You are on page 1of 11

Sekretariat: Jurusan Pendidikan Luar Biasa Universitas Sultan Ageng Tirtayasa - Jl. Ciwaru Raya No.

25 Cipocok Jaya
Serang Banten 42117
E-mail : jurnalunikplb@gmail.com Homepage: http://jurnal.untirta.ac.id/index.php/UNIK

Pembelajaran Keterampilan Tata Boga Pembuatan Emping Ceplis Banten untuk


Meningkatkan Kemampuan Vokasional pada Anak dengan Hambatan Intelektual Kelas V
SD di SKh Al-Kautsar Cilegon Banten
(Studi Kuantitatif Eksperimen One Group Pretest-Posttest di Kelas V SD SKh Al-Kautsar
Kota Cilegon-Banten)
Rani Saraswati S.Pd1
1
Program Studi S1 Pendidikan Khusus, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Sultan Ageng
Tirtayasa, Kota Serang/Kabupaten Serang, Indonesia
e-mail: 1ranisaraswati02@gmail.com.

ABSTRACT
This study aims to determine the effect of the application of learning culinary skills making ceplis chips
as Banten’s local wisdom to improve vocational abilities in children with intellectual disabilities
(Quantitative Study of One Group Pretest-Posttest V Grade Elementary School in Al-Kautsar City
Cilegon Banten). This research is an experimental quantitative study using the One Group Pretest-
Posttest approach. The subjects in this study were 2 students in the Al-Kautsar School, Cilegon City
Banten. The isntrument used in the learning of culinary skills making ceplis chips as a typical local
wisdom of Banten to improve vocational skills is a performance test in the form of an assesment sheet in
accordance with the target behavior to be achieved. The results showed the average value of students
initial ability (pretest) of 41, after learning the average value of students ability (posttest) to 88. The
results of statistical tests showed that learning the culinary skills of making ceplis chips as a typical local
wisdom of Banten could increase vocational skills in children with intellectual disabilities in grade V
elementary school in SKh Al-Kautsar Cilegon City, Banten.

Keywords : Catering Skills, Making Ceplis Emping, Typical Banten Local Wisdom, Vocational Ability,
Children with Intellectual Obstacles.

ABSTRAK
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh penerapan pembelajaran keterampilan tata boga
pembuatan emping ceplis khas Banten untuk meningkatkan kemampuan vokasional pada anak dengan
hambatan intelektual (Studi Kuantitatif Eksperimen One Group Pretest-Posttest Kelas V SD di SKh Al-
Kautsar Kota Cilegon Banten). Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif eksperimen dengan
menggunakan pendekatan One Group Pretest-Posttest. Subjek dalam penelitian ini adalah 2 siswa di SKh
Al-Kautsar, Kota Cilegon Banten. Instrumen yang digunakan dalam pembelajaran keterampilan tata boga
pembuatan emping ceplis Banten untuk meningkatkan kemampuan vokasional yaitu tes kinerja berupa
lembar penilaian yang sesuai dengan target behavior yang ingin dicapai. Hasil penelitian menunjukkan
nilai rata-rata kemampuan awal siswa (pretest) sebesar 41, setelah dilakukan pembelajaran nilai rata-rata
kemampuan siswa (posttest) menjadi 88. Hasil uji statistik menunjukkan bahwa kesimpulan dari
pembelajaran keterampilan tata boga pembuatan emping ceplis Banten dapat meningkatkan kemampuan
vokasional pada anak dengan hambatan intelektual kelas V SD di SKh Al-Kautsar Kota Cilegon, Banten.

Kata Kunci : Keterampilan Tata Boga, Pembuatan Emping Ceplis, Kearifan Lokal Khas Banten,
Kemampuan Vokasional, Anak dengan Hambatan Intelektual.

