You are on page 1of 24

Jurnal Kajian Wilayah 12 (2021) 1-24

JURNAL KAJIAN WILAYAH


p-ISSN: 2087-2119
e-ISSN: 2502-566x

STRATEGI MANUVER GEOEKONOMI INDONESIA DALAM


MERESPONS DUKUNGAN NEGARA-NEGARA PASIFIK SELATAN
ATAS ISU KEMERDEKAAN PAPUA1

INDONESIAN GEOECONOMIC MANEUVER STRATEGY


IN RESPONDING TO THE SUPPORT OF THE SOUTH PACIFIC
COUNTRIES ON THE ISSUES OF PAPUA INDEPENDENCE

Rezya Agnesica Helena Sihaloho1, Rusdi Jarwo Abbas2, Silvia Dian Anggraeni3
Program Studi Hubungan Internasional, Universitas Pertamina 123
e-mail: rezyaagnesica@gmail.com 2rusdi.jarwo.abbas@gmail.com, 3silvi.angg@gmail.com
1

Diterima: 3-03-2021 Direvisi:5-04-2021 Disetujui: 3-05-2021

ABSTRACT

The focus of the study is the issue of the right to self-determination of Papua which has the support
of countries in the South Pacific region. The Free Papua Movement (OPM) in Papua is motivated
by differences in the history of integration, social and economic conditions between Indonesia and
Papua. The support given by these countries for Papua has disturbed Indonesia’s political sovereignty
and national security conditions, so that the Indonesian government has responded with soft power.
The response is in the form of an economic approach to Papua (internal) and South Pacific Countries
(external). In discussing this research, the author uses a geoeconomic perspective with qualitative
research methods, through data collection techniques from literature studies and various sources that
are credible and relevant to the research. In addition, this research is also supported by primary data
through interviews with parties who have the ability to discuss research problems.

Keywords: Geo-economics, Papua, Self-determinations Issues, South Pacific Countries

ABSTRAK

Fokus kajian ini adalah isu hak menentukan nasib sendiri atas Papua yang mendapatkan dukungan dari
Negara-Negara di kawasan Pasifik Selatan. Gerakan OPM di Papua dilatarbelakangi oleh perbedaan

1 Artikel ini merupakan pengembangan dari skripsi berjudul, “Geoekonomi Indonesia dalam Merespons
Dukungan Negara-Negara Pasifik Selatan terhadap Hak Menentukan Nasib Sendiri (Right to self-determination)
atas Papua.

https://doi.org/10.14203/jkw.v12i1.855
2087-2119 / 2502-566X ©2021 Jurnal Kajian Wilayah.
This is an open access article under the CC BY-NC-SA license (https://creativecommons.org/licenses/by-nc-sa/4.0/).
Accreditation Number (RISTEKDIKTI): 34/E/KPT/2018

Siholo, R.A.H., Abbas, R. J., Anggraeni,


1 S.D., | Strategi Manuver Geoekonomi... | 1
sejarah integrasi, kondisi sosial dan ekonomi antara Indonesia dengan Papua. Dukungan yang diberikan
oleh negara-negara tersebut atas Papua telah mengganggu kedaulatan politik dan kondisi keamanan
nasional Indonesia, sehingga pemerintah Indonesia memberikan respons dengan soft power. Respons
tersebut berupa pendekatan ekonomi terhadap Papua (internal) dan Negara-Negara Pasifik Selatan
(eksternal). Oleh karena itu, dalam penelitian ini, penulis menggunakan perspektif geoekonomi dengan
metode penelitian kualitatif, melalui teknik pengumpulan data studi pustaka dan berbagai sumber yang
kredibel serta relevan dengan penelitian. Bersamaan dengan itu, penelitian ini juga didukung oleh
data primer melalui wawancara dengan pihak-pihak yang memiliki kapabilitas dalam pembahasan isu
penelitian.

Kata kunci: Geoekonomi, Isu Hak Menentukan Nasib Sendiri, Papua, Negara-negara Pasifik Selatan

PENDAHULUAN Papua dan pemerintah Indonesia3. Dalam


Pasca Perang Dunia II gagasan mengenai perjalanannya, gerakan ini terus mengalami
hak menentukan nasib sendiri (right to self- perkembangan hingga terjadinya
determination) menjadi isu yang dibahas di proses internasionalisasi. Dari proses
berbagai negara. Secara umum hak untuk internasionalisasi tersebut, gerakan self-
menentukan nasib sendiri adalah satu determination Papua akhirnya mendapatkan
idealisme untuk memberikan kebebasan dukungan dari negara-negara Pasifik Selatan
penuh pada masyarakat untuk membentuk yang terdiri dari negara-negara yang memiliki
masa depan politik, ekonomi, sosial, dan ras Melanesia yaitu Vanuatu, Fiji, Papua
budaya yang diinginkan oleh sekelompok New Guinea (PNG), Kepulauan Solomon
masyarakat. Dalam dokumen Perserikatan dan New Caledonia (Bekarekar, 2016), 2016)
Bangsa Bangsa (PBB) hak menentukan serta negara Pasifik Selatan lainnya yang
nasib sendiri merujuk pada proses tergabung dalam Melanesian Spearhead
kolonialisme yang berarti membebaskan diri Group (MSG)4. Dukungan yang diberikan
dari penjajahan bukan melepaskan diri dari oleh negara-negara tersebut erat kaitannya
satu negara atau separatisme (Fhani, 2010). dengan upaya untuk menghadirkan
Gagasan tersebut menjadi latar belakang kesejahteraan dan kesetaraan keadaan
dari tiga gerakan kelompok di Indonesia, sosial ekonomi masyarakat Melanesia di
yaitu Gerakan Aceh Merdeka (GAM),
3 Bagi masyarakat Papua yang menuntut hak
Organisasi Papua Merdeka (OPM) di Papua menentukan nasib sendiri atas Papua gerakan ini
dan Republik Maluku Selatan (RMS). Pada merupakan gerakan separatisme, sedangkan bagi
pemerintah Indonesia kelompok tersebut adalah
penelitian ini, fokus kajian pembahasan Organisasi Papua Merdeka (OPM).
adalah gerakan self-determination di Papua2. 4 Melanesian Spearhead Group (MSG) adalah
organisasi yang beranggotakan negara-negara
Gerakan untuk menentukan nasib yang berlatar belakang ras Melanesia untuk
mempromosikan dan memperkuat hubungan
sendiri atas Papua memiliki dua sudut perdagangan antar anggota, pertukaran budaya
pandang yang berbeda dari masyarakat Melanesia, tradisi dan nilai, persamaan kedaulatan,
serta kerja sama teknik guna mencapai pertumbuhan
ekonomi, pembangunan berkelanjutan, good
2 Papua dalam hal ini adalah Provinsi Papua dan
governance, dan keamanan.
Papua Barat, terkecuali dimaksudkan terpisah.

2 | Jurnal Kajian Wilayah, Vol. 12 No.1, 2021


Papua (Tampubolon, 2015). Intensitas penelitian tersebut adalah negara-negara
dukungan yang meningkat dari negara- tersebut berhenti memberikan dukungan
negara Pasifik Selatan terhadap Papua kian kepada kelompok pro-Papua merdeka,
masif dan mengganggu stabilitas politik membangun hubungan yang damai, serta
domestik Indonesia serta stabilitas kawasan. menjaga kestabilan regional antar-negara
Dukungan yang diberikan negara-negara di wilayah Pasifik. Studi sebelumnya
tersebut juga dapat dikategorikan sebagai tidak membahas secara menyeluruh
sebuah intervensi negara lain terhadap terkait manuver politik ekonomi yang
persoalan politik domestik Indonesia. dilakukan di kawasan Pasifik Selatan terkait
Dalam upaya mencapai kepentingan dukungan terhadap OPM di Papua. Tulisan
nasional untuk mempertahankan kedaulatan ini bertujuan untuk mendeskripsikan
negara dan memperoleh keuntungan terkait akar konflik Papua serta respons
secara politik, maka pemerintah Indonesia kebijakan melalui instrumen ekonomi
merespons dukungan negara-negara Pasifik oleh Pemerintah Pusat dan manuver
Selatan atas isu kemerdekaan Papua melalui geoekonomi Indonesia terhadap negara-
instrumen ekonomi. negara Pasifik Selatan. Selain itu, tulisan ini
Penelitian terkait isu kemerdekaan juga menarasikan proses internasionalisasi
Papua telah banyak dibahas oleh sarjana kasus Papua dengan memaparkan benang
Hubungan Internasional maupun sarjana merah kebijakan domestik dengan manuver
dalam bidang kajian lainnya. Perihal geoekonomi Indonesia.
kebijakan domestik terkait isu separatisme Untuk menganalisis respons
Papua, Noor (2016) mencatat sekalipun Indonesia terhadap dukungan tersebut,
posisi Papua masih berada di dalam penulis menggunakan konsep geoekonomi.
Indonesia, tetapi diplomasi dan penerapan Konsep tersebut tergambar melalui
kebijakan domestik yang positif terhadap kebijakan Indonesia secara internal dan
Papua perlu dilakukan untuk mendapatkan eksternal. Instrumen ekonomi yang
dukungan dari mayoritas negara-negara digunakan oleh pemerintah pusat terhadap
di dunia. Selanjutnya berkaitan dengan Papua merupakan salah satu langkah untuk
dukungan negara-negara Pasifik Selatan, membuktikan kepada dunia internasional
Hasyim (2017) telah melakukan penelitian bahwa Indonesia memberikan perhatian
dan menjelaskan terkait diplomasi yang terhadap Papua. Hal tersebut tergambar
dilakukan oleh Indonesia terhadap melalui adanya kebijakan Otonomi Khusus
Melanesian Spearhead Group (MSG) dalam (Otsus), yang secara umum menggunakan
upaya menjaga kedaulatan negara. Studi instrumen ekonomi. Sedangkan, secara
terkait kerja sama Indonesia dengan negara- eksternal Indonesia menggunakan strategi
negara anggota MSG, dilakukan oleh manuver geoekonomi sebagai respons
Bekarekar (2016). Terkait alasan kerja sama terhadap dukungan negara-negara Pasifik
yang dibangun oleh Indonesia berdasarkan

Siholo, R.A.H., Abbas, R. J., Anggraeni, S.D., | Strategi Manuver Geoekonomi... | 3


