You are on page 1of 13

PENGARUH RASIO KEUANGAN TERHADAP PERTUMBUHAN LABA PADA

PERUSAHAAN SUB SEKTOR FOOD AND BEVERAGES YANG TERDAFTAR DI


BURSA EFEK INDONESIA PERIODE 2017-2019

Nurul Luviah
Program Studi Manajemen, Fakultas Ekonomi dan Bisnis,
Universitas 17 Agustus 1945 Surabaya
luviahnurul@gmail.com

ABSTRACT
This food and beverage company is a consumer goods industry that is experiencing growth,
characteristics or characteristics of society that tend to be able to help maintain the consumer goods
industry sector. However, the company's profit growth fluctuates every year, this profit and loss growth
movement can provide relevant information in predicting future profits. This study aims to examine the
effect of Current Ratio, Net Profit Margin, Total Assets Turnover on the profit growth of food and
beverage sub-sector companies on the Indonesia Stock Exchange either partially or simultaneously.
The data used is secondary data using the documentation method by collecting data in the form of
company financial statements as many as 10 food and beverage sub-sector companies.
The data analysis technique in this study used multiple linear regression to test the hypothesis.
While the classical assumption tests used include Normality Test, Multicollinearity Test,
Heteroscedasticity Test, and Autocorrelation Test. The results of the classical assumption test indicate
that this study has met the requirements.The results of the analysis of this study indicate that the Current
Ratio, Net Profit Margin, and Total Assets Turnover simultaneously have a significant effect on Profit
Growth, Current Ratio has no significant effect on Profit Growth, Net Profit Margin has a significant
effect on Profit Growth, Total Assets Turnover has no significant effect on Profit Growth.
Keywords: Current Ratio, Net Profit Margin, Total Assets Turnover, Profit Growth.

ABSTRAK
Perusahaan makanan dan minuman ini merupakan industri barang konsumsi yang mengalami
pertumbuhan, karakteristik atau sifat masyarakat yang cenderung dapat membantu mempertahankan
sektor industri barang konsumsi. Namun, petumbuhan laba perusahaan mengalami fluktuasi setiap
tahunnya, pergerakan pertumbuhan laba rugi ini dapat memberikan informasi yang relevan dalam
melakukan prediksi terhadap laba dimasa mendatang. Penelitian ini bertujuan untuk menguji pengaruh
Current Ratio, Net Profit Margin, Total Assets Turnover berpengaruh terhadap pertumbuhan laba
perusahaan sub sektor makanan dan minuman di Bursa Efek Indonesia baik secara parsial maupun
secara simultan. Data yang digunakan adalah data sekunder dengan menggunakan metode dokumentasi
dengan cara mengumpulkan data berupa laporan keuangan perusahaan sebanyak 10 perusahaan sub
sektor makanan dan minuman.
Teknik analisis data dalam penelitian ini menggunakan regresi linier berganda untuk menguji
hipotesis. Sedangkan uji asumsi klasik yang digunakan antara lain, Uji Normalitas, Uji
Multikolinieritas, Uji Heteroskedastisitas, dan Uji Autokorelasi. Hasil uji asumsi klasik menunjukkan
bahwa penelitian ini telah memenuhi syarat. Hasil analisis penelitian ini menunjukan bahwa Current
Ratio, Net Profit Margin, dan Total Assets Turnover secara simultan berpengaruh signfikan terhadap
Pertumbuhan Laba, Current Ratio tidak berpengaruh signifikan terhadap Pertumbuhan Laba, Net Profit

1
Margin berpengaruh signifikan terhadap Pertumbuhan Laba, Total Assets Turnover tidak berpengaruh
signifikan terhadap Pertumbuhan Laba.
Kata kunci : Current Ratio, Net Profit Margin, Total Assets Turnover, Pertumbuhan Laba.

PENDAHULUAN menjalankan usahanya dengan berbagai


kewajiban yang menjadi beban dalam
Latar Belakang
perusahaan tersebut. Perencanaan tersebut juga
Perkembangan zaman telah banyak bermanfaat bagi pihak investor maupun
mengalami perubahan, khususnya pada zaman kreditur sebagai pertimbangan untuk
era globalisasi pada saat ini. Berkembangnya pengambilan keputusan di masa mendatang.
perusahaan di Indonesia membuat setiap Suatu perusahaan yang meyakinin adanya
perusahaan yang ada bersaing untuk peningkatan laba di masa mendatang akan
memajukan perusahaannya. Masyarakat dapat ditangkap sebagai signal positif bagi pihak
melihat keberhasilan perusahaan dengan investor dan kreditur sehingga diharapkan
kinerja manajemen yang mana hal tersebut mampu meningkatkan nilai perusahaan (Value
adalah laba. of the firm) yang tercermin dari harga
sahamnya. Oleh karena itu penting bagi
Seiring dengan laju tatanan perekonomian manajemen perusahaan untuk merencanakan
dunia yang telah mengalami perkembangan pertumbuhan laba di masa mendatang. Laba
yang mengarah pada sistem ekonomi pasar merupakan indikator untuk mengetahui kinerja
bebas, perusahaan-perusahaan semakin keuangan perusahaan, apakah mengalami
terdorong untuk meningkatkan daya saing. kenaikan atau penurunan.
Mereka bersaing antara yang satu dengan yang
lainnya. Dalam persaingan tersebut, akan Alasan memilih perusahaan makanan dan
terjadi seleksi yang tinggi. Setiap perusahaan minuman sebagai objek penelitian dikarenakan
dituntut untuk selalu mencari cara agar dapat perusahaan makanan dan minuman merupakan
memenangkan persaingan tersebut dengan salah satu sektor industri yang mengalami
mengelola perusahaan sebaik mungkin. Suatu pertumbuhan (Aziz, 2014). Industri makanan
perusahaan dapat dikatakan mencapai dan minuman merupakan cabang industri
kesuksesan dan berhasil memenangkan manufaktur unggul dan mempunyai peranan
persaingan dengan perusahaan-perusahaan penting dalam pembangunan sektor industri
lainnya, salah satu indikatornya jika bisa terutama kontribusinya terhadap pendapatan
menghasilkan laba bagi pemiliknya. domestik bruto (PDB) yang tumbuh tinggi.
Selan itu, karakteristik atau sifat masyarakat
Masyarakat luas pada dasarnya mengukur dapat membantu mempertahankan sektor
keberhasilan perusahaan berdasar pada industri barang konsumsi.
kemampuan perusahaan yang dilihat dari
kinerja manajemen. Salah satu kinerja tersebut Objek dalam penelitian ini peneliti
adalah laba. Penelitian ini dimaksudkan untuk menggunakan perusahaan Food and Beverage,
melakukan pengujian lebih lanjut temuan- dari observasi awal peneliti didapatkan bahwa
temuan empiris mengenai rasio keuangan, adanya pergerakan yang fluktuatif dari
khususnya yang menyangkut kegunannya pertumbuhan laba perusahaan perusahaan Food
dalam memprediksi laba yang akan datang. and Beverage dari tahun 2017 hingga tahun
2019.
Dengan merencanakan pertumbuhan laba,
dapat diketahui prospek perusahaan tersebut di
masa mendatang, serta berkaitan dengan
kemampuan perusahaan untuk tetap exist