PENDAHULUAN Salah satu anak berkebutuhan khusus ialah anak


Menurut Beltasar Tarigan (2000:9) anak dengan hambatan intelektual. Keterbatasan yang
berkebutuhan khusus adalah seseorang yang dimiliki anak dengan hambatan intelektual
memiliki ciri-ciri penyimpangan mental, fisik, adalah keterbatasan mental atau disebut
emosi atau tingkah laku yang membutuhkan hambatan intelektual. Kondisi ini menyebabkan
modifikasi dan pelayanan khusus agar dapat individu yang bersangkutan mengalami
berkembang secara maksimal semua potensi hambatan dalam belajar dan melakukan berbagai
yang dimilikinya. fungsi dalam kehidupan serta penyesuaian diri.
Berbagai upaya dilakukan untuk membekali
Sekretariat: Jurusan Pendidikan Luar Biasa Universitas Sultan Ageng Tirtayasa - Jl. Ciwaru Raya No. 25 Cipocok Jaya
Serang Banten 42117
E-mail : jurnalunikplb@gmail.com Homepage: http://jurnal.untirta.ac.id/index.php/UNIK
anak dengan hambatan intelektual agar mereka Tujuan pendidikan keterampilan adalah untuk
bisa bersosialisasi dalam kehidupan yang lebih menumbuhkembangkan berbagai potensi anak
layak di masyarakat. didik sesuai dengan bakat minat yang
Menurut Somantri (2007:105) tunagrahita atau dimilikinya. Menurut Mainord dalam (Astati,
keterbelakangan mental merupakan kondisi 2001:16) tujuan pendidikan keterampilan bagi
dimana perkembangan kecerdasan individu yang anak tunagrahita adalah untuk mengembangkan
mengalami hambatan sehingga tidak mencapai keterampilan dan mengadaptasikannya pada
tahap perkembangan yang optimal. Ada suatu pekerjaan. Pendidikan keterampilan bagi
beberapa karakteristik umum tunagrahita yang anak dengan hambatan intelektual adalah untuk
dapat dipelajari. Berdasarkan pemaparan di atas, mengembangkan potensi yang dimilikinya
anak dengan hambatan intelektual memiliki sesuai dengan bakat dan minat sebagai sikap
keterbelakangan mental dan intelegensi di dasar untuk keperluan dirinya dan masyarakat
bawah rata-rata tidak seperti anak pada sekitar.
umumnya, maka memerlukan layanan khusus. Salah satu keterampilan untuk anak
Salah satu layanan khusus yang diperlukan anak berkebutuhan khusus adalah pembelajaran
dengan hambatan intelektual adalah keterampilan tata boga. Menurut Reber Syah
pembelajaran keterampilan. Pembelajaran (2009:119) keterampilan tata boga adalah
keterampilan dapat menjadikan anak dengan melakukan pola-pola tingkah laku yang
hambatan intelektual memiliki dasar kompleks dan tersusun rapih secara mulus dan
keterampilan untuk kedepannya. Melalui sesuai dengan keadaan untuk mencapai hasil
pembelajaran keterampilan anak dengan tertentu. Tata boga merupakan salah satu mata
hambatan intelektual perlu adanya pelajaran untuk meningkatkan keterampilan
pengembangan minat, bakat maupun potensi peserta didik, pelajaran yang diberikan terfokus
yang harus dikembangkan. pada pengelolaan, pembuatan, dan penyajian
Pendidikan keterampilan merupakan program makanan untuk mengembangkan potensi
pilihan yang dapat diberikan kepada peserta keterampilan yang dimiliki oleh anak.
didik yang diarahkan kepada penugasan satu Pembelajaran keterampilan tata boga yang dapat
jenis keterampilan atau lebih yang dapat menjadi diberikan kepada anak dengan hambatan
bekal hidup di masyarakat. Menurut Sudirman intelektual salah satunya pembelajaran tata boga
(1987:75) mengatakan bahwa pendidikan pembuatan emping ceplis khas Banten. Emping
keterampilan program pendidikan yang adalah suatu jenis makanan yang dibuat dari
bertujuan untuk memperoleh kecakapan dan buah melinjo, emping bukan merupakan
keterampilan tertentu yang diperlukan anak makanan asing bagi masyarakat Indonesia,
didik sebagai bekal hidupnya di masyarakat. khususnya di pulau Jawa. SKh Al-Kautsar
Chaniago dan Sirodjudin (1981:1) keterampilan Cilegon Banten pernah menerapkan
merupakan kemampuan khusus untuk pembelajaran keterampilan tata boga pembuatan
memanipulasi memanfaatkan alat, ide, serta emping yang dilakukan untuk anak dengan
keinginan dalam melakukan sesuatu kegiatan hambatan pendengaran, keterampilan tata boga
yang berguna bagi dirinya sendiri dan banyak pembuatan emping dilaksanakan seminggu
orang atau masyarakat. Dapat disimpulkan sekali atau tidak rutin. Keterampilan tersebut
bahwa, pendidikan keterampilan merupakan tidak berjalan dengan baik dan tidak sampai
kemampuan khusus yang diselenggarakan agar pada tahap produksi, dikarenakan kurangnya
anak didik memiliki keahlian yang berguna bagi sarana prasarana serta kemampuan anak dalam
dirinya sendiri sebagai bekal hidupnya di pengerjaan pembuatan emping.
masyarakat.
Sekretariat: Jurusan Pendidikan Luar Biasa Universitas Sultan Ageng Tirtayasa - Jl. Ciwaru Raya No. 25 Cipocok Jaya
Serang Banten 42117
E-mail : jurnalunikplb@gmail.com Homepage: http://jurnal.untirta.ac.id/index.php/UNIK
Keterampilan memasak yang diberikan pada anak dengan hambatan intelektual karena selain
pelajaran tata boga difokuskan pada pembuatan dapat meningkatkan kemampuan vokasional
emping ceplis. Dalam penelitian ini anak dalam keterampilan tata boga juga
dikhususkan pada pembuatan emping ceplis menjadikan anak memiliki keterampilan untuk
Banten yang dapat meningkatkan kemampuan kedepannya berwirausaha dan lebih baik jika
vokasional anak, dengan adanya keterampilan produk yang dibuat ialah produk khas dari
vokasional memberikan kesempatan pada daerahnya (Banten) sehingga dapat
peserta didik untuk memiliki pengalaman meningkatkan makanan kearifan lokal khas
maupun pengetahuan keterampilan sehingga Banten.
menghasilkan suatu karya yang bermanfaat bagi Dalam kegiatan keterampilan tata boga
kehidupan peserta didik. Selain itu penelitian ini memasak, peserta didik masih perlu bimbingan
dapat mengangkat makanan kearifan lokal khas guru. Melalui penerapan pelaksanaan
Banten yaitu emping, yang memiliki ciri khas pembelajaran yang baik dilakukan secara
tersendiri karena bahannya terbuat dari biji berulang-ulang diharapkan anak dengan
melinjo disebagian daerah tertentu dianggap hambatan intelektual dapat mengerjakan
sebagai limbah. Melalui tahap proses pembuatan kegiatan memasak, peserta didik mampu
sehingga emping dapat dikonsumsi, selain itu meningkatkan kemampuan vokasional dalam
pembuatannya sangat mudah dan bahan- keterampilan tata boga pembuatan emping
bahannya mudah didapatkan. ceplis. Produk yang telah dihasilkan dapat
SKh Al-Kautsar memiliki program keterampilan dipasarkan dilingkungan sekolah maupun diluar
seperti komputer, membuat hantaran, daur ulang sekolah sebagai makanan khas Banten.
barang bekas, tata busana, tata boga, tata rias
Melihat berbagai keterampilan yang dimiliki
dan lain sebagainya. Keterampilan tata boga
oleh anak dengan hambatan intelektual, maka
sudah ada di SKh Al-Kautsar sejak tahun 2013
terlihat pula potensi yang luar biasa dibalik
akan tetapi program keterampilan yang
kekurangannya. Hasil dari keterampilan tersebut
