You are on page 1of 6

Nama: sahran

Npm : 2018020192

Perancangan Sistem Pendukung Keputusan Penjurusan Program studi

1. Analisis
Tahap ini digunakan untuk mengetahui masalah yang terdapat dalam sistem pendukung
keputusan program studi dan mendapatkan solusi dari masalah tersebut
a. Deteksi masalah
Permasalahan yang sering terjadi yang berhubungan dengan sistem penjurusan
program studi adalah:
1) Bagian bimbingan Konseling (BK) dan pegawai kurikulum merasa kesulitan
dalam melakukan proses penjurusan karena proses sinkronisasi antara minat
siswa, nilai akademik dan psikotes untuk penjurusan program studi siswa/I masih
bersifat manual.
2) Tidak adanya sistem yang dapat memberikan alternative solusi dalam penjurusan
program studi siswa/I.
3) Belum adanya prosedur baku dengan standarisasi bobot nilai yang digunakan
untuk mentukan penjurusan program studi.

2. Perancangan

1. Mengembangkan matriks perbandingan pasangan untuk tiap alternative keputusan


berdasarkan tiap kriteria
Kriteria 1 : Psikotes
Tabel Matriks Perbandingan Pasangan –Kriteria 1

Psikotes
jurusan Skala
IPA IPS B.Arab B.Jepang
IPA 1 9/7 9/5 9/3 9
IPS 7/9 1 7/5 7/3 7
B.Arab 5/9 5/7 5/3 5/3 5
B.Jepang 3/9 3/7 1 1 3

Kriteria 2 : Minat Siswa


Tabel Matriks Perbandingan Pasangan –Kriteria 2

Psikotes
jurusan Skala
IPA IPS B.Arab B.Jepang
IPA 1 6/5 6/3 6/2 6
IPS 5/6 1 5/3 5/2 5
B.Arab 3/6 3/5 1 3/2 3
B.Jepang 2/6 2/5 2/3 1 2

Kriteria 3 : Nilai Akademik


Tabel Matriks Perbandingan Pasangan –Kriteria 3

Psikotes
jurusan Skala
IPA IPS B.Arab B.Jepang
IPA 1 8/7 8/5 8/4 8
IPS 7/8 1 7/5 7/6 7
B.Arab 5/8 5/7 1 5/4 5
B.Jepang 4/8 4/7 4/5 1 4

Psikotes Minat Siswa

Nilai Akademik

2. Sintesis
1) Menjumlah nilai pada tiap kolom pada matriks perbandingan pasangan
Kriteria 1 : Psikotes
Tabel Penjumlahan Matriks Perbandingan Pasangan –Kriteria 1
Psikotes
jurusan
IPA IPS B.Arab B.Jepang
IPA 1 9/7 9/5 9/3
IPS 7/9 1 7/5 7/3
B.Arab 5/9 5/7 1 5/3
B.Jepang 3/9 3/7 3/5 1
JUMLAH 24/9 24/7 24/5 24/3
Kriteria 2: Minat Siswa
Tabel Penjumlahan Matriks Perbandingan Pasangan –Kriteria 2

Psikotes
jurusan
IPA IPS B.Arab B.Jepang
IPA 1 6/5 6/3 6/2
IPS 5/6 1 5/3 5/2
B.Arab 3/6 3/5 1 3/2
B.Jepang 2/6 2/5 2/3 1
JUMLAH 16/6 16/5 16/3 16/2

Kriteria 3: Nilai Akademik


Tabel Penjumlahan Matriks Perbandingan Pasangan –Kriteria 3

Psikotes
jurusan
IPA IPS B.Arab B.Jepang
IPA 1 8/7 8/5 8/4
IPS 7/8 1 7/5 7/6
B.Arab 5/8 5/7 1 5/4
B.Jepang 4/8 4/7 4/5 1
JUMLAH 24/8 24/7 24/5 24/4

2) Membagi nilai tiap kolom dalam matriks perbandingan masalah dengan jumlah
kolom bersangkutan yang disebut matriks normalisasi.
Tabel Matriks Normalisasi –Kriteria 1

Psikotes
jurusan
IPA IPS B.Arab B.Jepang
IPA 9/24 9/24 9/24 9/24
IPS 7/24 7/24 7/24 7/24
B.Arab 5/24 5/24 5/24 5/24
B.Jepang 3/24 3/24 3/24 3/24

