You are on page 1of 25

EVALUATING ALTERNATIVES

Blank & Tarquin: 5th Edition. Ch. 5 Authored By: Dr. Don
Smith, Texas A&M University.

Evaluating Alternatives
• Part of Engineering Economy is the selection and
execution of the best alternative from among a set of
feasible alternatives
• Alternatives must be generated from within the
organization
 One of the roles of engineers!
• In part, the role of the engineer to properly evaluate
alternatives from a technical and economic view
• Must generate a set of feasible alternatives to solve a
specific problem/concern
Blank & Tarquin: 5th Edition. Ch. 5 Authored By: Dr. Don
Smith, Texas A&M University.

Two types of investment categories:

• Mutually Exclusive Set

• Independent Project Set


Blank & Tarquin: 5th Edition. Ch. 5 Authored By: Dr. Don
Smith, Texas A&M University.

Mutually Exclusive Alternatives


• Mutually Exclusive set is where a candidate set of
alternatives exist (more than one)
• Objective: Pick one and only one from the set
• Once selected, the remaining alternatives are
excluded
Blank & Tarquin: 5th Edition. Ch. 5 Authored By: Dr. Don
Smith, Texas A&M University.

Independent Project Set


• Given a set of alternatives (more than one)

• The objective is to:


• Select the best possible combination of projects
from the set that will optimize a given criteria
• Subjects to constraints
• More difficult problem than the mutually exclusive
approach
Blank & Tarquin: 5th Edition. Ch. 5 Authored By: Dr. Don
Smith, Texas A&M University.

Type of Alternatives
• Revenue/Cost – the alternatives consist of cash inflow
and cash outflows (alternatif investasi)
• Select the alternative with the maximum economic
value

• Service – the alternatives consist mainly of cost


elements (alternatif biaya)
• Select the alternative with the minimum economic
value (min. cost alternative)
Methods

• Metode Nilai Ekivalen (PW / AW Method)

• Metode Tingkat Pengembalian (IRR Method)


METODE
TINGKAT PENGEMBALIAN
Metode IRR
Perhitungan dilakukan dengan cara menghitung tingkat pengembalian
dimana nilai ekivalen aliran kas masuk (penerimaan atau
penghematan) sama dengan nilai ekivalen aliran kas keluar
(pembelanjaan, termasuk biaya investasi), atau dengan menghitung i’
pada saat nilai ekivalen total (netto) sama dengan nol.

N N

∑ R (P/ F,i'%,k )− ∑ E (P/ F,i'%,k ) = 0


k k
k =0 k =0

Nilai ekivalen dapat dilakukan dengan metode PW, FW atau AW.


Metode Tingkat Pengembalian
• Dengan rumusan PW, tingkat pengembalian internal (i%) didapat jika

N N

∑ R (P / F,i'%,k ) = ∑ E (P / F,i'%,k )
k k
k =0 k =0
dimana
Rk = pendapatan atau penghematan bersih untuk tahun ke-k
Ek = pembelanjaan bersih termasuk semua biaya investasi untuk tahun ke-k
N = periode studi

• Atau:
N N

∑ R (P / F,i'%, k )− ∑ E (P / F,i'%, k ) = 0
k k
k =0 k =0
Contoh 1

Sebuah perusahaan pembiayaan mengiklankan ‘penawaran 6%’ untuk


membiayai pembelian kendaraan bermotor. Untuk setiap pinjaman
yang dibiayai, ditambahkan 6% dari uang pinjaman setiap tahunnya.
Jumlah totalnya kemudian dibagi dengan jumlah bulan selama
peminjaman dilakukan, dan hasilnya merupakan jumlah pembayaran
bulanan. Misalkan seseorang membeli kendaraan seharga $10,000
melalui pinjaman ini dan membayar uang muka sebesar $2,500. Dia
berencana untuk membayar sisanya dengan 24 kali pembayaran
bulanan.
Harga pembelian = $ 10,000
- uang muka = 2,500
= sisa pinjaman = 7,500
+ 6% beban pembiayaan = 0.06 x 2 tahun x $7,500 = 900
= total yang harus dibayar = 8,400
Pembayaran bulanan = $ 350

Berapa tingkat bunga tahunan efektif yang sebenarnya dia bayar?


Untuk sisa pinjaman yang belum dibayar, pembayaran berupa deret
uniform $350 selama 24 kali. Jika sisa pinjaman = Po = $7,500, tingkat
bungan bulanan dapat dicari dengan:

P0= A(P / A,i'%, N )


$7,500 = $350(P / A,i'%,24)

(P / A,i'%,24) = $7,500 = 21.43


$350

Dari tabel bunga majemuk didapat:


(P/A,3/4%,24) = 21.8891 (P/A,1%,24) = 21.2434

dengan interpolasi linier:


21.43 − 21.2434
i'% = 1%− (1% − 3/ 4%) = 0.93%
21.8891− 21.2434
Karena pembayaran dilakukan setiap bulan, tingkat bunga nominal
tahunan yang dikenakan terhadap uang pinjaman adalah: 0.93% (12)
= 11.16% dibungakan bulanan.

Tingkat bunga tahunan efektif menjadi :


[ ]
i'eff = (1+ 0.0093) − 1 ×100 ≅12%
12
COMPARING ALTERNATIVES
Aturan yang Berlaku
• Setiap tambahan modal harus dievaluasi kelayakannya dengan
menghasilkan tingkat pengembalian yang memuaskan pada
tambahan tersebut.