Selatan atas Papua dan pemulihan citra nasional melalui instrumen ekonomi
Indonesia di dunia internasional. dengan pertimbangan politik. Hal tersebut
juga dijelaskan oleh Baracuhy dalam
KAJIAN PUSTAKA Salsabila (2020), bahwa bersamaaan dengan
implementasi kebijakan perdagangan,
Berdasarkan penjelasan Blackwill dan
pemerintah memanfaatkan potensi ekonomi
Harris (2016), menjelaskan terdapat tujuh
yang dimiliki untuk mencapai kepentingan
instrumen geo ekonomi, yaitu 1) kebijakan
nasionalnya.
perdagangan; (2) kebijakan investasi; (3)
Sanksi Ekonomi; (4) Serangan Siber; (5) Pemerintah Indonesia mengadakan
Bantuan Ekonomi; (6) kebijakan finansial kerja sama perdagangan dengan negara-
dan moneter; (7) kebijakan nasional yang negara di kawasan Pasifik Selatan
mengatur perihal energi dan komoditi. dengan tujuan memajukan perekonomian
Dari tujuh instrumen geoekonomi tersebut, negara kawasan tersebut. Karena dengan
penulis menggunakan dua instrumen terciptanya kondisi ekonomi yang baik,
untuk menjelaskan manuver geoekonomi maka stabilitas kawasan akan mudah
Indonesia, yaitu kebijakan perdagangan dicapai. Salvatore (2012) mencatat bahwa
dan bantuan ekonomi. Geoekonomi pada melalui perdagangan setidaknya akan
umumnya digunakan oleh negara sebagai berdampak positif terhadap enam hal, yaitu:
satu alat untuk mencapai kepentingan (1) Mendorong pemanfaatan sumber daya
nasional dan tujuan politik, dengan domestik. Melalui perdagangan Indonesia
pertimbangan letak geografis, peluang juga dapat memberikan kesempatan kepada
tercapainya tujuan. Dalam melakukan orang asli Papua (OAP) untuk meningkatkan
manuver politik dan upaya mencapai perdagangan dengan negara-negara Pasifik
kepentingan nasionalnya Indonesia Selatan yang berbatasan langsung atau
menjalankan dua instrumen dalam memiliki letak geografis yang berdekatan;
geoekonomi; kebijakan perdagangan dan (2) Memperluas pasar; (3) Menstimulasi
bantuan ekonomi. dan memfasilitasi arus modal internasional
dari negara maju (negara yang memiliki
Kebijakan perdagangan dapat juga
keadaan ekonomi yang lebih baik) ke negara
dilihat sebagai satu instrumen kebijakan
berkembang (ekonomi rentan atau tidak
ekonomi internasional yang dilakukan oleh
stabil); (4) Sebagai media untuk bertukar
sebuah negara. Kebijakan perdagangan
informasi, gagasan, teknologi, dan lainnya;
tersebut mencakup berbagai tindakan seperti
(5) Menstimulasi permintaan domestik
perjanjian perdagangan bilateral, subsidi,
hingga produksi domestik menuju efisien;
daerah perdagangan bebas, perangkat tarif,
(6) Menjadi senjata monopoli – karena
serta ekspor dan impor (Lilimantik, 2015).
mampu meningkatkan efisiensi terhadap
Kebijakan perdagangan secara umum
produsen domestik untuk berkompetisi
dapat digambarkan sebagai satu upaya dari
dengan pihak asing. Maka dengan kerja
pemerintah untuk mencapai kepentingan

4 | Jurnal Kajian Wilayah, Vol. 12 No.1, 2021


sama perdagangan ini selain untuk manuver geoekonominya, pemerintah
membangun hubungan yang harmonis Indonesia membentuk kebijakan berupa
dengan negara di kawasan Pasifik Selatan bantuan ekonomi terhadap negara-negara di
juga mampu meningkatkan perekonomian kawasan Pasifik Selatan. Bantuan ekonomi
di Tanah Papua. menjadi satu pilihan kebijakan yang
Upaya pengadaan kerja sama digunakan untuk mencapai kepentingan
perdagangan antara Indonesia dengan nasional Indonesia dikarenakan kondisi
negara-negara Pasifik Selatan telah geografis dan ekonomi negara-negara di
dilakukan dengan mengadakan pertemuan kawasan tersebut bergantung pada bantuan
oleh Kamar Dagang dan Industri Indonesia ekonomi. Kondisi geografis negara-negara
(Kadin) Jawa Barat, yang juga dihadiri kawasan Pasifik Selatan yang rentan
oleh Dr. Muhammad Yamin Noch selaku terhadap bencana, dan perekonomian yang
staf ahli Kadin Papua dari akhir tahun bergantung pada investasi serta bantuan
2014-2019. Berdasarkan penjelasan Noch ekonomi menjadikan Indonesia berpeluang
(Wawancara 10 Desember 2020) pertemuan menjalankan manuvernya di kawasan
tersebut adalah langkah untuk mencapai Pasifik Selatan (Bimantara, Wawancara 22
solusi terbaik, melihat Jayapura sebagai Desember 2020).
daerah strategis pintu gerbang perdagangan Untuk mengkaji dan menganalisis
ke Pasifik Selatan. Pembahan tersebut telah penelitian ini metode yang digunakan
berlangsung beberapa kali, namun hingga oleh penulis adalah metode kualitatif.
saat ini belum ada realisasi yang jelas Menurut Creswell (2009), di dalam
terkait pintu perdagangan tersebut (Noch, bukunya yang berjudul Research Design:
Wawancara 10 Desember 2020). Qualitative, Quantitative, and Mixed
Selain kebijakan perdagangan, Methods Approaches, metode kualitatif
bantuan ekonomi juga dipilih oleh memposisikan peneliti sebagai instrumen
Indonesia untuk melakukan pendekatan penelitian (researcher as key instrument).
dengan negara-negara Pasifik Selatan. Artinya peneliti yang menggunakan
Kebijakan bantuan ekonomi tersebut kualitatif akan mengumpulkan data sebagai
dapat berupa bantuan atau pinjaman untuk media analisis melalui berbagai sumber;
membantu negara-negara kawasan tersebut melalui dokumentasi, observasi perilaku,
berupa dana hibah, upaya pembangunan, atau wawancara dengan para partisipan.
maupun melalui bantuan militer. Blackwill Metode ini dipilih oleh penulis untuk
dan Harris (2016) menyebutkan bahwa memberikan gambaran atau pandangan
bantuan ekonomi adalah satu instrumen menyeluruh (holistic account) atas
geoekonomi yang digunakan oleh negara kompleksitas permasalahan yang terjadi.
untuk mencapai kepentingannya dengan Teknik pengumpulan data yang
menggunakannya sebagai alat diplomasi. digunakan oleh penulis dalam penelitian ini
Oleh karena itu, dalam menjalankan adalah tinjauan pustaka berbasis dokumen

Siholo, R.A.H., Abbas, R. J., Anggraeni, S.D., | Strategi Manuver Geoekonomi... | 5


untuk mendapatkan informasi dan data negara Pasifik Selatan terhadap menggugat
yang sesuai dengan kajian penelitian. Selain kembali hak kemerdekaan Papua.
itu peneliti juga melakukan wawancara Kedua hal tersebut memiliki benang
secara tatap muka, atau wawancara melalui merah dalam upaya optimalisasi pemulihan
telepon, surat elektronik, dan media massa citra Indonesia di dunia internasional yang
lainnya dengan beberapa informan terutama telah dianggap tidak dapat membangun
akademisi dan praktisi yang terkait dengan Papua dan mementahkan dukungan negara-
relasi Papua dengan negara-negara Pasifik negara Pasifik Selatan. Pada dasarnya,
Selatan. Wawancara yang dilakukan oleh untuk memulihkan citra Indonesia di
penulis dalam penelitian ini dimaksudkan dunia internasional dan mementahkan
untuk memberikan pandangan dan opini dukungan negara-negara Pasifik Selatan
dari narasumber yang memiliki kapabilitas atas isu kemerdekaan Papua adalah dengan
pengetahuan dalam topik penelitian sebagai memberikan perhatian khusus terhadap
data primer. Papua. Dengan kata lain, ‘foreign policy
begins at home’5, bahwa untuk menunjukkan
AKAR KONFLIK PAPUA DAN keseriusan pemerintah mempertahankan
RESPONS PEMERINTAH Papua sebagai bagian integral dari Indonesia
maka harus dilakukan pembenahan secara
Isu Papua merdeka memiliki perjalanan
internal selanjutnya membentuk kebijakan
sejarah yang panjang. Sehingga, untuk
luar negeri terhadap negara-negara Pasifik
dapat menganalisis permasalahan
Selatan. Penyelesaian masalah tersebut
internasionalisasi isu Papua hingga
harus dilakukan melalui berbagai aspek;
munculnya dukungan negara-negara lain
sejarah, penyelesaian pelanggaran HAM,
khususnya di kawasan Pasifik Selatan,
isu rasialisme, ekonomi, sosial, dan politik
diperlukan penjabaran khusus terkait akar
(Noch, Wawancara 10 Desember 2020).
konflik masalah di Papua. Pada artikel
ini, penulis menggambarkan sejarah akar Konflik yang terjadi di Papua
konflik politik ideologi di Papua, proses telah mengalami proses internasionalisasi
internasionalisasi, dan upaya penyelesaian sejak tahun 1960-an dan mendapatkan
dari pemerintah Indonesia, khususnya dukungan negara-negara Pasifik Selatan
melalui instrumen geoekonomi. Penjelasan untuk menggugat kembali hak menentukan
terkait akar konflik dan upaya penyelesaian nasib sendiri atas Papua. Namun, dalam
pemerintah terhadap masalah yang terjadi memaknai tuntutan hak menentukan nasib
di Papua merupakan satu rangkaian yang sendiri atas Papua terdapat dua pandangan
tidak dapat dipisahkan untuk melaksanakan yang bertolak belakang terhadap proses
politik luar negeri Indonesia. Terutama 5 Foreign policy begins at home maksudnya
dalam pembahasan terkait respons adalah untuk membentuk satu kebijakan luar negeri,
harus dilakukan upaya pembenahan secara domestik
pemerintah Indonesia atas dukungan negara- terlebih dahulu.