Tabel Matriks Normalisasi –Kriteria 2

Psikotes
jurusan
IPA IPS B.Arab B.Jepang
IPA 6/16 6/16 6/16 6/16
IPS 5/16 5/16 5/16 5/16
B.Arab 3/16 3/16 3/16 3/16
B.Jepang 2/16 2/16 2/16 2/16

abel Matriks Normalisasi –Kriteria 3

Psikotes
jurusan
IPA IPS B.Arab B.Jepang
IPA 8/24 8/24 8/24 8/24
IPS 7/24 7/24 7/24 7/24
B.Arab 5/24 5/24 5/24 5/24
B.Jepang 4/24 4/24 4/24 4/24

3) Hitung nilai rata-rata tiap baris pada matriks normalisasi yang disebut vector
presentasi
Tabel vector Preferensi –Kriteria 1

Psikotes Rata-rata
jurusan
IPA IPS B.Arab B.Jepang baris
IPA 0,375 0,375 0,375 0,375 0,375
IPS 0,29167 0,29167 0,29167 0,29167 0,29167
B.Arab 0,20833 0,20833 0,20833 0,20833 0,20833
B.Jepang 0,125 0,125 0,125 0,125 0,125
1

Tabel vector Preferensi –Kriteria 2

Psikotes Rata-rata
jurusan
IPA IPS B.Arab B.Jepang baris
IPA 0,375 0,375 0,375 0,375 0,375
IPS 0,3125 0,3125 0,3125 0,3125 0,3125
B.Arab 0,1875 0,1875 0,1875 0,1875 0,1875
B.Jepang 0,125 0,125 0,125 0,125 0,125
1

Tabel vector Preferensi –Kriteria 3

Psikotes Rata-rata
jurusan
IPA IPS B.Arab B.Jepang baris
IPA 0,33333 0,33333 0,33333 0,33333 0,33333
IPS 0,29167 0,29167 0,29167 0,29167 0,29167
B.Arab 0,20833 0,20833 0,20833 0,20833 0,20833
B.Jepang 0,16667 0,16667 0,16667 0,16667 0,16667
1
4) Gabungkan vaktor prefensentasi untuk tiap kriteria (dari tahap 2-3) menjadi suatu
matriks prefesentasi yang memperlihatkan preferensi tiap jurusan berdasarkan tiap
kriteria

3. Membuat matriks perbandingan pasangan untuk kriteria


Tabel Matriks Perbandingan Pasangan untuk kriteria

Nilai
Psikotes Minat Siswa
Akademik
Psikotes 1 1/3 1/7
Minta Siswa 3 1 3/7
Nilai Akademik 7 7/3 1
JUMLAH 11 3.66666 1,57143

4. Menghitung matriks normalisasi dengan membagi tiap nilai pada masing-masing


kolom matriks dengan jumlah kolom yang terkait
Tabel Matriks Normalisasi untuk kriteria

Nilai
Psikotes Minat Siswa
Akademik
Psikotes 1/11 1/11 1/11
Minta Siswa 3/11 3/11 3/11
Nilai Akademik 7/11 7/11 7/11

5. Membuat vector preferensi dengan menghitung rata-rata baris pada matriks


normalisasi.

6. Hitung skor keseluruhan untuk tiap alternatef keputusan dengan mengalihkan vector
preferensi kriteria (dari langkah 5) dengan matriks kriteria (dari langkah 2-4)
Skor IPA
= 0,09091 (0,375) + 0,27273(0,375) + 0,63636(0,33333)
=0,03409 + 0,10227 + 0,21212
=0,34848

Skor IPS
= 0,09091 (0,29167) + 0,27273(0,3125) + 0,63636(0,29167)
=0,02652 + 0,08523 + 0,18561
=0,29736

Skor Bahasa Arab


= 0,09091 (0,20833) + 0,27273(0,1875) + 0,63636(0,20833)
=0,01894 + 0,05114 + 0,13257
=0,20265

Skor Bahasa Jepang


= 0,09091 (0,125) + 0,27273(0,125) + 0,63636(0,16667)
=0,01136 + 0,03409 + 0,10606
=0,15151

7. Merangking alternative keputusan berdasarkan nilai alternative yang diitung pada


langkah 6
Tabel Rangking Alternatif Keputusan

Jurusan skor
IPA 0,34848
IPS 0,29736
Bahasa Arab 0,20265
Bahasa Jepang 0,15151
1

Jadi, kesimpulan perhitungan ini adalah


Program IPA mempunyai bobot sebesar 35%.
Program IPS mempunyai bobot sebesar 30%.
Program Bahasa Arab mempunyai bobot sebesar 20%.
Program Bahasa Jepang mempunyai bobot sebesar 15%.

You might also like