kondisi pandemi Covid-19, undangan hanya pada skala 1 dan 10.
maka penelitian ini hanya dilakukan Teknik analisis data dalam
sampai pada tahapan develop (pengem- penelitian ini mengacu pada tahapan
bangan) yaitu validasi ahli. penelitian pengembangan yang diguna-
Tahap define bertujuan untuk kan. Data yang diperoleh dalam
menetapkan dan mengidentifikasi penelitian akan dianalisis secara
syarat-syarat pembelajaran. Pada peneli- kualitatif dan kuantitif. Pada tahap define
tian ini tahapan define yang dilakukan dilakukan analisis deskriptif kualitatif
adalah analisis kurikulum, analisis untuk menjelaskan kurikulum, materi
materi dan perumusan tujuan yang digunakan dan rumusan tujuan
pembelajaran. Kedua, tahap design pembelajaran. Teknik analisis data
bertujuan untuk merancang prototype dengan metode deskriptif kualitatif
bahan pembelajaran. Pada penelitian ini dilakukan dengan cara (a) mempersiap-
tahapan design yang dilakukan adalah kan dan mengorganisasikan data untuk
merancang prototype e-LKPD mate- dianalisis, (b) mengeksplorasi dan meng-
matika. Ketiga, tahap develop pada kode data, (c) mengkode untuk mem-
penelitian ini yang dilakukan hanya bangun deskripsi, (d) mempresentasikan
 Journal of Medives : Journal of Mathematics Education IKIP Veteran Semarang, Volume 5, No. 2, 2021, pp. 245-260 | 249

dan melaporkan temuan, dan (e) mem- Kemudian hasil pehitungan V-

validasi keakuratan temuan (Creswell, Aiken tersebut diinterpretasikan seperti
2012). pada Tabel 1.
Teknik analisis data yang
digunakan pada tahap design adalah Tabel 1. Kategori Validitas
analisis deskriptif. Metode ini digunakan Indeks Aiken Validitas
0 ≤ < 0,4 Validitas Rendah
untuk menjelaskan proses perancangan
0,4 ≤ ≤ 0,8 Validitas Sedang
prototype e-LKPD matematika 0,8 < ≤ 1 Validitas Tinggi
berdasarkan hasil kajian pada tahap (Retnawati, 2016)
define. Sedangkan pada tahap develop
dilakukan analisis deskriptif kuantitatif HASIL DAN PEMBAHASAN
yaitu mendeskripsikan kevalidan e- Hasil
LKPD matematika yang dilakukan Tahap define bertujuan untuk
dengan cara validitas isi (content menetapkan dan mengidentifikasi
validity). Validitas isi merupakan syarat-syarat pembelajaran. Tahap
validitas yang diestimasi lewat pendefinisian yang dilakukan yaitu
pengujian terhadap kelayakan atau pertama, analisis kurikulum 2013 dan
relevansi isi melalui analisis rasional materi SMP kelas VII. Pada penelitian
oleh expert judgement atau penilaian ahli ini materi yang dianalisis adalah materi
(Budiyono, 2003; Widoyoko, 2000). persamaan dan pertidaksamaan linear
Validitas isi pada e-LKPD satu variabel. Materi tersebut berada
matematika dilakukan oleh orang yang pada kelas VII semester ganjil dengan
dianggap ahli di bidang matematika dan pokok bahasan persamaan linear satu
ajaran Tamansiswa. Berdasarkan hal ini variabel, pertidaksamaan linear satu
maka jumlah tim validator e-LKPD variabel, dan penerapan persamaan dan
matematika berjumlah 10 orang. Salah pertidaksamaan linear satu variabel. Dari
satu metode yang dapat digunakan untuk materi tersebut diperoleh kompetensi
mengukur validitas isi di antaranya dasar dan indikator pencapaian
adalah Metode Aiken (L R Aiken, 1999; kompetensi.
Lewis R Aiken, 1980; Mardapi, 2017; Kedua, merumuskan tujuan
Widodo et al., 2021), adapun formula pembelajaran. Berdasarkan kompetensi
Aiken yang digunakan adalah sebagai dasar, materi pembelajaran, dan
berikut. indikator pencapaian kompetensi yang
∑ telah ditetapkan, maka tujuan
=
[ ( − 1)] pembelajaran pada materi persamaan
dan pertidaksamaan linear satu variabel
Keterangan:
adalah (1) peserta didik memiliki sikap
= Indeks validitas isi
= Selisih antara angka yang diberikan oleh kepercayaan diri dan mampu berpikir
penilai dengan angka terendah ( − ) kritis dan kreatif, (2) diberikan suatu
= angka penilaian validitas tertinggi persamaan dan pertidaksamaan linear
= banyaknya validator satu variabel, peserta didik dapat
= bilangan bulat dari 1, 2, 3 sampai ke N menentukan nilai variabelnya, (3)
250 | Nisa Wijayanti, Tri Astuti Arigiyati, Fikri Aulia, Sri Adi Widodo - Developing of E-Worksheet Linear Equations and ....

