Professional Documents
Culture Documents
UNSUR
DAFTAR ISI
Informasi Umum
Identitas Modul
Kompetensi Awal
Model Pembelajaran
Komponen Inti
Capaian Pembelajaran
Tujuan Pembelajaran
Indikator Tujuan Pembelajaran
Pemahaman Bermakna
Pertanyaan Pemantik
Persiapan Pembelajaran
Kegiatan Pembelajaran
Asesmen
Pengayaan dan Remidial
Refleksi Peserta Didik dan Guru
Lampiran
LKPD
Bahan Bacaan
Glosarium
Daftar Pustaka
INFORMASI
UMUM
I. Identitas Modul
Jenis
Membaca Musik Menggambar
Diferensiasi
Tugas dikumpulkan Tugas dikumpulkan dalam Tugas dikumpulkan
Produk dalam bentuk bentuk lirik lagu/puisi/video dalam bentuk poster
tulisan/artikel
Jenis
Visual Auditori Kinestetik
Diferensiasi
Disajikan dalam bentuk Disajikan dalam bentuk Disajikan dalam bentuk
visual seperti komik podcast tentang struktur atom gambar yang
Konten
struktur atom dengan disertai interaksi melalui ditempelkan di dinding
banyak ilustrasi diskusi lisan kelas
3. Kesiapan Belajar
V. Pertanyaan Pemantik
Bagaimana penataan barang di supermarket atau penataan buku di perpustakaan?
VII.Kegiatan Pembelajaran
Pertemuan I
Tahapan
Kegiatan Waktu
Pembelajaran
Pendahuluan 1. Mengajak murid untuk berdoa sebelum pelajaran dimulai. 10’
2. Menanyakan kabar dan memeriksa kehadiran murid.
3. Menyampaikan tujuan pembelajaran.
4. Membagi tempat duduk sesuai dengan kesiapan belajar murid
5. Memberikan pendampingan khusus kepada murid yang hasil
asesmen diagnostiknya rendah berkolaborasi dengan
teman/tutor sebaya
Kegiatan inti
Tahap 1. Membagi peserta didik dalam kelompok-kelompok kecil 25’
Persiapan: antara 4-10 orang disesuaikan dengan kondisi kelas
2. Peserta didik duduk perkelompok baik di dalam maupun
diluar kelas, kemudian mereka diberi waktu untuk saling
mengenali kelompok dalam waktu singkat. Diusahakan
tempat duduk mereka didesain yang memungkinkan mereka
dapat bergerak / berkunjung dari satu kelompok ke kelompok
lain. Misalnya areal sekitar dinding kelas dikosongkan karena
akan menjadi lalaulintas peserta didik ketika melakukan
kunjungan karya.
3. Peserta didik tiap kelompok dalam waktu singkat menentukan
ketua dan sekretaris kelompok.
4. Setelah terpilih ketua dan sekretaris, tiap kelompok
menyepakati nama kelompok sesuai dengan kontent yang
dipelajari.
5. Guru memberikan tujuan dan topik ruang lingkup materi yang
akan dibahas pada hari itu, serta memberikan kejelasan
kepada peserta didik apa yang harus dilakukan peserta didik,
serta instrumen apa yang akan digunakan dalam proses
pembelajaran ini, cukup hanya kurang dari 5 menit.
6. Guru membagikan kontent bahasan yang akan dikerjakan
dalam kelompok.
Tahap 1. Guru melakukan monitoring ke setiap kelompok untuk 35’
Pelaksanaan: menceklis dan mencatat perkembangan dari situasi dalam
kelompok dan sesekali duduk bersama kelompok ketika ada
permasalahan yang pelik buat peserta didik dalam kelompok
tersebut. Jika peserta didik lesehan diusahakan guru
memberikan jawaban atau bantuan kepada peserta didik di
kelompok yang memerlukan bantuan duduk sama rendah
berdiri sama tinggi agar lebih familiar dengan peserta didik.
2. Setiap kelompok melakukan diskusi kelompok tentang
kontent yang menjadi tanggung jawab kelompok dengan cara
belajar dari sumber belajar yang beragam, buku paket, LKS,
internet dan sebagainya, kemudian dituangkan dalam sebuah
karya kelompok yang jelas dan didesain mudah dimengerti
oleh kelompok lain, baik berupa konsep, gambar, karikatur,
bagan, tabel atau tahapan proses sebuah konsep yang
berdasarkan referensi keilmuan yang dapat
dipertanggungjawabkan.
