Professional Documents
Culture Documents
Pengaruh Grit Dan Gender Dalam Pengambilan Keputusan Karir Mahasiswa
Pengaruh Grit Dan Gender Dalam Pengambilan Keputusan Karir Mahasiswa
KARIR MAHASISWA
19
20 Majalah Ilmu Pengetahuan dan Pemikiran Keagamaan Tajdid , Vol. 22, No. 1, Juni 2019
sebanyak 136,18 juta orang, naik 2.24 juta berkomunikasi, memiliki jiwa
orang dibandingkan Februari 2018. kepemimpinan yang baik dan memiliki
Tingkat partisipasi angkatan kerja (TPAK) empati yang baik terhadap rekan kerja.
juga meningkat sebesar 0.12 persen poin Revolusi industri 4.0 merupakan
dan tingkat pengangguran terbuka (TPT) salah satu tantangan terbesar lain bagi
pada bulan Februari 2019 sebesar 5.01 calon tenaga kerja. Drath & Horch3
persen. Tingkat pengangguran ini, menyatakan bahwa revolusi industri 4.0
walaupun dinyatakan turun dibandingkan belum benar-benar terjadi dan masih
tahun sebelumnya, tetap menunjukan dalam bentuk gagasan. Hal ini merupakan
adanya tingkat pengangguran yang cukup peluang emas bagi para pesaing industri
tinggi. Bahkan di tahun 2015, Indonesia kerja yang mampu mempersiapkan diri
tercatat sebagai negara dengan tingkat terhadap perubahan yang diprediksi akan
pengangguran tertinggi di Asia Tenggara. terjadi. Potensi manfaat revolusi industry
Merujuk pada kondisi ini, maka 4.0 adalah adanya perbaikan kecepatan
mahasiswa yang saat ini masih menempuh fleksibilitas produksi, peningkatan
jenjang pendidikan tinggi, harus siap layanan kepada pelanggan dan
dengan persaingan yang semakin peningkatan pendapatan. Terwujudnya
meningkat ketika mereka mendapatkan potensi manfaat itu akan memberi dampak
gelar sarjana. positif terhadap perekonomian suatu
Saat ini, indikator keberhasilan negara4.
mahasiswa di Indonesia terukur dengan Terdapat 10 aspek dalam industri
menggunakan standar Indeks Prestasi 4.0 yaitu standarisasi, pemodelan, jaringan
Kumulatif (IPK). IPK diperoleh komunikasi, safety security, SDM, hukum,
berdasarkan nilai kumulatif seluruh efisiensi SDM, teknologi CPS, smart
matakuliah yang telah diperoleh selama factory, bisnis, desain kerja, services,
perkuliahan dengan nilai IPK tertinggi manajemen organisasi dan rekayasaya
berada pada skor 4.0. Seiring dengan produksi end to end5. Hal terpenting dan
perkembangan kebutuhan akan tenaga sebagai faktor penentu keberhasilan dalam
kerja yang terampil, maka IPK ini tidak menghadapi industri 4.0 adalah kesiapan
lagi cukup membekali mahasiswa untuk sumber daya manusia baik dalam hal
mampu bersaing dalam kompetisi dunia peningkatan kompetensi juga
kerja. Awaliyah2 menyatakan bahwa mempersiapkan calon-calon tenaga kerja
penyesuaian konsep yang sejalan dengan baru dengan kompetensi yang telah
perkembangan zaman sangat penting agar disesuaikan dengan kebutuhan. Salah satu
dapat melengkapi diri dengan berbagai
3
keterampilan baik teknis (hardskill) dan R. Drath, & Horch, A. (2014). Industri
softskill, pengetahuan dan kemampuan 4.0: Hit or hype? [industry forum]. IEEE industrial
electronics magazine, 8(2), pp. 56-58.
yang akan mendukung keberlanjutan karir
seperti kebiasan kerja yang baik, pandai 4
Hoedi Prasetyo, & Wahyudi, Sutopo.
(2017). Industri 4.0: Telaah Klasifikasi Aspek dan
2
Gumanti Awaliyah, (2018). Mahasiswa Arah Perkembangan Riset. Jurnal Teknik Industri
Tidak Hanya Butuh Gelar Untuk Bekerja. UNDIP, Vol. 13, No. 1, Januari 2018.