2
Gambar 1.1 Pertumbuhan Laba laba pada perusahaan sub sektor makanan
dan minuman di Bursa Efek Indonesia
(BEI)?

2. Apakah Current Ratio (CR) berpengaruh


terhadap pertumbuhan laba pada perusahaan
sub sektor makanan dan minuman di Bursa
Efek Indonesia (BEI)?

3. Apakah Net Profit Margin (NPM)


berpengaruh terhadap pertumbuhan laba
pada perusahaan sub sektor makanan dan
minuman di Bursa Efek Indonesia (BEI)?

4. Apakah Total Assets Turnover (TATO)


berpengaruh terhadap pertumbuhan laba
pada perusahaan sub sektor makanan dan
minuman di Bursa Efek Indonesia (BEI)?
Melihat permasalahan yang terjadi
pada pertumbuhan laba perusahaan dapat KAJIAN PUSTAKA
dikatakan bahwa terdapat permasalahan pada Landasan Teori
rasio profitabilitas perusahaan tersebut. Rasio
profitabilitas mengukur keberhasilan Pengertian Pertumbuhan Laba
manajemen sebagaimana ditunjukan oleh laba
Menurut Keown et al (2011:135)
yang dihasilkan oleh penjualan dan investasi,
Pertumbuhan laba merupakan peningkatan laba
dengan tingkat profitabilitas yang tinggi yang
yang diperoleh perusahaan dibandingkan
berarti perusahaan akan beroperasi pada tingkat
dengan laba pada periode sebelumnya.
biaya rendah yang akhirnya akan menghasilkan
Sehingga, dapat disimpulkan bahwa
laba yang tinggi begitupun sebaliknya.
pertumbuhan laba menggambarkan bagaimana
Melihat pentingnya analisis terhadap kemampuan suatu perusahaan untuk
laporan keuangan, dengan menggunakan meningkatkan laba yang diperoleh pada suatu
analisis rasio Current Ratio (CR), Net Profit periode dibandingkan periode sebelumnya.
Margin (NPM), dan Total Assets Turnover
Pengertian Rasio Keuangan
(TATO) untuk mengetahui perkembangan
perusahaan dari tahun ke tahun maka penulis Rasio keuangan menurut Fahmi (2012: 44)
tertarik untuk mengadakan penelitian dengan adalah perbandingan yang dapat memberikan
mengambil judul “Pengaruh Rasio Keuangan gambaran relatif tentang kondisi keuangan dan
Terhadap Pertumbuhan Laba Pada Perusahaan prestasi perusahaan bisa juga secara sederhana
Sub Sektor Food and Beverages Yang terdaftar disebut sebagai perbandingan jumlah dengan
di Bursa Efek Indonesia Periode 2017- 2019”. jumlah lainnya itulah dilihat perbandingannya
dengan harapan nantinya akan ditemukan
Rumusan Masalah
jawaban yang selanjutnya dijadikan bahan
Berdasarkan latar belakang masalah diatas, kajian untuk dianalisis dan diputuskan.
maka permasalahan yang dapat dirumuskan
A. Rasio Likuiditas
oleh peneliti adalah:
Menurut Kasmir (2015:110) Rasio
1. Apakah Current Ratio (CR), Net Profit likuiditas merupakan rasio yang
Margin (NPM), Total Assets Turnover menggambarkan kemampuan perusahaan
(TATO) berpengaruh terhadap pertumbuhan

3
dalam memenuhi kewajiban jangka penjualan apabila asset turnover
pendek. ditingkatkan atau diperbesar.
Current Ratio
HIPOTESIS
Menurut Irham Fahmi (2014:121)
merupakan ukuran yang umunya Hipotesis dalam penelitian ini adalah:
digunakan atau solvensi jangka pendek,
kemampuan suatu perusahaan memenuhi H1: Current Ratio, Net Profit Margin, Total
kebutuhan utang ketika jatuh tempo. Assets Turnover berpengaruh signifikan
Dengan kata lain, seberapa banyak aktiva terhadap pertumbuhan laba pada
lancar yang tersedia untuk menutupi perusahaan Sub Sektor Makanan dan
kewajiban jangka pendek atau utang yang Minuman di Bursa Efek Indonesia (BEI).
segera jatuh tempo. H2: Current Ratio berpengaruh signifikan
B. Rasio Profitablitas terhadap pertumbuhan laba pada
Menurut Danang (2013:113) perusahaan Sub Sektor Makanan dan
Profitabilitas ialah kemampuan Minuman di Bursa Efek Indonesia (BEI).
perusahaan untuk memperoleh
keuntungan dari hasil usahanya. H3 : Net Profit Margin berpengaruh signifikan
Net Profit Margin terhadap pertumbuhan laba pada
Menurut Fahmi (2012:97) Net Profit perusahaan Sub Sektor Makanan dan
Margin (NPM) adalah rasio yang Minuman di Bursa Efek Indonesia (BEI).
digunakan untuk menunjukkan H4 : Total Assets Turnover berpengaruh
kemampuan perushaan dalam signifikan terhadap pertumbuhan laba
menghasilkan keuntungan. Pengukuran pada perusahaan Sub Sektor Makanan dan
rasio ini dapat dilakukan dengan cara, laba Minuman di Bursa Efek Indonesia (BEI).
bersih setelah pajak dihitung dari laba
sebelum pajak penghasilan dikurangi METODE PENELITIAN
dengan pajak penghasilan.
Desain Penelitian
C. Rasio Aktivitas
Menurut Kasmir (2015:114) rasio Penelitian ini menggunakan pendekatan
aktivitas adalah rasio yang dipakai untuk kuantitatif yaitu penelitian yang menggunakan
melihat ukuran tingkat efektivitas data berupa angka serta prosedur-prosedur
perusahaan dalam mempergunakan aktiva statistik untuk menganalisis data. Menurut
yang dimiliki oleh perusahaan tersebut. Creswell (2012:13), penelitian kuantitatif
Total Assets Turnover menjelaskan bagaimana variabel mempengaruhi
Menurut Kasmir (2016:185), Total variabel yang lain. Pendekatan kuantitatif adalah
Assets Turnover merupakan rasio yang sistematis, terencana danterstruktur dengan jelas
digunakan untuk mengukur perputaran sejak awal hingga pembuatan desain penelitian,
semua aktiva yang dimiliki perusahaan tujuan, subyek, obyek penelitian, sampel data,
dan mengukur berapa jumlah penjualan sumber data, maupun metodologinya (mulai
yang diperoleh dari tiap rupiah aktiva. pengumpulan dan hingga analisis data). Data
semakin besar rasio ini semakin baik yang yang dikumpulkan bersifat kuantitatif dengan
berarti bahwa aktiva dapat lebih cepat menghitung atau mengukur. Penelitian
berputar dan meraih laba serta kuantitatif membutuhkan hipotesis untuk
menunjukan semakin efesien penggunaan mencapai tujuanpenelitian. Jenis desain yang
keseluruhan aktiva dalam menghasilkan digunakan dalam penelitian ini deskriptif.
penjualan. Dengan kata lain jumlah aset Tujuan penelitian deskriptif untuk
yang lama dapat memperbesar volume menggambarkan atau memecahkan masalah