Tahapan
Kegiatan Waktu
Pembelajaran
3. Hasil karya tiap kelompok disajikan menarik, bisa
menggunakan mind mapping (peta konsep), desain gambar
yang jelas, model tiruan/replika, serta pesan yang mudah
dimengerti oleh kelompok lain. Disarankan karya peserta
didik tulisan jelas, ukuran hurup (font) mudah terbaca, serta
didesain dengan penuh artistik, misalnya menggunakan list,
gambar dan sebagainya
4. Setelah hasil kerja kelompok selesai dan siap diperjualbelikan
di pasar, maka tiap kelompok membagi tugas siapa yang akan
menjadi pembeli ke kelompok lain dengan membawa
instrumen penilaian produk yang disiapkan guru serta
membawa catatan kecil, dan ada yang bertugas menjadi
penjual diam di kelompoknya menyambut calon pembeli dari
kelompok lain. Penjual ini berusaha untuk menjelaskan
kehebatan produknya secara detail dalam waktu yang sebentar
dan berusaha mempertahankan produknya, sedangkan yang
berfungsi sebagai pembeli akan berkunjung ke kelompok lain
untuk melihat, membeli, menilai dengan cara mencatat point
penting, menanyakan kepada penjual, serta memberikan
komentar sebagai bukti pembelian atau tidak membeli,
misalnya dengan memberikan tanda tangan, bintang atau
koin-koinan yang disiapkan guru sebelumnya.
5. Petugas tiap kelompok yang berfungsi sebagai pembeli
berkunjung ke pajangan penjual kelompok lain kurang lebih
5-6 menit dan mencatat hal penting yang dijelaskan penjual
kelompok yang dikunjungi, usakan guru menyiapkan
stopwatch yang ditayangkan di depan perlima-enam menit
setiap kunjungan ke kelompok lain. Agar tidak terjadi
penumpukan atau pemerataan pembeli, maka perubahan
kunjungan mengikuti arah jarum jam atau sebaliknya.
6. Setelah pembeli melakukan kunjungan ke semua kelompok,
pembeli kembali ke kelompoknya untuk melaporkan hasil
kunjungannya kepada kelompok lain. Pembeli menjelaskan
kepada yang berfungsi sebagai penjual di
kelompoknya,kemudian melakukan penilaian dan
mendiskusikannya.
Sedangkan penjual dalam suatu kelompok tersebut
menjelaskan masukan dan saran dari pembeli kelompok lain,
kemudian menyimpulkan temuan dan masukan demi
perbaikan karya kelompoknya terutama poin-poin
terpentingnya.
Tahap Refleksi 1. Setiap kelompok diminta guru untuk melakukan presentasi 20’
kelompok hasil perbaikan karyanya maksimal 2 menit
perkelompok, atau minimal komentar tiap kelompok. Jika
waktu sangat terbatas, minimal keterwakilan beberapa
kelompok yang dianggap terbaik sambil mengumpulkan hasil
penilaian yang dilakukan kelompok terhadap kelompok lain
yang sebelumnya dibagikan guru.
2. Guru melakukan refleksi pembelajaran dengan mengulas apa
Tahapan
Kegiatan Waktu
Pembelajaran
yang terjadi terkait dengan tujuan pembelajaran serta nilai-
nilai karakter yang terekam selama proses pembelajaran, serta
mengumumkan hasil terbaik kelompok secara transparan.
Sangat disarankan untuk memberikan reward berupa hadiah,
pujian, bintang atau sejenis piala yang dibuat sederhana.
Penutup 1. Melakukan reinforcmen tentang materi yang telah dipelajari 10’
dengan mengungkapkan kajian teori, konseptual bahkan
bukti-bukti terkait materi baik dalam bentuk tayangan, video,
cerita me-link-kan dengan beberapa konteks yang mudah
difahami peserta didik.
2. Menyimpulkan secara bersama-sama tentang point penting
dalam pembelajaran yang telah dilakukan
3. Mengajak murid untuk menuliskan tentang perasaan yang
dialami/dirasakan setelah mengikuti kegiatan pembelajaran
kemudian menggambar ekspresi wajah yang menggambarkan
perasaan mereka.
