Professional Documents
Culture Documents
Tugas Shela DIT
Tugas Shela DIT
NIM : 22544160004
1. Berbentuk lempung tanah tersusun atas campuran fase padat,tanah terdiri dari
bahan anorganik dan organic.tanah ditentukan oleh bahan induk pembentuk tanah.
Mineral primer yang diwariskan dari batuan induk antara lain feldspar ,kuarsa, dan
mika sedangkan mineral sekunder seperti kapur, gypsum, dan oksida serta
pada fraksi lempung. Sedangkan tanah basah mereka tetap mengapung sepenuhnya
mengubah air menjadi gelap. Partikel kecil bahan organic yang jarang tahan
2. Bermuatan negative
3. Perkembangan tanah yang berlangsung sangat lama dan tanpa adanya gangguan,
tingginya curah hujan dan suhu udara menyebabkan terjadinya proses pelapukan
yang intensif dan pencucian yang dalam. Akibatnya mineral sekunder tersebut
mempunyai Kapasitas Tukar Kation (KTK) yang lebih rendah. Fungsi penyimpanan
unsur hara pada hutan tropis yang belum terganggu dilakukan oleh lapisan humus.
miskin akan unsur mineral dan mempunyai kandungan Fe dan Al yang tinggi
4. pH tanah
Pertukaran Ion
Kejenuhan Basa.
.[3]
5. sebagai kemampuan tanah untuk menjerap dan menukar atau melepaskan kembali
ke dalam larutan tanah. Di dalam tanah, komponen yang mempunyai muatan
adalah lempung dan bahan organik tanah (senyawa organik). Muatan negatif
lempung / bahan organik biasanya mengikat kation (ion bermuatan positif) yang ada
disekitarnya (dalam larutan tanah) sehingga terjadi reaksi elektronetralitas yang
menghasilkan keseimbangan kimia. Secara praktikal, pertukaran kation sangat
penting dalam fisika tanah, kimia tanah, kesuburan tanah, retensi hara dalam tanah,
serapan hara oleh tanaman, pemupukan dan pengapuran. Secara umum kation yang
terjerap tersedia bagi tanaman melalui pertukaran kation dengan ion H yang
dihasilkan oleh respirasi akar-akar tanaman. Hara yang ditambahakan kedalam
tanah dalam bentuk pupuk akan diretensi oleh permukaan koloid.
6. Alat yang digunakan adalah timbangan analitik, alat destilasi amoniak, gelas piala,
batang pengaduk, gelas arloji, gelas ukur 50 mL, botol semprot, corong, , labu ukur
100 mL, pipet, buret, Erlenmeyer, dan labu Kjedahl 1000 mL. Bahan yang
digunakan adalah contoh tanah yang diambil secara komposit dari lapangan,
7. pH dibawah 4.5 (terlalu asam) menyebabkan akar rusak sehingga kualitas dan
jumlah panen turun.
pH diatas 6.
8.