dikhususkan untuk anak dengan hambatan
menjadikan cermin untuk diri mereka, bahwa
pendengaran, sedangkan anak dengan hambatan
anak dengan hambatan intelektual memiliki
intelektual yang ada di sekolah tersebut
kreativitas keterampilan seperti anak pada
memiliki minat dan bakat dalam keterampilan
umumnya. Peran orang tua maupun keluarga
tata boga. Selama ini peneliti melihat di SKh Al-
sangatlah penting dalam memberi pembelajaran
Kautsar kurangnya memberi pelatihan
keterampilan. Terutama pada anak berkebutuhan
pelaksanaan pembelajaran keterampilan tata
khusus yang memiliki hambatan pada
boga pada anak dengan hambatan intelektual
intelegensinya, kurangnya peran orang tua
dikarenakan kurangnya tenaga pendidik untuk
dalam membimbing anak dalam pembelajaran
mengajarkan keterampilan tata boga tersebut,
keterampilan akan sangat berpengaruh pada
sehingga perkembangan anak dengan hambatan
anak salah satunya dalam hal keterampilan tata
intelektual dalam keterampilan tata boga
boga. Melihat anak dengan hambatan intelektual
menjadi terhambat dan tidak berkembang
memiliki potensi yang dapat dikembangkan jika
dengan baik.
dilatih dan diasah secara terus menerus agar
Program keterampilan tata boga membantu anak
anak memiliki keterampilan khusus dan hidup
dengan hambatan intelektual memiliki potensi
mandiri.
yang dapat dikembangkan, dengan adanya
Oleh karena itu, berdasarkan pemaparan di atas
keterampilan tata boga pembuatan emping ceplis
peneliti akan melakukan observasi dan
potensi yang dimiliki anak akan meningkat.
penelitian di SKh Al-Kautsar yang terletak di Jl.
Keterampilan tata boga sangatlah penting untuk
Sekretariat: Jurusan Pendidikan Luar Biasa Universitas Sultan Ageng Tirtayasa - Jl. Ciwaru Raya No. 25 Cipocok Jaya
Serang Banten 42117
E-mail : jurnalunikplb@gmail.com Homepage: http://jurnal.untirta.ac.id/index.php/UNIK
Arjuna Kav. Blok J No.101-102 Kel. Bendungan kemampuan vokasional dengan metode
Kec. Cilegon Kota. Cilegon Provinsi. Banten, eksperimen one group pre-test post-test.
mengenai “Pembelajaran Keterampilan Tata Desain penelitian adalah keseluruhan proses
Boga Pembuatan Emping Ceplis Banten untuk yang diperlukan dalam perencanaan dan
Meningkatkan Kemampuan Vokasional pada pelaksanaan tindakan dalam penelitian. Desain
Anak dengan Hambatan Intelektual Kelas V SD penelitian yang digunakan dalam penelitian ini
di SKh Al-Kautsar Cilegon Banten”. adalah ekperimen one group pretest-posttest.
METODE PENELITIAN Desain eksperimen memiliki tahap untuk
Menurut Sugiyono (2011:2) metode penelitian dilakukan. Peneliti umumnya menerapkan
pada dasarnya merupakan cara ilmiah untuk desain eksperimen pada penelitian kuantitatif
mendapatkan data dengan tujuan dan kegunaan yang dilakukan. Eksperimen ini terdiri dari
tertentu. Berdasarkan hal tersebut terdapat empat pretest dan posttest yaitu eksperimen yang
kata kunci yang perlu diperhatikan yaitu, cara dilakukan pada satu kelompok saja tanpa
ilmiah, data, tujuan, dan kegunaan. Cara ilmiah kelompok pembanding.
berarti kegiatan penelitian itu didasarkan pada Siswa diberi pretest (O1) sebelum diberi
ciri-ciri keilmuan, yaitu rasional, empiris, dan perlakuan untuk mengetahui kemampuan awal
sistematis. Rasional berarti kegiatan penelitian yang dimiliki siswa. Kemudian dilakukan
itu dilakukan dengan cara-cara yang masuk akal, posttest (O2) untuk mendapatkan hasil belajar
sehingga terjangkau oleh penalaran manusia. setelah melalui proses pembelajaran yang telah
Empiris berarti cara-cara yang dilakukan itu ditentukan. Hasil belajar dari kedua tes tersebut
dapat diamati oleh indera manusia sehingga akan dibandingkan untuk mengetahui adanya
orang lain dapat mengamati dan mengetahui peningkatan dari pembelajaran keterampilan tata
cara-cara yang digunakan. Gay (1998:29) boga pembuatan emping ceplis Banten terhadap
metode eksperimen dapat mewakili pendekatan keterampilan siswa. Metode kuantitaif
yang paling sah dalam memecahkan masalah, eksperimen one group pretest-posttest ini
baik secara praktis maupun secara teori. Donald dilakukan sesuai dengan jangka waktu yang
Ary (2004:29) menambahkan pada umumnya dibutuhkan. Perbedaan antara O1 dan O2 dapat
penelitian eksperimen merupakan metode berpengaruh dan dilihat dari eksperimen yang
penelitian yang paling tangguh dalam pengujian telah diberikan. Berdasarkan pemaparan
hipotesis. tersebut, hasil perlakuan posttest dapat diketahui
Pada penelitian ini tempat penelitian lebih akurat karena dapat membandingkan
dilaksanakan bertempatkan di SKh Al-Kautsar dengan keadaan sebelum diberi perlakuan
Cilegon Banten. Metode penelitian yang peneliti pretest (Sugiyono, 2012:111).
gunakan adalah metode penelitian kuantitatif
O1 X O2
eksperimen, dimana metode penelitian
eksperimen merupakan satu-satunya metode
Gambar 3.1 Desain Penelitian Ekperimen
penelitian yang benar-benar dapat menguji
(One Group Pretest-Posttest Design)
hipotesis mengenai hubungan sebab akibat.
(Sugiyono, 2012:111)
Peneliti menggunakan eksperimen one group
Keterangan:
pre-test post-test yaitu eksperimen yang
O1 : Nilai pretest (sebelum diberi perlakuan)
dilaksanakan pada satu kelompok saja tanpa
O2 : Nilai posttest (sesudah diberi perlakuan)
kelompok pembanding, sebab peneliti melihat
X : Perlakuan (pembelajaran dan pelatihan
adanya kecocokan antara penerapan
keterampilan tata boga)
pembelajaran keterampilan tata boga pembuatan
Penelitian ini terdapat anak dengan hambatan
emping ceplis Banten untuk meningkatkan
intelektual yang peneliti jadikan sampel yaitu 2
Sekretariat: Jurusan Pendidikan Luar Biasa Universitas Sultan Ageng Tirtayasa - Jl. Ciwaru Raya No. 25 Cipocok Jaya
Serang Banten 42117
E-mail : jurnalunikplb@gmail.com Homepage: http://jurnal.untirta.ac.id/index.php/UNIK
siswa kelas V SD. Masing-masing anak sudah dengan One Group Pre-test Post-test yaitu
memiliki kemampuan dasar keterampilan tata mendapatkan data dengan membandingkan tes
boga seperti menggoreng, merebus dan awal dan akhir yang sederhana untuk
memotong karena sudah diberikan pengajaran memaparkan hasil temuan penelitian.
dasar memasak di sekolah dan di rumah untuk Data yang diperoleh dari penelitian ini akan
anak, hanya saja kurang pengasahan pada anak dinalaisis dengan data keterampilan tata boga
sehingga keterampilan anak tidak berkembang pembuatan emping ceplis untuk meningkatkan
dengan baik. Keterampilan anak harus kemampuan vokasional yang diperoleh dari
dikembangkan dengan baik, salah satunya peserta didik kemudian dilakukan analisis
dengan melalui memberikan pembelajaran dengan menggunakan statistik non-parametrik
keterampilan tata boga pembuatan emping uji Wilcoxon, dikarenakan subjek penelitiannya
ceplis. yang tidak terlalu banyak.
Menurut Sugiyono (2010:308) pengumpulan HASIL DAN PEMBAHASAN
data merupakan langkah yang paling utama Dalam penelitian ini memakai desain Metode