4
secara sistematis, faktual, dan akurat mengenai PENGUJIAN
fakta-fakta dan sifat populasi tertentu.
Uji Asumsi Klasik
Tempat dan Waktu
1. Uji Normalitas
Penelitian ini dilakukan di Bursa Efek
Bertujuan untuk menguji apakah dalam model
Indonesia dengan mengambil data Laporan
regresi variabel terikat dan variabel bebas
Keuangan Tahunan perusahan yang terdaftar
keduanya mempunyai distribusi normal atau
pada Indeks Kompas 100 selama periode 2017-
tidak. Hasil Uji normalitas dapat dilihat pada
2019. Data penelitian diunduh dari website
tabel 4.1.
resmi Bursa Efek Indonesia yakni
www.idx.co.id. Adapun waktu penelitian Tabel 4.1. Hasil Uji Normalitas
dimulai dari bulan Maret hingga Juni 2021.
One-Sample Kolmogorov-Smirnov Test
Populasi dan Sampel Unstandardiz
ed Residual
Populasi dalam penelitian ini adalah
N 30
perusahaan sub sektor makanan dan minuman
yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia Normal Mean ,0000000
sebanyak 26 perusahaan. Sedangkan sampel Parametersa,b Std. 524,5382909
sebagian yang diambil dari populasi yang Deviation 0
dianggap dapat mewakili keseluruhan dari Most Extreme Absolute ,132
populasi, sebanyak 10 perusahaan. Differences Positive ,132
Negative -,075
Teknik Pengumpulan Data
Test Statistic ,132
Teknik pengumpulan data yang digunakan Asymp. Sig. (2-tailed) ,192c
adalah dengan menggunakan metode Sumber: Data diolah penulis.
dokumentasi yaitu dengan cara mengumpulkan
data berupa laporan keuangan perusahaan sub Dari tabel diatas didapatkan nilai residual
sektor makanan dan minuman yang telah sebesar 0,192 lebih besar dari 0,05 dari nilai
dipublikasi di Bursa Efek Indonesia melalui sampel sebesar 30 yang berarti data yang
website terkaitwww.idx.co.id. Laporan sedang diuji berdistribusi normal.
keuangan yang tercantum selama periode 2017
sampai dengan 2019. 2. Uji Multikoliniearitas

Uji multikolinearitas bertujuan menguji apakah


Metode Analisis Data
model regresi ditemukan adanya korelasi antar
Metode analisis data yang digunakan dalam variabel bebas (independent). Hasil Uji
penelitian adalah analisis deskriptif, yaitu suatu Multikolinearitas dapat dilihat pada tabel 4.2.
teknik analisis dengan mengumpulkan data
Tabel 4.2. Hasil Uji Multikolinearitas
laporan keuangan tahunan perusahaan sub
sektor makanan dan minuman, Model Collinearity Statistics
mengklasifikasikan, dan menafsirkan data Tolerance VIF
sehingga dapat memberi gambaran yang jelas 1. (Constant)
mengenai masalah yang diteliti. Data-data yang CR ,873 1,146
diperoleh tersebut kemudian dianalisis untuk NPM ,917 1,090
menentukan ada tidaknya pengaruh analisis TATO ,946 1,057
rasio keuangan terhadap pertumbuhan laba.
Sumber: Data diolah penulis.

