KESIAPAN RS INDONESIA

MENUJU STANDAR AKREDITASI INTERNASIONAL

Bambang Wibowo
Perhimpunan Rumahsakit Seluruh Indonesia
(PERSI)

PITSELNAS_KARS_15 Feb 2023

10.15 – 12.00
POKOK BAHASAN

• Kewajiban dan pelaksanaan akreditasi RS

• Dampak akreditasi terhadap mutu pelayanan
• Akreditasi internasional dan standar internasional
• Tantangan akreditasi internasional
• Kesiapan rumahsakit
• Harapan
KEWAJIBAN DAN PELAKSANAAN AKREDITASI RS

• UU no 44 th 2009 tentang RS, pasal 40:

RS wajib dilakukan akreditasi secara berkala minimal 3 th, oleh Lembaga
independent dalam atau luar negeri berdasar standar yang berlaku, lembaga
ditetapkan oleh menteri

• Permenkes 12 tahun 2020 tentang akreditasi RS

• RS wajib terakreditasi setiap 4 th
• Penyelenggara independent dari dalam atau luar negeri, ditetapkan Menteri
• Mengajukan permohonan ke Menteri sessuai dengan persyaratan à standar
akreditasi
• Standar akreditasi dimaksud harus mendapat persetujuan Menteri

• Kepmenkes no 1128 tahun 2022 tentang standar akreditasi RS

• Kepdirjen HK.02.02/I/4110/2022 tentang pedoman survei akreditasi RS
• SE dirjen HK .02.02/I/47/2023 tentang pelaksanaan survei akreditasi RS dalam rangka
mendukung program nasional
o Kepatuhan pada regulasi / standar, budaya
kes pasien, LOS, efisiensi dan perbaikan
proses organisasi à + konsisten
o Tidak ada perbedaan bermakna output
pelayanan (kematian, IDO dan readmisi)
 KONSEP AKREDITASI SEPERTI APA
YANG MAMPU MENJAWAB TANTANGAN PERUMAHSAKITAN ?
o Akreditasi hanya salah satu cara membangun mutu RS
o Akreditasi seharusnya mampu menggambarkan komitmen dan performance
mutu RS yang tinggi dari waktu ke waktu ?
o Menggambarkan kemampuan/pencapaian proses, output dan outcome
layanan (klinik) di sebuah RS ?
o Dilakukan secara berkala
o Dilakukan oleh lembaga yang kredibel

Insentif dan
disinsentif dari • Standar à bukan hanya kepatuhan pada standar dan
pihak pasien / perbaikan pada proses organisasi tapi juga proses dan
asuransi performace output/outcome klinik
kesehatan • SDM à surveyor; integritas, kapasitas dan kapabilitas
• Organisasi / Lembaga survey

Manfaat untuk Pasien, Masyarakat, Asuransi, RS (menejemen, dr, nakes dan karyawan)
Acreditations and awards
Standar Akreditasi Internasional ?

• Standar akreditasi sangat tergantung dari kebijakan/regulasi

perumahsakitan yang dikeluarkan oleh pemerintah/
Kementerian Kesehatan
• Kewenangan yang diberikan kepada Lembaga Akreditasi
untuk mengembangkan standar dan elemennya
• Menggunakan standar akreditasi dari badan akreditasi asing ?
• Diakreditasi/dievaluasi oleh Lembaga akreditasi
dunia/internasional/global ?
TERAKREDITASI INTERNASIONAL

1. Lembaga à Tata kelola

lembaga penyelenggara
2. Surveyor à Program
pelatihan surveyor
3. Standar akreditasi à Tata
kelola membangun, memilih
dan menetapkan standar
akreditasi

