You are on page 1of 12

MAKALAH KEWIRAUSAHAAN

DI SUSUN OLEH :

NAMA : ANDI TALHA

STAMBUK : A31121056

KELAS : C

S1 PENDIDIKAN SEJARAH

FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN

UNIVERSITAS TADULAKO

TAHUN 2021
KATA PENGANTAR

Puji dan syukur saya ucapkan kehadiran Tuhan Yang Maha Esa atas limpahan rahmat
dan karunia-Nya kepada penulis, sehingga penulis dapat menyelesaikan makalah
kewirausahaan ini dengan lancar. Penulisan makalah ini bertujuan untuk memenuhi salah satu
tugas yang di berikan Dosen yang mengajar mata kuliah.

Penulis menyadari sepenuhnya bahwa dalam menyelesaikan makalah ini masih


mendapatkan bimbingan, dorongan, dan bantuan dari berbagai pihak sehingga dalam
kesempatan ini dengan kerendahan hati dan rasa hormat penulis mengucapkan terima kasih.

Penulis juga menyadari masih terdapat banyak kekurangan dalam pembuatan makalah
ini. Oleh karena itu, kritik dan saran yang membangun sangat penulis harapkan. Akhir kata
penulis mengucapkan terima kasih.
DAFTAR ISI.......................................................................................................

KATA PENGANTAR...........................................................................................

BAB I PENDAHULUAN.....................................................................................

A. LATAR BELAKANG
B. RUMUSAN MASALAH
C. TUJUAN

BAB II PEMBAHASAN.......................................................................................

A. PENGERTIAN WIRAUSAHA ENTERPRENEUR


B. PENGERTIAN WIRAUSAHA INTRAPENEUR
C. LINGKUNGAN WIRAUSAHAAN

BAB III PENUTUP................................................................................................

A. KESIMPULAN

DAFTAR PUSTAKA
BAB I

PENDAHULUAN

A. LATAR BELAKANG

Kewirausahaan berasal dari kata wira dan usaha. Wira berarti :pejuang, pahlawan,
manusia unggul, teladan, berbudi luhur, gagah beranidan berwatak agung. Usaha, berarti
perbuatan amal, bekerja, berbuatsesuatu. Jadi wirausaha adalah pejuang atau pahlawan yang
berbuatsesuatu. Ini baru dari segi etimologi (asal usul kata). Menurut KamusBesar Bahasa
Indonesia, wirausaha adalah orang yang pandai atauberbakat mengenali produk baru,
menentukan cara produksi baru,menyusun operasi untuk mengadakan produk baru, mengatur
permodalanoperasinya serta memasarkannya.Dalam lampiran Keputusan Menteri Koperasi
dan PembinaanPengusahan Kecil Nomor 961/KEP/M/XI/1995, dicantumkan bahwa:

Wirausaha adalah orang yang mempunyai semangat, sikap, perilakudan kemampuan


kewirausahaan. Kewirausahaan adalah semangat, sikap, perilaku dan kemampuanseseorang
dalam menangani usaha atau kegiatan yang mengarahpada upaya mencari, menciptakan serta
menerapkan cara kerja,teknologi dan produk baru dengan meningkatkan efisiensi
dalamrangka memberikan pelayanan yang lebih baik dan atau memperolehkeuntungan yang
lebih besar.

Jadi wirausaha itu mengarah kepada orang yang melakukanusaha/kegiatan sendiri


dengan segala kemampuan yang dimilikinya.Sedangkan kewirausahaan menunjuk kepada
sikap mental yang dimilikiseorang wirausaha dalam melaksanakan
usaha/kegiatan.Kewirausahaan dilihat dari sumber daya yang ada di dalamnyaadalah
seseorang yang membawa sumber daya berupa tenaga kerja,material, dan asset lainnya pada
suatu kombinasi yang menambahkannilai yang lebih besar daripada sebelumnya dan juga
dilekatkan padaorang yang membawa perubahan, inovasi, dan aturan baru.Kewirausahaan
dalam arti proses yang dinamis adalahkewirausahaan merupakan sebuah proses
mengkreasikan denganmenambahkan nilai sesuatu yang dicapai melalui usaha keras dan
waktuyang tepat dengan memperkirakan dana pendukung, fisik, dan resikosocial, dan akan
menerima reward yang berupa keuangan dan kepuasanserta kemandirian personal.Melalui
pengertian tersebut terdapat empat hal yang dimiliki olehseorang wirausahawan yakni:

 Proses berkreasi yakni mengkreasikan sesuatu yang baru


denganmenambahkan nilainya. Pertambahan nilai ini tidak hanya diakui
olehwirausahawan semata namun juga audiens yang akan menggunakanhasil
kreasi tersebut.
 Komitmen yang tinggi terhadap penggunaan waktu dan usaha yangdiberikan.
Semakin besar fokus dan perhatian yang diberikan dalam usaha ini maka akan
mendukung proses kreasi yang akan timbul dalamkewirausahaan.
 Memperkirakan resiko yang mungkin timbul. Dalam hal ini resiko
yangmungkin terjadi berkisar pada resiko keuangan, fisik dan resiko social.
 Memperoleh reward. Dalam hal ini reward yang terpenting
adalahindependensi atau kebebasan yang diikuti dengan kepuasan
pribadi.Sedangkan reward berupa uang biasanya dianggap sebagai
suatubentukderajat kes

B. RUMUSAN MASALAH
a. Apa itu pengertian wirausaha enterpreneur dan intrapreneur?
b. Apa manfaat dan jenis lingkungan bisnis?
c. Apa saja lingkungan wirausahaan?

C. TUJUAN
a. Mengatahui pengertian dari wirausaha enterpreneur dan intraprenur
b. Mengatahui manfaat jenis lingkungan bisnis
c. Mengatahui lingkungan wirausaha
BAB ll

PEMBAHASAN

A. Pengertian Kewirausahaan Enterpreneurship

Kewirausahaan (Inggris: Entrepreneurship)atau   adalahproses mengidentifikasi,


mengembangkan, dan membawa visi ke dalam kehidupan. Visi tersebut bisa berupa ide
inovatif, peluang, cara yang lebih baik dalam menjalankan sesuatu. Hasil akhir dari proses
tersebut adalah penciptaan usaha baru yang dibentuk pada kondisi risiko atau ketidakpastian.

Secara harfiah Kewirausahaan terdiri atas kata dasar wirausaha yang mendapat
awalan ked an akhiran an, sehingga dapat diartikan kewirausahaan adalah hal-hal yang terkait
dengan wirausaha. Sedangkan wira berarti keberanian dan usaha berarti kegiatan bisnis yang
komersial atau non-komersial, Sehingga kewirausahaan dapat pula diartikan sebagai
keberanian seseorang untuk melaksanakan suatu kegiatan bisnis.

Dalam bahasa Inggris wirausaha adalah enterpenuer, istilah ini pertama kali
diperkenalkan oleh Richard Cantillon, seorang ekonom Prancis. Menurutnya, entrepreneur
adalah “agent who buys means of production at certain prices in order to combine
them”. Dalam waktu yang tidak terlalu lama, ekonom Perancis lainnya, Jean Baptista Say
menambahkan definisi Cantillon dengan konsep entrepreneur sebagai pemimpin. Secara
umum banyak sekali definisi yang dikemukakan oleh para ahli, mengenai kewirausahaan,
yang diambil dari berbagai sumber :

·          Harvey Leibenstein (1968, 1979), mengemukakan, kewirausahaan mencakup


kegiatan-kegiatann yang dibutuhkan untuk menciptakan atau melaksanakan perusahaan pada
saat semua pasar belum terbentuk atau belum teridentifikasi dengan jelas, atau komponen
fungsi produksinya belum diketahui sepenuhnya.
·          Penrose (1963) : Kegiatan kewirausahaan mencakup indentifikasi peluang-peluang
di dalam sistem ekonomi. Kapasitas atau kemampuan manajerial berbeda dengan kapasitas
kewirausahaan.