5
Semua variabel bebas dalam penelitian ini tidak Data tersebut diatas menggunakan metode
terjadi gejala multikoliniearitas dikarenakan cochrane-orcutt untuk meningkatkan atau
nilai VIF < 10,00 dan Tolerance > 0,10. menaikan nilai Durbin Watson. Diketahui nilai
Durbin Watson 2,055. Nilai tersebut lebih besar
3. Uji Heteroskedastisitas
dari du 1,650 (dari tabel Durbin Watson) dan
Uji heteroskedastisitas bertujuan untuk lebih kecil dari 4-du sebesar 2,35. Sehingga
mengetahui ada tidaknya kesamaan varian dari dapat disimpulkan data tersebut tidak terjadi
nilai residual untuk semua pengamatan pada gejala autokorelasi dan dapat dilanjutkan untuk
model regresi. Uji heteroskedastisitas diuji pengujian selanjutnya.
dengan menggunakan uji glejser. Uji glejser
Hasil Pengujian Regresi Linier Berganda
dilakukan dengan cara meregresikan variabel
independen (bebas) dengan nilai absolut Persamaan regresi linier berganda yang
residualnya. dihasilkan dari pengelolaan data diambil dari
tabel coefficients yang disajikan pada tabel 4.5
Uji heteroskedastisitas dalam penelitian ini
dengan menggunakan transformasi data. Tabel 4.5. Hasil Analisa Linier Berganda
Transformasi data adalah mengubah skala
Model Unstandardized Coefficients
pengukuran data asli menjadi bentuk lain,
B Std. Error
sehingga data dapat memenuhi asumsi-asumsi
dalam Uji Pra Syarat (Uji Asumsi Klasik) 1. (Constant) 1173215,5 586116,7
sebelum masuk ke Analisis Regresi. Hasil uji CR -112480,² 96026,6
heteroskedastisitas terdapat pada tabel 4.3. NPM 1039760,1 454095,6
TATO -356847,1 274322,6
Tabel 4.3. Hasil Uji Heterosdestisitas Sumber: Data diolah penulis.
Model T Sig. Dari tabel diatas dapat ditarik persamaan
1 (Constant) 2,801 ,009 regresinya sebagai berikut:
CR -1,632 ,115
NPM ,504 ,619 Y = 1173215,5 - 112480,4 (CR) + 1039760,1
TATO -1,012 ,321 (NPM) - 356847,1 (TATO) + 586116,7e
Sumber: Data diolah penulis. 1. Nilai konstanta sebesar 1173215,5 hal ini
Dari perhitungan yang terdapat pada tabel menunjukan bahwa jika variabel Current
diatas diketahui bahwa tidak terjadi Ratio (X1), Net Profit Margin (X2), dan
heteroskedastisitas karena nilai sig > 0,05. Total Assets Turnover (X3) bernilai 1
maka nilai pertumbuhan laba senilai
4. Uji Autokorelasi 1173215,5 satuan dengan tingkat
Bertujuan untuk menguji apakah dalam suatu kepercayaan data sebesar 11732155% .
model regresi linier ada korelasi antara 2. Nilai Koefisien regresi variabel Current
kesalahan pengganggu pada periode t dengan Ratio sebesar -112480,4. Bahwa jika
kesalahan pengganggu pada periode t-1 terjadi peningkatan variabel Current Ratio
(sebelumnya). Tabel hasil uji Autokorelasi sebesar satuan maka Pertumbuhan Laba
dapat dilihat pada tabel 4.4. Perusahaan akan meningkat sebesar -
112480,4 atau 1124804%. Koefisien
Tabel 4.4. Hasil uji Autokorelasi bernilai negatif artinya antara variabel
Current Ratio dan Pertumbuhan Laba
Model Durbin-Watson
berpengaruh negatif. Kenaikan variabel
1 2,055
Current Ratio berakibat peningkatan pada
Sumber: data diolah penulis.
variabel Pertumbuhan Laba.

6
3. Nilai koefisien regresi variabel Net Profit bahwa persentase variabel independen Current
Margin sebesar 1039760,1. Bahwa jika Ratio (X1), Net Profit Margin (X2), dan Total
terjadi peningkatan variabel Net Profit Assets Turnover (X3) terhadap variabel
Margin sebesar satu satuan maka dependen Pertumbuhan laba (Y) menggandung
Pertumbuhan Laba Perusahaan akan arti bahwa ada pengaruh variabel X1, X2, X3
meningkat sebesar 1039760,1 atau secara simultan terhadap Petumbuhan Laba (Y)
10397061%. Koefisien bernilai positif adalah sebesar 0,279 atau 27,9%.
artinya antara variabel Net Profit Margin
Uji F
dan Pertumbuhan Laba berpengaruh
positif. Kenaikan tersebut berakibat Uji F dilakukan dengan melihat nilai F hitung
peningkatan pada variabel Pertumbuhan dan nilai sig. Hasil pengujian disajikan pada
Laba atau sebaliknya penurunan variabel tabel 4.6.
Net Profit Margin berakibat pada
penurunan variabel Pertumbuhan Laba. Tabel 4.6. Hasil Uji F
4. Nilai koefisien regresi variabel Total Asset Model F Sig.
Turnover sebesar -356847,1. Bahwa jika
1 Regression 3,356 ,034b
terjadi peningkatan variabel Total Assets
Turnover sebesar satu satuan maka Sumber: Data diolah penulis.
Pertumbuhan Laba perusahaan tersebut Berdasarkan output di atas diketahui nilai
akan menurun sebesar - 356847,1 atau signifikan untuk pengaruh variabel X1, X2, dan
3568471% Koefisien bernilai negatif X3, secara simultan terhadap Y adalah sebesar
artinya antara variabel Total Assets 0,034 < 0,05 dan nilai F hitung sebesar 3,356 >
Turnover dan Pertumbuhan Laba F tabel 2,96, sehingga dapat disimpulkan bahwa
berpengaruh negatif. Kenaikan variabel H1 diterima yang berarti terdapat pengaruh
Total Assets Turnover berakibat signifikan variabel Current Ratio (X1), Net
penurunan pada variabel Pertumbuhan Profit Margin (X2), Total Assets Turnover (X3)
laba, atau sebaliknya penurunan variabel secara simultan terhadap Pertumbuhan Laba
Total Assets Turnover berakibat pada (Y).
kenaikan variabel Pertumbuhan laba.
Uji t
Uji Koefisien Determinasi (R2)
Uji t digunakan untuk menguji apakah terdapat
Analisa koefisien determinasi dalam regresi pengaruh yang sigifikan secara individual atau
linier berganda digunakan untuk mengetahui parsial dari variabel bebas terhadap variabel
persentasi pengaruh variabel independen terikat. Hasil uji t dari penelitian ini dapat
Current Ratio (X1), Net Profit Margin (X2), dilihat pada tabel 4.7.
dan Total Assets Turnover (X3) secara simultan
terhadap variabel dependen Pertumbuhan laba Tabel 4.7. Hasil Uji t
(Y). Berikut hasil pengujian koefisien Model T Sig.
determinasi pada tabel 4.8.
1 (Constant) 2,002 ,056
Tabel 4.8. Hasil Analisa Determinasi CR -1,171 ,252
Model R R Square Adjusted R NPM 2,290 ,030
Square TATO -1,301 ,205
1 ,528a ,279 ,196 Sumber: Data diolah penulis.
Sumber: Data diolah penulis. Dengan menggunakan tingkat signifikansi 0,05
Berdasarkan output diatas diketahui nilai R ( = 5%) dan t tabel pada signifikansi 0,05 uji
Square sebesar 0,279, hal ini menunjukan dua arah.