6 | Jurnal Kajian Wilayah, Vol. 12 No.1, 2021


dan hasil upaya penentuan nasib Papua. Papua ke Indonesia melalui New York
Sejak pelaksanaan Penentuan Pendapat Agreement (NYA) pada Agustus 1962
Rakyat (Pepera) 1969,6 Pemerintah yang ditandatangani oleh Indonesia dan
Indonesia telah menetapkan Papua masuk Belanda dengan mediasi Amerika Serikat
ke dalam kedaulatan Indonesia. Namun, hingga munculnya Pepera. Oleh karena
bagi OAP Pepera dianggap sebagai sebuah itu, internasionalisasi isu Papua merdeka
pelanggaran hak-hak politik bagi bangsa bukan merupakan hal yang baru. Fase
Papua, terutama oleh kelompok penuntut kedua adalah political exile7 yang dilakukan
pemisahan atau separatisme (Korwa, oleh OAP generasi pertama (gelombang 1)
2013). Adanya perbedaan latar belakang yang pro Belanda atau pro-Papua merdeka,
sejarah dalam mencapai kemerdekaan seperti Frans Kaisiepo, Marcus Kaisiepo,
tersebut menjadi salah faktor pendorong Nicolas Youwe, Frans Albert Yoku, Nick
besar permasalahan yang terjadi di Papua. Messet, dan lainnya. Tokoh-tokoh tersebut
Hal ini juga disampaikan oleh akademisi exile ke berbagai negara seperti Belanda
dan politisi asal Papua dalam wawancara dan Swedia. Namun, Frans Albert Yoku
penelitian. Pertama, keadilan sejarah bagi dan Nick Messet kembali ke Indonesia dan
masyarakat Papua perihal Pepera yang mendukung diplomasi Indonesia.
dianggap tidak melibatkan OAP; kedua, Selanjutnya, gelombang kedua
dengan Sumber Daya Alam (SDA) Papua dimulai pada 1 Juli 1971 yaitu pada saat
yang melimpah masyarakat Papua belum Seth Jafeth Roemkorem dan Jacob Hendrik
sejahtera; Banyaknya transmigrasi sejak Prai memproklamirkan Republik Papua
orde baru yang masuk ke Papua sehingga Barat. Mereka juga memiliki pasukan di
dianggap memarjinalkan OAP dari tanah Markas Victoria (perbatasan PNG dengan
leluhurnya; dan kesewenang-wenangan Papua), namun pada tahun 1976 terbagi
aparat dengan banyaknya penembakan menjadi dua faksi yaitu Pembela Kebenaran
terhadap OAP (Noch, Wawancara 10 (PEMKA) yang dipimpin oleh Prai dan
Desember 2020). Tentara Pembebasan Nasional (TPN)
Dukungan negara atau aktor oleh Roemkorem. Perpecahan tersebut
hubungan internasional lainnya terhadap menjadikan mereka terdesak secara militer
Papua telah berlangsung sejak lama. dan mengungsi ke luar negeri.
Pamungkas (Wawancara 30 November Generasi atau gelombang ketiga
2020) membagi proses internasionalisasi terjadi ketika salah satu mantan wartawan
isu Papua terbagi ke dalam tiga fase (Bagan Kompas asal Papua, Octovianus Mote,
1). Fase pertama, yaitu proses masuknya yang diundang oleh salah satu kampus
6 Penentuan Pendapat Rakyat atau Act of Free di Amerika Serikat dan mendapatkan
Choice merupakan jajak pendapat atau referendum
yang dilaksanakan pada tanggal 2 Agustus 1969
intimidasi hingga tidak dapat kembali
untuk menentukan status daerah bagian barat
Pulau Papua, masuk ke dalam kedaulatan Republik 7 Political exile adalah upaya mengungsi secara
Indonesia atau berdaulat sebagai negara merdeka. politik ke negara lain karena terancam akan dibunuh.

Siholo, R.A.H., Abbas, R. J., Anggraeni, S.D., | Strategi Manuver Geoekonomi... | 7


ke Indonesia. Pada gelombang ini juga Fase ketiga dari proses internasionalisasi
terjadi exile ke Australia oleh salah satu isu Papua dengan mencari dukungan
dosen Universitas Cenderawasih (Uncen) masyarakat internasional (Pamungkas,
yaitu Jacob Rumbiak setelah melakukan Wawancara 2020). Proses internasionalisasi
pendidikan politik dengan menggerakan tersebut dilakukan oleh kelompok pro-
mahasiswa di Uncen tahun 1996-1998 dan Papua Merdeka dengan mendekatkan diri
berbagai kegiatan exile lainnya hingga saat dengan negara-negara Melanesia yang
ini. Political exile yang dijelaskan oleh tergabung dalam MSG, Pacific Island
Pamungkas merupakan gambaran nyata Forum (PIF), Dewan Keamanan Persatuan
bahwa internasionalisasi isu Papua juga Bangsa Bangsa (PBB), dukungan dari
dilakukan oleh OAP dan tidak terlepas dari negara-negara lain (Australia, Belanda,
kegiatan diaspora atau exile dari gerilyawan dan Inggris). Dari penjelasan tersebut dapat
Papua merdeka. dilihat dari latar belakang sejarahnya proses
Bila dikaitkan dengan fase kedua internasionalisasi isu Papua tidak terlepas
yang disebutkan oleh Pamungkas dalam dari upaya OAP untuk exile atau melakukan
wawancaranya (30 November 2020), diaspora ke luar negeri dari gelombang
pada gelombang tersebut juga terjadi pertama hingga gelombang ketiga
internasionalisasi oleh OAP yaitu anggota (Pamungkas, Wawancara 30 November
grup musik Black Brothers (BB). Sekitar 2020).
tahun 1980-an BB meminta suaka politik
ke Belanda dan sukses di negara tersebut
melalui lagu Yalike, yang kemudian Andy
Ayamiseba (pemimpin BB) membangun
studio musik Vanuwespa dan melakukan
pertunjukan keliling Pasifik hingga menjadi
grup musik inspirasi di Pasifik Selatan Bagan 1. Proses internasionalisasi isu Papua
(Mampioper, 2020). BB dapat menjadi Sumber: Pamungkas (Wawancara 30 November
bagian dari proses internasionalisasi Papua 2020)
karena pada masa tersebut ia menetap
di Vanuatu bersama dengan John Otto Isu kemerdekaan Papua yang masih
Ondawame Ayamiseba dan Ondoame, lalu bertahan hingga saat ini, selalu menjadi
membentuk West Papua National Coalition sorotan setiap kepemimpinan presiden di
Liberation (Koalisi Pembebasan untuk Indonesia. Oleh karenanya, pemerintah
Papua Barat), yang menjadi ujung tombak selalu memiliki kebijakan khusus terhadap
politik Papua Barat untuk masuk dalam Papua. Tanah Papua menjadi wilayah yang
keanggotaan Melanesia atau MSG sejak sangat diperhatikan terutama dari aspek
2014 (Mampioper, 2020). pengembangan ekonomi dan pembangunan

8 | Jurnal Kajian Wilayah, Vol. 12 No.1, 2021


infrastruktur dalam kurun waktu 2016- permasalahan marjinalisasi di Papua
2019 atau kepemimpinan Presiden Joko dalam berbagai bidang dengan pondasi
Widodo (Jokowi) (Hegemur, Wawancara 16 pembangunan ekonomi. Melalui dana
Desember 2020). Pada dasarnya, Undang Otsus juga beberapa sektor permasalahan
Undang Otsus Papua 2001 mengatur di Papua dalam proses perbaikan dan
berbagai aspek penyelesaian masalah; pengembangan. Sektor-sektor yang
ekonomi, pembangunan; politik, dan berkembang dengan penggunaan dana
penyelesaian masalah pelanggaran Hak Otsus adalah pendidikan, kesehatan. SDM,
Asasi Manusia (HAM). Penetapan Otsus ekonomi, dan infrastruktur yang layak.
tersebut dimaksudkan untuk akan membantu Meski demikian selama penerapan Otsus
kemajuan kehidupan OAP. Setidaknya, di Papua, hingga saat ini masih terjadi
ada empat prioritas di dalam Otsus, yaitu perdebatan terkait belum maksimalnya
pendidikan dengan besar pembagian 30%, penggunaan dana Otsus. Permasalahan ini
kesehatan sebesar 15%, lalu selebihnya salah satunya muncul dari peran dan fungsi
untuk ekonomi kerakyatan, dan infrastruktur dari Majelis Rakyat Papua (MRP), Dewan
(Noch, Wawancara 10 Desember 2020). Perwakilan Rakyat Papua (DPRP), serta
Pemerintah Provinsi untuk memahami
kebutuhan masyarakat Papua yang belum
maksimal (Noch, Wawancara 10 Desember
2020).

DUKUNGAN NEGARA-NEGARA
PASIFIK SELATAN
Grafik 1.
Isu Papua Merdeka mendapat dukungan dari
Alokasi Dana Otonomi Khusus dan Dana Tambahan
Infrastruktur (Dalam Triliun Rupiah) beberapa negara-negara di Pasifik Selatan
Sumber: Pusat Kajian Akuntabilitas Keuangan yang juga tergabung dalam Melanesian
Negara, diolah Spearhead Group (MSG). Negara-negara
Pasifik Selatan tersebut memiliki semangat
Berdasarkan data tersebut dana Otsus yang sama yaitu dekolonisasi dan kebebasan
dan dana tambahan infrastruktur bagi Papua seluruh negara dan bangsa Melanesia
terus meningkat setiap tahunnya. Dana dengan upaya mengembangkan identitas
Otsus merupakan suatu konsekuensi logis dan kedekatan budaya, politik, sosial dan
dari ditetapkannya sektor-sektor prioritas ekonomi masyarakat Melanesia (Cain,
agar pendidikan, kesehatan, ekonomi 2014). Dukungan negara-negara Pasifik
rakyat dan infrastruktur dalam ditingkatkan Selatan terhadap kemerdekaan Papua
di Papua yang dilakukan oleh pemerintah dilatarbelakangi dengan pandangan tanah
Pusat. Hal tersebut, juga menjadi Papua adalah bagian terbesar eksploitasi
jembatan untuk dapat menyelesaikan etnis ras Melanesia (Noch, Wawancara

Siholo, R.A.H., Abbas, R. J., Anggraeni, S.D., | Strategi Manuver Geoekonomi... | 9