·          Frank Knight (1921) : Wirausahawan mencoba untuk memprediksi dan menyikapi
perubahan pasar. Definisi ini menekankan pada peranan wirausahawan dalam menghadapi
ketidakpastian pada dinamika pasar. Seorang worausahawan disyaratkan untuk melaksanakan
fungsi-fungsi manajerial mendasar seperti pengarahan dan pengawasan.

·          Richard Cantillon (1775), misalnya, mendefinisikan kewirausahaan sebagai bekerja


sendiri (self-employment). Seorang wirausahawan membeli barang saat ini pada harga
tertentu dan menjualnya pada masa yang akan datang dengan harga tidak menentu. Jadi
definisi ini lebih menekankan pada bagaimana seseorang menghadapi risiko atau
ketidakpastian.

·          Peter Drucker, kewirausahaan adalah kemampuan untuk menciptakan sesuatu yang
baru dan berbeda. Orang yang melakukan kegiatan kewirausahaan disebut wirausahawan.
Muncul pertanyaan mengapa seorang wirausahawan (entrepreneur) mempunyai cara berpikir
yang berbeda dari manusia pada umumnya. Mereka mempunyai motivasi, panggilan jiwa,
persepsi dan emosi yang sangat terkait dengan nilai nilai, sikap dan perilaku sebagai manusia
unggul.

B. PENGERTIAN INTRAPRENEURSIP

Intrapreursip adalah sebuah strategi untuk menstimulasi inovasi dengan cara


menggunakan talenta kewirausahaan. Bila dipupuk,dikelola, dilatih dan disalurkan secara
efektif, intrapreneusip tidak saja akan menumbuhkan inovasi, tetapi juga akan membuat para
karyawan yang memiliki ide-ide cemerlang menyalurkannya kedalam perusahaan untuk
mengembangkan produk dan jasa baru.

Beberapa pemimpin bisnis telah membuktikan hal ini. Mantan CEO General
Electrik,Jack welch,berhasil membangun bisnis plastik untuk GE,dengan cara memulainya
seperti bisnisnya sendiri.lew memulainya seperti bisnisnya sendiri.Lew lehr,mantan CEO
3M, juga melejit dalam karirnya karena keberaniannya membawa 3M ekspansi ke industri
alat-alat kesehatan dengan spirit intraprapreneurnya.
‘’elemen penting dalam intrapreneuship adalah kemampuan dalam proses
pengambilan keputusan.’’ Dengan memupuk etos kerja dan berspirit intrapreneur,karyawan
akan merasa berdaya, dan mampun menjadi agen-agen perubahan yang dapat dengan nyaman
mengungkap ide-ide baru dan berani mengimplemen-tasikannya.

Intrapreneusip adalah sebuah peluang untuk mengimplentasikan keterampilan bisnis


dan wirausaha dalam sebuah perusahaan atau organisasi. Robert Wallace seorang penulis dan
Ceo Bithgroup Technologies inc. Di Bithgroup Tecnologies Inc.di Baltimore,bergai
beberapa tips mengenai apa yang dibutuhkan untuk menjadi seorang intrapreneur yang
sukses:

1.mengelola unit usaha membutuhkan keterampilan yang sama seperti mengeiola usaha
sendiri:berapa dana yang dibutuhkan, sumber daya apa yang dibutuhkan, apa nilai tambahkan
yang diciptakan.

2.membuat rencana bisnis untuk pengembangan, kalanggan dan pertumbutuhan usaha,


dengan memasukkan unsur perubahan dan inovasi.’’ The rules of the gaw’’ dalam
perusahaan. Setiap organisasi memiliki budaya, dan budaya tersebut menentukan aturan-
aturan bagaimana anda dapat meraih sukses.

3.membangun mitra strategik yang akan membuat anda. Agar ide-ide anda dapat cepat
terealisasi,anda memerlukan pendapat dan dukungan dari para mentor,senior, dan jajaran
manajemen yang dapat memberikan petunjuk dan arahan untuk mengelola iklim politik
organisasi

C. MANFAAT BISNIS

Manfaat bisnisMenjalankan bisnis memberikan banyak manfaat bagi para pelakunya.