diberikan masalah nyata terkait jawaban yang disediakan. Sedangkan

persamaan dan pertidaksamaan linear pada bagian nambahi atau menambah-
satu variabel, peserta didik dapat kan dan/atau mengembangkan diberikan
mengubahnya dalam model matematika, beberapa latihan soal dengan tingkat
dan (4) diberikan masalah nyata terkait kesulitan yang beragam untuk
persamaan dan pertidaksamaan linear meningkatkan kemampuan berpikir
satu variabel, peserta didik dapat kritis peserta didik. Pada bagian akhir
menentukan penyelesaiaannya. dilengkapi dengan adanya uji
Tahap Design bertujuan untuk kompetensi berbentuk soal pilihan ganda
merancang produk berupa e-LKPD dan uraian sebagai pengukur tingkat
dengan menerapkan konsep Tri N pemahaman peserta didik terhadap
(niteni, nirokke, nambahi). Setiap sub keseluruhan materi persamaan dan
judul pada materi mengandung bagian pertidaksamaan linear satu variabel.
niteni, yaitu berisi materi dan contoh soal E-LKPD matematika dibuat
yang mana diharapkan peserta didik dengan bantuan Microsoft Word 2010
dapat niteni atau mengamati materi dan dan Microsoft Publisher 2010 untuk
langkah penyelesaian dalam contoh soal. mendapatkan hasil yang baik. Setiap
Setelah kegiatan niteni, adalah nirokke halaman disajiikan dengan pewarnaan
atau mencontoh. Pada bagian tersebut serta jenis font yang beragam untuk
peserta didik diminta untuk menyelesai- menambah motivasi belajar peserta
kan soal yang diberikan dengan cara didik. Selain itu diberikan daftar isi
mengisi titik-titik untuk melengkapi untuk mempermudah peserta didik

Tabel 2 Rangkuman Perhitungan V-Aiken

Indikator No Item V-Aiken Kategori
Kelayakan Isi 1 0,733 Sedang
2 0,622 Sedang
3 0,689 Sedang
4 0,667 Sedang
5 0,689 Sedang
6 0,689 Sedang
Penyajian 7 0,700 Sedang
8 0,711 Sedang
8 0,589 Sedang
10 0,622 Sedang
11 0,667 Sedang
12 0,667 Sedang
Kebahasaan 13 0,756 Sedang
14 0,689 Sedang
15 0,644 Sedang
16 0,700 Sedang
17 0,711 Sedang
18 0,722 Sedang
Kelayakan Hukum dan Perundang-Undangan 19 0,833 Tinggi
20 0,933 Tinggi
 Journal of Medives : Journal of Mathematics Education IKIP Veteran Semarang, Volume 5, No. 2, 2021, pp. 245-260 | 251

dalam mencari materi yang ingin 1 dikatakan validitas tinggi (Retnawati,

dipelajari sesuai dengan nomor halaman 2016). Berdasarkan perhitungan V-Aiken
yang tertera. dan tabel kategori validitas diperoleh
Langkah terakhir dalam peran- bahwa kecenderungan validitas e-LKPD
cangan e-LKPD matematika yaitu matematika berada pada kategori
mengubah format file yang semula validitas sedang.
publisher menjadi bentuk PDF Selain memberikan penilaian
(Portable Document Format). Hal terhadap produl e-LKPD yang telah
tersebut untuk memudahkan dalam dirancang, validator juga memberikan
penggunaan dan penyebaran, sebab saran terkait dengan produk e-LKPD.
dengan begitu file tersebut dapat disebar Adapun saran dari validator tersebut di
luaskan dengan cara diupload pada antaranya adalah
googledrive dan membebaskan siapapun Pertama, terkait dengan kecakap-
untuk bisa mengaksesnya secara online. an sosial, ahli matematika dan praktisi
Kemudahan yang didapatkan yaitu menyampaikan bahwa dalam e-LKPD
peserta didik dapat mengakses melalui matematika belum terlihat adanya
smatphone atau laptop dan dapat dibaca kecakapan sosial, kurangnya kegiatan
diberbagai tempat dengan mudah tanpa yang mendorong peserta didik untuk
harus terhubung jaringan internet dengan bekerjasama dan berdiskusi antar peserta
syarat sudah di-download. didik lainnya. Selain itu, ahli matematika
Pada tahap Develop ada dua hal memberikan saran bahwa sebaiknya
yang harus dilakukan yaitu penilaian ahli diberikan kegiatan yang mendukung
(expert judment) dan uji coba terbatas aktivitas belajar secara bersama untuk
yang disebut dengan development testing melahirkan kecakapan sosial peserta
(Thiagarajan et al., 1974; Widodo et al., didik. Berdasarkan penilaian dan saran
2021). Tahapan development testing tersebut maka dalam e-LKPD
tidak dapat dilakukan karena kondisi Matematika dilakukan perbaikan dengan
pandemi covid-19, menyebabkan menambah kegiatan individu atau
pembelajaran dengan menghadirkan kegiatan kelompok pada bagian nirokke
siswa dalam jumlah besar tidak dan nambahi.
diperkenankan. Sehingga tahapan ini Kedua, terkait dengan penyajian,
tidak dapat dilakukan pada penelitian. salah satu ahli matematika menyarankan
Hasil Perhitungan Validasi e-LKPD untuk menambahkan barcode sebagai
menggunakan V Aiken dapat dilihat pada salah satu ciri khas dari e-LKPD. Oleh
Tabel 2. karena itu, sebagai perbaikan pada
Berdasarkan Tabel 2 diperoleh bagian cover e-LKPD natematika diberi-
bahwa rentang V-Aiken berada pada kan barcode yang dapat digunakan untuk
0,589 hingga 0,933. Hasil ini men-download e-LKPD matematika.
diinterpretasikan dengan kriteria berikut. Ketiga, terkait dengan Tri N, salah
Jika 0 ≤ ≤ 0,4 maka validitasnya satu ahli Tri N menyarankan untuk
rendah, jika 0,4 ≤ ≤ 0,8 maka memberikan penjelasan terkait arti dari
validitasnya sedang, dan jika 0,8 ≤ ≤ Tri N agar dapat dipahami oleh orang
252 | Nisa Wijayanti, Tri Astuti Arigiyati, Fikri Aulia, Sri Adi Widodo - Developing of E-Worksheet Linear Equations and ....