10 Desember 2020). Secara politik tidak terhadap ULMWP untuk mengirimkan
sepenuhnya negara-negara Pasifik Selatan surat ke komisi tinggi HAM PBB sehingga
memberikan dukungan terhadap gerakan Indonesia beberapa kali masuk ke dalam
Papua merdeka. Negara yang paling besar Universal Periodic Review (UPR)8 PBB
memberikan dukungan, yaitu Vanuatu; Pulau (Pamungkas, Wawancara 30 November
Solomon yang berfokus pada pelanggaran 2020). Hingga tahun 2019, Indonesia telah
HAM; Front de Libération Nationale Kanak menjalani 3 (tiga) siklus UPR − yaitu pada
et Socialiste (FLNKS); sedangkan Fiji tahun 2008, 2012, 2017 (Kementrian Luar
dan Papua New Guinea tidak memberikan Negeri RI, 2019).
dukungan terhadap kemerdekaan Papua Vanuatu merupakan negara paling
(Pamungkas, Wawancara 30 November vokal di kawasan Pasifik Selatan yang
2020). Menurut Noch (Wawancara 10 mendukung gerakan Papua Merdeka.
Desember 2020), Akademisi dan Politisi Secara umum, isu HAM di Papua dan
asal Papua, peran negara-negara Pasifik kedekatan etnis Melanesia dukungan
Selatan tidak terlalu signifikan. Namun, yang diberikan oleh Vanuatu. Namun,
dukungan negara-negara tersebut terhadap dukungan yang diberikan oleh Vanuatu
Papua tidak dapat dipandang sebelah mata. perlu direspons oleh pemerintah Indonesia
Dibalik dukungan negara-negara Pasifik karena beberapa tindakannya mengganggu
Selatan terdapat dukungan negara-negara kedaulatan Indonesia. Bagi pemerintah
besar atau negara-negara yang menjajah Indonesia Vanuatu merupakan negara
yang akan memenuhi pasokan perlengkapan yang menjalankan aksi-aksi provokatif
dan manuver politik untuk pembebasan soal Papua yang memicu konflik antar
Papua (Noch, Wawancara 10 Desember masyarakat di Papua (Dea, 2020). Konflik
2020). antar masyarakat yang dimaksudkan adalah
Dukungan negara-negara Pasifik konflik sosial perbedaan cara pandang antar
Selatan ditunjukkan melalui MSG dengan masyarakat OAP yang pro kemerdekaan
memberikan status observer pada 26 Papua dengan pro integrasi dengan Indonesia
Juni 2015 kepada United Liberation terkait isu Papua Merdeka. Sehingga,
Movement for West Papua (ULMWP), munculnya dukungan Vanuatu memberikan
meskipun bukan keanggotaan penuh MSG, eskalasi perdebatan dikalangan masyarakat
status tersebut disebut sebagai langkah atas wacana kemerdekaan Papua. Vanuatu
awal Papua Barat dalam mendapatkan yang merupakan negara yang menjadi
pengakuan politik secara penuh (Whitaker, saksi pembentukan ULMWP pada 2014
2015). Selain di tingkat MSG, dukungan tersebut tidak pernah berhenti memberikan
negara-negara Pasifik Selatan terhadap
8 Universal Periodic Review (UPR) adalah
Papua juga dinilai berhasil menaikkan isu mekanisme peninjauan (peer review) untuk mengkaji
secara berkala situasi dan upaya pemenuhan
Papua di PIF. Selanjutnya negara-negara
kewajiban setiap negara anggota PBB dalam
Pasifik Selatan juga memberikan bantuan pemajuan, pemenuhan, dan perlindungan HAM.

10 | Jurnal Kajian Wilayah, Vol. 12 No.1, 2021


dukungan terhadap kemerdekaan Papua di dilakukan oleh Kepulauan Solomon didunia
forum internasional. internasional adalah membangun citra
Adapun salah satu bentuk dukungan Indonesia yang gagal menangani persoalan
Vanuatu di PBB sejak 2016 yaitu pidato HAM di Papua dan mencari dukungan
Perdana Menteri Vanuatu bersama dengan masyarakat internasional melalui pidatonya
negara-negara di Kepulauan Pasifik lainnya di forum internasional.
yang mengkritik catatan HAM Indonesia Berbeda dengan Vanuatu dan
di Papua dan mendesak Indonesia untuk Kepulauan Solomon, Fiji merupakan salah
memberikan hak menentukan nasib sendiri satu negara yang memiliki kedekatan erat
terhadap Papu. Pada 2017 dalam Sidang dengan Indonesia dan menjadi salah satu
Umum PBB ke-72, isu yang diangkat oleh negara di Pasifik Selatan yang mengakui
Vanuatu masih sama perihal Papua; dan kedaulatan Indonesia. Penghargaan Fiji
selanjutnya pada Sidang Majelis Umum terhadap integritas Indonesia juga dapat
ke-74 PBB tahun 2019, Perdana Menteri dilihat melalui pendapat Kambuaya
Vanuatu, Charlot Salwai Tabimasmas dalam Daffa (2020), bahwa penolakan
menyebut terdapat dugaan pelanggaran pengangkatan status ULMWP untuk menjadi
HAM di Papua. Dia berharap PBB anggota penuh MSG akan menimbulkan
bisa mencari solusi untuk masalah dan kericuhan karena menghilangkan legitimasi
mendatangi Papua untuk mengecek kondisi pemerintah Indonesia. Alasan konsistensi
secara langsung (Arbar, 2020). Fiji dalam mendukung integritas Indonesia
Selain Vanuatu negara Kepulauan menurut Menteri Keamanan Nasional
Solomon juga menjadi salah satu negara Republik Fiji, Ratu Inoke Kubuabola
yang cukup vokal mendukung kemerdekaan adalah menghormati poin dalam piagam
Papua. Secara politik suara dukungan PBB untuk menghargai kedaulatan negara
Vanuatu lebih kuat daripada Solomon; tersebut, sehingga Fiji terus mengingatkan
Vanuatu vokal bersuara kemerdekaan negara lain di Pasifik dalam PBB untuk
Papua, sedangkan Solomon condong menyetujui piagam PBB tersebut dan
kepada penegakan dugaan pelanggaran konsisten mengikuti peraturan (Fachrudin,
HAM di Papua (Pamungkas, Wawancara 2017). Meski dukungan pemerintah Fiji
30 November 2020). Wujud dukungan konsisten terhadap pemerintah Indonesia,
dari Solomon dalam upaya penegakan bukan berarti sepenuhnya masyarakat Fiji
pelanggaran HAM Indonesia di Papua sejalan dengan pemerintahnya. Berdasarkan
tergambar melalui pidatonya dalam Majelis pendapat Kambuaya dalam Daffa (2020),
Umum dan Dewan HAM PBB ke-71. tidak sedikit masyarakat Fiji yang
Pada sidang tersebut, Kepulauan Solomon mendukung gerakan separatisme di Papua
memiliki satu suara dengan Vanuatu terkait ditandai dengan adanya pengibaran bendera
penyelesaian kasus pelanggaran HAM di Bintang Kejora oleh Non-Governmental
Papua (Arbar, 2020). Beberapa upaya yang Organization (NGO) di Fiji. NGO tersebut

Siholo, R.A.H., Abbas, R. J., Anggraeni, S.D., | Strategi Manuver Geoekonomi... | 11


diantaranya adalah Fiji Women’s Crisis Pedalaman Papua; (4) Kepulauan Marshal
Center dan Koalisi NGO tentang HAM. memohon untuk adanya penyelidikan
Sejalan dengan Fiji, perdana menteri pelanggaran HAM di Papua di Sidang
dan kementerian luar negeri PNG berulang Umum PBB tahun 2016; (5) Nauru, Saint
kali menyampaikan bahwa posisi pemerintah Vincent, dan Grenadies, juga satu suara
PNG selalu sama, dalam artian PNG dalam mendukung Papua merdeka di Sidang
mendukung kedaulatan Republik Indonesia Umum PBB tahun 2016. Melalui penjelasan
(Rini, 2019). Meskipun, pada praktiknya di atas dapat diartikan pola dukungan
dukungan PNG terhadap Indonesia bersifat negara-negara Pasifik Selatan dapat dibagi
periodik, tergantung pada kepemimpinan. melalui empat cara yaitu melalui dukungan
PNG pernah memihak Indonesia dengan antarnegara, MSG, PIF, dan organisasi
mendukung Papua sebagai bagian dari internasional yaitu PBB.
Indonesia, sedangkan pada tahun 2018
PNG mendukung kemerdekaan Papua. MANUVER GEOEKONOMI
Pada tahun 2018 dukungan PNG dilakukan INDONESIA
melalui kampanye pada 1 Desember 2018 Geoekonomi merupakan sebuah cara yang
di Ela Beach, PNG oleh Gubernur Ibu Kota digunakan oleh negara untuk membangun
Negara PNG, Port Moresby, Powes Parkop dan melatih kekuatan berdasarkan faktor
mengklaim bahwa Papua saat ini mengalami ekonomi yang mereka miliki dibandingkan
penindasan yang dilakukan oleh orang dengan faktor geografi (Salsabila, 2020).
Indonesia (Sinaga, 2018). Selain keempat Hal tersebut dapat dilihat melalui kegiatan
negara tersebut, terdapat beberapa negara politik luar negeri Indonesia di kawasan
kecil lainnya di Pasifik Selatan, meskipun Pasifik Selatan yang menggunakan aspek
tidak memiliki suara dan pengaruh yang ekonomi sebagai cara untuk membangun
besar seperti Vanuatu, Kepulauan Solomon, kekuatan. Pada dasarnya kegiatan ekonomi
Fiji, dan PNG. Berdasarkan catatan Human Indonesia di Pasifik Selatan bukan hanya
Right Papua dalam Maulaa (2020) negara- dalam rangka merespons dukungan negara-
negara yang memberikan dukungan tersebut negara kawasan tersebut terhadap gerakan
adalah (1) Tonga, yang merupakan kerajaan kemerdekaan Papua, tetapi juga menciptakan
Polinesia pernah menyinggung Indonesia stabilitas kawasan. Menurut Bimantara
di sidang Umum PBB bahwa pemerintah dalam wawancaranya (22 Desember 2020),
Indonesia berlaku tidak adil terhadap setidaknya terdapat tiga tujuan politik
masyarakat Papua; (2) Palau, bergabung luar negeri Indonesia di Pasifik, yaitu
dengan Vanuatu, Solomon, dan Tonga memastikan negara-negara di Pasifik tetap
pada sidang Umum ke-71 PBB tahun 2016 stabil dan ekonominya bertumbuh sehingga
untuk mengadvokasikan resolusi persoalan segala macam permasalahan tidak diekspor
di Papua; (3) Tuvalu mendesak PBB ke Indonesia (permasalahan ekonomi,
memberikan solusi untuk otonomi Suku