5
Republika (Online),(diakses tanggal 20 Mei R. Neugebauer, Hippmann, S., Leis, M.,
2019,https://www.republika.co.id/berita/pendidika & Landherr, M. (2016). Industrie 4.0-From the
n/dunia-kampus/18/09/25/pfly0k366-mahasiswa- Perspective of Applied Research. Procedia CIRP,
tidak-hanya-butuh-gelar-untuk-bekerja). Vol. 57, pp. 2-7.
manfaat dari industri 4.0 pun menyasar Banyaknya peluang ini, bila tidak dimulai
pada potensi SDM yang tidak terbatas, dengan perencanaan karir yang baik, maka
sehingga akan terjadi perbaikan mahasiswa akan salah dalam menentukan
produktivitas dan peningkatan tenaga kompetensi khusus apa yang akan
kerja yang terampil6. Dampak dari industri mendorong mahasiswa mengambil
4.0 ini akan terjadi secara menyeluruh, keputusan karir yang terbaik.
tidak terkecuali lembaga pendidikan tinggi Karir menurut Arnold
atau universitas yang harus segera didefinisikan sebagai urutan posisi yang
menyesuaikan kurikulum yang ada agar terkait pekerjaan, peran, kegiatan dan
kompetensi yang dimiliki oleh mahasiswa pengalaman yang dihadapi
sebagai calon tenaga kerja sesuai dengan seseorang.Untuk itu, persiapan karir yang
kebutuhan di masa depan. memadai, diantaranya ketepatan
Melihat kebutuhan ini maka pengambilan keputusan karir agar apa
dibutuhkan kesiapan yang matang dan yang dimiliki (potensi) sesuai dengan
strategis. Persiapan yang dimaksud yang diinginkan. Keterampilan dalam
dimulai dari masing-masing calon tenaga mengambil keputusan karir sangat
kerja agar mampu menjadikan setiap dibutuhkan agar ketepatan dalam
potensi dalam diri dan latar belakang memutuskan karir yang akan dipilih dan
pendidikan, menjadikannya sebagai salah dijalani dapat tercapai.
satu calon tenaga kerja yang mampu Proses pengambilan keputusan
bersaing di kompetisi industri 4.0. Hal ini karir ini tentu bukan hal yang mudah.
erat terkait tentang perencanaan dan Membutuhkan proses panjang,
pengambilan keputusan karir. membutuhkan dukungan internal maupun
Universitas Muhammadiyah eksternal agar keputusan yang diambil
Lampung (UML) sebagai salah satu berhasil mencapai hasil yang diharapkan.
universitas swasta di Lampung memiliki Salah satu dukungan internal yang
tantangan yang sama bahkan lebih tinggi dibutuhkan oleh mahasiswa agar
bila dibandingkan dengan lulusan mencapai kesuksesan adalah karakter
universitas negeri. UML saat ini memiliki positif yang mendorong mahasiswa untuk
Fakultas Psikologi yang menjadi satu- selalu konsisten dan tekun dalam
satunya fakultas psikologi di Lampung berusaha. Karakter ini dikenal dengan
yang telah terakreditasi. Hal ini menjadi nama grit. Grit didefinisikan secara umum
keunggulan sekalian tantangan bagi para didefinisikan sebagai ketekunan dan
mahasiswanya. Peluang kerja psikologi keinginan besar untuk mencapai tujuan
sangat banyak, seperti bidang kerja jangka panjang dalam waktu yang lama7.
personalia di perusahaan, konselor, Grit akan memunculkan daya kerja yang
peneliti, terapis anak berkebutuhan kuat terhadap tantangan yang dihadapi,
khusus, trainer hingga asisten psikolog.
7
A.L. Duckworth, Peterson, C., Matthews,
6
M. ßmann, Lorenz, M., Gerbert, P., M.D., & Kelly, D.R. (2007). Grit: perseverance
Waldner, M., Justus, J., Engel, P. & Harnisch, M. processes and passion for long-term goals. Journal
(2015). Industry 4.0: The future of productivity of Personality and Social Psychology, Vol. 9, No.
and growth in manufacturing industries. Boston 6, page 1087-1101. DOI. 10.1037/0022-
Consulting Group, p.14. 3514.92.6.1087.
21
22 Majalah Ilmu Pengetahuan dan Pemikiran Keagamaan Tajdid , Vol. 22, No. 1, Juni 2019
23
24 Majalah Ilmu Pengetahuan dan Pemikiran Keagamaan Tajdid , Vol. 22, No. 1, Juni 2019
25
26 Majalah Ilmu Pengetahuan dan Pemikiran Keagamaan Tajdid , Vol. 22, No. 1, Juni 2019
27