dalam penelitian, karena tujuan utama dalam kuantitaif eksperimen one group pretest-

penelitian adalah mendapatkan data, maka posttest. Data yang diperoleh peneliti dari hasl

penelitian tidak akan mendapatkan data yang penelitian kuantitatif eksperimen one group

memenuhi standar data yang ditetapkan. pretest-posttest, yaitu dikumpulkan dengan cara

Berdasarkan pemaparan tersebut dapat pelaksanaan survey lokasi pembuatan emping

disimpulkan, mengumpulkan data adalah ceplis Banten selama 2 kali pertemuan yang

mengamati suatu hal yang akan diteliti dengan bertemptan di Kp. Lebakwana Kec. Kramatwatu

menggunakan berbagai macam teknik dan Kab. Serang Prov. Banten dan pelaksanan

pengumpulan data disesuaikan dengan penelitian di SKh Al-Kautsar Cilegon Banten

kebutuhan penelitian. Dalam penelitian ini selama 4 kali pertemuan. Pelaksanaan

teknik pengumpulan data, peneliti menggunakan pembelajaran keterampilan maka dapat

teknik observasi, tes dan dokumentasi. disimpulkan, bahwa skor yang diperoleh

Teknik pengolahan data menurut Sugiyono masing-masing siswa dalam pelaksanaan

(2012:207) merupakan kegiatan setelah data dari pembelajaran keterampilan tata boga pembuatan

seluruh responden atau sumber data lain emping ceplis Banten untuk meningkatkan

terkumpul, adapun kegiatannya terdiri dari kemampuan vokasional dapat terlaksana dengan

mengelompokkan data berdasarkan variabel dan sangat baik karena perbandingan antara hasil

jenis responden, mentabulasi data berdasarkan pre-test dan post-test dari pertemuan pertama

variabel dari seluruh responden, menyajikan sampai pertemuan keempat nilai yang diperoleh

data tiap variabel yang diteliti, melakukan memiliki peningkatan dengan aspek pre-test

perhitungan untuk menjawab rumusan masalah, treatment dan post-test. Dijelaskan lebih rinci,

dan melakukan perhitungan untuk menguji sebagai berikut :