12 | Jurnal Kajian Wilayah, Vol. 12 No.1, 2021


pengungsi, dan sebagainya); Kedua, dan tujuan politiknya. Kegiatan ekonomi
memastikan bahwa kepentingan ekonomi dipilih oleh Indonesia dalam membangun
dan strategis Indonesia di Pasifik dapat maju; hubungan dengan negara-negara di Pasifik
Dan ketiga adalah memastikan kawasan itu Selatan karena kondisi ekonomi negara-
tidak menjadi tempat yang strategis untuk negara tersebut bergantung pada investasi
kepentingan-kepentingan atau kelompok dan bantuan ekonomi dari negara lain.
yang bisa merugikan Indonesia. Oleh
karena itu, konsep geoekonomi menjadi Kebijakan Perdagangan
landasan yang tepat untuk menganalisis
Pada dasarnya kegiatan perdagangan
respons dukungan Negara-negara Pasifik
Indonesia di kawasan Pasifik Selatan, tidak
Selatan. Pendekatan ekonomi Indonesia
memiliki kuantitas sebesar di kawasan
di kawasan tersebut yang dibahas dalam
Eropa maupun Amerika, namun wilayah
penelitian ini adalah beberapa negara
Pasifik Selatan merupakan wilayah strategis
Melanesia yang masuk ke dalam negara
bagi Indonesia terutama untuk menjadi
dengan status politik fully independent
negara dengan perekonomian kuat di Pasifik
nations9. Posisi tersebut menandakan bahwa
(Bimantara, Wawancara 22 Desember
negara tersebut memiliki pengaruh besar di
2020). Perdagangan merupakan salah satu
kawasan Pasifik (Bimantara, Wawancara
bentuk dari manuver politik ekonomi yang
22 Desember 2020). Dengan asumsi dasar,
dilakukan oleh Indonesia di kawasan Pasifik
apabila Indonesia ingin menjadi negara
Selatan. Gambaran perdagangan Indonesia
yang memegang perekonomian di kawasan
dengan beberapa negara Pasifik Selatan
Pasifik, maka harus dapat membangun
dapat dilihat pada tahun 2016-2017 (tabel
kedekatan ekonomi dengan negara-negara
1). Perdagangan Indonesia dengan negara-
tersebut.
negara tersebut terbagi dalam berbagai
Dalam melakukan manuver macam sektor dan komoditas perdagangan.
politiknya Indonesia melakukan dua Secara umum, PNG menempati posisi
instrumen dalam geoekonomi; kebijakan tertinggi dalam nilai ekspor-impor dengan
perdagangan dan bantuan ekonomi. Kedua Indonesia, faktor utama yang mendorong
hal tersebut dijalankan oleh Indonesia hal tersebut adalah letak geografis PNG
dengan pertimbangan letak geografis, yang berbatasan langsung dengan Papua.
peluang tercapainya kepentingan nasional

9 Status politik Fully Independent Nations


artinya telah memiliki hak untuk menjalankan
secara bebas seluruh kekuasaan yang dimiliki negara
menurut hukum internasional. Pengakuan fully
independent nations juga menyiratkan bahwa negara
yang mengakui tidak memiliki kewenangan hukum
atas negara merdeka. Dengan kata lain negara
superior tidak memiliki kewenangan hukum untuk
memaksakan kehendaknya atas subjek, atau negara
inferior.

Siholo, R.A.H., Abbas, R. J., Anggraeni, S.D., | Strategi Manuver Geoekonomi... | 13


Tabel 1. Perdagangan Indonesia dengan Pasifik Selatan
Negara Perdagangan Indonesia dengan Pasifik
Pasifik (dalam US$ juta)
Selatan & Number of Workers TKI
Teritori 2016 2017

Export Import Total Balance Export Import Total Balance


INA INA INA INA
Papua 150142.50 28788.10 179200.60 121624.40 181831.70 27080.90 208894.60 154732.80
New
Guinea
Fiji 27825.00 1238.70 29063.7 26586.30 22931.70 611.90 23543.60 22319.80
Kepulauan 11826.80 796.70 12623.50 11030.10 16564.10 555.60 17119.70 16008.50
Solomon
New Cale- 10339.70 174.50 10514.20 10165.20 10900.80 451.10 11351.90 10449.70
donia
Vanuatu 3653.70 0.60 3654.30 3653.10 4673.50 8.00 4681.50 4665.50

Berdasarkan data pada tabel di atas membahas secara detail pelaksanaan


penulis memandang bahwa implementasi Perdagangan dan kesiapan infrastruktur
instrumen geoekonomi Indonesia melalui antara kedua provinsi yang dilaksanakan
perdagangan sudah menunjukkan hasil yang pertengahan November 2018. Namun, hasil
positif. Hal tersebut terlihat dari besarnya kesepakatan tersebut hanya beberapa yang
kerja sama perdagangan antara Indonesia berjalan sehingga belum maksimal (Noch,
dengan PNG yang juga didorong oleh adanya Wawancara 10 Desember 2020). Menurut
pembangunan infrastruktur perdagangan. penulis perdagangan Indonesia dengan
Upaya peningkatan perdagangan antara PNG masih memiliki celah besar untuk
Indonesia dengan PNG juga dilakukan dikembangkan, terutama pemerintah pusat
melalui pertemuan bisnis antara Pemerintah dapat hadir memberikan wadah untuk kerja
Provinsi Madang dengan Kadin Provinsi sama perdagangan dan bisnis antar provinsi
Papua pada tahun 2018. Hasil pertemuan ini agar lebih maksimal.
tersebut menghasilkan empat kesepakatan, Negara kedua yang memiliki
yaitu; (1) Membuka jalur perdagangan intensitas hubungan perdagangan yang
barang dan jasa antara pengusaha asli Papua tinggi dengan Indonesia adalah Fiji. Sejalan
dengan pengusaha provinsi Madang yang dengan data tersebut, secara umum kerja
didukung oleh pemerintah Provinsi Madang; sama perdagangan yang berkaitan dengan
(2) Membuka jalur pelayaran perdagangan ekspor-impor menjadi bagian penting
antara pemerintah Provinsi Papua dengan bagi perekonomian Fiji sehingga menjadi
Provinsi Madang; (3) Melakukan temu satu tujuan diplomasi yang strategis bagi
business to business (B2B) antara Pengusaha Indonesia (Bimantara, Wawancara 22
Papua dengan Pengusaha Provinsi Madang; Desember 2020). Produk impor yang
(4) Pertemuan awal antara Kadin Papua utama dari Fiji adalah makanan, dan mesin
dengan Pengusaha Madang dalam rangka sedangkan produk ekspor utama adalah

14 | Jurnal Kajian Wilayah, Vol. 12 No.1, 2021


pakaian dan gula (Bimantara, Wawancara kegiatan Familiarization Trip (famtrip)
22 Desember 2020). Menurut penulis, dan peningkatan kapasitas (Siregar, 2018).
berdasarkan kedekatan dan komitmen yang Kesepakatan kerja sama Indonesia tersebut
dimiliki oleh kedua negara tersebut maka mendapat dukungan penuh dari United
aspek perdagangan memiliki potensi untuk Nations-The World Tourism Organization
dapat dikembangkan lebih lanjut agar dapat (UNWTO) dalam pengembangan
menciptakan perdamaian, stabilitas, dan pariwisata digital termasuk MPD; capacity
kemajuan di kawasan Pasifik Selatan. building bidang pendidikan pariwisata
Potensi tersebut telah dilihat oleh (STP/Politeknik); pengembangan pariwisata
Indonesia dengan membuat satu perjanjian berkelanjutan; dan gastronomi.
dagang secara bilateral yang bernama Menurut penulis, kerja sama dalam
Indonesia-Fiji Preferential Trade Agreement bidang pariwisata adalah langkah baik yang
(IF-PTA) (Sinaga, 2019). Adapun, produk- telah dilakukan oleh pemerintah Indonesia.
produk Indonesia yang telah masuk ke Fiji Karena di era masa kini industri pariwisata
selama ini adalah minyak pelumas, sabun, menjadi salah satu sektor penting dalam
produk otomotif, bus, bahan material meningkatkan perekonomian. Terutama
konstruksi, serta peralatan elektronik negara-negara di kawasan Pasifik Selatan
(Yustinus, 2019). Kerja sama perdagangan memiliki kekayaan alam yang indah dan
yang dibangun oleh Indonesia dengan berpotensi dikembangkan menjadi tempat
Fiji memberikan dampak yang positif, hal pariwisata, seperti Padang Pasir Sigatoka,
tersebut dapat dilihat melalui data sepanjang Garis Tanggal Internasional, dan Upper
Januari-Oktober 2018, nilai perdagangan Navua River. Melalui sektor pariwisata
Indonesia dengan Fiji mencapai US$ 22,01 negara dapat memperoleh devisa,
juta. Capaian itu tumbuh 13,26% dari perdagangan, dan membuka lapangan
periode yang sama pada tahun 2017. pekerjaan.
Selain dapat meningkatkan Fiji menjadi satu produk politik luar
ekonomi dari kedua negara, hal tersebut negeri yang strategis untuk meningkatkan
merupakan manuver geoekonomi yang kerja sama ekonomi Indonesia di Pasifik
tepat untuk membangun kedekatan Selatan. Hal itu didukung oleh posisi
yang lebih dalam antara Indonesia dan Fiji yang memberikan penghormatan
Fiji sehingga kepentingan-kepentingan atas kedaulatan Indonesia dengan tidak
nasional dan kawasan dapat diakomodir mendukung disintegrasi Papua. Selain itu,
dengan baik. Selain melalui perdagangan, kondisi perekonomian Fiji yang bergantung
kerja sama ekonomi bilateral antara kedua pada pinjaman, bantuan, dan kerja sama
negara ini juga dijalankan dalam sektor ekonomi. Sehingga kebijakan kerja sama
pariwisata. Dalam sektor pariwisata, Fiji perdagangan bilateral ini mampu menjadi
dan Indonesia membentuk satu kesepakatan jembatan untuk membangun hubungan
di bidang pemasaran pariwisata, terutama yang erat dan memperbaiki citra positif

Siholo, R.A.H., Abbas, R. J., Anggraeni, S.D., | Strategi Manuver Geoekonomi... | 15