yang tidak bisa berbahasa Jawa. Namun, membantu peserta didik dalam
karena hal tersebut sudah ada dalam e- memahami materi dan menemukan
LKPD bagian kata pengantar maka dari konsep (S. Damayanti & Rochmiyati,
itu tidak dilakukan perbaikan terkait hal 2019; Ermawati & Rochmiyati, 2020;
tersebut. Keempat, terkait dengan Hak Nisa et al., 2019; Rochmiyati & Putro,
atas Kekayaan Intelektual (HAKI) salah 2020; Widyawati et al., 2019;
satu ahli matematika menyebutkan Wijayanto, 2019). Hal ini karena Tri N
bahwa ada beberapa soal yang sama memberikan peluang bagi peserta didik
dengan soal yang terdapat pada salah untuk mengalami proses dan
satu web. Maka dari itu, sebagai menemukan konsep secara mandiri.
perbaikan dilakukan perubahan soal Niteni (mengamati) artinya peserta
dengan mengganti soal tersebut dengan didik akan diminta untuk mengamati
soal yang dibuat sendiri oleh peneliti. contoh soal yang disajikan sesuai dengan
Kelima, terkait dengan penyajian, konsep materi (Ermawati & Rochmiyati,
beberapa ahli matematika menyarankan 2020; Nisa et al., 2019; Widyawati et al.,
agar soal cerita dibuat dalam konteks 2019). Niteni dapat juga diartikan
peserta didik dan sekolah. Oleh karena menandai dengan memperhatikan secara
itu, soal cerita yang awalnya tetang seksama menggunakan indera (Prihatni,
kehidupan sehari-hari secara umum 2014). niteni merupakan proses kognitif,
seperti berjualan dan membeli barang, yang pada kemampuan untuk mengenali
kemudian diubah menjadi situasi yang dan memperoleh makna (sifat, ciri,
sering dialami peserta didik seperti prosedur, dan kebenaran) dari suatu
berkemah dan pemilihan siswa objek yang diamati, dengan cara mem-
berprestasi. perhatikan, membandingkan, mengamati
Berdasarkan hasil validasi dari 10 dengan detail serta melibatkan semua
validator secara keseluruhan menyata- indra (Nisa et al., 2019). Mengamati
kan bahwa e-LKPD berbasis Tri N telah tidak hanya membaca dan melihat,
valid tetapi diperlukan perbaikan seperti namun juga dipahami dan diaplikasikan
saran dari para validator. dengan baik (Yunianto, 2014).
Nirokke atau menirukan, adalah
Pembahasan menirukan apa yang telah diamati,
Proses Perancangan e-LKPD menirukan apa yang diajarkan melalui
Hasil E-LKPD yang dirancang ini model/contoh/teladan dari guru atau
merupakan sebuah Lembar Kerja Peserta sumber belajar dengan melibatkan
Didik (LKPD) elektronik matematika pikiran, penginderaan, perasaan atau
pokok bahasan persamaan dan pertidak- nurani dan spiritual secara integral dan
samaan linear satu variabel berbasis Tri harmonis (S. Damayanti & Rochmiyati,
N. e-LKPD matematika dirancang 2019; Prihatni, 2014; Rochmiyati &
sedemikian rupa sehingga peserta didik Putro, 2020). Nirokke merupakan
dapat memahami materi secara mandiri kegiatan menirukan apa yang telah
(D. S. Damayanti et al., 2013). Konsep dipahami pada tahap niteni tau tahap
Tri N yang diterapkan bertujuan untuk sebelumnya.
 Journal of Medives : Journal of Mathematics Education IKIP Veteran Semarang, Volume 5, No. 2, 2021, pp. 245-260
Setelah mengamati dan menirukan
maka peserta didik diharapkan dapat
menambahkan (nambahi) hal-hal yang
belum ada sebelumnya (Prihatni, 2014).
Kegiatan nambahi merupakan sebuah
titik akhir yang bukan sekedar kegiatan
meniru namun ada kegiatan penambah-
an, melengkapi, dan menyempurnakan
sesuai dengan individu melalui
mengolah, mengubah, memodifikasi,
menginovasi, memperbaiki, menambah,
mengurangi, dan proses berpikir kreatif
dalam rangka memunculkan unsur
pembeda. Kegiatan ini merupakan
kegiatan menambah apa yang telah
dipelajari untuk mengembangkan
kreativitas dan gagasannya degan
memanfaatkan sumber belajar yang ada.
E-LKPD ini dirancang dengan
bantuan Microsoft Word dan Microsoft
Publisher yang kemudian dikemas
dalam format pdf. Dalam merancang e-
LKPD ini peneliti menggunakan ukuran
A4 dalam setiap halamannya dan
seluruhnya terdiri dari 36 halaman.
Berdasarkan saran dari validator dapat
disimpulkan bahwa e-LKPD matematika
masih memerlukan beberapa perbaikan
terkait dengan kecakapan sosial,
penyajian, dan HAKI. Pada kecakapan
sosial dalam e-LKPD matematika masih
belum tampak adanya kegiatan yang
mendorong kecakapan sosial antar
peserta didik seperti berdiskusi atau
kerja kelompok.
Sedangkan pada aspek penyajian,
masih ada kesalahan dalam penulisan
notasi interval suatu himpunan
penyelesaian, selain itu validator juga
menyarankan untuk menambahkan
barcode sebagai salah satu sarana yang
dapat digunakan untuk memperoleh
| 253
softfile dari e-LKPD matematika
tersebut. Selain itu, soal cerita dalam e-
LKPD matematika sebaikknya dibuat
dalam konteks kehidupan peserta didik
sebagai seorang peserta didik di sekolah.
Pada aspek HAKI masih ada beberapa
soal dalam e-LKPD yang sama dengan
soal yang terdapat pada salah satu web.
Oleh karena itu, perlu dilakukan
perbaikan pada e-LKPD tersebut. Pada
bagian cover ditambahkan barcode yang
dapat discan, kemudian terhubung
dengan link pada gogledrive untuk
mendowload file e-LKPD matematika.
Selain itu, masih pada aspek penyajian,
dilakukan perbaikan dalam penulisan
notasi interval himpunan penyelesaian.
Serta mengganti soal-soal cerita dengan
konteks kehidupan sehari-hari secara
umum dengan soal cerita yang sesuai
dengan kehidupan peserta didik. Sebab
dengan soal cerita dapat meningkatkan
kemampuan berpikir kritis peserta didik,
karena diperlukan daya kreatif dan kritis
peserta didik dalam penyelesaiannya.
Selain itu, dengan adanya soal-soal yang
menuntut pemikiran kritis peserta didik
pada LKPD, keterampilan berpikir kritis
peserta didik akan dipertajam dan
mereka memenuhi syarat untuk
mengeksplorasi solusi yang paling
berlaku (Lismayani et al., 2017).
Pada aspek kecakapan sosial,
dilakukan perbaikan dengan menambah-
kan kegiatan individu dan kegiatan
kelompok pada bagian nirokke atau
nambahi secara bergantian. Jika kegiatan
individu ada dalam bagian nirokke maka
kegiatan kelompok ada pada bagian
nambahi, sedangkan jika kegiatan
individu ada pada bagian nambahi maka
kegiatan kelompok ada pada bagian
254 | Nisa Wijayanti, Tri Astuti Arigiyati, Fikri Aulia, Sri Adi Widodo - Developing of E-Worksheet Linear Equations and ....
