You are on page 1of 8

GEOLOGICAL STRENGTH INDEX, GSI

1. General chart for GSI estimates from geological observations

The Geological Strength Index (GSI) is a system of rock mass characterization that has
been developed in engineering rock mechanics to meet the need for reliable input data
related to rock mass properties required as input for numerical analysis or closed-form
solutions for designing tunnels, slopes, or foundations in rocks. The geological character
of the rock material, together with the visual assessment of the mass it forms, is used as
a direct input for the selection of parameters for predicting rock mass strength and
deformability. This approach enables a rock mass to be considered as a mechanical
continuum without losing the influence that geology has on its mechanical properties. It
also provides a field method for characterizing difficult-to-describe rock masses.
Recommendations on the use of GSI are given and, in addition, cases where the GSI is
not applicable are discussed.
2. Geological Strength Index for heterogeneous rocks such as flysch.
3. Chart for confined molasse (mainly applicable for tunnels).
4. Ranges of GSI for various qualities of peridotite-serpentinite rock masses in ophiolites.
Perbedaan Stress dan Strain (Tegangan dan Regangan)
The basic difference between stress and strain is that stress is the deforming force per
unit area.Its unit is same as pressure which is N/m²
While strain is the apparent change in the shape,volume or length of object caused due
to stress is called strain.Strain has no unit
Regangan merupakan ukuran mengenai seberapa jauh batang tersebut berubah
bentuk. Tegangan diberikan pada materi dari arah luar, sedangkan regangan adalah
tanggapan materi terhadap tegangan. Nilai modulus Young hanya bergantung pada jenis
benda (komposisi benda), tidak bergantung pada ukuran atau bentuk benda.

Pengertian tegangan dan regangan


Perubahan bentuk dan ukuran benda bergantung pada arah dan
letak gaya luar yang diberikan. Ada beberapa jenis deformasi yang
bergantung pada sifat elastisitas benda, antara lain tegangan (stress)
dan regangan (strain). Perhatikan Gambar 3.4 yang menunjukkan sebuah
benda elastis dengan panjang L0 dan luas penampang A diberikan
gaya F sehingga bertambah panjang ΔL . Dalam keadaan ini, dikatakan
benda mengalami tegangan.

Tegangan menunjukkan kekuatan gaya yang menyebabkan perubahan


bentuk benda. Tegangan (stress) didefinisikan sebagai perbandingan
antara gaya yang bekerja pada benda dengan luas penampang benda.
Secara matematis dituliskan:

σ = F/A
 dengan:
 σ = tegangan (Pa)
 F = gaya (N)
 A = luas penampang (m2)

Benda elastis dengan pertambahan panjang ΔL


Satuan SI untuk tegangan adalah pascal (Pa), dengan konversi:

1 Pa = 1 N/m2

Tegangan dibedakan menjadi tiga macam, yaitu regangan, mampatan, dan


geseran, seperti ditunjukkan Gambar 3.5.

Jenis-jenis tegangan

Adapun regangan (strain) didefinisikan sebagai perbandingan antara


pertambahan panjang batang dengan panjang mula-mula dinyatakan:

e = ΔL / L

dengan:

e =regangan

ΔL = pertambahan panjang (m)

L = panjang mula-mula (m)

Regangan merupakan ukuran mengenai seberapa jauh batang tersebut


berubah bentuk. Tegangan diberikan pada materi dari arah luar,
sedangkan regangan adalah tanggapan materi terhadap tegangan.

Pada daerah elastis, besarnya tegangan berbanding lurus dengan


regangan. Perbandingan antara tegangan dan regangan benda tersebut
disebut modulus elastisitas atau modulus Young.
Pengukuran modulus Young dapat dilakukan dengan
menggunakan gelombang akustik, karena kecepatan jalannya bergantung
pada modulus Young. Secara matematis dirumuskan:

E = σ/e

E = (FL) / (A.ΔL)

dengan:

E = modulus Young (N/m2)

F = gaya (N)

L = panjang mula-mula (m)

ΔL = pertambahan panjang (m)

A = luas penampang (m2)

Nilai modulus Young hanya bergantung pada jenis benda (komposisi


benda), tidak bergantung pada ukuran atau bentuk benda. Nilai modulus
Young beberapa jenis bahan dapat kalian lihat pada Tabel 3.1. Satuan SI
untuk E adalah pascal (Pa) atau N/m2.

Bahan Modulus Young (N/m2)

Alumunium 70 x 109

Baja 200 x 109

Beton 20 x 109

You might also like