Tabel 1. Pretest
hipotesis yang telah diajukan.
Skor Keterampilan
Teknik pengolahan data digunakan peneliti No
Kode
Total
Sampel Mengenal Pembuatan
sebagai panduan dalam menganalisis data hasil emping emping
1 GN 33 50 41
penelitian dalam “Pembelajaran Keterampilan 2 KD 33 50 41
Rata-rata 41
Tata Boga Pembuatan Emping Ceplis Banten
Tabel 2. Treatment
untuk Meningkatkan Kemampuan Vokasional
Kode Skor Keterampilan
pada Anak dengan Hambatan Intelektual”. No Sampe Total
l Mengenal Pembuatan
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui emping emping
89 72 80
kemampuan peneliti, pada penelitian eksperimen 1 GN
100 72 86
Sekretariat: Jurusan Pendidikan Luar Biasa Universitas Sultan Ageng Tirtayasa - Jl. Ciwaru Raya No. 25 Cipocok Jaya
Serang Banten 42117
E-mail : jurnalunikplb@gmail.com Homepage: http://jurnal.untirta.ac.id/index.php/UNIK
2 KD
78 55 66 Berdasarkan pemaparan di atas diketahui dari
78 72 75
Rata-rata 77 pembelajaran keterampilan tata boga pembuatan
Tabel. 3 Posttest emping ceplis khas Banten untuk meningkatkan
Kode Skor Keterampilan
No Sampe Mengenal Pembuatan Total
kemampuan vokasional menunjukkan hasil yang
l emping emping
positif dengan adanya peningkatan kedua target
1 GN 100 83 91
2 KD 89 83 86 behavior yang dilihat dari meningkatkatnya skor
Rata-rata 88
Berdasarkan tabel 1. Pre-test 2. Treatment dan perolehan rata-rata sebelum diberikan perlakuan
3. Post-test dapat diketahui bahwa pemerolehan (pre-test) dan setelah diberikan perlakuan (post-
kemampuan nilai GN > dibandingkan KD dapat test). Hal tersebut menyatakan bahwa
ditinjau dari hasil treatment dan post-test. Dalam pembelajaran keterampilan tata boga pembuatan
pemerolehan nilai rata-rata pre-test siswa emping ceplis khas Banten dapat meningkatkan
memperoleh nilai sebesar 41 yang berada pada kemampuan vokasional anak dengan hambatan
kategori cukup, hal ini menunjukkan bahwa intelektual. Hasil yang didapat dari penelitian
siswa cukup memiliki kemampuan awal yang yang telah dilakukan diharapkan pembelajaran
memadai dalam pembelajaran keterampilan tata keterampilan tata boga ini dapat diterapkan pada
boga khas Banten untuk meningkatkan anak yang belum dapat memahami pembelajaran
kemampuan vokasional anak dengan hambatan keterampilan tata boga yang lainnya.
intelektual. Pada saat dilakukan pembelajaran Setelah diperoleh skor, langkah selanjutnya
diperoleh nilai rata-rata treatment 77 yang adalah melakukan pengolahan data
berada pada kategori baik. Setelah dilakukan menggunakan Uji Wilcoxon SPSS Statistics
pembelajaran diperoleh nilai rata-rata post-test versi 23 Windows 8 64 bit, sebagai berikut :
yang memperoleh nilai sebesar 88 berada pada Tabel 4. Hasil Perhitungan Menggunakan Rumus

kategori sangat baik. Uji Wilcoxon

Berdasarkan tabel 1, 2 dan 3 data perolehan hasil


penelitian pembelajaran keterampilan tata boga Ranks
Mean Sum of
pembuatan emping ceplis untuk meningkatkan
N Rank Ranks
kemampuan anak dengan hambtan intelektual Negative Ranks a
0 ,00 ,00
dapat digambarkan dalam bentuk diagram di Positive Ranks
2b 1,50 3,00
bawah ini : Post Test - Ties
0c
Pre Test
Total
Total Skor 2