Indonesia secara internasional. Hal ini salah Kerja sama ekonomi yang dibangun
satunya karena Fiji merupakan salah satu oleh kedua negara dilakukan melalui
negara yang memiliki pengaruh di kawasan berbagai sektor; pengelolaan kelapa sawit,
Pasifik Selatan. pariwisata, pembangunan infrastruktur
Berdasarkan Tabel 1 perdagangan jalan, perikanan, dan pengembangan
Indonesia dengan Kepulauan Solomon daerah pesisir. Pembahasan terkait
menempati posisi tertinggi ketiga. peningkatan kerja sama antar kedua negara
Berdasarkan data dari Kementerian juga disampaikan oleh Presiden Jokowi
Perdagangan Indonesia, kedua negara ini dari di 2018 pada pertemuan bilateral dengan
US$ 12.62 juta pada 2016 hingga menjadi Perdana Menteri Kepulauan Solomon
US$ 17.11% di 2020 (Hidayat, 2018). Hal Rick Houenipwela, di Port Moresby, PNG
tersebut merupakan upaya yang nyata dari (Rahayu, 2018). Pada kesempatan tersebut
pemerintah Indonesia untuk menciptakan Jokowi juga menyampaikan apresiasi atas
kawasan Pasifik yang sejahtera dan damai. sikap tegas Kepulauan Solomon dalam
Melalui kerja sama dan perdagangan mendukung integritas wilayah Indonesia,
diharapkan hubungan baik antara Indonesia dilanjutkan dengan menyampaikan
dengan Solomon dapat terjaga. Hal ini juga pembangunan yang telah dilaksanakan
disampaikan oleh Ketua Dewan Perwakilan pemerintah pusat terhadap Papua dalam
Rakyat Republik Indonesia, Bambang upaya meningkatkan kesejahteraan
Soesatyo dalam penyelenggaraan Festival masyarakat AOP di tanah Papua (Rahayu,
Seni dan Budaya Melanesia di Solomon, 2018).
bahwa diharapkan Solomon menjaga Keseriusan pemerintah Indonesia
hubungan baik dengan tidak turut campur dalam mengembangkan kerja sama
dengan urusan dalam negeri negara lain, ekonomi dengan negara-negara di Pasifik
khususnya dalam hal ini adalah prinsip Selatan dapat dilihat melalui pembentukan
saling menghormati integritas wilayah Perjanjian Kerangka Kerja Sama
dan urusan dalam negeri masing-masing Pembangunan antara Kepulauan Solomon
negara dan tidak ada forum regional yang dan Indonesia pada, Jumat 6 Desember 2019
boleh memberikan wadah bagi pihak di Bali, Indonesia. Perjanjian ini merupakan
manapun untuk mendiskreditkan negara landasan kedua negara untuk berperan aktif
lain (Hidayat, 2018). Menurut penulis, dan saling terlibat dalam berbagai kegiatan
langkah yang dilakukan pemerintah yang menunjang pengembangan ekonomi
untuk melakukan kunjungan kerja sama kedua negara; promosi perdagangan dan
perdagangan dengan menyampaikan juga investasi, pemberdayaan perempuan,
kepentingan politiknya, merupakan upaya pengembangan kelautan dan perikanan,
maksimal dari Indonesia khususnya secara pertanian, perubahan iklim dan pengelolaan
bilateral kepada Solomon. hutan berkelanjutan, pariwisata, pendidikan

16 | Jurnal Kajian Wilayah, Vol. 12 No.1, 2021


dan pengembangan sumber daya manusia, dengan Vanuatu juga terbatas (Bimantara,
investasi dalam produk, diplomasi publik, wawancara 22 Desember 2020).
kerja sama pemuda dan olahraga serta kerja Secara umum kerja sama
sama orang-orang antara kedua negara perdagangan Indonesia dengan Vanuatu
(Suara Papua, 2019). hanya terjadi dalam beberapa sektor saja
Menurut penulis untuk seperti perdagangan produk pertanian
mengembalikan citra di dunia internasional dan perkebunan. Berdasarkan data, nilai
maka kerja sama ekonomi Indonesia dengan perdagangan antara Indonesia dengan
Kepulauan Solomon menjadi salah satu cara Vanuatu sepanjang Januari-September 2019
yang efektif. Dengan adanya ketergantungan tercatat sebesar US$ 3,8 juta, meningkat
ekonomi akan memperkuat posisi Solomon dari US$ 3,3 juta pada periode yang sama di
untuk tetap menghargai integritas wilayah tahun 2018 atau meningkat sebesar 15%. Hal
Indonesia. Kerja sama antar kedua negara tersebut menggambarkan adanya kenaikan
ini juga lebih mudah dibangun dengan positif yang dialami oleh kedua negara dalam
adanya beberapa kesamaan; identitas satu semester di 2019 (KBRI Canberra,
dan bentuk geografis negara. Indonesia 2019). Menurut penulis, perdagangan
dengan Solomon merupakan dua negara bilateral ini belum memberikan keuntungan
yang memiliki etnis Melanesia dan bentuk yang maksimal namun hal ini menjadi satu
geografisnya adalah kepulauan, sehingga langkah strategis Indonesia untuk membuka
memungkinkan mengalami tantangan yang dialog politik melalui kerja sama ekonomi
sama. yang baik. Hal tersebut juga disampaikan
Selanjutnya adalah hubungan oleh Bimantara dalam wawancaranya (22
kerja sama perdagangan antara Indonesia Desember 2020), Vanuatu adalah salah satu
dengan Vanuatu. Kerja sama perdagangan mitra Indonesia yang strategis di Pasifik,
antar kedua negara tersebut belum meskipun kerja sama yang terjalin tidak
memiliki intensitas yang tinggi, salah satu sebanyak Fiji dan PNG.
alasan utama hal tersebut tidak terlepas Berdasarkan pandangan penulis,
dari situasi politik antara kedua negara; kerja sama Indonesia dengan Vanuatu belum
Vanuatu mendukung isu kemerdekaan memiliki intensitas yang tinggi akibat dari
Papua. Kedua, letak geografis yang tidak hubungan yang kurang baik antar kedua
berbatasan langsung dengan Indonesia juga negara; disebabkan oleh posisi Vanuatu yang
memberikan sumbangsih minimnya kerja mendukung kemerdekaan Papua. Manuver
sama perdagangan karena berkaitan dengan geoekonomi Indonesia melalui kebijakan
akses dan infrastruktur. Selanjutnya, kondisi perdagangan merupakan langkah yang baik
ekonomi mayoritas bergantung pada utang untuk membangun atmosfer hubungan yang
dan hibah dan sektor yang menjadi unggulan damai di kawasan. Namun, Indonesia masih
di negara tersebut paling utama hanya memiliki celah pengembangan kebijakan
pariwisata sehingga perdagangan Indonesia perdagangan di kawasan Pasifik Selatan

Siholo, R.A.H., Abbas, R. J., Anggraeni, S.D., | Strategi Manuver Geoekonomi... | 17


yang dapat dikembangkan. Terutama di oleh rasa kemanusiaan. Meskipun
negara-negara yang berbatasan langsung demikian, bukan berarti bantuan ekonomi
dengan Indonesia, seperti PNG. Indonesia terlepas dari kepentingan
nasional Indonesia terutama yang berkaitan
Bantuan Ekonomi dan Dana Hibah dengan dukungan negara-negara Pasifik
Bantuan ekonomi merupakan salah satu Selatan atas isu Papua merdeka. Menurut
instrumen kebijakan dan/atau politik luar pendapat Bimantara (22 Desember
negeri yang lazim digunakan dalam praktik 2020) dalam wawancara penelitian pada
hubungan internasional. Pada hakikatnya prinsipnya terdapat tiga tujuan politik
bantuan ekonomi yang dilakukan oleh luar negeri Indonesia di kawasan Pasifik
Indonesia terhadap negara-negara Selatan, yaitu; (1) Memastikan kondisi
Pasifik Selatan tidak sebatas merespons ekonomi negara-negara di Pasifik tetap
permasalahan Papua. Jamli (2009) mencatat stabil dan bertumbuh, sehingga berbagai
bahwa tujuan utama negara memberikan macam permasalahan tidak diekspor ke
bantuan adalah adanya kepentingan politik, Indonesia, seperti permasalahan ekonomi,
strategis, dan/atau ekonomi. Meskipun pengungsi, dan sebagainya; (2) Memastikan
terdapat beberapa dorongan alasan moral bahwa kepentingan ekonomi dan strategis
dan kemanusiaan, Jamli (2009) membagi Indonesia di kawasan Pasifik dapat maju;
dua motivasi besar negara memberikan (3) Memastikan kawasan itu tidak menjadi
bantuan terhadap negara lain, yaitu: (1) tempat yang strategis untuk kepentingan-
Motivasi Politik − bantuan yang diberikan kepentingan atau kelompok yang bisa
oleh negara-negara donor tertentu berbeda, merugikan Indonesia.
tergantung pada situasi dan kepentingan Berdasarkan penjelasan Jamli
nasional. Sebagai contoh, pasca Perang (2009) dan Bimantara (22 Desember 2020),
Dunia II selesai, AS dengan Marshall pemberian bantuan ekonomi dari Indonesia
Plannya memberikan bantuan ekonomi terhadap negara-negara di kawasan Pasifik
terhadap Eropa Barat yang hancur akibat Selatan dilatarbelakangi oleh motivasi
perang sebagai alat menekan meluasnya politik dan ekonomi. Dengan memberikan
paham komunisme secara internasional; bantuan terhadap negara-negara Pasifik
(2) Motivasi Ekonomi − argumentasi Selatan, maka relasi bilateral maupun
ekonomis dalam memberikan bantuan multilateral dengan negara-negara di
adalah meningkatkan tabungan, devisa, dan kawasan tersebut dapat terjaga dengan
investasi bagi negara donor karena adanya baik. Pemberian bantuan Indonesia pada
pertumbuhan ekonomi yang tinggi di negara negara-negara Pasifik Selatan menjadi
yang menerima bantuan. krusial dengan adanya citra buruk Indonesia
Pada prinsipnya bantuan yang sebagai negara yang dianggap “agresif”,
diberikan oleh Indonesia terhadap negara- sehingga memunculkan keputusan
negara di Pasifik Selatan dilatarbelakangi beberapa negara di kawasan tersebut yang

