Silent way

Techniques

According to Larsen-Freeman (2000, p. 68) there are some techniques and materials can be used
in silent way method, they are:

a. Sound-color chart
Sound-color chart is used to teach pronunciation. The chart contains color blocks, where
each block has difference sound. The teacher will point the color block on the chart to
show the syllables, words and even the sentences. The students will do it later. To
introduce stress pattern of the word, teacher will point the particular color block hardly.
The use of the chart can make students’ focus on language. When students perceive is not
able to distinguish particular sound between one sound and two. The using of the sound
color chart can give feedback on sound which sound they are producing. The students
will know what they have learned and what they need to learn, if the sound color chart
presents all sound of target language at once.
b. Teacher’s silence
Teacher is silent, but she gives much help to students if necessary. In other way, the
teacher sets up an unambiguous situation, puts a language structure into circulation (for
example, ‘Take a____ rod’), and then she will silent. Even in error correction, the teacher
will only supply a verbal answer as the last resort.
c. Peer correction
When one student is experiencing difficulty in learning, the other students are encouraged
by teacher to help their friends. Peer correction is important used to offer help. A
cooperative manner is better than a competitive. The teacher will monitor the students
when they are doing peer correction.
d. Rods
Rods are used to provide visible actions or situation for any language structure, to
introduce it, or to enable students to practice using it. Colors and numbers can be taught
by using rods for beginning level. Furthermore, it is also can be applied teach to more
complicated structures; for example, preposition “the blue rod is between the green one
and the yellow one” and conditionals; “if you give me a blue rod, then I will give you two
 green ones”. Sometimes to represent each word in a sentence, teacher can use different
rods, put it down on the desk in a line. The teacher can obtain the sentence from students
while remaining silent by pointing to each rod in turn.
e. Self-correction gesture
The teacher uses some particular gestures in silent way class. For example, based on the
observation class, to signalize the students about the need to lengthen particular vowel
they were working on, the teacher put his/her palms together and moving them outwards.
In another instance, for representing a word in a sentence and using this to locate the
trouble spot for students, the teacher shows each of his/her finger.
f. Word chart
The teacher and later the students point to the wall charts that contain words. Thus,
students can read aloud the sentence in the wall chart. The letter colors of the word based
on the sound-color chart are used. This can help students when pronounce it. There are
500 words contain in twelve English chart with the functional vocabulary.
g. Fidel charts
In this technique, teacher will point to the color-coded fidel charts to make students
associate the spelling with the sound of their language. For example, in the color block
there are sound /ey/ are ay, ea, ei, eigh, etc, showing that these are all way of spelling
the /ey/ sound in English (e.g. in the words ‘say’, ‘steak’, ‘veil’). There are eight Fidel
charts in all that contain the large number of ways sounds in English can be spelled.
h. Structured feedback
Students have to make observations about the day's lesson and what they have learned.
Students will give comments to teacher. Thus, the teacher can get direction for what
she/he should do in the next meeting. Students become aware of and can control the way
they use of learning strategies in the class to learn how to take responsibility for their own
learning. Moreover, the teacher may use other physical object, whose purpose is to make
meaning perceptible. The teacher deals more with speaking and listening by using rods.
She/he can deal with reading and writing by using pictures and word charts (Setiyadi,
2006, p. 85).
BHS INDONESIA

Teknik

Menurut Larsen-Freeman (2000, p. 68) ada beberapa teknik dan bahan yang dapat digunakan
dalam metode silent way, yaitu:

A. Bagan warna suara

Bagan warna suara digunakan untuk mengajarkan pengucapan. Bagan berisi blok warna,
di mana setiap blok memiliki suara yang berbeda. Guru akan mengarahkan blok warna
pada grafik untuk menunjukkan suku kata, kata dan bahkan kalimat. Para siswa akan
melakukannya nanti. Untuk memperkenalkan pola tekanan kata, guru akan menunjuk
blok warna tertentu dengan susah payah. Penggunaan grafik dapat membuat fokus siswa
pada bahasa. Ketika siswa mempersepsikan tidak mampu membedakan suara tertentu
antara satu suara dan dua suara. Penggunaan grafik warna suara dapat memberikan
umpan balik tentang suara yang mereka hasilkan. Para siswa akan mengetahui apa yang
telah mereka pelajari dan apa yang perlu mereka pelajari, jika bagan warna suara
menyajikan semua suara bahasa target sekaligus.
B. Guru Diam
Guru diam, tetapi dia memberi banyak bantuan kepada siswa jika perlu. Dengan cara lain,
guru mengatur situasi yang tidak ambigu, menempatkan struktur bahasa ke dalam
sirkulasi (misalnya, 'Ambil tongkat ____'), dan kemudian dia akan diam. Bahkan dalam
koreksi kesalahan, guru hanya akan memberikan jawaban lisan sebagai upaya terakhir.
C. Koreksi teman sebaya
Ketika salah satu siswa mengalami kesulitan belajar, siswa yang lain didorong oleh guru
untuk membantu temannya. Koreksi rekan penting digunakan untuk menawarkan
bantuan. Cara kooperatif lebih baik daripada kompetitif. Guru akan memantau siswa
ketika mereka melakukan koreksi teman sebaya.
D. batang
Batang digunakan untuk memberikan tindakan atau situasi yang terlihat untuk struktur
bahasa apa pun, untuk memperkenalkannya, atau untuk memungkinkan siswa berlatih
menggunakannya. Warna dan angka dapat diajarkan dengan menggunakan tongkat untuk
 tingkat awal. Selain itu, ini juga dapat diterapkan pada struktur yang lebih rumit;
misalnya, preposisi "batang biru berada di antara yang hijau dan yang kuning" dan
kondisional; "Jika Anda memberi saya tongkat biru, maka saya akan memberi Anda dua
batang hijau". Terkadang untuk mewakili setiap kata dalam sebuah kalimat, guru dapat
menggunakan batang yang berbeda, meletakkannya di atas meja dalam satu baris. Guru
dapat memperoleh kalimat dari siswa sambil tetap diam dengan menunjuk setiap batang
secara bergantian.
E. Gerakan koreksi diri
Guru menggunakan beberapa gerakan tertentu dalam kelas silent way. Misalnya,
berdasarkan observasi kelas, untuk memberi isyarat kepada siswa tentang perlunya
memperpanjang vokal tertentu yang sedang mereka kerjakan, guru menyatukan telapak
tangan dan menggerakkannya ke luar. Dalam contoh lain, untuk mewakili sebuah kata
dalam sebuah kalimat dan menggunakannya untuk menemukan titik kesulitan bagi siswa,
guru menunjukkan masing-masing jarinya.
F. Bagan kata
Guru dan kemudian siswa menunjuk ke bagan dinding yang berisi kata-kata. Dengan
demikian, siswa dapat membaca nyaring kalimat pada bagan dinding. Warna huruf dari
kata berdasarkan bagan warna suara digunakan. Hal ini dapat membantu siswa ketika
mengucapkannya. Ada 500 kata yang terkandung dalam dua belas bagan bahasa Inggris
dengan kosakata fungsional.
G. Bagan fidel
Dalam teknik ini, guru akan menunjuk ke bagan fidel berkode warna untuk membuat
siswa mengasosiasikan ejaan dengan bunyi bahasa mereka. Misalnya, pada blok warna
terdapat bunyi /ey/ are ay, ea, ei, eigh, dll, yang menunjukkan bahwa ini semua adalah
cara mengeja bunyi /ey/ dalam bahasa Inggris (misalnya pada kata 'say', 'steak', ',
'kerudung').
H. Umpan balik terstruktur
Siswa harus membuat pengamatan tentang pelajaran hari itu dan apa yang telah mereka
pelajari. Siswa akan memberikan komentar kepada guru. Dengan demikian, guru bisa
mendapatkan arahan tentang apa yang harus dia lakukan pada pertemuan berikutnya.
Siswa menjadi sadar dan dapat mengontrol cara mereka menggunakan strategi
 pembelajaran di kelas untuk belajar bagaimana bertanggung jawab atas pembelajaran
mereka sendiri. Selain itu, guru dapat menggunakan objek fisik lainnya, yang tujuannya
adalah untuk membuat makna dapat dipahami. Guru lebih banyak berurusan dengan
berbicara dan mendengarkan dengan menggunakan tongkat. Ia dapat menangani
membaca dan menulis dengan menggunakan gambar dan bagan kata (Setiyadi, 2006,
hlm. 85).

KEKURANGAN METODE SILENT WAY

1.     Dipandang tidak praktis di ruangan kelas, karena siswa membutuhkan dan menginginkan
masukan (input) yang lebih banyak dari guru
2.     Pada konsep dasarnya, silent way memberikan kebebasan kepada pelajar untuk menentukan
pilihan-pilhan dalam situasi-situasi yang disajikan termasuk dalam konstruksi kalimat. Cara ini
memberikan kesan bahwa pelajar dapat menguasai situasi belajar. Namun dalam kenyataannya,
gurulah yang menguasai materi dan jalan pengajarannya di dalam kelas. Dengan demikian
sebenarnya proses belajar mengajar masih teacher-centered (berpusat kepada guru).
 KELEBIHAN METODE SILENT WAY
1.     Kelas menjadi aktif dengan adanya tugas-tugas dan aktifitas-aktifitas dalam metode ini
2.     Respon peserta didik dipancing tanpa adanya intruksi lisan dari guru dan tanpa pemberian
contoh berulang
3.     Melatih peserta didik untuk membuat kesimpulan-kesimpulan dan keputusan secara tepat
dengan cara membuat analogi-analogi sendiri
4.     Dapat membantu fungsi memori siswa itu sendiri.
WORDS CHARTS