Di akreditasi/di evaluasi oleh

Lembaga akreditasi
dunia/internasional/global ?
 PERTUMBUHAN KEBUTUHAN AKREDITASI INTERNASIONAL
Ø Laporan JCI (mengakreditasi internasional 90
% faskes): wilayah yang banyak memperoleh
akreditasi internasional adalah wilayah wisata
medis yang paling aktif berada
Ø Akreditasi tidak berarti bahwa kesalahan tidak
akan pernah terjadi, tetapi RS yang
terakreditasi lebih bersedia untuk belajar dari
kesalahan tersebut, pada tingkat yang
berbeda-beda.
Ø RS yang telah diakreditasi oleh Lembaga
akreditasi internasional pada umumnya pasien
mendapatkan kepastian bahwa perawatan
yang mereka terima merupakan standar yang
baik.
International Journal of Health Care Gambar: akreditasi RS oleh JCI, 1999 - 2011
Quality Assurance
Vol. 26 No. 8, 2013
TANTANGAN
o Lembaga, standar, surveyor
o Reputasi pengakuan internasional
o Biaya
o Apakah yang nama atau label internasional selalu lebih baik, cocok dan
sesuai kebutuhan lokal (Indonesia) ?
o Bagaimana kita mengukur dan melakukan benchmark dengan RS terbaik
di dunia?

Standar akreditasi ditetapkan oleh menteri

 PERBANDINGAN STANDAR AKREDITASI KEMENKES – KARS - JCI

KEMENKES KARS INTERNASIONAL JCI

BAB STANDAR ELEMEN BAB STANDAR ELEMEN BAB STANDAR ELEMEN

16 226 789 16 338 1346 14 285 1166

 RUMAHSAKIT TERAKREDITASI

LEMBAGA
Tahun Jumlah RS INTERNASIONAL
KARS 6 LIPA
KARS JCI ACHS

2018 2813 1970 27 1

2019 2877 2465 30 1
2020 2985 2484 17 30 1
2021 3120 2484 17 30 3
2022 3124 1953 604 17 30 3
2023 3076 1404 1220 17 30 3

Kadaluwarsa ?
RUMAHSAKIT MENUJU STANDAR INTERNASIONAL

• Kebijakan akreditasi oleh kemenkes

o Kewajiban
o Pilihan RS
o Penugasan

• Kebutuhan rumahsakit à pilihan RS

o Membangun brand RS
o Kepentingan bisnis dan pasar RS à asuransi
o Merubah budaya
o Kemampuan RS : menutup gab eksisting kondisi RS dengan standar
yang diminta/dipersyaratkan
KESIAPAN RUMAHSAKIT UNTUK STANDAR AKREDITASI INTERNASIONAL ?

• Kebijakan akreditasi oleh pemerintah (kemenkes)

• Perumahsakitan di Indonesia pernah mencapai prestasi terakreditasi
oleh Lembaga Akreditasi yang telah terakreditasi ISQUA dengan
standar yang dikembangkan oleh masing masing Lembaga Akreditasi;
JCI, ACHS, KARS (internasional)
 KESIAPAN RUMAHSAKIT UNTUK AKREDITASI (INTERNASIONAL)
Pemenuhan standar dari Lembaga yang akan melakukan survey (internasional)
1. Dokumen
o Kebijakan
o Program
o SOP
o Bukti kegiatan sosialisasi; implementasi, monev dan rencana tindak lanjut (PDSA)
2. Sarana - prasarana
3. SDM à sosialisasi, pelatihan, role model, champion à membangun budaya
4. Biaya
o Pemenuhan sarana – prasarana
o Penyiapan system dan SDM à membangun tim dan budaya
o Biaya survey

Semangat dan daya juang tim RS, gab awal standar dan situasi lapangan, leadership, kemampuan menejerial
RUMAHSAKIT PERNAH DAN ATAU MASIH TERAKREDITASI INTERNASIONAL
BERDASAR STATUS KEPEMILIKAN

JCI KARS ACHS

RS Swasta 16 5 3
RS Daerah 1 2 0
RS Vertikal 12 9 0
Kementerian lain 1 1 0
30 17 3
Urgensi rumahsakit terakreditasi internasional ?
PERSI sangat berkepentingan agar akreditasi
mampu meningkatkan citra, mutu
rumahsakit dan budaya keselamatn pasien
HARAPAN PERSI
• Akreditasi bukan hanya sekedar rs menggugurkan kewajiban
tetapi dengan akredityasi juga mampu membedakan RS yang
bermutu dan tidak bermutu
• KARS dapat memberikan pilihan standar yang lebih ‘’menantang”
à “standar internasional” KARS

Standar internasional KARS

bukan untuk RS yang biasa biasa saja
Terimakasih