18 | Jurnal Kajian Wilayah, Vol. 12 No.1, 2021


mendukung kemerdekaan Papua. Apabila US$ 2,5 juta untuk pembangunan Gedung
disederhanakan, maka salah satu tujuan dari Pertemuan Komisi Tingkat Tinggi Pasific
bantuan yang diberikan Indonesia terhadap Island Forum 2019 di Funafuti, Tuvalu; (iii)
negara-negara di Pasifik Selatan adalah Nauru mendapatkan bantuan berupa 1 kapal
mengamankan integritas teritorialnya. tongkang (tug boat) dari Indonesia dengan
Sebagai komitmen Indonesia nilai hibah US$ 2.5 Juta; (iv) Pada 2018,
dalam mendorong kemitraan global dan Indonesia memberikan hibah dana senilai
memperkuat kerja sama Selatan-Selatan US$ 1 juta untuk pembangunan stadion
dan wujud empati kemanusiaan, maka nasional Kiribati (Carnadi, 2020).
dibentuk satu Lembaga Dana Kerja sama Menurut penulis, dengan kondisi
Pembangunan Internasional atau disebut negara-negara di kawasan Pasifik Selatan
Indonesian Agency for International yang bergantung pada dana hibah dan
Development (Indonesian AID) (Tri, bantuan ekonomi negara-negara asing,
2019). Hingga tahun 2019 terdapat tujuh maka kerja sama ekonomi menjadi
negara yang telah menerima bantuan dana akomodasi yang tepat bagi Indonesia untuk
dari pemerintah Indonesia, yaitu Filipina, memperkuat hubungan bilateral. Selain
Myanmar, serta lima negara Pasifik; Fiji, itu, dengan pertimbangan letak dan kondisi
Kepulauan Solomon, Kiribati, Nauru, geografis Indonesia dengan negara-negara
dan Tuvalu (Tri, 2019). Selama tiga tahun tersebut yang berdekatan dan berbasis
sebelum pembentukan Indonesian AID, maritim mempermudah kerja sama yang
bantuan terhadap negara-negara di kawasan akan dibangun. Dengan kehadiran Indonesia
Pasifik Selatan telah berjalan. Sehingga dalam situasi negara-negara di kawasan
dengan adanya lembaga tersebut menjadi Pasifik Selatan yang membutuhkan bantuan
gambaran aksi nyata keseriusan pemerintah akan menumbuhkan rasa kepercayaan
Indonesia dalam membangun kerja sama negara-negara tersebut atas Indonesia.
dengan negara-negara Pasifik Selatan.
Beberapa bantuan ekonomi yang
HASIL MANUVER GEOEKONOMI
diberikan oleh Indonesia terhadap negara-
negara di Pasifik Selatan, yaitu: (i) Bantuan Menurut penulis, manuver geoekonomi
terhadap Fiji pada 2016 pada saat Fiji Indonesia dalam merespons dukungan
mengalami bencana topan wiston. Bencana negara-negara Pasifik Selatan atas Papua
tersebut menimbulkan banyak kerusakan melalui pendekatan ekonomi secara internal
dan memberikan dampak terhadap dan eksternal dapat dinilai berhasil secara
menurunnya kondisi ekonomi Fiji, sehingga parsial. Artinya, beberapa aspek dalam
pemerintah Indonesia memberikan dana kehidupan masyarakat di Tanah Papua sudah
hibah bantuan terhadap Fiji sebesar US$ berkembang lebih baik daripada sebelumnya.
1.8 Juta; (ii) Di 2019, Pemerintah Indonesia Sebagian permasalahan lainnya yang masih
memberikan bantuan hibah dana sejumlah dirasakan oleh OAP namun belum dapat

Siholo, R.A.H., Abbas, R. J., Anggraeni, S.D., | Strategi Manuver Geoekonomi... | 19


diselesaikan melalui pendekatan ekonomi negara Pasifik Selatan yang memiliki
adalah tindakan rasisme, dan pelanggaran kedekatan secara geografis. Sekalipun
HAM. Hal tersebut juga disampaikan kebijakan luar negeri Indonesia di Pasifik
oleh Hegemur dalam wawancaranya (16 Selatan tidak hanya dalam rangka merespons
Desember 2020), bahwa pembangunan dukungan negara kawasan tersebut atas
ekonomi dan infrastruktur sejak periode Papua, namun implementasi kebijakan
2016 di Papua harus diakui membantu perdagangan dan bantuan ekonomi mampu
pengembangan Papua, terutama dalam meningkatkan kepercayaan negara lain atas
meningkatkan kesejahteraan perekonomian Indonesia. Dengan pembangunan yang masif
OAP. Meskipun saat ini pembangunan dan perkembangan ekonomi di tanah Papua
ekonomi tersebut belum menyelesaikan negara-negara Pasifik Selatan telah melihat
permasalahan Papua, namun bukan berarti upaya maksimal Indonesia dalam mengejar
kebijakan-kebijakan tersebut tidak perlu ketertinggalan Papua. Membangun kerja
dilakukan. Beberapa permasalahan yang sama ekonomi melalui pemerintah provinsi
mengakibatkan implementasi kebijakan Papua dengan provinsi negara lain di
penyaluran dana Otsus di Papua belum kawasan tersebut juga merupakan bukti
maksimal diantaranya adalah kurangnya bahwa Papua mampu bersaing dengan
respons yang cepat dari MRP, DPRP, wilayah lain di Indonesia maupun kawasan
dan pemerintah Provinsi di tanah Papua Pasifik Selatan. Selanjutnya, hal ini juga
dalam mengakomodir keperluan OAP dan dapat memperbaiki citra buruk Indonesia di
pengawasan penggunaan dana Otsus (Noch, dunia internasional.
Wawancara 10 Desember 2020). Sehingga Tujuan manuver geoekonomi
letak kesalahan bukan hanya terletak pada Indonesia terhadap Pasifik Selatan dalam
pemerintah pusat saja. konteks penelitian ini adalah upaya untuk
Dalam beberapa aspek kehidupan, menekan dukungan negara-negara Pasifik
pembangunan ekonomi yang masif di Selatan terhadap kemerdekaan Papua. Oleh
tanah Papua dapat menjadi satu alat yang karena itu, hasil dari manuver tersebut dapat
dapat digunakan oleh pemerintah Indonesia dilihat dengan terbaginya suara negara-
untuk mementahkan dukungan negara- negara di kawasan tersebut yang mendukung
negara Pasifik Selatan atas isu kemerdekaan isu kemerdekaan Papua. Setidaknya
Papua. Dengan adanya pembangunan yang terdapat dua negara yang konsisten untuk
masif bagi rakyat Papua, menjadi gambaran menghargai integritas Indonesia yaitu
bagi negara-negara Pasifik Selatan bahwa Fiji dan PNG. Selain itu, perubahan sikap
Indonesia mampu membenahi permasalahan juga ditunjukkan oleh beberapa negara di
yang terjadi di Papua. Pembangunan Pasifik Selatan, seperti Kiribati, Nauru, dan
yang dilakukan di tanah Papua juga akan Tuvalu yang awalnya mendukung upaya
berdampak pada terjalinnya kerja sama kemerdekaan Papua menjadi mengakui
perdagangan Indonesia dengan negara- integritas Indonesia (Wardhani, 2020).

20 | Jurnal Kajian Wilayah, Vol. 12 No.1, 2021


Kepercayaan yang terbangun tersebut Selanjutnya, secara eksternal melalui kerja
dijaga melalui beragam upaya, seperti kerja sama perdagangan dan bantuan ekonomi
sama perdagangan, dan pemberian dana terhadap negara-negara di Pasifik Selatan.
bantuan atau hibah. Dengan hubungan antar Respons terhadap dukungan yang diberikan
negara yang kondusif maka upaya dalam oleh negara-negara di kawasan tersebut
membangun perdamaian kawasan dan atas Papua menjadi penting bagi Indonesia
meningkatkan kesejahteraan di kawasan karena berkaitan dengan kedaulatan negara
Pasifik akan mudah tercapai. dan citra Indonesia di dunia internasional.
Meski perubahan sikap telah Sehingga, dengan melakukan pendekatan
ditunjukkan oleh beberapa negara Pasifik secara internal maka Indonesia mampu
Selatan dan pembangunan ekonomi memberikan gambaran kepada masyarakat
telah masif dijalankan oleh pemerintah Internasional bahwa telah ada itikad baik
di Tanah Papua, faktanya permasalahan dari pemerintah dan pembangunan yang
di Papua masih terjadi. Menurut penulis, nyata dan menghapuskan marjinalisasi OAP
penyelesaian isu kemerdekaan Papua belum yang diciptakan oleh orde baru.
dapat mencapai titik maksimal penyelesaian Pengembangan ekonomi dan
masalah karena pendekatan ekonomi yang pembangunan infrastruktur sejauh ini baru
dilakukan oleh pemerintah Indonesia tidak dapat menyelesaikan permasalahan di Papua
diimbangi oleh upaya diskusi penyelesaian secara parsial. Hal tersebut dipengaruhi oleh
sejarah dan HAM dan isu rasialisme yang kompleksitas permasalahan yang terjadi di
dirasakan oleh OAP. Papua, sehingga tidak dapat diselesaikan
dalam satu periode kepemimpinan maupun
PENUTUP kurun waktu yang singkat. Pengembangan
Masifnya pembangunan di Papua faktanya dan pembangunan infrastruktur di Papua
tidak menghentikan isu kemerdekaan Papua, diharapkan oleh pemerintah Indonesia dapat
dukungan dari beberapa negara-negara menjadi katalisator beberapa penyelesaian
Pasifik Selatan di forum internasional masih masalah di Papua. Namun, kerja sama
terus berjalan. Hal tersebut menggambarkan perdagangan dan bantuan ekonomi yang
bahwa pembangunan infrastruktur dan dilakukan oleh Indonesia ke negara-negara
pengembangan ekonomi belum mampu Pasifik Selatan belum mampu meredam isu
menyelesaikan permasalahan Papua secara kemerdekaan Papua dan menyelesaikan
menyeluruh. Oleh karena itu, pemerintah masalah di Papua. Kekurangan dari
merespons dukungan negara-negara penggunaan instrumen geoekonomi yang
tersebut dengan melakukan pendekatan digunakan oleh Indonesia di kawasan Pasifik
ekonomi secara internal dan manuver Selatan adalah tidak memanfaatkan secara
geoekonomi secara eksternal. Secara penuh kesempatan kerja sama perdagangan
internal, pemerintah Indonesia dengan yang dimiliki oleh Indonesia. Salah
afirmasi kepada rakyat Papua melalui Otsus. satunya adalah upaya menjadikan Jayapura