100 a. Post Test < Pre Test


80
60 b. Post Test > Pre Test
40
20 c. Post Test = Pre Test
0
GN KD Berdasarkan tabel 4 Data yang diuji Wilcoxon
Pretest Posttest Beda dapat dilihat bahwa tidak ada siswa yang
Diagram 1. Skor total Pre-test dan Post-test memiliki selisih negatif yang ditunjukan pada
negative ranks. Pada positive ranks atau selisih
Indikator 2
positif bernilai 2 yang artinya ke 2 siswa
100
80 mengalami peningkatan hasil belajar
60
40 keterampilan tata boga pembuatan emping ceplis
20
0 untuk meningkatkan kemampuan vokasional
GN KD
dari nilai pre-test ke nilai post-test.
Pretest Posttest Beda
KESIMPULAN
Diagram 4.3 Skor Pre-test dan Post-test Indikator Berdasarkan penelitian yang telah dilakukan,
2 : Pembuatan emping dapat disimpulkan bahwa pembelajaran
Sekretariat: Jurusan Pendidikan Luar Biasa Universitas Sultan Ageng Tirtayasa - Jl. Ciwaru Raya No. 25 Cipocok Jaya
Serang Banten 42117
E-mail : jurnalunikplb@gmail.com Homepage: http://jurnal.untirta.ac.id/index.php/UNIK
keterampilan tata boga pembuatan emping ceplis 3. Bagi Peserta Didik
Banten dapat meningkatkan kemampuan Siswa diharapkan memperluas pengetahuannya
vokasional pada anak dengan hambatan dalam pembelajaran keterampilan tata boga
intelektual kelas V SD di SKh Al-Kautsar dengan bekal keterampilan dasar tata boga yang
Cilegon Banten. Hal ini dapat dilihat melalui telah dipelajari sebelumnya.
peningkatan dan pencapaian hasil belajar siswa 4. Bagi Peneliti
pada kedua aspek indikator mengenal emping Agar pelaksanaan pembelajaran keterampilan
ceplis khas Banten dan melaksanakan tata boga pembuatan emping ceplis Banten
pembuatan emping ceplis khas Banten yaitu untuk meningkatkan kemampuan vokasional
memiliki skor pretest 41 kategori cukup hingga dapat berhasil dengan baik, sebaiknya
skor posttest 88 kategori sangat baik serta 2 mempersiapkan dengan matang sebelum
indikator menumbuk/memipihkan dan pelaksanaan pembelajaran keterampilan tata
menggoreng memiliki perbedaan ketika sebelum boga berlangsung.
dan sesudah pembelajaran yaitu memiliki skor 5. Bagi Peneliti Selanjutnya
pretest 50 kategori cukup hingga skor posttest Pembelajaran Keterampilan Tata Boga
83 kategori sangat baik. Perolehan hasil belajar Pembuatan Emping Ceplis Banten untuk
dibuktikan berdasarkan perolehan nilai rata-rata Meningkatkan Kemampuan Vokasional Anak
posttest lebih tinggi dari pada nilai rata-rata dengan Hambatan Intelektual Kelas V SD di
pretest, serta hasil uji statistik yang SKh Al-Kautsar Cilegon Banten sebagai salah
menunjukkan bahwa pembelajaran keterampilan satu refrensi penelitian yang terkait dengan
tata boga emping ceplis Banten dapat pembelajaran keterampilan tata boga yang dapat
meningkatkan kemampuan vokasional pada dikembangkan menjadi penelitian selanjutnya
siswa dengan hambatan pendengaran di kelas V dengan sampel dan aspek penelitian yang lebih
SD SKh Al-Kautsar Cilegon Banten. luas dan berinovasi, serta sebagai penelitian
SARAN lanjutan dari penelitian ini. Selain itu,
Berdasarkan hasil penelitian ditemukan pelaksanan penelitian diperlukannya tingkat
beberapa permasalahan yang belum terpecahkan, kebersihan dan keamanan pada pembelajaran
sehingga penulis mengajukan beberapa saran keterampilan tata boga seperti memakai masker
yang diperoleh, penulis dapat memberikan saran dan sarung tangan agar kualitas produk yang
tersebut sebagai berikut : dihasilkan tetap terjaga dengan baik.
1. Bagi Sekolah UCAPAN TERIMA KASIH
Dalam penelitian ini membuktikan pembelajaran Alhamdulillahirobbil’alamin, tiada kata yang
keterampilan tata boga pembuatan emping ceplis terindah yang patut diucapkan selain ucapan puji
Banten dapat meningkatkan kemampuan dan syukur kepada Allah SWT yang telah
vokasional anak dengan hambatan intelektual memberikan berkat, rahmat dan hidayah-Nya
sehingga dapat dijadikan sebagai alternatif yang telah melimpahkan berbagai macam
dalam pembelajaran keterampilan tata boga. nikmat-Nya kepada kita yakni nikmat iman,
2. Bagi Guru SKh Al-Kautsar nikmat Islam, dan nikmat sehat wal’afiyat
Dalam melakukan pembelajaran yang sehingga penulis dapat menyelesaikan Skripsi
berhubungan dengan program keterampilan ini walaupun banyak sekali kendala yang harus
siswa, hendaknya diperbanyak memberikan dihadapi. Salawat beserta salam juga penulis
pembelajaran keterampilan tata boga ataupun curah limpahkan kepada Baginda Habibbana wa
kegiatan memasak karena antusiasme anak Nabiyyana Muhammad SAW, kepada keluarga,
terhadap pembelajaran keterampilan tata boga sahabat, dan kita semuaselaku umatnya hingga
sangat tinggi. akhir zaman. Amiin.
Sekretariat: Jurusan Pendidikan Luar Biasa Universitas Sultan Ageng Tirtayasa - Jl. Ciwaru Raya No. 25 Cipocok Jaya
Serang Banten 42117
E-mail : jurnalunikplb@gmail.com Homepage: http://jurnal.untirta.ac.id/index.php/UNIK
Seperti telah dikatakan sebelumnya, bahwa 7. Seluruh Ibu dan Bapak Dosen Jurusan
dalam penulisan skripsi ini selalu diiringi oleh Pendidikan Khusus yang sudah memberikan
berbagai macam hambatan atau kendala. Salah ilmunya selama perkuliahan.
satu penyebab utamanya adalah kurangnya 8. Ibu Kepala Sekolah Irma Astiany, S.Pd. dan
kemampuan penulis dalam berpikir. Setiap ada segenap dewan guru SKH Al-Kautsar Cilegon
kesulitan, pasti ada jalan keluarnya, begitu pun Banten yang telah mengizinkan dan membantu
dalam penulisan skripsi yang pada akhirnya peneliti untuk melakukan penelitian sampai
dapat terselesaikan atas hasil usaha penulis dengan selesai.
dalam berkarya dan atas hasil bimbingan , 9. Ayahanda Juhari dan Ibunda Eha Julaeha
dukungan, motivasi dari berbagai pihak yang tercinta, tersayang, dan terbaik untuk selama-
tentunya atas izin Allah SWT sehingga lamanya yang telah memberikan motivasi
penulisan skripsi ini dapat terselesaikan. Tanpa hingga tahap akhir penyelesaian penulisan
adanya bimbingan, dukungan dan motivasi berat skripsi ini.
dirasa bagi penulis untuk menyelesaikan 10.Kakak Ratna Lestari dan Adikku Nandara
penulisan skripsi ini. Maka dari itu, penulis Aprillia tercinta yang selalu memberikan
mengucapkan banyak terima kasih kepada yang semangat dan motivasi dalam penyelesaian
terhormat: skripsi.
1. Bapak Dr. H. Fatah Sulaiman, ST., MT 11.Keluarga Besar Hj. Emo, yang telah
selaku Rektor Universitas Sultan Ageng memberikan do’a, motivasi dan semangat serta
Tirtayasa. bantuannya hingga tahap akhir penyelesaian
2. Bapak Dr. H. Aceng Hasani, M.Pd. selaku skripsi.
Dekan Fakultas Keguruan Ilmu Pendidikan 12.Sahabat-sahabat tercinta, yang selalu
Universitas Sultan Ageng Tirtayasa. memberikan motivasi dan semangat serta
3. Ibu Dr. Hj. Isti Rusdiyani, M.Pd. selaku bantuannya hingga tahap akhir penyelesaian
Ketua Jurusan Pendidikan Khusus dan Dosen skripsi ini.
Pembimbing I dalam penulisan Skripsi ini yang 13.Teman-teman Pendidikan Khusus angkatan
telah menyisihkan waktu, pemikiran, dan 2015, yang telah memberikan do’a, semangat,
arahannya untuk membantu penulisan skripsi dan dukungannya dalam penyelesaian skripsi.
ini. 14.Teman-teman komunitas dan organisasi
4. Bapak Dedi Mulia, M.Pd. selaku dosen Banten yang telah membantu serta memberikan
pengampu mata kuliah hambatan intelektual dukungan dan semangat dalam penulisan skripsi
yang telah membimbing, meluangkan banyak ini.
waktu, memberi ilmu pengetahuan mengenai 15.Semua pihak yang telah membantu baik
hambatan intelektual, dan dukungannya secara langsung maupun tidak langsung yang
sehingga penulisan skripsi ini dapat tidak dapat disebutkan satu per satu.
terselesaikan.
DAFTAR PUSTAKA
5. Bapak Toni Yudha Pratama, M.Pd. selaku
Alfian, Magdalia. 2013. Potensi Kearifan
Dosen Pembimbing Akademik yang selalu Lokal dalam Pembentukan Jati Diri
memberikan arahan, membimbing, dan dn Karakter Bangsa. Yogyakarta 13-
menasihati peneliti dalam bidang akademik. 14 Juni 2013.
6. Ibu Sistriadini Alamsyah Sidik, M.Pd. selaku
Aliudin, Anggraeni Dian. 2012. Nilai
Sekretaris Jurusan Pendidikan Khusus dan Tambah Emping Melinjo Melalui
Dosen Pembimbing II yang telah menyisihkan Teknologi Produksi Konvensional Di
waktu, pemikiran dan arahannya dalam Desa Menes Kecamatan Menes
penulisan skripsi ini. Kabupaten Pandeglang. Tersedia.
Sekretariat: Jurusan Pendidikan Luar Biasa Universitas Sultan Ageng Tirtayasa - Jl. Ciwaru Raya No. 25 Cipocok Jaya
Serang Banten 42117
E-mail : jurnalunikplb@gmail.com Homepage: http://jurnal.untirta.ac.id/index.php/UNIK
[Online] : Research / Metodologi Penelitian
https://media.neliti.com/media/publica Teknologi Informasi. Yogyakarta :
tions/23250-ID-nilai-tambah-emping- Andi.
melinjo-melalui-teknologi-produksi-
konvensional-di-desa-mene.pdf. Iswari, Mega. 2007. Pendidikan Kecakapan
Diakses pada 2019. Hidup Bagi Anak Berkebutuhan
Khusus. Jakarta : Departemen.
Anwar. 2015. Pendidikan Kecakapan
Hidup. Bandung : Alfabeta. Kunandar. 2014. Penilaian Autentik.
Jakarta : Raja Grafindo Persada.
Arsa. 2011. Pembuatan Emping Melinjo.
Tersedia. [Online] : http://arsa- Kurniawati, Siska. 2014. Strategi
tentangkita.blogspot.com/2011/05/pe Pengembangan Sikap Kemandirian
mbuatan-emping-melinjo.html?m=1. Pada Anak Tunagrahita. Skripsi.
Diakses pada 17 Maret 2019. Universitas Islam Negeri Sunan
Kalijaga Yoyakarta. Diakses pada 17
Arsal, Thriawaty. 2015. The Involvement of Februari 2019.
Women In The Production Emping
Melinjo (melinjo chips) to Improve the Lavelle, Fiona. 2017. The Development and
Economy of Rural Farmer Household. Validation of Measures to Assess
Tersedia. [Online] : Cooking Skills and Food Skills.
https://journal.unnes.ac.id/nju/index.p Tersedia. [Online] :
hp/komunitas/article/view/4720/4089. https://ijbnpa.biomedcentral.com/track
Diakses pada 2019. /pdf/10.1186/s12966-017-0575-y?
site=ijbnpa.biomedcentral.com.
Astati, Lis Mulyati. 2011. Pendidikan Anak Diakses pada 2019.
Tunagrahita. Bandung : Amanah
Offset. Parwoto. 2007. Strategi Pembelajaran Anak
Berkebutuhan Khusus. Jakarta :
Basri, Hasan. 2000. Remaja Berkualitas Departemen Pendidikan Nasional
Problematika Remaja dan Solusinya. Direktorat Jendral Pendidikan Tinggi
Yogyakrta : Pustaka Pelajar Offset. Direktorat Ketenagaan.