7
a. Pengujian nilai sig untuk pengaruh CR 72,1% dapat dijelaskan oleh faktor lain atau
variabel (X1) terhadap variabel Y adalah variabel-variabel lain diluar penelitian ini.
0,252 > 0,05 dan nilai t hitung -1,171 < t
Pengaruh Current Ratio (X1) Terhadap
tabel 2.056, sehingga dapat disimpulkan
Pertumbuhan Laba (Y).
bahwa H1 ditolak, yang berarti tidak
terdapat pengaruh signifikan Current Ratio Pengujian nilai sig untuk pengaruh Current
terhadap Pertumbuhan Laba. Ratio (X1) terhadap variabel Pertumbuhan
b. Pengujian nilai sig untuk pengaruh NPM Laba (Y) adalah 0,252 > 0,05 dan nilai t hitung
variabel (X2) terhadap variabel Y adalah -1,171 < t tabel 2.056, sehingga dapat
0,030 < 0,05 dan nilai t hitung 2,290 > t tabel disimpulkan bahwa H2 ditolak, yang artinya
2.056, sehingga dapat disimpulkan bahwa Current Ratio (X1) berpengaruh negatif dan
H2 diterima, yang berarti terdapat pengaruh tidak signifikan terhadap Pertumbuhan Laba
signifikan Net Profit Margin terhadap (Y).
Pertumbuhan Laba.
c. Pengujian nilai sig untuk pengaruh TATO Current Ratio tidak berpengaruh terhadap
variabel (X3) terhadap variabel Y adalah pertumbuhan laba sebab tidak melibatkan unsur
0,205 > 0,05 dan nilai t hitung -1,30 < t tabel laba dalam perhitungan rumusnya. CR
2.056, sehingga dapat disimpulkan bahwa menggunakan aktiva lancar dengan kewajiban
H3 ditolak, yang berarti tidak terdapat lancar. Dalam hal ini CR tidak berhubungan
pengaruh signifikan Total Assets Turnover langsung dengan pendapatan perusahaan, akan
terhadap Pertumbuhan Laba. tetapi lebih ke arah sejauh mana perusahana
mampu membayar hutang jangka pendek
PEMBAHASAN dengan aktiva yang tersedia. Jika rasio rendah
dikatakan bahwa perusahaan kurang modal
Pengaruh Current Ratio (X1), Net Profit
dalam membayar hutang dan belum mampu
Margin (X2), Total Assets Turnover (X3)
melunasi utang jangka pendek, begitu pula
secara simultan terhadap Pertumbuhan
sebaliknya dan mampu menutupi kewajiban
Laba (Y).
lancar perusahaan serta belum menjamin akan
Hasil pengujian regresi secara simultan yang dapat melunasi hutang perusahaannya. Hasil
dilakukan diperoleh nilai F hitung sebesar penelitian ini mendukung pada penelitian
3,356 > F tabel 2,96, sehingga dapat Muhammad Zulfikar (2020) dan Gusti Randa,
disimpulkan bahwa H4 diterima, yang artinya Jhon Rinaldo, Sunreni, dimana Current Ratio
terdapat pengaruh antara variabel Current Ratio tidak berpengaruh terhadap pertumbuhan laba.
(X1), Net Profit Margin (X2), Total Assets
Pengaruh Net Profit Margin (X2) Terhadap
Turnover (X3) secara simultan terhadap
Pertumbuhan Laba (Y)
Pertumbuhan Laba (Y).
Pengujian nilai sig untuk pengaruh Net Profit
Besarnya pengaruh variabel Current Ratio
Margin (X2) terhadap variabel Pertumbuhan
(X1), Net Profit Margin (X2), Total Assets
Laba (Y) adalah 0,030 < 0,05 dan nilai t hitung
Turnover (X3) secara simultan terhadap
2,290 > t tabel 2.056, sehingga dapat
pertumbuhan laba (Y), ditunjukkan oleh
disimpulkan bahwa H3 diterima, yang artinya
besarnya nilai R Square sebesar 0,279 atau
Net Profit Margin (X2) berpengaruh positif dan
dengan kata lain perubahan laba 27,9%. Hal ini
signifikan terhadap Pertumbuhan Laba (Y).
menunjukan bahwa sebesar 27,9% variabel
pertumbuhan laba dapat dijelaskan oleh Berpengaruhnya NPM pada pertumbuhan laba
variabel independen, seperti Profitabilitas (Net karena pada perhitungan Net Profit Margin
Profit Margin). Sementara sisanya sebesar menggunakan rumus yang melibatkan unsur
laba dalam perhitungannya, yaitu laba bersih

