NEEDS IDENTIFICATION

Sheylin Wimora Lumban Tobing

Needs Identification
• Identifikasi “voice of the customer/client”
• Ulrich & Eppinger (2003)
1. Gather raw data from user
2. Interpret the raw data in terms of needs
3. Organize needs into a hierarchy
4. Determine the relative importance of needs
5. Review the outcomes and the process
 1. Gather
• Direct observation raw data from user
• Interview
• When and why do you use this type of product (system)?

• What do you like about the existing products?

• What do you dislike about the existing products?

• What issues do you consider when purchasing the product?

• What improvements would you make to the product?

 2.isInterpret
• Data thecustomer
translated into raw data inThe
needs. terms
needsof
areneeds
expressed in
terms of what the system must do (a requirement) as opposed to
how it is done.
• Statements of customer needs are known as marketing
requirements or marketing specifications.
• High quality audio
• Easy to use
 3. Organize needs into a hierarchy
• The marketing requirements are organized into a hierarchy
of need arranged from the most general to the most
specific in successive levels of detail as required by the
problem.
• It is organized by functional similarity, not as hierarchy of
importance
Organize needs into a hierarchy cont’d
• Pairwise 4. Determine the relative importance of needs
comparison
• The relative importance of the needs is determined based upon the experience
of the designer and user needs. In pairwise comparison , all needs are
systematically compared to all other needs at the same level in the hierarchy.
The research survey
• What is the basic theory behind the concept?
• How is it currently being done?
• What are the limitations of current design or technology?
• What are the similarities and differences between your concept and
existing technologies?
• Are there existing or patented technologies that may be relevant to
the design? If so, what are they and why are they relevant?
Needs & Objectives Statements
• Briefly and clearly state the need being addresses
• Not provide a solution to the problem
• Provide supporting information collected
• Provide any supporting statistics and anecdotes that support the
need
• Describe current limitation
• Describe supporting processes that are needed to understand the
need (industry-sponsored project)
Objective statement
• Typically ranges from one or two sentences to one or two paragraph
• Summarize what is being proposed to meet the need
• Provide some premilinary design (detailed requirements are
developed later)
• Provide a premilinary description of the technical solution.
• Avoiding a detailed description of the implementation.
• The input and output behavior of the system are described.
• The complete solution is not usually posted until after the engineering
requirements are fully determined.
The Requirement
Specification
• Dibutuhkan untuk mengidentifikasi kebutuhan supaya menghasilkan
yang terbaik
• Identifikasi yang efektif dapat menentukan kebutuhan yang paling
penting
• Marketing requirements
• Kebutuhan pelanggan
• Engineering requirements
• Kebutuhan teknis
Properties Engineering Requirements
• Abstract
• Apa yang dilakukan sistem unt memenuhi requirement, bukan
implementasinya (menyeberang bisa pakai jembatan, juga bisa pakai ferry)
• Verifiable
• Dapat diukur dan didemonstrasikan
• Unambiguous
• Tidak bermakna ganda, singkat tapi jelas
• Traceable
• Memuaskan pelanggan
Contoh
• Performance
• Sistem dapat mendeteksi 90% wajah manusia dalam bentuk gambar
• Sistem dapat mengukur lokasi hingga ± 1 mm
• Economic
• Pengembangan sistem tidak boleh lebih dari Rp 1 miliar
• Energy
• Penggunaan daya sebesar 500 W
• Environmental
• Sistem menghemat 20% energi daripada sistem konvensional
Kendala
• Ekonomi
• Lingkungan
• Etika dan legalitas
• Kesehatan dan keamanan
• Politik dan sosial
Developing the Requirements Specification
• Identifikasi dari pelanggan, lingkungan, dan teknis
• Pastikan memenuhi syarat
• Atur kembali engineering dan marketing requirement
• Pastiakan syarat tersebut dibutuhkan pihak terkait
Properties of Requirement Specification
• Normalized set
• Tidak ada yang saling meniadakan antar kebutuhan atau berlebihan
• Complete set
• Memahami seluruh kebutuhan
• Consistent
• Tidak bersifat saling kontradiktif
• Bounded
• Pemberian batas-batas kebutuhan
• Modifiable
• Dapat dikembangkan lagi
Concept Generation and
Evaluation
• Temukan banyak solusi
• Kemampuan otak
• Pilih solusi terbaik
• Tergantung kebutuhan dan kendala
• Kreatif
• Menemukan ide baru
• Inovatif
• Membuat ide baru menjadi nyata
Hambatan Untuk Kreatif
• Perceptual Blocks
• Mencegah orang untuk dapat melihat suatu masalah dengan jelas
• Emotional Blocks
• Membuat seseorang takut bila melakukan kesalahan
• Environmental Blocks
• Lingkungan yang dapat membatasi seseorang untuk dapat berfikir baru
• Intellectual and expressive blocks
• Seseorang yang kurang memahami kemampuannya untuk dapat mnyelesaikan
suatu masalah
Strategi Untuk Meningkatkan Kreatifitas
• Bertanya
• Dengan melakukan kebiasaan bertanya, akan membuat seseorang seolah terasa
muda. Karena anak muda memiliki kecenderungan kreatif dan bertanya apapun itu
• Latihan
• Penelitian akan membuat seseorang lebih berpikir kreatif untuk menyelesaikan suatu
masalah
• Pertahankan pendapat
• Mudah untuk mengkritisi pendapat seseorang namun sulit untuk mempertahankan
pendapat. Dengan hal tersebut, seseorang akan menemukan suatu ide baru untuk
pendapatnya
• Waktu
• Kreatifitas membutuhkan waktu untuk dikembangkan
“SCAMPERS” Konsep Kreatif
• Substitute
• Combine
• Adapt
• Modify
• Put to other use
• Eliminate
• Rearrange or Reverse
Membangun Konsep
• Brainstorming
• Sekelompok orang berkumpul menjadi satu dan mendefinisikan suatu
masalah
• Brainwriting
• 1 kelompok menuliskan masalahnya
• Nominal Group Technique
• Semua anggota memiliki kesempatan berbicara
Brainstorming

• Tidak boleh mengkritisi id

• Membangun ide gila
• Mememtingkan jumlah daripada kualitas ide
• Menyempurnakan ide lain
• Semua ide di record
Brainstorming
Brainwriting
• Mengeluarkan masalah dengan bicara sekeras mungkin
• Tiap anggota menuliskan ide pada sebuah kertas
• Ide tiap anggota saling ditukar untuk menghasilkan ide baru
Brainwriting
Nominal Group Technique
• Fasilitator membaca masalah
• Semua anggota menulis ulang masalah
• Membangun ide dalam waktu tertentu
• Fasilitator menuliskan ide tiap anggota
• Setelah ide terkumpul, kemudian diskusi
• Memilih ide terbaik
Nominal Group Technique
Concept Evaluation