4. Memberikan penguatan dan motivasi kepada peserta didik.
5. Mengingatkan tentang materi untuk pertemuan berikutnya
tentang hubungan konfigurasi elektron dengan tabel periodik
unsur
6. Menutup pembelajaran (salam, terimakasih, doa)
Pertemuan II
Tahapan
Kegiatan Waktu
Pembelajaran
Pendahuluan 1. Mengajak murid untuk berdoa sebelum pelajaran 10’
dimulai.
2. Menanyakan kabar dan memeriksa kehadiran murid.
3. Menyampaikan tujuan pembelajaran.
4. Membagi tempat duduk sesuai dengan kesiapan belajar
murid
5. Memberikan pendampingan khusus kepada murid yang
hasil asesmen diagnostiknya rendah berkolaborasi
dengan teman/tutor sebaya
Kegiatan inti
Kegiatan inti
VIII. Asesmen
Bentuk Asesmen
1. Asesmen Formatif
a. Asesmen di awal pembelajaran (asesmen kognitif dan nonkognitif)
b. Asesmen di dalam proses pembelajaran
1) Profil Pelajar Pancasila (Jurnal penilaian sikap)
2) Performa (Penilaian presentasi dan diskusi)
2. Asesmen Sumatif berbentuk tes tulis
Instrumen Asesmen
1. Asesmen di awal pembelajaran
a. Nonkognitif
N JAWABAN
PERNYATAAN
O YA TIDAK
1. Saya lebih ingat apa yang dilihat daripada yang didengar
2. Saya lebih menyukai buku-buku yang menyertakan gambar atau
ilustrasi
3. Saya sulit mengingat perintah lisan kecuali jika dituliskan
4. Saya lebih suka membaca daripada dibacakan
5. Saya suka mencoret-coret sesuatu saat belajar
6. Saya lebih suka seni rupa daripada musik
7. Saya mudah terganggu keributan
8. Saya belajar melalui mendengar dan mengingat apa yang
didiskusikan daripada yang dilihat
9. Saya menggerakkan bibir saat membaca
10. Saya suka membaca keras-keras dan mendengarkan
11. Saya akan mudah menghafal dengan mengucapkannya berkali-
kali
12. Saya lebih menyukai musik daripada seni rupa
13. Saya tidak bisa duduk diam berlama-lama
14. Saya lebih mudah belajar dengan praktek
15. Saya suka mengetuk-ngetuk pena, menggerakkkan jari atau kaki
saat belajar
16. Saya suka berolah raga dan kegiatan fisik lainnya
17. Saya menggunakan jari untuk menunjuk saat membaca
18. Saya lebih suka membaca buku atau mendengarkan cerita-cerita
action
Tuliskan hal yang kalian minati (contoh: membaca, menggambar/melukis atau musik)
b. Kognitif
Perhatikan unsur berikut: 19K+ ; 35Br ; 56Ba ; 18Ar
1. Buatlah konfigurasi elektronnya!
2. Tentukan elektron valensi unsurnya!
3. Hitung jumlah kulit yang ditempati oleh unsurnya!
Rumus Penilaian :
Skor perolehan
Nilai perolehan = x 100
Skor maksimal
2. Asesmen di dalam proses pembelajaran
a. Profil Pelajar Pancasila
INSTRUMEN PENILAIAN SIKAP
Nama Sekolah : SMA Negeri 1 Sakra
Tahun pelajaran : 2022/2023
Kelas/Semester : X / Ganjil
Mata Pelajaran : Kimia
Penguasaan materi
menyelesaikan
mengolah kata
Kemampuan
Kemampuan
Kemampuan
pertanyaan
menjawab
masalah
diskusi
N Nama Total Krite-
o Peserta Didik skor ria
No Option
Skor Pembahasan
Soal Jawaban
1 d 1 Buat konfigurasi elektron. Unsur yang memiliki elektron valensi sama
akan berada pada golongan yang sama
2 a 1 Sepanjang periode dari kiri ke kanan, semakin banyak elektron
valensinya
3 b 1 Dalam satu golongan, Jari-jari atom akan semakin besar
4 c 1 Golongan = elektron valensi
Periode – jumlah kulit
5 e 1 Unsur yang terdapat dalam satu golongan akan memiliki kemiripan
sifat
Total skor 5
Skor perolehan
Rumus Penilaian : Nilai = x 100
Skor maksimal
Remidial Pengayaan
Kegiatan diberikan kepada peserta Kegiatan pembelajaran yang
didik yang membutuhkan diberikan pada peserta didik dengan
bimbingan untuk memahami capaian tinggi agar mereka dapat
materi atau pembelajaran mengembangkan potensinya secara
mengulang. optimal.