8
dan penjualan. Net Profit Margin untuk KESIMPULAN
mengukur kemampuan perusahaan dalam
Penelitian ini meneliti tentang variabel yang
menghasilkan laba bersih dari total penjualan.
mempengaruhi pertumbuhan laba pada
Hal tersebut menjelaskan bahwa kenaikan
perusahaan barang konsumsi food and
NPM akan menyebabkan kenaikan laba
beverages yang terdaftar di Bursa Efek
perusahaan dan berpengaruh baik terhadap
Indonesia Periode 2017-2019. Berdasarkan
pertumbuhan laba. Hal tersebut dapat dicapai
hasil Uji Analisis Regresi Linier Berganda,
dengan meningkatkan skala produksi sehingga
maka dapat ditarik kesimpulan sebagai berikut:
penjualan dapat meningkat dan laba perusahaan
tersebut bertambah. Hasil penelitian ini sesuai 1. Current Ratio (X1), Net Profit Margin
dengan penelitian yang dilakukan Gusti Randa, (X2), Total Assets Turnover (X3)
Jhon Rinaldo, Sunreni, dimana Net Profit perusahaan sub sektor makanan dan
Margin berpengaruh positif terhadap minuman yang terdaftar di BEI, secara
pertumbuhan laba. simultan berpengaruh signifikan terhadap
Pertumbuhan Laba karena nilai F hitung
Pengaruh Total Assets Turnover (X3)
sebesar 3,356 > F tabel sebesar 2,96 dan
Terhadap Pertumbuhan Laba (Y)
nilai sig sebesar 0,034 < 0,05.
Pengujian nilai sig untuk pengaruh Total Assets 2. Current Ratio tidak berpengaruh signifikan
Turnover variabel (X3) terhadap variabel terhadap Pertumbuhan Laba perusahaan
Pertumbuhan Laba (Y) adalah 0,205 > 0,05 dan sub sektor makanan dan minuman yang
nilai t hitung -1,301 < t tabel 2.056, sehingga terdaftar di BEI, karena nilai t hitung
dapat disimpulkan bahwa H4 ditolak, yang sebesar -1,171 < t tabel sebesar 2,056 dan
artinya Total Assets Turnover (X3) tidak nilai sig sebesar 0,252 > 0,05.
berpengaruh terhadap Pertumbuhan Laba (Y). 3. Net Profit Margin berpengaruh signifikan
terhadap Pertumbuhan Laba perusahaan
Total Assets Turnover tidak berpengaruh
sub sektor makanan dan minuman yang
terhadap pertumbuhan laba dikarenakan pada
terdaftar di BEI, karena nilai t hitung 2,290
perhitungan rasio menggunakan rumus TATO
> t tabel 2,056 dan nilai sig sebesar 0,030 <
mengukur penjualan terhadap total aset, dimana
0,05.
penjualan yang banyak belum tentu
4. Total Assets Turnover tidak berpengaruh
menghasilkan laba bagi perusahaan.
signifikan terhadap Pertumbuhan Laba
Perusahaan tersebut menjalankan perputaran
perusahaan sub sektor makanan dan
aktiva dengan lambat maka mengakibatkan
minuman yang terdaftar di BEI, karena nilai
tingkat pertumbuhan laba rendah. TATO yang
t hitung 1,301 < t tabel 2,056 dan nilai sig
rendah menunjukkan penggunaan aktiva
sebesar 0,205 > 0,05.
kurang efektif dalam menghasilkan penjualan
sehingga perusahaan akan mengalami SARAN
penurunan laba. Sebaliknya penjualan yang
Berdasarkan kesimpulan di atas, dapat
semakin tinggi berarti perusahaan efisien dan
dikemukakan beberapa rekomendasi yang
efektif dalam menjalankan operasinya, semakin
diharapkan dapat bermanfaat bagi perusahaan
tinggi TATO semakin tinggi pertumbuhan
atau pihak lain yang berkepentingan. Adapun
labanya. Hasil Penelitian ini sesuai dengan
saran yang diberikan berkaitan dengan
penelitian Ahmad Heru Kurniawan, Gusti
berpengaruhnya Net Profit Margin terhadap
Randa, Jhon Rinaldo, Sunreni, dimana Total
Pertumbuhan Laba perusahaan sub sektor
Assets Turnover tidak berpengaruh terhadap
makanan dan minuman yang terdaftar di Bursa
pertumbuhan laba.
Efek Indonesia. Diharapkan perusahaan sub
sektor makanan dan minuman yang terdaftar di

9
Bursa Efek Indonesia meningkatkan Efek Indonesia. Skripsi. Surabaya:
kemampuan perusahaan dalam menghasilkan Fakultas Ekonomi, Universitas
laba bersih dari total penjualan. Hal tersebut Pembangunan Nasional “Veteran”.
menjelaskan bahwa kenaikan NPM akan Arifin, Zainal, 2011. Penelitian Pendidikan.
menyebabkan kenaikan laba perusahaan dan Bandung : Remaja Rosda.
berpengaruh baik terhadap pertumbuhan laba.
Arikunto, S, 2013. Prosedur Penelitian: Suatu
Hal tersebut dapat dicapai dengan Pendekatan Praktik. Jakarta : Rineka
meningkatkan skala produksi sehingga Cipta.
penjualan dapat meningkat dan laba perusahaan
Ariwan Joko Nusbantoro. Analisis Rasio
tersebut bertambah. Peningkatan Net Profit
Keuangan Pada Perusahaan
Margin akan meningkatkan Pertumbuhan Laba Makanan Dan Minuman Yang Listed
sub sektor makanan dan minuman yang Di Bursa Efek Indonesia. Jurnal.
terdaftar di Bursa Efek Indonesia sehingga Jember: Fakultas Ekonomi,
menarik lebih banyak investor untuk Universitas Jember.
berinvestasi pada perusahaan tersebut. Bambang, Riyanto, 2010. Dasar-dasar
DAFTAR PUSTAKA Pembelanjaan Perusahaan.
Yogyakarta : BPFE.
A. Aziz Alimul Hidayat, 2014. Pengantar
Kebutuhan Dasar Manusia. Jakarta : Belkaoui dan Ahmed Riahi, 2012. Teori
Salemba Medika. Akuntansi, Edisi Kelima. Jakarta :
Salemba Empat.
Adyana, Mahaputra, I Nyoman Kusuma. 2012.
Pengaruh Rasio Keuangan Terhadap Creswell, John W, 2012. Research Design
Pertumbuhan Laba pada Pendekatan Kualitatif, Kuantitatif,
Perusahaan Manufaktur yang dan Mixed. Yogyakarta : Pustaka
Terdaftar di BEI. Jurnal Akuntansi Belajar.
dan Bisnis, Vol. 7, No.2. Dedi Suhendro. 2017. Analisis Profitabilitas
Agus Sartono, 2012. Manajemen Keuangan dan Likuiditas Untuk Menilai Kinerja
Teori dan Aplikasi. Edisi 4. Keuangan Pada Pt Siantar Top Tbk.
Yogjakarta : BPFE. Sumatera Utara: AMIK Tunas
Bangsa Pematangsiantar Sumatera
Agussalim Manguluang, 2015. Metodologi Utara. Human Falah: Volume 4. No.
Penelitian. Padang : Ekasakti Press. 2 Juli – Desember 2017.
Agussalim Manguluang, 2015. Statistik Dhany Lia Gustina, Andhi Wijayanto, 2015.
Lanjutan. Padang : Ekasakti Press. Analisis Rasio Keuangan Dalam
Memprediksi Perubahan Laba.
Ahmad Heru Kurniawan. Analisis Rasio Semarang: Fakultas Ekonomi,
Keuangan Untuk Memprediksi Universitas Negeri Semarang.
Pertumbuhan Laba Perusahaan Management Analysis Journal Vol.4,
Manufaktur Yang Terdaftar Di Bursa No.2, 2015.
Efek Indonesia. Jurnal. Jakarta: Staf
Ahli Anggota DPD RI Utusan, Dr. Hj. Siti Chanifah, SE., MM., Agung Budi,
Provinsi Kalimantan Selatan. MM. Analisis Rasio Keuangan
Terhadap Kinerja Keuangan (Studi
Andrianto Purnomo Wijaya. Analisis Rasio Kasus Pada Perusahaan Manufaktur
Keuangan Dalam Merencanakan sektor Makanan dan Minuman yang
Pertumbuhan Laba: Perspektif Teori Terdaftar di BEI Tahun 2015-2017).
Signal. Jurnal. Jurnal. Banten: Fakultas Ekonomi
Anita Tristi. 2012. Analisa Rasio Keuangan dan Bisnis, Universitas
Dalam Memprediksi Pertumbuhan Muhammadiyah Tangerang.
Laba Pada Perusahaan Food And Dynamic Management Journal Vol. 3
Beverages Yang Terdaftar Di Bursa No. 2.