• Bandingkan alternatif dengan investasi lebih besar terhadap yang


lebih kecil hanya jika alternatif lebih kecil dapat diterima.

• Pilih alternatif dengan investasi modal lebih besar selama investasi


tambahan menguntungkan dengan tingkat pengembalian minimal
sama dengan MARR.
Masalah Peringkat yang Tidak Konsisten
• Evaluasi kelayakan terhadap modal tambahan harus dilakukan.

• Menjadi pertimbangan dalam pemilihan alternatif dengan metode


tingkat pengembalian.

• Jika tingkat pengembalian hanya dilakukan terhadap modal total dari


masing-masing alternatif, dapat menghasilkan peringkat yang tidak
konsisten.
Contoh
Alternatif
A B
Investasi modal -$60,000 -$73,000
Pendapatan dikurangi biaya tahunan 22,000 26,225

Umur manfaat dan periode studi 4 tahun, MARR 10%.

Hasil perhitungan PW (10%) dan IRR untuk kedua


alternatif:
Alternatif IRR PW(10%)
A 17.3% $ 9,738
B 16.3% 10,131

Jika evaluasi hanya dilakukan atas IRR dari total investasi dari masing-
masing alternatif, terlihat peringkat hasil yang berbeda dengan yang
ditunjukkan oleh metode PW.
Hasil PWB > PWA pada MARR 10%, walaupun IRRA > IRRB

Perlu dilakukan evaluasi terhadap IRR tambahan, IRR∆, untuk


menghindari kesalahan tersebut.

Alternatif Selisih
A B ∆ (B-A)
Investasi modal -$60,000 -$73,000 -$13,000
Pendapatan dikurangi biaya tahunan 22,000 26,225 4,225

Alternatif IRR PW(10%)


A 17.3% $ 9,738
B 16.3% 10,131
∆ (B-A) 11.4% 393
Analisis Selisih Investasi
• Peranan utama aliran kas netto dari selisih modal, untuk 2 alternatif A
dan B (investasi B > A), ∆(B-A), dalam perbandingan kedua alternatif
tersebut berdasarkan atas hubungan:
aliran kas B = aliran kas A + aliran kas selisih B dan A

• Aliran kas B tersusun dari dua bagian, yaitu aliran kas alternatif A dan
aliran kas tambahan (selisih) antara A dan B.

• Sehingga jika nilai ekivalen dari aliran kas tambahan lebih besar dari
nol pada MARR, alternatif B yang dipilih.

• Jika tidak, alternatif A yang dipilih dengan ketentuan bahwa alternatif


A layak.
Prosedur Analisis Selisih Investasi
1. Urutkan alternatif yang layak berdasarkan kenaikan investasi
modal.
2. Tentukan alternatif dasar
3. Lakukan iterasi antar alternatif untuk mengevaluasi selisih aliran
kas sampai seluruh alternatif terevaluasi.
4. Jika selisih aliran kas antara alternatif lanjutan (dengan investasi
lebih besar) dan alternatif terpilih dapat diterima, pilih alternatif
lanjutan. Jika tidak, alternatif terpilih yang terakhir tetap sebagai
alternatif terbaik.
5. Ulangi, alternatif terpilih adalah alternatif terbaik yang didapat dari
evaluasi terakhir.
Kesalahan yang sering terjadi, memilih alternatif
terbaik berdasarkan:
• IRR atas investasi total tertinggi.
• IRR atas selisih investasi modal tertinggi.
• Investasi modal terbesar yang mempunyai IRR lebih besar atau sama
dengan MARR.

Informasi Tambahan:
• Metode nilai ekivalen dapat juga diterapkan menggunakan prosedur
analisis selisih modal.
• Peringkat alternatif akan konsisten dengan nilai ekivalen atas
investasi total untuk masing-masing alternatif dan analisis selisih
modal dengan metode IRR.
• Oleh karena itu cara ini disebut „metode saringan‟ untuk metode IRR.
Contoh
• Diketahui 6 alternatif yang mutually exclusive dengan umur manfaat
masing-masing 10 tahun, dan MARR 10% per tahun. Dengan periode
analisis 10 tahun dan nilai sisa 0, alternatif mana yang harus dipilih
dengan menggunakan metode IRR?
Penyelesaian
• Langkah pertama: tentukan tingkat pengembalian (IRR) atas investasi
total untuk semua alternatif, menggunakan nilai ekivalen (PW atau
AW).

• Misalnya, untuk alternatif A dengan AW:


0 = -$900(A/P,i‟%,10) + $150 i% = ?
dengan trial and error → i% = 10.6%
Penyelesaian
• Hasil perhitungan IRR

A B C D E F
IRR atas invest.
10.6 13.0 9.6 � 19.1 18.3 15.6
total (%)

Alternatif C tidak dapat diterima (IRR < MARR) → tidak


disertakan dalam analisis selisih
Penyelesaian
• Alternatif dasar: A

Selisih yang dianalisis A ∆(B-A) ∆(D-B) ∆(E-D) ∆(F-E)


∆ investasi modal -$900 -$600 -$2,500 -$1,000 -$2,000
∆ pendapatan
$150 $126 $649 $200 $300
dikurang pengeluaran
IRR∆ (%) 10.6 16.4 22.6 15.1 8.1
ekonomis ? Ya Ya Ya Ya Tidak

E  alternatif terbaik

You might also like