Remidial yang dilakukan pada Untuk lebih mengoptimalkan
kegiatan pembelajaran ini berupa kemampuan tentang nama dan
pengefektifan tutor sebaya. lambang unsur, peserta didik diminta
untuk mendownload dan mempelajari
tabel periodik unsur.
X. Refleksi Guru dan Peserta Didik
Peserta Didik
Tertarik terhadap materi Struktur Atom
Memahami materi Struktur Atom
Ingin mengeksplorasi lebih jauh materi Struktur Atom melalui berbagai sumber
informasi
Guru
Manajemen kelas Ketercapaian kompetensi
Apakah semua siswa aktif berkegiatan? Peserta didik diminta menyampaikan
saran dan kritik terhadap
Apakah pembagian waktunya cukup?
pembelajaran hari ini untuk perbaikan
Apakah siswa yang memiliki hambatan pada pembelajaran berikutnya.
ketika berkegiatan, dapat teratasi dengan
Apakah semua siswa mampu
baik
mencapai kompetensi yang
Apakah metode pembelajaran yang diharapkan?
digunakan sudah tepat?
Apakah semua siswa mampu
Adakah metode pembelajaran lain yang mengikuti proses kegiatan belajar
lebih tepat untuk kegiatan pembelajaran dengan baik?
ini?
Adakah perubahan sikap dan
Apakah menemukan kendala lainnya? keterampilan siswa selama proses
Adakah strategi lain untuk menjawab kegiatan belajar?
kendala yang timbul?
LAMPIRAN
LEMBAR KERJA PESERTA DIDIK
2. ____________________________________
3. ____________________________________
4. ____________________________________
5. ____________________________________
6. ____________________________________
Petunjuk :
Bacalah instruksi yang ada dengan teliti sehingga tidak keliru ketika
mengerjakan lembar kerja
1. Berdasarkan hukum Triade, ramalkan massa unsur B, D dan I, dari tabel berikut:
Unsur Massa Unsur Massa Unsur Massa
A 6,941 D G 35,5
B E 43 H 81,2
C 39,10 F 62 I
N Pertanyaan Jawaban
o
1 Letak golongan Lajur
2 Letak periode Lajur
3 Jumlah golongan A yakni
4 Jumlah golongan B yakni
5 Jumlah periode
6 Jumlah unsur periode 1
7 Jumlah unsur periode 2
8 Jumlah unsur periode 3
9 Jumlah unsur periode 4
10 Jumlah unsur periode 5
N Pertanyaan Jawaban
o
11 Jumlah unsur periode 6
12 Jumlah unsur periode 7
13 Unsur no. 57–71 Golongan
14 Unsur no. 89–103 Golongan
4. Secara acak, energi ionisasi 11Na, 18Ar dan 17Cl adalah 1.251 kJ/mol, 496 kJ/mol dan 1.521
kJ/mol. Tentukan harga energi ionisasi Na, Ar dan Cl!
BAHAN BACAAN PESERTA DIDIK DAN GURU
SISTEM PERIODIK UNSUR
A. Perkembangan Sistem Periodik
1. Triade Dobereiner
Johann Wolfgang Dobereiner (1829) menyusun unsur–unsur dengan pola yang disebut sebagai
Triade Dobereiner, yaitu unsur–unsur dikelompokkan berdasarkan kesamaan sifatnya dan
diurutkan massa atomnya. Pada setiap kelompok terdapat tiga unsur dan unsur yang ditengah
merupakan rata–rata dari massa unsur yang pertama dan ketiga.
Penggambaran Triade Dobereiner adalah sebagai berikut :
Triade Ar Rata–rata Unsur ditengah
Kalsium 40 Ar Ca+Ar Ba
Ar Sr =
Stronsium ?
2
40+137
= =88,5
Barium 137 2
2. Teori Oktaf Newlands (1838 – 1898)
Unsur–unsur disusun berdasarkan kenaikan massa atomnya. Hukum Oktaf Newlands : “Jika
unsur–unsur disusun berdasarkan kenaikan massa atomnya, maka sifat unsur tersebut akan
berulang setelah unsur kedelapan“.