Chaniago dan Sirodjudin. 1981. Pendidikan Pusat Penelitian Sosial dan Ilmu Budaya.
Keterampilan Bagi Anak Tunagrahita. 2016. Identifikasi Masalah Rumusan
Tersedia. [Online] : Masalah dan Batasan Masalah.
http://wwwpapahmamah.com/showthr Tersedia. [Online] :
ead.php?t=. Diakses pada 2019. http://ppisb.unsyiah.ac.id/berita/identif
ikasi-masalah-batasan-masalah-dan-
E, Kosasih. 2012. Cara Bijak Memahami rumusan-masalah. Diakses pada 16
Anak Berkebutuhan Khusus. Februari 2019.
Bandung : Yrama Widya.
Puspita, Dwi. 2011. Strategi Pembelajaran.
Febriana, Rangga. 2016. Strategi Tersedia. [Online] :
Pengolahan Emping Melinjo https://www.kompasiana.com/panser/5
Kabupaten Pandeglang.Tersedia. 509ccf18133116175b1e403/strategi-
[Online]:http://repository.untirta.ac.id/ pembelajaran. Diakses pada 16
TA/KS/KS01/KS0103/2016/ Februari 2019.
KS010300128/strategi-pengolahan-
emping-melinjo-pada-warga-belajar- Putri Pratiwi, Ratih dan Murtiningsih, Afin.
paket-c-di-sanggar-kegiatan-belajar- 2013. Kiat Sukses Mengasuh Anak
skb--kabupaten-pandeglang.html. Berkebutuhan Khusus. Yogyakarta :
Diakses pada 2019. Ar-Ruzz Media.