10
Fahmi, Irham, 2014. Analisa Kinerja Harahap, S. S, 2015. Analisis Kritis atas
Keuangan. Bandung : Alfabeta. Laporan Keuangan. Edisi Pertama.
Cetakan Keduabelas. Jakarta : PT.
Fahmi, Irham, 2012. Pengantar Manajemen Rajagrafindo Persada.
Keuangan. Bandung : Alfabeta.
Hendry Saladin, Oktariansyah. Analisis Rasio
Farid, A., & Amboningtyas, D, 2015. Analisis Profitabilitas dan Rasio
Dupont System Untuk Menilai Pertumbuhan (Growth) Pada
Kinerja Keuangan Perusahaan (Studi Perusahaan Sub Sektor Pulp And
Kasus Pada Pt Ace Hardware Paper yang terdaftar di Bursa Efek
Indonesia Tahun 2011-2015). Indonesia. Jurnal. Palembang:
Akuntansi, 1, 11. Fakultas Ekonomi dan Bisnis,
Ghozali, Imam, 2011. Aplikasi Analisis Universitas PGRI Palembang.
Multivariate Dengan Program SPSS. Hery, 2015. Analisis Laporan Keuangan. Edisi
Semarang : Badan Penerbit 1. Yogyakarta : Center For Academic
Universitas Diponegoro. Publishing Services.
Ghozali, Imam, 2014. Structural Equation Hery, 2017. Auditing dan Asurans. Jakarta :
Modeling, Metode Alternatif dengan Grasindo.
Partial Least Square (PLS). Edisi 4.
Semarang : Badan Penerbit Horne, James C. Van dan John M Wachowicz
Universitas Diponegoro. Jr, 2012. Prinsip-Prinsip Manajemen
Keuangan (Edisi 13). Jakarta :
Gischanovelia Makiwan. 2018. Analisis Rasio Salemba Empat.
Leverage untuk Memprediksi
Pertumbuhan Laba Perusahaan Ikatan Akuntan Indonesia (IAI), 2017. Standar
Manufaktur Sub Sektor Makanan dan Akuntansi Keuangan Syariah. Jakarta
Minuman yang Terdaftar di Bursa : Ikatan Akuntan Indonesia.
Efek Indonesia Periode 2011-2015.
Jurnal: Universitas Hasanuddin I Made Sudana, 2011. Manajemen Keuangan
Makassar. Vol. 2 No. (1): 189-202, Perusahaan Teori dan Praktik.
Juni 2018. Jakarta : Erlangga.

Gusti Randa, Jhon Rinaldo, Sunreni. Analisis Kamaludin, 2011. Manajemen Keuangan.
Rasio Keuangan Dalam Memprediksi Bandung : Mandar Maju.
Pertumbuhan Laba Pada Perusahaan Kasmir, 2012. Analisis Keuangan. Jakarta :
Kosmetik Di Bursa Efek Indonesia Raja Grafindo.
(BEI). Jurnal. Padang: Fakultas
Ekonomi, Universitas Ekasakti. Kasmir, 2013. Analisa Laporan Keuangan.
Cetakan Kelima. Jakarta : PT. Raja
Hanafi, Mahduh dan Abdul Halim, 2012. Grafindo.
Analisis Laporan Keuangan.
Yogyakarta : (UPP) STIM YKPN. Kasmir, 2014. Bank dan Lembaga Kuangan
Lainnya. Jakarta : PT. Raja Grafindo
Hans Kartikahadi., dkk, 2016. Akuntansi Persada.
Keuangan Berdasarkan SAK
Berbasis IFRS Buku 1. Jakarta : Kasmir, 2014. Laporan Keuangan Bank. In
Salemba Empat. Manajemen Perbankan (pp. 282–
283).
Harahap, Sofyan Syafri, 2011. Analisis Kritis
atas laporan Keuangan. Edisi Kasmir, 2015. Analisis Laporan Keuangan.
Pertama Cetakan ke sepuluh. Jakarta : Edisi Pertama. Cetakan Kedelapan,
PT Bumi Aksara. Jakarta : PT. Rajagrafindo Persada.
Harahap, Sofyan Syafri, 2014. Analisis Kritis Kasmir, 2016. Analisis Laporan Keuangan.
atas Laporan Keuangan, Edisi 1. Jakarta : Raja Grafindo Persada.
Jakarta : Raja Grafindo Persada.

11
Keown, Arthur J., Martin, John D., Petty, J. Universitas Dharma Andalas.
William, Scott, David F. JR, 2011. Volume 21, No. 2, Juli 2019.
Manajemen Keuangan: Prinsip dan
Penerapan. Jakarta : PT INDEKS. Nevi Nur Azizi. 2015. Analisis Rasio Keuangan
Dalam Memprediksi Pertumbuhan
Margharetha, Farah, 2011. Teori dan Aplikasi Laba Pada Perusahaan Perbankan
Manajemen keuangan Investasi dan Yang Terdaftar Di Bursa Efek
Sumber Dana Jangka Pendek. Jakarta Indonesia (BEI) Tahun 2011-2013.
: Grasindo Gramedia Widiasarana Naskah Publikasi. Surakarta: Fakultas
Indonesia. Ekonomi Dan Bisnis, Universitas
Muhammadiyah Surakarta.
Mario Christiano, Parengkuan Tommy, Ivonne
Saerang, 2014. Analisis Terhadap Putra, Nusa, 2011. Research and Development
Rasio-Rasio Keuangan Untuk Penelitian dan Pengembangan: Suatu
Mengukur Profitablitas Pada Bank- Pengantar. Jakarta : Rajagrafindo
Bank Swasta Yang Go Public DI Persada.
Bursa Efek Indonesia. Manado:
Fakultas Ekonomi dan Bisnis, Putri Hidayatul Fajrin, Nur Laily. 2016.
Jurusan Manajemen Universitas Sam Analisis Profitabilitas Dan Likuiditas
Ratulangi Manado. Jurnal EMBA Terhadap Kinerja Keuangan PT.
Vol.2, No.4, Desember 2014, Hal. Indofood Sukses Makmur Tbk. Jurnal.
817-830. Surabaya: Sekolah Tinggi Ilmu
Ekonomi Indonesia (STIESIA)
Mega Shafira Dewi. 2019. Analisis Rasio Surabaya. Jurnal Ilmu dan Riset
Keuangan Untuk Menilai Kinerja Manajemen : Volume 5, Nomor 6,
Keuangan Pada PT. Mandom Juni 2016.
Indonesia Tbk Periode Tahun 2016-
2018. Skripsi. Malang: Fakultas Raharjaputra, S. Hendra, 2011. Manajemen
Ekonomi Dan Bisnis, Universitas Keuangan dan Akuntansi. Cetakan
Muhammadiyah Malang. Pertama. Jakarta : Salemba Empat.