Kelemahan Hukum Oktaf Newlands bahwa pengulangan setiap delapan unsur itu hanya cocok
untuk unsur–unsur yang massa atomnya kecil.
Pengelompokan Unsur dalam Oktaf Newlands :
1 2 3 4 5 6 7
H Li Be B C N O
F Na Mg Al Si P S
Cl K Ca Cr Ti Mn Fe
Co, Ni Cu Zn Y In As Se
2. Energi Ionisasi
Energi ionisasi adalah energi minimum yang diperlukan untuk melepaskan elektron dari suatu
atom netral dalam wujud gas. Energi yang diperlukan untuk melepaskan elektron kedua disebut
energi ionisasi kedua dan seterusnya. Bila tidak ada keterangan khusus maka yang disebut
energi ionisasi adalah energi ionisasi pertama.
Dapat disimpulkan keperiodikan energi ionisasi sebagai berikut.
a. Dalam satu golongan dari atas ke bawah energi ionisasi semakin berkurang.
b. Dalam satu periode dari kiri ke kanan energi ionisasi cenderung bertambah.
Kecenderungan tersebut dapat dijelaskan sebagai berikut.
Dari atas ke bawah dalam satu golongan jari–jari atom bertambah sehingga daya tarik inti
terhadap elektron terluar semakin kecil. Elektron semakin mudah dilepas dan energi yang
diperlukan untuk melepaskannya makin kecil.
Dari kiri ke kanan dalam satu periode, daya tarik inti terhadap elektron semakin besar sehingga
elektron semakin sukar dilepas. Energi yang diperlukan untuk melepaskan elektron tentunya
semakin besar.
Energi Ionisasi Pertama Unsur (kJ/mol)
3. Afinitas Elektron
Afinitas elektron adalah besarnya energi yang dibebaskan satu atom netral dalam wujud gas
pada waktu menerima satu elektron sehingga terbentuk ion negatif.
a. Dalam satu golongan dari atas ke bawah afinitas elektron semakin kecil.
b. Dalam satu periode dari kiri ke kanan afinitas elektron semakin besar.
Penjelasan:
Apabila ion negatif yang terbentuk stabil, energi dibebaskan dinyatakan dengan tanda negatif
(–). Apabila ion negatif yang terbentuk tidak stabil, energi diperlukan/diserap dinyatakan
dengan tanda positif (+).
Kecenderungan dalam afinitas elektron lebih bervariasi dibandingkan dengan energi ionisasi.
Afinitas elektron Beberapa Unsur
4. Keelektronegatifan
Adalah suatu bilangan yang menyatakan kecenderungan suatu unsur menarik elektron dalam
suatu molekul senyawa.
a. Dalam satu golongan dari atas ke bawah keelektronegatifan semakin berkurang.
b. Dalam satu periode dari kiri ke kanan keelektronegatifan semakin bertambah.
Penjelasan:
Tidak ada sifat tertentu yang dapat diukur untuk menentukan/ membandingkan
keelektronegatifan unsur–unsur.
Energi ionisasi dan afinitas elektron berkaitan dengan besarnya daya tarik elektron. Semakin
besar daya tarik elektron semakin besar energi ionisasi, juga semakin besar (semakin negatif)
afinitas elektron.
Jadi, suatu unsur (misalnya fluor) yang mempunyai energi ionisasi dan afinitas elektron yang
besar akan mempunyai keelektronegatifan yang besar.
Semakin besar keelektronegatifan, unsur cenderung makin mudah membentuk ion negatif.
Semakin kecil keelektronegatifan, unsur cenderung makin sulit membentuk ion negatif, dan
cenderung semakin mudah membentuk ion positif.
Skala Elektronegativitas Unsur–Unsur dalam Tabel Periodik Unsur
GLOSARIUM
Johari. Rachmawati, M. (2007). Kimia 1 SMA dan MA untuk Kelas X. Jakarta : Esis
Purba, Michael. (2007). Kimia untuk SMA Kelas X Semester 1. Jakarta : Erlangga
Watoni, A. Haris. (2013). Kimia untuk SMA/MA Kelas X. Bandung : CV Yrama Widya