nirokke. Sedangkan terkait dengan
HAKI, dilakukan perbaikan dengan
mengubah soal-soal yang sama dengan
soal-soal di web dengan soal-soal yang
dibuat sendiri oleh peneliti.
Kevalidan e-LKPD
Kevalidan e-LKPD dinilai ber-
dasarkan penilaian validator. Validator
terdiri dari 10 orang yang memberikan
penilaian baik secara kualitatif maupun
kuantitatif, baik dari segi matematika
maupun dari konsep Tri N. Selanjutnya,
data kuantitatif dihitung dengan
menggunakan rumus validitas konstruk
V-Aiken.
Berdasarkan Tabel 2 diperoleh
hasil skor V-Aiken tiap komponen yaitu
pada komponen sikap sosial terdiri dari
item kecakapan personal memiliki nilai
validitas 0,733 dengan kategori validitas
sedang dan item kecakapan sosial
memiliki nilai validitas 0,622 dengan
kategori validitas sedang. Pada
komponen pengetahuan terdiri dari item
kelengkapan materi memiliki nilai
validitas 0,689 dengan kategori validitas
sedang, item kedalaman materi memiliki
nilai validitas 0,667 dengan kategori
validitas sedang, item keakuratan fakta,
konsep, dan prinsip memiliki nilai
validitas 0,689 dengan kategori validitas
sedang, item keakuratan dan kesesuaian
ilustrasi dan materi memiliki nilai
validitas 0,689 dengan kategori validitas
sedang.
Pada komponen teknik penyajian
terdiri dari item konsistensi alur cerita
memiliki nilai validitas 0,700 dengan
kategori validitas sedang dan item
konsistensi konsep Tri N memiliki nilai
validitas 0,711 dengan kategori validitas
sedang. Pada komponen pendukung
penyajian materi terdiri dari item soal
latihan e-LKPD memiliki nilai validitas
0,589 dengan kategori validitas sedang
dan item ilustrasi e-LKPD memiliki nilai
validitas 0,622 dengan kategori validitas
sedang.
Pada komponen kelengkapan
penyajian terdiri dari item pembangkit
motivasi memiliki nilai validitas 0,667
dengan kategori validitas sedang dan
item komunikasi dengan penulis
memiliki nilai validitas 0,667 dengan
kategori validitas sedang. Pada
komponen kesesuaian dengan peserta
didik terdiri dari item kesesuaian dengan
tingkat perkembangan peserta didik
memiliki nilai validitas 0,756 dengan
kategori validitas sedang dan item
keterpahaman peserta didik terhadap e-
LKPD matematika memiliki nilai
validitas 0,689 dengan kategori validitas
sedang.
Pada komponen kemampuan
memotivasi terdapat item kemampuan
memotivasi peserta didik memiliki nilai
validitas 0,644 dengan kategori validitas
sedang. Pada komponen kesesuaian
dengan kaidah bahasa Indonesia terdiri
dari item ketepatan tata bahasa dan
struktur kalimat memiliki nilai validitas
0,700 dengan kategori validitas sedang
dan item keterkaitan dan keutuhan
makna memiliki nilai validitas 0,711
dengan kategori validitas sedang.
Pada komponen penggunaan
simbol terdapat item kebakuan dan
konsistensi penggunaan simbol memiliki
nilai validitas 0,722 dengan kategori
validitas sedang. Pada komponen HAKI
terdapat item ketaatan pada HAKI
memiliki nilai validitas 0,833 dengan
 Journal of Medives : Journal of Mathematics Education IKIP Veteran Semarang, Volume 5, No. 2, 2021, pp. 245-260
kategori validitas tinggi. Pada komponen
perundang-undangan terdapat kompo-
nen bebas sara dan pornografi memiliki
nilai validitas 0,933 dengan kategori
validitas tinggi.
Oleh karena itu, berdasarkan
validasi dari para ahli dan praktisi, e-
LKPD matematika pokok bahasan
persamaan dan pertidaksamaan linear
satu variabel berbasis Tri N yang
dirancang oleh peneliti berada pada
kategori validitas sedang. Suatu LKPD
akan dinyatakan valid apabila hasil
analisa sesuai dengan kategori yang telah
ditentukan (Syamsu, 2020). Validitas isi
menurut Retnawati (2016) yang
menyatakan jika 0 ≤ ≤ 0,4 maka
validitasnya rendah, jika 0,4 ≤ ≤ 0,8
maka validitasnya sedang, dan jika
0,8 ≤ ≤ 1 dikatakan validitas tinggi.
Dari hasil perhitungan diperoleh bahwa
rentang V-Aiken berada pada 0,589
hingga 0,933. Berdasarkan perhitungan
V-Aiken dan tabel kategori validitas
diperoleh bahwa kecenderungan vali-
ditas e-LKPD matematika berada pada
kategori validitas sedang.
Hasil deskriptif kualitatif menun-
jukkan bahwa e-LKPD matematika valid
dengan perbaikan. Oleh karena itu, perlu
dilakukan perbaikan pada e-LKPD
tersebut. Pada bagian cover ditambahkan
barcode yang dapat discan, kemudian
terhubung dengan link pada gogle drive
untuk mendowload file e-LKPD
matematika. Selain itu, masih pada aspek
penyajian, dilakukan perbaikan dalam
penulisan notasi interval himpunan
penyelesaian. Serta mengganti soal-soal
cerita dengan konteks kehidupan sehari-
hari secara umum dengan soal cerita
yang sesuai dengan kehidupan peserta
| 255
didik. Sebab dengan soal cerita dapat
meningkatkan kemampuan berpikir
kritis peserta didik, karena diperlukan
daya kreatif dan kritis peserta didik
dalam penyelesaiannya. Selain itu,
dengan adanya soal-soal yang menuntut
pemikiran kritis peserta didik pada
LKPD, keterampilan berpikir kritis
peserta didik akan dipertajam dan
mereka memenuhi syarat untuk
mengeksplorasi solusi yang paling
berlaku (Lismayani et al., 2017).
Pada aspek kecakapan sosial,
dilakukan perbaikan dengan menambah-
kan kegiatan individu dan kegiatan
kelompok pada bagian nirokke atau
nambahi secara bergantian. Jika kegiatan
individu ada dalam bagian nirokke maka
kegiatan kelompok ada pada bagian
nambahi, sedangkan jika kegiatan
individu ada pada bagian nambahi maka
kegiatan kelompok ada pada bagian
nirokke. Sedangkan terkait dengan
HAKI, dilakukan perbaikan dengan
mengubah soal-soal yang sama dengan
soal-soal di web dengan soal-soal yang
dibuat sendiri oleh peneliti.
Hal tersebut sama dengan hasil
penelitian yang dilakukan oleh Syamsu
(2020) mengenai pengembangan LKPD
untuk meningkatkan keterampilan
berpikir kritis, diperoleh bahwa LKPD
yang dikembangkan memenuhi kategori
valid dengan nilai rata-rata 3,55 karena
semua aspek penilaian berada pada
kategori valid, namun masih ada
beberapa yang perlu diperbaiki sehingga
valid dengan perbaikan. Artinya LKPD
bisa digunakan untuk pembelajaran
setelah dilakukan perbaikan sesuai
dengan saran validator. Penelitian lain
dilakukan oleh oleh Zulmi & Akhlis
256 | Nisa Wijayanti, Tri Astuti Arigiyati, Fikri Aulia, Sri Adi Widodo - Developing of E-Worksheet Linear Equations and ....

