You are on page 1of 2

Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh

The honorable Mr. / Mrs. Teachers who I respect, also all my friends who I love.

Before I deliver this speech about friendship, let us offer praise and gratitude to Allah SWT, for His
blessings and mercy so that all of us present in this room are still given health by Him so that we can all
gather in good health.

My friends, when we hear the word "friend" in our ears, what do you think comes to our minds and
hearts? Maybe you will imagine a relationship that is established on the basis of sincerity, so that it
makes one loyalty and mutual understanding in a friendship relationship.

All of my friends who are present in this room, if I may ask "which of you feels like you have a friend?". A
reasonable question, but not necessarily answered. Maybe everyone has friends, maybe everyone has
many friends, but… Are all our friends our friends? The answer is very clear "NO". Why did I say "no"?.
It's very clear, everyone can claim to be our friends, but… can they also be our friends?

My dear friends, seek as many friends as possible, but don't look for a friend. Let nature sort our friends,
hopefully one of our friends will become friends.

There are many traits and differences between friends and companions.

Don't be too quick to judge and turn our friends into tips.

Friends will never come if we ourselves cannot open up to our friends.

Mr / Mrs Teachers who I respect, also friends who I love. Thank you for the time you have given me to
deliver this short speech. Sorry if my words are not pleasing.

Thank you for your attention.

Wassalamu Alaikum warahmatullahi wabarakaatuh.


Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh.

Yang terhormat bapak/Ibu Guru yang saya hormati, juga teman-teman semua yang saya cintai.

Sebelum saya menyampaikan pidato tentang persahabatan ini, marilah kita panjatkan puji dan syukur
kehadirat Alloh SWT, atas nikmat dan rahmatNya sehingga kita semua yang hadir di ruangan ini masih
diberi kesehatan olehNya sehingga kita semua dapat berkumpul dalam keadaan sehat walafiat.

Teman-temanku sekalian, bila kita mendengar kata "sahabat" di telinga kita, kira-kira apa yang terbersit
dalam pikiran dan hati kita? Mungkin akan terbayang sebuah hubungan yang terjalin atas dasar ikhlas,
sehingga menjadikan satu kesetiaan dan saling pengertian dalam sebuah hubungan pertemanan.

Teman-temanku semua yang hadir di ruangan ini, bila saya boleh bertanya "siapa diantara kalian yang
merasa mempunyai sahabat?". Suatu pertanyaan yang wajar, tapi tidak harus dijawab. Mungkin setiap
orang mempunyai teman, mungkin juga setiap orang mempunyai banyak teman, tapi… Apakah semua
teman-teman kita adalah sahabat kita? Jawabannya sangat jelas "TIDAK".Kenapa saya bilang "tidak"?.
Sudah sangat jelas, semua orang boleh saja mengaku teman kita, tapi… apakah mereka juga dapat
menjadi sahabat kita?

Teman-temanku yang saya cintai, carilah teman sebanyak banyaknya, tapi janganlah kalian mencari
seorang sahabat. Biarkan alam yang akan menyortir teman-teman kita, mudah-mudahan satu diantara
teman-teman kita ada yang menjadi sahabat.

Ada banyak ciri dan perbedaan antara teman dan sahabat.

Jangan terlalu cepat kita menilai dan menjadikan teman kita menjadi sahabat kiat.

Sahabat tidak akan pernah datang bila kita sendiri tidak bisa membuka diri terhadap teman-teman kita.

Bapak/Ibu Guru yang saya hormati, juga teman-teman yang saya cintai. Terimakasih atas waktu yang
telah diberikan kepada saya untuk menyampaikan pidato singkat ini. Maaf bila ada kata-kata saya yang
tidak berkenan.

Terimakasih atas perhatiannya.

Wassalamu Alaikum warahmatullahi wabarakaatuh.

You might also like