Dengan memiliki bisnis, kamu akan merasakan beberapa manfaat berikut ini:Mendapatkan
penghargaan dan pengakuan.

1. Menjadi bos untuk diri sendiri.


2. Menggaji diri sendiri.
3. Bisa mengatur waktu dengan leluasa.
4. Memiliki masa depan yang cera

Jenis lingkungan bisnis


Bisnis dapat diklasifikasikan menjadi beberapa jenis, antara lain:

Bisnis manufaktur, Contoh bisnis di bidang manufaktur, di antaranya:

(1) Pabrik plastik


(2) Pabrik baja
(3) Pabrik tekstil
(4) Pabrik kertas
(5) Perusahaan mebel
(6) Pabrik otomotif

Bisnis jasa Contoh bisnis di bidang jasa, di antaranya:

(1) Jasa perawatan, misalnya salon.


(2) Jasa pendidikan, misalnya sekolah.
(3) Jasa kesehatan, misalnya rumah sakit.
(4) Jasa keuangan, misalnya Bank.
(5) Jasa konsultan, misalnya konsultan keuangan.
(6) Jasa konstruksi bangunan.

Bisnis perdagangan Contoh bisnis di bidang perdagangan, di antaranya:

(1) Toko kelontong


(2) Toko pakaian
(3) Toko grosir
(4) Supermarke

Bisnis ekstraktif Beberapa contoh bisnis di bidang ekstraktif:

(1) Tambang emas


(2) Tambang minyak bumi
(3) Tambang gas bumi
(4) Tambang tembaga

Bisnis agraris Beberapa contoh bisnis di bidang agraris:

(1) Bercocok tanam padi di sawah.


(2) Perusahaan kebun kelapa sawit.
(3) Budidaya tanaman obat atau herbal.
(4) Perkebunan sayur organik.

D.Lingkungan wirausaha

Lingkungan wirausaha merupakan segala sesuatu yang ada di sekitar wirausaha dan
dapat mem- pengaruhi dan dipengaruhi oleh wirausaha. ... Ketika seseorang mempunyai
intensi untuk memulai usaha baru, perlu didukung dengan lingkungan yang dapat mendorong
minat tersebut menjadi kenyataan
BAB lll

PENUTUP

A. KESIMPULAN
Kewirausahaan berasal dari kata wira dan usaha. Wira berarti pejuang, pahlawan,
manusia unggul, berbudi luhur, berani dan berwatak agung. Di dalam kamus besar
bahasa Indonesia itu dikatakan bahwa kewirausahaan adalah:

a. Orang yang pandai atau berbakat mengenali produk baru.


b. Menentukan cara produksi baru.
c. Meyusun operasi untuk mengadakan produk baru.
d. Mengatur permodalan operasinya serta memasarkannya.

Usaha berarti perbutan amal, berupa sesuatu, bekerja atau berusaha. Jadi wira
usaha secara etimologi berarti pejuang yang berbuat sesuatu. Instruksi Presiden
No.4/1995, kewirausahaan adalah semangat, sikap, perilaku, dan kemampuan
seseorang dalam menangani usaha atau kegiatan yang mengarah pada upaya cara
kerja tekhnologi, dan produk baru dengan meningkatkan efisiensi dalam rangka
memberikan pelayanan yang baik dan keuntungan yang lebih besar.
Kata inovasi pertama kali diperkenalkan oleh Schumpeter 1953, inovasi
dipandang sebagai kreasi dan implementasi atau biasa juga disebut sebagai koordinasi
baru dalam inovasi itu juga dapat menciptakan nilai tambah, yang berkaitan dengan
oraganisasi. Pemegang saham maupun masyarakat luas. Jadi inovasi adalah
mengkreasikan dan mengimplementasikan sesuatu menjadi satu kombinasi.
Kombinasi baru itu dapat merujuk pada produk jasa, proses kerja pasar, kebijakan dan
sistem baru.
Daftar pustaka

https://learnmine.blogspot.com/2013/05/makalah-kewirausahaan.html?m=1

https://learnmine.blogspot.com/2013/05/makalah-kewirausahaan.html?m=1

You might also like