(2020) yang menghasilkan LKPD yang Susilo, M.Pd., Ibu Wiwik Idayani, S.Pd.,
valid untuk mengembangkan kemampu- Ibu Nurul Maghfiroh, S.Pd., dan Ibu
an berpikir kritis dengan penilaian ahli Sekar Arum Wijatinik, S.Pd., yang telah
materi diperoleh 80% (valid) dan bersedia memvalidasi dan memberikan
penilaian ahli media 78,12% (valid). masukan produk e-LKPD ini.
Penelitian yang sama juga dilaku-
kan oleh Suparman (2020) mengenai e- DAFTAR PUSTAKA
LKPD yang memiliki hasil validasi Aiken, L R. (1999). Personality
sangat baik, dengan hasil tes diperoleh Assessment Methods and Practices
nilai tertinggi 87 dan nilai terendah 75. (3rd Ed). Hogrefe&Huber
Publishers.
Hasil penelitian tersebut membuktikan
bahwa dengan e-LKPD yang valid dapat Aiken, Lewis R. (1980). Content
meningkatkan hasil belajar peserta didik, Validity and Reliability of Single
Items or Questionnaires.
salah satunya dengan e-LKPD berbasis
Educational and Psychological
Tri N. Measurement, 40(4), 955–959.
https://doi.org/10.1177/00131644
PENUTUP 8004000419
Berdasarkan hasil dan pembahasan Arifuddin, A. (2016). Pembelajaran
yang telah diuraikan pada bagian matematika model quantum
ebelumnya, dapat disimpulkan bahwa e- teaching dengan pendekatan
LKPD telah dirancang dengan koefisien realistik untuk meningkatkan
V-Aiken untuk setiap indikator penilaian kemampuan pemahaman konsep
produk lebih dari 0,589. Karena peserta didik. Al Ibtida: Jurnal
Pendidikan Guru MI, 3(2), 186–
penelitian ini hanya sampai pada
196.
penilaian ahli yang melibatkan pakar
dibidang matematika, pendidikan Arigiyati, T. A. (2016). Implementasi
penilaian Autentik untuk
matematika, dan praktisi, maka
Meningkatkan Keaktifan dan Hasil
penelitian ini perlu dilakukan uji coba Belajar Matematika Siswa SMP.
terbatas atau development testing. Jurnal Penelitian LPPM
(Lembaga Penelitian Dan
UCAPAN TERIMA KASIH Pengabdian Kepada Masyarakat)
Ucapan terimakasih kami ucapkan IKIP PGRI MADIUN, 4(2), 122–
128.
kepada LP3M Universitas Sarjanawiyata
Tamansiswa yang telah mendukung Asmuni, A. (2020). Problematika
penelitian ini hingga penyelesaian. Serta Pembelajaran Daring di Masa
Pandemi Covid-19 dan Solusi
tidak lupa juga mengucapkan terima
Pemecahannya. Jurnal
kasih kepada Ibu Dr. Yuli Prihatni, Paedagogy, 7(4), 281.
M.Pd., Bapak Zainnur Wijayanto, https://doi.org/10.33394/
M.Pd., Ibu Fitria Sulistyowati, M.Pd., jp.v7i4.2941
Ibu Ika Krisdiana, M.Pd., Bapak Fariz Budiyono. (2003). Metodologi
Setyawan, M.Pd., Ibu Eka Fitria Penelitian Pendidikan. UNS Press.
Ningsih, M.Pd., bapak Dr. Bambang Eko
 Journal of Medives : Journal of Mathematics Education IKIP Veteran Semarang, Volume 5, No. 2, 2021, pp. 245-260 | 257