Siholo, R.A.H., Abbas, R. J., Anggraeni, S.D., | Strategi Manuver Geoekonomi... | 21


sebagai pintu gerbang perdagangan dengan https://www.cnbcindonesia.com/
PNG, yang proyeksi kedepannya mampu news/20200928122734-4-189939/
fakta-vanuatu-bikin-geram-5-kali-
membantu OAP untuk melakukan aktivitas
serang-ri-soal-papua-di-pbb
ekonomi. Bekarekar, W. W. S. (2016). Alasan
Penyelesaian internasionalisasi Indonesia Dalam Melakukan
Papua hanya dapat diselesaikan dengan Hubungan Kerja sama Dengan
Melanesian Spearhead Group
penyelesaian masalah secara domestik (MSG) (Tesis Magister, Universitas
terlebih dahulu. Penulis merangkum 3 Muhammadiyah Yogyakarta).
(tiga) saran yang dapat dilakukan agar Blackwill, R.D & Harris, J. M. (2016). War
dapat meminimalisasi atau menghentikan by Other Means: Geoeconomics
and Statecraft. Cambridge:
isu internasionalisasi. Pertama, pemerintah Harvard University Press.
harus berhenti memandang Papua hanya Bimantara, I. M. (2019). Looking East:
sebagai persoalan keterbelakangan ekonomi An economic Diplomacy Strategy
dan terdapat permasalahan penyelesaian for South Pacific. Dokumentasi
Pribadi: Sekolah Staf Dan
HAM dan sejarah integrasi yang harus Pimpinan Luar Negeri (Sesparlu)
diselesaikan. Kedua, perlu adanya 60
evaluasi terkait efektivitas penyaluran Cain, T. N. (2014). The Melanesian
dan implementasi dana Otsus di Papua Spearhead Group: What is it, and
what does it do?. Diakses pada 30
dan membangun kerja sama yang lebih
November 2020 dari: https://www.
erat antara Pemerintah Provinsi di Papua lowyinstitute.org/the-interpreter/
dengan Pemerintah Pusat. Ketiga kerja melanesian-spearhead-group-
sama ekonomi Indonesia di kawasan what-it-and-what-does-it-do.
Carnadi, B. (2020). Rumput Laut sebagai
Pasifik Selatan harus ditingkatkan terutama
Wahana Diplomasi untuk Kawasan
dalam aspek kerja sama perdagangan dan Segitiga Karang. Seminar daring:
investasi. Karena aktivitas ekonomi mampu Bisik-bisik PRL – Literasi CTI CFF
menciptakan interdependensi antar negara. #2 (Bincang Asik Bikin Semua
Tertarik Pengelolaan Ruang Laut.
Selain itu, Indonesia juga merupakan negara Direktorat Jenderal Pengelolaan
yang memiliki kemungkinan untuk menjadi Ruang Laut (Ditjen PRL) bersama
penghubung bagi kerja sama antara Papua NCC CTI-CFF dan CI Indonesia.
dengan Madang dan/atau provinsi lain di Creswell, J. W. (2009). Research Design:
Qualitative, Quantitative, and
negara-negara Pasifik Selatan agar berjalan
Mixed Methods Approaches (Third
dengan baik. Edition). Los Angeles: Sage
Publications.
Daffa, M. K. (2020). Peran Melanesian
PUSTAKA ACUAN Spearhead Group dalam
Arbar, T. F. (2020). Fakta Vanuatu Internasionalisasi Isu Papua.
Bikin Geram, 5 Kali Serang RI Skripsi. Jakarta: Universitas
Soal Papua di PBB”. CNBC Pertamina. .
Indonesianews.com. Diakses Dea. (2020). Vanuatu, Negara Kecil yang
pada 19 Desember 2020 dari: Dukung Kemerdekaan Papua.

22 | Jurnal Kajian Wilayah, Vol. 12 No.1, 2021


CNN Indonesia.com Diakses Kementrian Luar Negeri RI. (2019).
pada 19 Desember 2020 dari: Mekanisme HAM PBB.
https://www.cnnindonesia.com/ Kementerian Luar Negeri RI.
al/20200928075602-113-551633/ Diakses pada 30 November 2020
vanuatu-negara-kecil-yang- dari : https://kemlu.go.id/portal/
dukung-kemerdekaan-papua id/read/87/halaman_list_lainnya/
Fachrudin, F. (2020). Tolak Kemerdekaan mekanisme-ham-pbb.
Papua, Alasan Kerja sama Korwa, R. (2013). Proses Ingrasi Irian
Indonesia dengan Fiji. Kompas. Barat ke dalam RI. Jurnal Politico
com Diakses pada 19 Desember 2(i). hal 1-9. Diakses pada 10
2020 dari: https://nasional.kompas. Januari 2020 dari https://ejournal.
com/read/2017/09/29/12332471/ unsrat.ac.id/index.php/politico/
tolak-kemerdekaan-papua-alasan- article/view/1567/1260
indonesia-kerja-sama-dengan-fiji. Lilimantik, E. (2015). Buku Ajar: Kebijakan
Fhani, A. (2010). Konsep Hak Menentukan Ekonomi Internasional. FPK
Nasib Sendiri (The Right of Self UNLAM: Fakultas Perikanan dan
Determination) dalam Hukum Kelautan UNLAM.
Internasional (Suatu Studi Tentang Mampioper, D. (2020). Selamat Jalan
Tuntutan Hak Menentukan Nasib Andy Ayamiseba Tokoh Pejuang
Sendiri dari Suku Uighur di Papua. Jubi.co.id. Diakses pada
Xinjiang, Cina) (Skripsi. Padang: 30 November 2020 dari: https://
Universitas Andalas). jubi.co.id/selamat-jalan-andy-
Hasyim, M.M. (2017). Diplomasi Indonesia ayamiseba-tokoh-pejuang-papua/ .
dalam Melanesian Spearhead Maulaa, M. R. (2020). “Geger Vanuatu
Group (MSG) Terhadap Penjagaan Dukung Kemerdekaan Papua Barat
Kedaulatan NKRI di Papua Barat di PBB, Ada 8 Negara Lain yang
Periode 2013-2016. (Skripsi, UIN Satu Suara”. Berita: Pikiran Rakyat.
Jakarta). Diakses pada 9 Januari 2021 dari:
Hidayat, F. (2018). Bamsoet Harap Hubungan https://www.pikiran-rakyat.com/
Dagang RI-Kepulauan Solomon n a s i o n a l / p r- 0 1 7 8 1 6 7 7 / g e g e r-
Ditingkatkan. Wartaekonomi.co.id vanuatu-dukung-kemerdekaan-
Diakses pada 21 Desember 2020 papua-barat-di-pbb-ada-8-negara-
dari https://www.wartaekonomi. lain-yang-satu-suara?page=4.
co.id/read188434/bamsoet-harap- Noor, F. (2016). Analisis terhadap
hubungan-dagang-ri-kepulauan- Kebijakan Pemerintah Indonesia
solomon-ditingkatkan.html. tentang Separatisme Papua. Jurnal
Jamli, A. (2009). Kebijakan Fiskal dan Pertahanan & Bela Negara 6(3):
Moneter. Seri Diktat Kuliah. 19-45.
Depok: Universitas Gunadarma. Rahayu, I.R. S. (2018). “Bertemu PM
Diunduh pada 6 Desember 2020 Kepulauan Solomon, Jokowi Bahas
dari: http://elearning.gunadarma. Kerja Sama Sektor Sawit.” Inews.
ac.id/docmodul/kebijakan_fiskal_ Diakses pada 15 Januari 2021
moneter/ dari: https://www.inews.id/finance/
KBRI Canberra. (2019). Laporan Kinerja makro/bertemu-pm-kepulauan-
2019. Diunduh dari: https://kemlu. solomon-jokowi-bahas-kerja-sama-
go.id/2FuYmVycmElMjAyMDE sektor-sawit.
5X2NvbXByZXNzZWQucGRm
tanggal 30 Novermber 2020.

Siholo, R.A.H., Abbas, R. J., Anggraeni, S.D., | Strategi Manuver Geoekonomi... | 23


Rini, R.A.P. (2019). “Menlu RI: PNG solomon-islands-dan-indonesia-
Dukung Papua Tetap Jadi Bagian tandatangani-kerangka-kerjasama-
Indonesia.” Tribunnews.com pengembangan/
Diakses pada 20 Desember 2020 Sulisworo (2012). Bahan Ajar: Geopolitik
dari: https://www.tribunnews. Indonesia. Yogyakarta:
com/nasional/2019/09/14/menlu- Universitas Ahmad Dahlan.
ri-png-dukung-papua-tetap-jadi- Diakses pada 21 Desember
bagian-indonesia 2020 dari: http://eprints.uad.
Salsabila, I. Y. (2020). Analisis Manuver ac.id/9435/1/GOEPOLITIK%20
Geoekonomi Tiongkok di INDONESIA%20Dwi.pdf
Kenya Melalui Belt and Road Tampubolon, L. K. (2015). Kerja sama
Initiative. Jakarta: Universitas Teknik Indonesia Indonesia-
Pertamina. Diakses pada 2 Melanesian Spearhead Group
Februari 2021 dari: https://library. terhadap Keutuhan NKRI di Papua
universitaspertamina.ac.id//xmlui/ Tahun 2011-2014. Jurnal Online
handle/123456789/923. Mahasiswa Fakultas Ilmu Sosial
dan Ilmu Politik Universitas Riau
Salvatore, D. (2012). Introduction to
2 (2): hal 1-15.
International Economics.
Singapore: John Wiley & Sons. Tri, R. (2019). “Himpun Dana Rp 3 Triliun,
Indonesian AID Bantu 7 Negara”.
Sinaga, D. P. (2018). “Dukungan Gubernur Tempo.co. Diakses pada 7 Janauri
PNG untuk Kemerdekaan 2021 dari: https://bisnis.tempo.co/
Papua adalah Aib.” Media read/1261302/himpun-dana-rp-
Indonesia. Diunduh dari: 3-triliun-indonesian-aid-bantu-7-
https://mediaindonesia.com/ negara.
politik-dan-hukum/202485/
Wardhani, B. (2020). “Apa dampak
dukungan-gubernur-png-untuk-
diplomasi bantuan Indonesia
kemerdekaan-papua-adalah-aib
ke kawasan Pasifik?”. The
tanggal 20 Desember 2020.
Conversation. Diakses pada
Sinaga, Y. A. (2019). “Indonesia, Fiji Sepakat 7 Januari 2021 dari: https://
Memajukan Kerja sama Ekonomi theconversation.com/apa-dampak-
di Pasifik.” Antaranews.com. diplomasi-bantuan-indonesia-ke-
Diakses pada 21 Desember 2020 kawasan-pasifik-147283.
dari: https://www.antaranews.
Whitaker, D. G. (2015). West Papua wins
com/berita/1196400/indonesia-
observer status in Melanesian
fiji-sepakat-majukan-kerja-sama-
Spearhead Group. Nationalia:
ekonomi-di-pasifik.
World News−Stateless Nations and
Siregar, B. (2019). “Indonesia-Fiji Sepakati People and Diversity. Diakses pada
Kerja Sama Pemasaran Pariwisata. 30 November 2020 dari: https://
Warta Ekonomi.” Diakses pada 14 www.nationalia.info/new/10573/
Januari 2021 dari: https://www. west-papua-wins-observer-status-
wartaekonomi.co.id/read185019/ in-melanesian-spearhead-group.
indonesia-fiji-sepakati-kerja-
Yustinus, A. D. P. (2019). “Indonesia
sama-pemasaran-pariwisata.html .
Jajaki Peluang Kerja Sama
Suara Papua. (2019). “Solomon Islands PTA dengan Fiji”. Bisnis.com.
dan Indonesia Tandatangani Diakses pada 2 Desember 2020
Kerangka Kerjasama dari: https://ekonomi.bisnis.
Pengembangan”. Diakses pada com/read/20190110/12/877342/
10 Januari 2021 dari: https:// indonesia-jajaki-peluang-kerja-
suarapapua.com/2019/12/09/ sama-pta-dengan-fiji.

24 | Jurnal Kajian Wilayah, Vol. 12 No.1, 2021

You might also like