Guritno. S, Sudaryono, Rahardja. U. 2011.


Theory and Application of IT
Sekretariat: Jurusan Pendidikan Luar Biasa Universitas Sultan Ageng Tirtayasa - Jl. Ciwaru Raya No. 25 Cipocok Jaya
Serang Banten 42117
E-mail : jurnalunikplb@gmail.com Homepage: http://jurnal.untirta.ac.id/index.php/UNIK
Reber Syah. 2009. Pembelajaran Kualitatif, dan R&D. Bandung :
Keterampilan Tata Boga. Bandung : Alfabeta.
Remaja Rasda Karya.
Sujihati Somantri. 2006. Psikologi Anak
Rosnawati, Ati. 2013. Pendidikan Anak Luar Biasa. Bandung : Refika
Berkebutuhan Khusus Tunagrahita. Aditama.
Jakarta : Luxima Metro Media.
Sundayana, Rostina. 2016. Statistika
Ruseffendi, E. T. 1998. Dasar-dasar Penelitian Pendidikan. Bandung :
Penelitian Pendidikan dan Bidang Alfabeta.
Non Eksakta Lainnya. Semarang :
IKIP Semarang Press. Supangat, A. 2007. Statistika dalam Kajian
Deskriptif, Intervensi dan Non
Sanjaya, W. 2013. Penelitian Pendidikan Paramedik. Edisi Pertama. Jakarta :
Jenis, Metode dan Produser. Kencana Prenada Media Group.
Bandung : Kencana Prenada Media
Group. Suryono, Agus. 2012. Birokrasi dan
Kearifan Lokal. Malang : UB Press.
Sari, Mulya. 2014. Peningkatan
Keterampilan Tataboga. Jurnal. SLB Sutiyem. 2012. Pembelajaran Keterampilan
Kembar Karya I Jakarta Timur. Vokasional Membuat Emping Melinjo
Diakses pada 15 Februari 2019. Bagi Siswa Tunagrahita Yogyakarta.
Tersedia. [Online] :
Siregar, S. 2014. Statistik Parametrik untuk file:///C:/Users/Asus%20K40IJ/Downl
Penelitian Kuantitatif. Jakarta : Bumi oads/6068-13263-1-SM.pdf. Diakses
Aksara. pada 2019.

Somantri. 2007. Psikologi Anak Luar Biasa. Syamsi, Ibnu. 2010. Membuka Peluang
Bandung : Refika Aditama. Berwirausaha Untuk Pemberdayaan
Anak Berkebutuhan Khusus. Skripsi.
Sudaryono. 2018. Metodologi Penelitian. Universitas Negeri Yogyakarta.
Depok : Rajagrafindo Persada. Diakses pada 15 Februari 2019.

Sudirman. 1987. Ilmu Pendidikan. Thoha, M. Chabib. 1993. Teknik Evaluasi


Bandung : Remaja Karya. Pendidikan. Jakarta : Raja Grafindo
persada.
Sugiyono. 2008. Metode Penelitian
Kuantitatif Kualitatif dan R&D. Wardani IGAK, dkk. 2009. Pengantar
Bandung : Alfabeta. Pendidikan Luar Biasa. Jakarta :
Universitas Terbuka.
Sugiyono. 2011. Metode Penelitian
Kuantitatif Kualitatif dan R&D. Zahra Putri, Ganita. 2017. Kearifan Lokal.
Bandung : Alfabeta. Skripsi. Fakultas Filsafat Universitas
Gadjah Mada Yogyakarta. Diakses
Sugiyono. 2012. Metode Penelitian pada 16 Februari 2019.
Pendidikan Pendekatan Kuantitatif,
Sekretariat: Jurusan Pendidikan Luar Biasa Universitas Sultan Ageng Tirtayasa - Jl. Ciwaru Raya No. 25 Cipocok Jaya
Serang Banten 42117
E-mail : jurnalunikplb@gmail.com Homepage: http://jurnal.untirta.ac.id/index.php/UNIK

You might also like