Creswell, J. W. J. W. J. W. J. W. (2012). Solusi. Bedelau: Journal of

Educational Research: Planning, Education and Learning, 1(1), 1–
Conducting and Evaluating 10.
Quantitative and Qualitative Fitriyani, Y., Fauzi, I., & Sari, M. Z.
Research (Fourth). Pearson. (2020). Motivasi belajar
Damayanti, D. S., Ngazizah, N., & mahasiswa pada pembelajaran
Kurniawan, E. S. (2013). daring selama pandemik covid-19.
Pengembangan lembar kerja siswa Jurnal Kependidikan: Jurnal Hasil
(lks) dengan pendekatan inkuiri Penelitian Dan Kajian
terbimbing untuk mengoptimalkan Kepustakaan Di Bidang
kemampuan berpikir kritis peserta Pendidikan, Pengajaran Dan
didik pada materi listrik dinamis Pembelajaran, 6(2), 165–175.
sma negeri 3 purworejo kelas x Gall, M. D., Gall, J. P., & Borg, W. R.
tahun pelajaran 2012/2013. (2007). Educational Research : An
RADIASI: Jurnal Berkala Introduction. In Pearson
Pendidikan Fisika, 3(1), 58–62. Education Inc (Vol. 1).
Damayanti, S., & Rochmiyati, S. (2019). Irfan, M., Kusumaningrum, B., Yulia,
Telaah penerapan tri-n ( niteni, Y., & Widodo, S. A. (2020).
nirokke, nambahi ) pada buku Challenges During the Pandemic:
bahasa indonesia kelas ix smp.
Use of E-Learning in Mathematics
Jurnal Muara Pendidikan, 4(2), Learning in Higher Education.
388–397.
Infinity Journal, 9(2), 147.
Ekantini, A. (2020). Efektivitas https://doi.org/10.22460/infinity.v
Pembelajaran Daring pada Mata 9i2.p147-158
Pelajaran IPA di Masa Pandemi Jamaluddin, D., Ratnasih, T., Gunawan,
Covid-19: Studi Komparasi
H., & Paujiah, E. (2020).
Pembelajaran Luring dan Daring Pembelajaran daring masa
pada Mata Pelajaran IPA SMP. pandemik Covid-19 pada calon
Jurnal Pendidikan Madrasah, guru: hambatan, solusi dan
5(2), 187–194. http://ejournal.uin- proyeksi. LP2M.
suka.ac.id/tarbiyah/index.php/JP
M/article/view/3511 Kasih, A. P. (2021). PJJ Berlangsung 10
Bulan, Siswa Berpotensi Alami
Ermawati, E., & Rochmiyati, S. (2020). “Learning Loss.” Kompas.Com.
Implementasi Tri-n (Niteni- https://www.kompas.com/edu/rea
nirokke-nambahi) dan Ppk d/2021/01/31/204931471/pjj-
(Penguatan Pendidikan Karakter) berlangsung-10-bulan-siswa-
pada Perangkat Pembelajaran Teks berpotensi-alami-learning-loss
Deskripsi Kelas VII di SMP.
Jurnal Pendidikan Bahasa Dan Kemdikbud. (2020). Penyesuaian
Sastra Indonesia, 9(1), 8–13. Kebijakan Pembelajaran di Masa
Pandemi COVID-19. https://www.
Erni, S., Vebrianto, R., Miski, C. R., MZ, kemdikbud.go.id/main/files/downl
Z. A., & Thahir, M. (2020). oad/c4c7ec76db850c3
Refleksi Proses Pembelajaran
dimasa Pendemi Covid 19 pada kompas. (2014). Pemanfaatan Internet
Sektor Pendidikan Guru MTs Sebagai Alternatif Sumber Belajar
Swasta di Pekanbaru: Dampak dan Dan Media Pendidikan Jarak Jauh
258 | Nisa Wijayanti, Tri Astuti Arigiyati, Fikri Aulia, Sri Adi Widodo - Developing of E-Worksheet Linear Equations and ....

