You are on page 1of 16
pEMBANGKITAN DALAM SISTEM INTERKONEKS| qujuan ini adalah membahe 2 era ama ras parsoelanpetsalon pembangitan dalam stem intrkonesi dalam Fatanny dersan Iistrk yang beroperasi dalam sistem interkoneksi. Persoalan ini meliputi koordinast araan, neraca daya, neraca energi, cat ee ee sdangan berputar, pelepasan beban, konfigurasi jaringan, dan prosedur ic @ 4.1__ Sistem Interkoneksi dan Sistem yang Terisolir Sistem interkoneksi adalah sistem tenaga listrik yang terdiri dari beberapa pusat listrik dan gardu induk (GT) ces diimerkoneksikan (dihubungkan satu sama lain) melalui saluran transmisi dan melayani beban yang ada i seluruh Gardu Induk (GD). Gamber 4.1 menggambarkan sebuah sistem interkoneksi yang terdiri dari sebuah PLTA, sebuah PLTU. ouh PLTG, dan sebuah PLTGU serta 7 buah GI yang satu sama lain dihubungkan oleh saluran transmisi. Di ‘cig Gl terdapat beban berupa subsistem distribusi, Secaralistik, masing-masing subsistem distibust tidak ‘cng satu sama lain, Dalam sistem interkoncksi, semua pembangkit perlu dikoordinir agar dicapai Biaya wenbangkitan yang minimum, tentunya dengan tetap memperhatikan mutu serta keandalan, Mutu dan keandalan PUU Subsistem Subsistem — PLTGU oO) Distribusi Distribusi 150 kV. at ‘Subsintem Tee Subsistem Lf TLE Sutwisten oe 2 Distribust Gamber 4.1. Seba sistem interkoneksi yang terri dari 4 dua pusat listrik dan 7 buah gant induk (Gl) dengan fegangan transmisi 150 RY. emmikian pula masalah peny ik 152) Pembangitan Ener Lis angguan. Di a JeemE _Pembaneil oo la ee peralatan penyaluran (uansmisi angkut frekuens ti an nyediaan tenaga listik menyanekut, 1 io : i ig ar ae Suga pertu diamati dalam si an i panied dar semua psa su, ergy jterkoneks mer al sistem interkoneks! eselunuhen st ain Pembangkitan dalam sistem) int al sistetTalam sistem. sistem 4 fil teganBe’ diizinkan, anus ada dalam sistem f miata. pil a as YAN : re at dalam bal Meola di eeep a ijaga agar te a ibangkitka ga eprekuensi sistem ka day ci an ion ALU Fk sian sistem 82 ah alira Karena frekuensi dalam setiap bagian sist0m ! timbul masalah saapan tidak fms tidak terikat pad lta pasa Histiknya Rect sk Lie garam sist. Karen eM WEAK SMa ey, f merlukan pengaturan 00Y9 10% ° ayy pengaturan egangan Dakis memperhatta, n daya tif ini tidak selalu harus dibangyg.” a angan men Daya real Pengaturan dalam bagian-bagian sistem, maka pembangkitan © iogatial> tempat dalam sistem yang memerlukan pengalura” 1 toy atau reaklor. : leh generator melainkan bisa juga dibangkitkan oleh OR pysatlistrik saja dan tidak ada interkone: hanya mempunyai sey (interkoneksi milik PLN). Sistem yay, Sistem yang terisolir adalah sistem yang antar pusat listrik serta tidak ada hubungan dengan bahar i tengah hutan atau pada pengeboran its) terisolir misalnya dapat di industri pengolah kay bee eras gumnya digonakan PLTD atau PLTG, oy e D Ee eee ea ga ee lan di antara unit-unit pembangkit di dalam satu pug years sity penyaluran daa ant pusat Histik seperti halnya pada Sistem internets PLN jusa mespunyai banyak sistem yang eislir berupa sebuah PLTD dengan jaringan distribusi yang terbas han i ifikasi. ye vada daerah yang baru mengalami elektrit : : pods tudes ya pas th 7 nem nerkoeks upon dalam sistem yang Ces, meme perencanaan pembangkitan terlebih dahulu yang di antarany adalah: Perencanaan Operasi Unit-unit Pembangkit. b. Penyediaan Bahan Bakar. c. Koordinasi Pemeliharaan. d. Penyediaan Suku Cadang. e. Dan lain, lain. Sebagai langkah pertama dari perencanaan operasi pembangkitan diperlukan terlebih dahulu suatu perkiraan A beban yang harus dilayani. Dalam sistem interkoneksi, terdapat banyak pusat listrik dan GI, yang satu sama lain dihubungkan dengan saluran transmisi. Setiap kejadian operasi di salah satu pusat listrik, GI, atau saluran transmisi dalam sistem imerkoneksi akan mempengarubi sistem secara keseluruhan. Oleh Karena itu, harus ada koordinator operasi yang disebut pusat pengatur beban. @ 4.2 Perkiraan Beban Energi listrik yang dibangkitkan (dihasilkan) tidak dapat disimpan, melainkan langsung habis digo harus selalu sama dengan daya yang digunakan ole Karena kebutuhan daya oleh konsumen terus: boy frekuensi (agar tetap 50 ata ° rubah sepan; ak waktu te ie oe yang dibangkitkan a oe fila donee meme pembangkitan tenaga listrik yang berubah-urn

You might also like