Muhammad Zulfikar. 2020. Analisa Kinerja Rianan Rahmawati. 2020. Analisis Pengaruh
Keuangan Terhadap Pertumbuhan Likuiditas, Solvabilitas, Dan Aktivitas
Laba Dengan Ukuran Perusahaan Terhadap Profitabilitas Perusahaan
Sebagai Variabel Moderasi Pada Manufaktur Sektor Industri Dasar
Perusahaan BUMN Yang Terdaftar Dan Kimia Yang Terdaftar Di Bursa
di Bursa Efek Indonesia. Skripsi. Efek Indonesia Tahun 2017-2018.
Malang: Fakultas Ekonomi, Skripsi. Klaten: Fakultas Ekonomi,
Universitas Maulana Malik Ibrahim. Universitas Widya Dharma Klaten.

Munawir, S, 2010. Analisis Laporan keuangan Rika Widya Ningrum Htg. 2019. Analisis Rasio
Edisi Keempat. Cetakan Kelima Aktivitas Dalam Meningkatkan Laba
Belas. Yogyakarta : Liberty. Pada PT. Mestika Sakti. Skripsi.
Medan: Fakultas Ekonomi Dan
Munawir, S, 2012. Analisis Informasi Bisnis, Universitas Muhammadiyah
Keuangan. Yogyakarta : Liberty. Sumatera Utara.
Murhardi, R Werner, 2013. Analisis Laporan Samryn. M. L, 2011. Pengantar Akuntansi.
Keuangan, Jakarta : Badan Penerbit Jakarta : PT Raja Grafindo Persada.
Salemba Empat.
Santa Agata Yuni Trihastuti. 2008. Analisis
Nanang Martono, 2010. Metode Penelitian Rasio Keuangan Untuk Memprediksi
Kuantitatif. Jakarta : Rajawali Pers. Pertumbuhan Laba Pada Perusahaan
Properti Yang Listing Di BEI.
Nessa Fadilla, Febri Rahadi. 2019. “Rasio Skripsi. Yogyakarta: Fakultas
Keuangan Dan Pengaruhnya Ekonomi, Universitas Sanata Dharma
Terhadap Pertumbuhan Laba”. Yogyakarta. Hal: 30-35.
Jurnal. Padang: Ekonomi dan Bisnis,

12
Saryono & Mekar Dwi Anggraeni, 2011. Victorson Taruh. Analisis Rasio Keuangan
Metodologi Penelitian Kualitatif Dalam Memprediksi Pertumbuhan
Edisi Kedua. Yogyakarta : Penerbit Laba Pada Perusahaan Manufaktur
Nuha Medika. di BEI.
Sugiyono, Arif, 2012. Manajemen Keuangan Wild, Jhon J, Subramanyam dan Robert F
untuk Praktisi Keuangan. Jakarta : PT Halsey, 2010. Analisis Laporan
Grasindo. Keuangan. Buku Dua Edisi Delapan.
Jakarta :.Salemba Empat.
Sugiyono, 2013. Metode Penelitian Bisnis.
Bandung : Alfabeta. Yayang Priyanti. 2017. Analsis Profitabilitas
Dan Likuiditas Dalam Menilai
Sugiyono, 2015. Metode Penelitian Pendidikan Kinerja Keuangan Pada PT. Nindya
(Pendekatan Kuantitatif, Kualitatif Karya (Persero). Skripsi. Medan:
dan R&D). Bandung : CV. Alfabeta. Fakultas Ekonomi Dan Bisnis,
Sugiyono, 2016. Metode Penelitian Kuantitatif, Universitas Muhammadiyah
Kualitatif dan R&D. Bandung : PT Sumatera Utara.
Alfabet. Zarra Regita Alfia Qurani, Hendratno. 2019.
Sugiyono, 2017. Metode Penelitian Kuantitatif Analisis Pengaruh Debt To Equity
dan Kualitatif R&D. Bandung : Ratio, Current Ratio, Dan Net Profit
Alfabeta. Margin Terhadap Pertumbuhan Laba
Perusahaan. Jurnal: Fakultas
Sunyoto, Danang, 2013. Analisis Laporan Ekonomi dan Bisnis, Universitas
Keuangan Untuk Bisnis. Jakarta : PT Telkom. Vol. 3 No. 1 /April 2019.
Buku Seru.
Zikri Kurniawan. 2015. Analisis Rasio
Supriyono, F. 2013. Pengaruh Boox Tax Keuangan Dalam Memprediksi
Differences Terhadap Persistensi Perubahan Laba (Pada Perusahaan
Laba (Studi Empiris Pada Industri Barang Konsumsi Yang
Perusahaan Manufaktur yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia
Terdaftar di Bursa Efek Indonesia Periode 2010-2013). Skripsi. Jakarta:
tahun 2008-2011. Skripsi. Fakultas Ekonomi, Universitas
Universitas Sebelas Maret. Fakultas Negeri Jakarta.
Ekonomi dan Bisnis. Surakarta.
Syamsuddin Lukman, 2011. Manajemen
Keuangan Perusahaan. Jakarta : PT WEBSITE:
Raja grafindo Persada. www.idx.co.id
Toto Prihadi, 2012. Memahami Laporan www.marketbisnis.com
Keuangan Sesuai IFRS dan PSAK.
Jakarta : PPM Manajemen.. www.sahamgain.com
Umar, Husein, 2013. Metode Penelitian untuk www.sahamok.com
Skripsi dan Tesis. Jakarta : Rajawali.

13

You might also like