- KOMPASIANA.com. Elementary School.

Kompasiana. Mediterranean Journal of Social
Sciences, 8(5 S1), 137.
Lestari, D. A. B., Astuti, B., & Darsono,
T. (2018). Implementasi LKS Noprinda, C. T., & Soleh, S. M. (2019).
dengan pendekatan STEM Pengembangan Lembar Kerja
(science, technology, engineering, Peserta Didik (LKPD) Berbasis
and mathematics) untuk Higher Order Thinking Skill
meningkatkan kemampuan (HOTS). Indonesian Journal of
berpikir kritis siswa. Jurnal Science and Mathematics
Pendidikan Fisika Dan Teknologi, Education, 2(2), 168–176.
4(2), 202–207. Pratiwi, D. M., Saputro, S., & Saputro,
Leuwol, N., & Gaspersz, S. (2020). A. N. C. (2015). Pengembangan
Perubahan Karakter Belajar LKS berbasis inkuiri terbimbing
Mahasiswa Di Tengah Pandemik pada pokok bahasan larutan
Covid-19. Civic-Culture: Jurnal penyangga kelas XI IPA. Jurnal
Ilmu Pendidikan PKN Dan Sosial Pendidikan Kimia, 4(2), 32–37.
Budaya, 4(1 Extra), 32–44. Prihatni, Y. (2014). Pendekatan Saintifik
Lismayani, I., Parno, P., & Mahanal, S. dalam Ajaran Ki Hadjar
(2017). The correlation of critical Dewantara. Prosiding Seminar
thinking skill and science problem- Nasional Pendidikan Sains, 2(1),
solving ability of junior high 280–300.
school students. Jurnal Pendidikan Pujiastuti, S. (2020). Dampak Covid-19
Sains, 5(3), 96–101.
Terhadap Pendidikan Anak.
Mardapi, D. (2017). Pengukuran Kedaulatan Rakyat, 7.
Penilaian dan Evaluasi Pendidikan Putria, A. N., Serevina, V., & Budi, A. S.
Edisi 2. In Yogyakarta: Parama (2019). Lembar Kerja Elektronik
Publishing.
Peserta Didik Dilengkapi Simulasi
Murphy, M. P. A. (2020). COVID-19 Phet Berbasis Inkuiri Terbimbing
and emergency eLearning: Untuk Meningkatkan Penguasaan
Consequences of the securitization Konsep Fisika Pada Siswa SMA.
of higher education for post- PROSIDING SEMINAR
pandemic pedagogy. NASIONAL FISIKA (E-
Contemporary Security Policy. JOURNAL), 8, SNF2019-PE.
https://doi.org/10.1080/13523260.
Rachmasari, M., Serevina, V., & Budi,
2020.1761749
A. S. (2019). Lembar Kerja
Nisa, A. F., Prasetyo, Z. K., & Elektronik Peserta Didik Dengan
Istiningsih, I. (2019). Tri N Model Pembelajaran Berbasis
(Niteni, Niroake, Nambahake) Masalah Untuk Meningkatkan
Dalam Mengembangkan Kemampuan Berpikir Tingkat
Kreativitas Siswa Sekolah Dasar. Tinggi. PROSIDING SEMINAR
El Midad, 11(2), 101–116. NASIONAL FISIKA (E-
Nita, C. I. R., Jazuli, M., Totok, S. F., & JOURNAL), 8, SNF2019-PE.
Sayuti, S. A. (2017). Niteni, Ramlawati, R., Liliasari, L.,
Niroake, Nambahi (3N) Concept Martoprawiro, M. A., & Wulan, A.
in the Learning of Dance in R. (2014). The Effect of Electronic
 Journal of Medives : Journal of Mathematics Education IKIP Veteran Semarang, Volume 5, No. 2, 2021, pp. 245-260 | 259

