Team Building

What is Team
Building?
penyamaan persepsi (menuju kekompakan)
Persekutuan, Kebersamaan, Penyatuan anggota
Konsolidasi (Pemantapan). Diukur dengan standar
tertentu terdiri: kualitas, kepuasan, ketersediaan,
kemudahaan dan hasil keseluruhan Implementasi
(pelaksanaan eksekusi) team building, paduan
potensi masing-masing anggota tim yang terpadu
dalam kekompakan.
 Workout : bekerja dalam kerangka pemikiran
secara bersama
Empower : memberi kesempatan anggota

7 Unsur tim menjadi pemimpin membawa ke tingkat

skill dan tanggung jawab
Assistance : bantuan dari atasan ke

Keberhasil bawahan yang lemah

Together : melakukan sesuatu atas nama tim,
atas semangat kebersamaan

an Team Hand in hand : bergandengan tangan secara

kompak dalam menjalani hari penuh
persaingan
Enable : anggota tim tidak bisa menjadi bisa,

Building agar kekuatan anggota tim menjadi

seimbang
Respect : Menaruh hormat, saling
menghormati, saling menghargai,
W.E.A.T.H.E.R mengapresiasi, meninggikan satu sama lain
menjadi utuh
 Tim Kompak
dalam Melangkah
Anggota tim cermat memperhatikan langkah pendahulu. Ada
proses belajar : Dikerjakan bersama-sama, Saling mengingatkan,
menerima dan memberi, Saling Mendukung, Menopang kekurangan
anggota lainnya. bekerja sama dengan satu suara (branding
organisasi terangkat).

Organisasi berhasil bila ada inisiatif dari anggota Tim. Pimpinan

mengambil insiatif dalam melakukan konsolidasi. Isi Konsolidasi
ada action plan, kebersamaan, penyamaan persepsi, Saling
berkomunikasi membuat misi yang sama, Sarana kegiatan :
meetup staf, bakti sosial, rihlah, pelatihan team building semua
staf, gathering, rapat khusus, rapat pimpinan, silaturahim, diskusi.
 Kepekaan untuk bertoleransi, tahu

Bangun potensi, tahu kelemahan dan

kekuatan anggota tim lainnya. Saling
mengisi dan bersinergi. Tugas

Kepekaan Pimpinan dalam kekompakan :

Menata timnya, Memfungsikan peran
anggota tim, Memberikan masukan
positif demi keutuhan tim. Dominasi
berlebihan merusak keutuhan
timPendelegasian tugas dan
Keleluasan berkreasi sesuai dengan
potensi anggota akan memajukan
institusi
Membangun
Ide
Kelompok merupakan Think tank atau
wadah pemikiran dalam menemukan
berbagai cara mengatasi masalah.
Persoalan umum merupakan persoalan
institusi yang perlu melibatkan semua
unsur tim. Solusi pemecahan masalah
merupakan penampungan dari ide
anggota tim yg sudah menjadi
konsensus, pemahaman bersama,
kesadaran bersama.
Team Building
Efektif
Tentukan tujuan
Komitmen dalam kelompok
Pahami kompetensi tiap individu
Lakukan controlling
Berinovasi dan berpikir kreatif
Lakukan kolaborasi
Koordinasi dengan baik
Komunikasi yang jelas
Berikan dukungan untuk semua
anggota tim
Percayai tim
Beri apresiasi
Membangun Job
Description
Job Description : Apa yg harus dilakukan, kepada
siapa bertanggung jawab dan siapa yang
membantunya. Tim organisasi mempunyai
positive thinking akan mendapat pengalaman
berharga yg baru, disatukan dengan tim khusus
membangun kemajuan institusi. Berani melebur
diri demi kepentingan tim merupakan kunci
kesuksesan yang harus dimiliki oleh seorang
anggota sebagai bagian tim.
 Studi Kasus
Kalo ada agenda urgent yang harus diselesaikan dengan tim
anggota organisasi. Bagaimana cara kalian menyelesaikan
tugas yang harus dikerjakan secara kelompok?
Peranan apa yang kalian berikan?
 Studi Kasus
Jika kalian diberi kesempatan untuk menjadi seorang
leader, kualifikasi apa yang akan kalian tentukan untuk
memilih anggota tim tersebut? Dan upaya apa yang harus
dilakukan seorang leader secara nyata supaya tugas
kelompok tersebut dapat diselesaikan dengan baik?
 QS. Al-Ma'idah : 2
“… dan tolong-menolonglah kamu dalam (mengerjakan)
kebajikan dan takwa, dan jangan tolong-menolong dalam
berbuat dosa dan pelanggaran. Dan bertakwalah kamu
kepada Allah, sesungguhnya Allah amat berat siksa-Nya.”
Al-Hadits
“Seorang mukmin yang bergaul dengan manusia dan
bersabar atas perlakuan mereka adalah lebih baik dan
besar pahalanya daripada mukmin yang tidak bergaul
dengan manusia dan tidak bersabar atas perilaku mereka”
(Imam Ahmad).
Al-Hadits
“Tolonglah saudaramu yang menzhalimi dan yang
terzhalimi”. Maka para sahabat bertanya, “Menolong
yang terzhalimi memang kami lakukan, tapi bagaimana
menolong orang yang berbuat zhalim?”. Rasulullah
menjawab, “Mencegahnya dari terus menerus
melakukan kezhaliman itu berarti engkau telah
menolongnya”. (Bukhari dan Ahmad).
Jazakumullah khayr!
yuk bentuk team building versimu :)