Portfolio Assessment Model to Komunikasi Matematis Siswa

Increase of Students’ Generic Smp. Jurnal Analisa, 4(1), 16–23.
Science Skills in Practical
Sugiyono. (2016). Metode Penelitian
Inorganic Chemistry. Journal of Pendidikan Pendekatan
Education and Learning, 8(3), Kuantitatif, Kualitatif, dan R&D.
179–186. Alfabeta.
Retnawati, H. (2016). Analisis Sujatmika, S., Irfan, M., Ernawati, T.,
kuantitatif instrumen penelitian. Wijayanti, A., Widodo, S. A.,
Yogyakarta: Parama Publishing. Amalia, A. F., Nurdiyanto, H., &
Rochmiyati, S., & Putro, D. B. W. Rahim, R. (2019). Designing E-
(2020). Penerapan Tri-N Pada Worksheet Based On Problem-
Buku Siswa Bahasa Indonesia VIII Based Learning To Improve
Dalam Upaya Meningkatkan Critical Thinking. ICSTI 2018,
Keterampilan Berbahasa. October 19-20, Yogyakarta,
WACANA AKADEMIKA: Majalah Indonesia, 1–8.
Ilmiah Kependidikan, 4(1), 48–55. Supardi, N., & Rinaldi, A. (2018).
Rohaeti, E. E., & Bernard, M. (2018). Lembar Kerja Peserta Didik
The Students’mathematical Berbasis Kegiatan Transaksi
Understanding Ability Through Kewirausahaan Materi Sistem
Scientific-Assisted Approach Of Persamaan Linier Dua Variabel.
Geogebra Software. Infinity Desimal: Jurnal Matematika, 1(1),
Journal, 7(2), 165–172. 49–55.
Salirawati, D. (2006). Penyusunan dan Suparman, S. (2020). Efforts To Increase
Kegunaan LKS dalam Proses Communication Of Mathematics
Pembelajaran. Makalah Through E-LKPD For Flat And
Dipresentasikan Pada Kegiatan Building Materials Approach To
Pengabdian Masyarakat, UNY The Stad Type Cooperative
Yogyakarta. Learning Model. Science,
Technology, Engineering,
Setyorini, I. (2020). Pandemi COVID-19
Dan Online Learning: Apakah Economics, Education, and
Mathematics, 1(1).
Berpengaruh Terhadap Proses
Pembelajaran Pada Kurikulum 13? Syamsu, F. D. (2020). Pengembangan
Journal of Industrial Engineering lembar kerja peserta didik
& Management Research, 1(1), berorientasi pembelajaran
95–102. discovery learning untuk
meningkatkan keterampilan
Subagya, K. S. (2021). Menahan
”Learning Loss” di Masa Pandemi. berpikir kritis siswa. Genta Mulia:
Jurnal Ilmiah Pendidikan, 11(1).
Kompas.Com.
https://www.kompas.id/baca/opini Thiagarajan, S., Semmel, D. S., &
/2021/02/06/menahan-learning- Semmel, M. I. (1974).
loss-di-masa-pandemi/ Instructional Development for
Sugandi, A. I., & Bernard, M. (2018). Training Teachers of Exceptional
Penerapan Pendekatan Children: A Sourcebook (Issue
Kontekstual Terhadap Mc). Center for Innovation in
Kemampuan Pemahaman Dan Teaching the Handicappe, Indiana
University.
260 | Nisa Wijayanti, Tri Astuti Arigiyati, Fikri Aulia, Sri Adi Widodo - Developing of E-Worksheet Linear Equations and ....

Widjajanti, E. (2008). Kualitas lembar Wijayanto, Z. (2019). Implementation of

kerja siswa. Makalah Seminar 3N (Niteni, Nirokke, Nambahi) in
Pelatihan Penyusunan LKS Untuk Stimulating Critical Thinking
Guru SMK/MAK Pada Kegiatan Ability. Intercultural
Pengabdian Kepada Masyarakat Collaboration: Indonesia-
Jurusan Pendidikan FMIPA Malaysia Implementation of
Universitas Negeri Yogyakarta, 2– Tamansiswa Philosophy. UST
5. Jogyakarta.
Widodo, S. A., Ibrahim, I., Hidayat, W., Yasmin, P. (2021). Risiko Learning Loss
Maarif, S., & Sulistyowati, F. Menghantui Peserta Didik di Masa
(2021). Development of Pandemi. DetikNews.
Mathematical Problem Solving https://news.detik.com/berita/d-
Tests on Geometry for Junior High 5361656/risiko-learning-loss-
School Students. Jurnal Elemen, menghantui-peserta-didik-di-
7(1), 221–231. masa-pandemi
https://doi.org/10.29408/jel.v7i1.2 Yunianto, I. K. (2014). Niteni, Nirokke,
973
Nambahi Sebagai Proses Berpikir
Widoyoko, S. E. P. (2000). Evaluasi Kreatif. Jurnal Seni Rupa, 2(2),
Program Pembelajaran. Jurnal 128–129.
Ilmu Pendidikan, 1–16.
Zulmi, F. A., & Akhlis, I. (2020).
Widyawati, A., Setyawan, D. N., & Pengembangan LKPD berekstensi
Kuncoro, K. S. (2019). Desain e- EPUB berbasis Discovery
book petunjuk praktikum IPA Learning untuk Mengembangkan
berbasis tri N (niteni, nirokke, Keterampilan Berpikir Kritis
nambahi). COMPTON: Jurnal Peserta Didik. UPEJ Unnes
Ilmiah Pendidikan Fisika, 6(2), Physics Education Journal, 9(2),
46–56. 209–216.